Bandara

...~Happy Reading~...

Hari ini, Angkasa tidak bisa masuk sekolah. Di karenakan ia harus mengambil cuti untuk satu minggu ke depan untuk menyusul orang tuanya di Jepang.

Awalnya, Angkasa menolak dan kalaupun pergi harus bersama Bintang. Namun, justru gadis itu menolak dan tidak mau ikut ke Jepang, dengan alasan sedang sibuk oleh pelajaran nya.

Ayah Langit dan Bunda Jingga memahami itu, karena memang sejak dulu Bintang selalu rajin dan terus berusaha keras, agar bisa menyusul nilai adik adik nya.

Sejak nilai nya selalu di kalahkan oleh Angkasa, Bintang tidak pernah mau menyia nyiakan kesempatan dalam belajar, terlebih saat ia tahu bahwa dirinya bukanlah anak kandung di keluarga Gaharu, jadilah Bintang semakin giat dalam belajar nya untuk bekal masa depan.

“Kalau ada apa apa, cepet hubungi gue ya. Saat itu juga gue bakal terbang pulang kesini, wusss gitu!” ucap Angkasa memperagakan seperti pesawat yang sedang melaju.

“Sky sama Akas aja gak sekonyol ini loh Sa, kenapa lo itu ckckckc!” Bintang menggelengkan kepala nya dan berdecak kesal, hingga membuat laki laki itu terkekeh.

“Seminggu ke depan, lo bebas mau pacaran sama Kukubima. Tapi jangan kasih dia ini ya, karena ini Cuma milik gue,” ujar Angkasa kembali menyentuh bibir Bintang.

“Apaan sih ah!” seru Bintang risi karena kini keduanya sedang berada di Bandara.

“Apaan sih ah, tapi merona, ckckck yesss gue berhasil juga ngasih blush on alami,” pekik Angkasa kegirangan hingga membuat wajah Bintang semakin merona, namun gadis itu masih tidak mau mengakuinya.

“Udah sono buruan berangkat. Gue juga mau berangkat sekolah!” ucap Bintang mendorong tubuh adik nya agar segera pergi.

Saat ini, jam masih menunjuk angka setengah enam pagi. Dan Bintang dengan terpaksa mengantarkan Angkasa ke Bandara sebelum dirinya berangkat ke sekolah. Ia rela bangun pagi dan sekalian memakai seragam agar bisa langsung berangkat sekolah setelah dari Bandara.

“Ikut aja yok ke Jepang. Yaelah Cuma libur seminggu doang, gak bakal kena omel bu Tet juga kok,” pinta Angkasa menatap kaka nya dengan penuh permohonan.

“Gak!” Bintang menggelengkan kepala nya, “Waktu lo masih panjang Sa, sedangkan gue? Hanya tinggal beberapa bulan lagi gue ujian dan lulus,” imbuh Bintang menghela napas nya dengan berat.

“Iya deh iya, lo hati hati ya di rumah. Kalau takut atau gak bisa tidur, lo telfon gue. Jangan deket deket sama anak baru itu, dan jangan pernah mau di ajak mojok sama Kukubima!” ucap Angkasa sekali lagi memberikan peringatan.

Bintang yang ingin ribet dan berlama lama, hanya bisa pasrah dan mengiyakan saja. Ia tidak mau membuat Angkasa terlambat dan berujung adiknya itu gagal pergi.

Dan setelah drama panjang, akhirnya pesawat yang di tumpangi Angkasa sudah lepas landas. Bintang pun juga bergegas untuk segera pergi karena supir nya yang sudah menunggu sejak tadi di depan.

Bintang berjalan dengan sedikit berlari, sambil sesekali ia melihat ponsel nya untuk memberikan kabar kepada orang tuanya bahwa Angkasa sudah pergi. Namun, karena dirinya fokus kepada ponsel, tanpa sadar ia menabrak seseorang hingga membuat tubuh nya terjatuh ke lantai dan membuat ponsel nya pecah.

Brukkk!

“Auuhwhhh!” pekik Bintang saat merasakan tubuh nya terjatuh dengan cukup keras. Dirinya dan lawan nya sama sama sedang buru buru dan tidak melihat depan jalan, hingga bertabrakan dengan cukup keras.

...~To be continue ......

Terpopuler

Comments

Novano Asih

Novano Asih

🤣🤣🤣🤣emang tengil ini Angkasa kayak Kenzo sama Raka

2024-03-10

0

Cicih Sophiana

Cicih Sophiana

siapa yg nabrak bintang ya... sampe ponsel nya pecah tuh

2023-09-23

3

hìķàwäþî

hìķàwäþî

itu mengada2.. tp munkin dibutuhkn spy bintang bs bertemu mommynya?

2023-08-28

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!