[Cerita masa lalu Tina]
Tina adalah anak dari seorang ibu yang sangat hebat dan dikagumi diseluruh Kota Korea karena ibunya dapat merasakan perasaan dari seseorang jadi ibunya selalu hadir dalam rapat perusahaan sehingga dapat membedakan orang yang baik dan buruk, ayah Tina adalah orang yang memiliki perusahaan terbesar dinegara Korea itupun dengan bantuan istrinya. Tina tidak mau bergantung dengan status ayah dan ibunya karena itu Tina menaikkan status dirinya dengan usahanya sendiri, Tina selalu mandiri dia tidak mempergunakan status ayah dan ibunya ke jalan yang salah karena itu Tina disukai banyak orang seperti pelayannya, pembimbingnya dan temannya.
Hingga suatu saat ibunya Tina mengandung anak, Tina begitu senang dengan hal itu karena dia akan menjadi kakak. Beberapa bulan kemudian akhirnya adik Tina lahir didunia, dia diberi nama Kevin saat itu Tina begitu senang memiliki seorang adik laki-laki...[Beberapa tahun kemudian]...Tina dan Kevin menjadi remaja, Tina yang sekarang adalah anak SMA sedangkan adiknya masih SMP.
Tina menjadi anak yang paling populer di sekolahnya sehingga banyak laki-laki yang tertarik untuk berpacaran dengannya dan itu membuat para perempuan iri hati dengan Tina tetapi Tina tidak memperdulikannya karena dia memiliki satu teman yang sangat setia dan baik kepada Tina yang bernama Olivia.
Olivia berteman dengan Tina sejak masa SMP, di mata Tina temannya merupakan orang yang tidak memperdulikan status apapun baik itu anak dari orang kaya ataupun miskin sehingga Tina sangat menyayangi Olivia tetapi berbeda dengan Kevin, saat kakaknya membawa Olivia kerumah, perasaan aneh mulai timbul di hati Kevin dan itu tampaknya kemampuan perasaan yang sama dimiliki oleh ibunya.
Saat Kevin memberitahukan perasaan itu kepada kakaknya seketika Tina marah karena adiknya menjelekkan teman satu-satunya yang dimiliki oleh kakaknya. Setiap saat perasaan itu mulai menumpuk didalam hati Kevin karena Kevin tidak kuat dan ingin segera menolong kakaknya tetapi dia tidak mampu karena kakaknya pasti akan semakin benci kepadanya...Kevin segera pergi menemui ibunya saat itu Kevin memberitahukan semua perasaan yang tidak enak didalam hatinya.
"Ibu tolong segera bantu kakak !" Minta Kevin
"Kevin duduk disebelah ibu...[Kevin duduk disofa bersama ibunya]...Kevin apakah kamu tahu kenapa ibu mempunyai kemampuan ini ?" Tanya Ibunya
"Aku tidak tahu bahkan ibu belum pernah memberitahu kepadaku dari mana ibu mendapatkan kemampuan ini !" Balas Kevin
"Itu benar ibu tidak pernah memberitahu kepada kalian berdua dan sekarang ibu akan memberitahu semuanya tentang kemampuan ini kepadamu !" Ucap ibunya
[Ibunya mulai bercerita]
"Dahulu saat nenekmu masih muda, nenekmu menyukai seseorang laki-laki yang mempunyai sifat yang baik dan jujur. Laki-laki tersebut adalah kakekmu mereka berdua saling menyukai bahkan teman nenekmu membantu nenek untuk berduaan bersama kakek tetapi itu semua mulai hancur karena sebenarnya teman nenekmu sangat menyukai kakek karena itu teman nenekmu mulai membenci nenek bahkan sering menjelekkan tentang nenek karena itu nenekmu mulai tidak memiliki teman bahkan tidak ada yang mau mendekati nenekmu kecuali kakekmu !" Ucap Ibunya
"Apakah kakek sangat mencintai nenek, ibu ?" Tanya Kevin
"Kakek Sangat mencintainya karena kakekmu dapat merasakan perasaan yang sangat hangat didalam hati nenekmu yaitu perasaan yang tidak membenci temannya bahkan hal buruk yang dilakukan temannya, nenekmu tetap tidak bisa membencinya. Rencana teman nenekmu gagal membuat mereka terpisah malah rencana tersebut membuat mereka berdua semakin dekat, Jadi apakah kamu tahu Kevin siapakah pemilik asli kemampuan ini ?" Tanya ibunya
"Kakek pasti kakek karena dia merasakan perasaan hangat dari nenek !" Balas Kevin
"Benar kemampuan ini adalah milik Kakek setelah kejadian itu teman nenek menyerah dan tidak lagi menyebarkan kejelekkan nenekmu bahkan teman nenekmu mulai menjauhi nenek, sekarang nenek dan temannya tidak berteman lagi. Beberapa tahun kemudian nenekmu menikah dengan kakek dan saat itu nenek mulai mengandung ibu karena nenek mengandung ibu segera Kakek mulai berani memberitahukan kepada nenek tentang kemampuannya yaitu dapat merasakan perasaan seseorang hingga perasaan membenci, kakek khawatir kepada anaknya dimasa depan karena kemampuan kakek akan diwariskan kepada anaknya tetapi nenekmu berkata 'Anak kita berdua tidak selemah itu' dan selesai ceritanya." Ucap ibunya
"Woah, kata-kata nenek sangat keren !" Ucap Kevin
"Itulah asal-usul kemampuan perasaan yang sekarang ibu memilikinya dan segera ibu akan mewarisinya kepada kakakmu !" Ucap ibunya
"Apa ibu belum mewarisinya kepada kakak, jadi bagaimana bisa aku dapat merasakan perasaan ini ?" Tanya Kevin
"Hmm...Itu bukan kemampuan melainkan insting dari seorang adik yang menyayangi kakaknya. Kevin kamu sama sekali tidak mempunyai kemampuan ini !" Ucap ibunya
"Jadi begitu aku tidak punya kemampuan seperti ibu karena ibu harus mewarisi kemampuan tersebut ke salah satu anak ibu !" Ucap tegas Kevin
"Benar, jadi kamu paham kenapa perasaan aneh itu menumpuk di dalam hatimu !"
"Aku paham karena perasaan ini bermaksud untuk melindungi kakakku...[Mengingat kejadian yang dilakukan Olivia]...Saat itu aku meihat Olivia berbicara buruk tentang kakak kepada temannya jadi sebagai saudaranya aku akan melindunginya." Ucap tegas Kevin
Kevin meninggalkan ibunya dan segera menemui Tina dikamarnya ketika sampai dikamar, Kevin dikejutkan oleh teman-teman Olivia yang melakukan hal buruk seperti ingin memotong rambut Tina.
"Apa yang kalian lakukan kepada kakakku...[Mendorong teman-temannya Olivia]...Kakak tetap dibelakangku !" Minta Kevin
"Adik dan kakak sangat menyebalkan, kalian sebaiknya menyerah..[Mengeluarkan Handphone]..Aku sudah merekam dengan jelas menggunakan Hp dan akan kuberitahukan kepada seluruh disekolah bahwa Tina dan adiknya sangat ingin mengusir kita dari rumahnya karena kita tidak layak berada disini !" Ucap Olivia dengan dingin
"Olivia aku sudah menganggapmu sebagai sahabatku, mengapa kamu melakukan ini ?" Tanya Tina
"Sahabat katamu jangan mimpi bodoh, aku mendekatimu karena aku ingin terkenal dan saat ini ada cowok yang aku suka tapi dia lebih suka kepadamu jadi kalau aku menjelekkan tentangmu, apakah dia akan menyukaimu lagi !" Ucap Olivia
"Olivia kamu memberitahu kepada kami kalau Tina yang menjelekkan semua perempuan disekolah dan menganggap dia yang paling cantik." Ucap Temannya Olivia
"Bukan dia tapi aku yang menyebarkan Isu itu karena putri disekolah cuma ada satu yaitu aku bukan dia !" Ucap Olivia
"...[Mendekati Tina]...Maafkan kami Tina !" Ucap teman Olivia
"Maafkan kami, kita sangat menyesal !" Ucap teman Olivia
"Tina kami ditipu oleh dia jadi maafkan semua yang kami perbuat !" Minta teman Olivia
Kevin dan Tina memaafkan mereka bertiga tetapi Tina merasa kecewa dengan Olivia tetapi Tina tetap memaafkannya walaupun dia berbuat seperti itu.
"Kakak kenapa kamu tidak membencinya, dia sudah menghina kakak dan juga menipu kakak...[Kevin teringat cerita kakek dan neneknya]...Kakak sama seperti nenek jadi apakah kakak siap jika kakak tidak mempunyai teman disekolah ?" Tanya Kevin
"Kakak siap Kevin...[Berdiri]...Jadi Olivia lakukan sesukamu jika itu mau-mu, aku akan menerimanya." Ucap Tina
Tiga teman Olivia merasa tersentuh oleh ucapan Tina karena dia masih menganggap Olivia sebagai temannya walaupun dia melakukan hal buruk.
"Tina kami bertiga siap menjadi temanmu walaupun semua anak sekolah membencimu tapi kami akan tetap bersamamu !" Ucap Teman Olivia
"Kalian bertiga terima kasih..[Tersenyum]." Ucap Tina
"Hahah...[Tertawa]...Tina kamu sangat aneh jadi aku akan melakukannya..[Tiba-tiba dipintu kamar Tina muncul seorang pelayan]." Ucap Olivia
"Jika kamu melakukan itu kepada Nona..[Menyuruh masuk semua murid dikelas Tina]." Ucap Pelayan
"Kami mendengar semua yang kamu katakan Tina !" Ucap anak murid dikelas Tina
"Kenapa kalian berada disini ?" Tanya Olivia
"Asal kamu tahu Olivia sejak dulu Bibi tidak menyukai sikapmu kepada Nona, dulu Bibi mendengar kamu menjelekkan nama Nona kepada temanmu karena itu Bibi melakukan ini untuk memberitahukan kebenarannya kepada semua orang, Nona tidak mungkin menjelekkan temannya !" Ucap pelayan sambil marah
"Bibi, terima kasih..[Tersenyum]..Olivia rencanamu telah gagal !" Ucap Tina
Olivia langsung keluar meninggalkan rumah Tina. Sejak itu Semua perbuatan Olivia terlihat didepan teman-temannya, Olivia merasa kesal dan marah karena dia sekarang menjadi bahan bicaraan disekolah, Olivia akhirnya pindah sekolah karena tidak tahan dengan hinaan dari teman-temannya.
Tina sekarang memiliki banyak teman dari semua kejadian tersebut saat itu Kevin berpikir bahwa Tina mirip seperti Kakek dan Neneknya.
"Walapun aku tidak mewarisi kemampuan ibu tetapi aku akan membantu kakak karena dia adalah pewaris kemampuan perasaan yang paling tepat !" Gumam Kevin
Tina mewarisi kemampuan ibunya saat umur 16 tahun sejak saat itu Tina dapat merasakan perasaan benci, sedih, suka, baik, jujur dan lain-lain. Sekarang kakaknya menjadi lebih hebat bahkan perusahaan sangat membutuhkannya karena ibu sudah mewarisi kemampuannya kepada Tina.
"..[Kevin memeluk Tina yang ketakutan karena melihat perasaan yang berbeda-beda miliki Yuuto dan perasaan yang paling Tina takutkan adalah kepribadian nomor 4 didalam diri Yuuto]..Maafkan aku kakak karena aku mengajakmu bermain game WQO, kamu sampai melihat semua orang mati didepan matamu tetapi aku akan selalu menjagamu kakak sampai game ini selesai aku akan selalu menjagamu...Pasti !!" Gumam Kevin
Bersambung....
Catatan Penting : Di Chapter selanjutnya nanti kemampuan yang dimiliki Tina akan di panggil dengan 'Feeling'
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 242 Episodes
Comments
Dawan
👍👍👍👍
2021-07-18
1