4

" Thahira" teriak Icha yang sedang membutuhkan bantuan anak nya namun, tak ada sahutan dari Thahira lalu ia memutuskan untuk memanggil suaminya dan Anak laki laki nya yang edang duduk di TV yang menonton...

" Ney, Arfan panggil Thahira sebentar? " teriak Icha di dapur...

" Aish manja banget itu bocil kenapa gak turun aja merepotkan " ujar Arfan bangkit bareng Naufal...

" Iya by " ujar Naufal lalu menuju ke atas ke kamar nya Thahira...

Tok

Tok

Tok

Tak ada sahutan dari Thahira " kenapa nih bocil kita ketuk gak di buka" ujar Arfan...

" Sayang buka pintu nya please di panggil sama Ummi itu" ujar Naufal membujuk Thahira di dalam tak ada sahutan Naufal dan Arfan memutuskan mendobrak kan pintu lalu ia melihat sekeliling nya tak ada orang sepi kamar nya yang berantakan...

" Thahira.... Thahira.... Thahira... " panggil Naufal tak ada sahutan bahkan seluruh kamar sudah di cek...

Lalu Arfan melihat jendela terbuka dan melihat banyak kain selimut di buat panjang setelah menengok ke bawah dan bisa di pastikan Thahira pergi...

" Pa Thahira kabur " ujar Arfan...

Sedangkan Naufal yang mendengar nya syok" dari mana kamu tahu? " tanya Naufal ke anak nya...

" Liat Pa kain di buat panjang oleh Thahira agar ia bisa pergi Pa" ujar Arfan...

" Pasti belum jauh" gumam Naufal lalu ia. menelpon Seseorang...

" Tolong cek semua perkarangan balee cari bukti kalau Thahira kabur" ujar Naufal dengan wajah memerah...

Tak lama. setelah itu Icha datang sedari tadi ia menunggu tapi tak muncul muncul" dari mana aja dari tadi aku tunggu dimana Thahira? aku mau kasih makanan favorit nya yang aku buat untuk ke 100 kali aku yakin ini berhasil? " ujar Icha pergi ke kamar nya Icha...

" Apa itu ma? " tanya Arfan...

" Bolu caramel kesukaan adik mu mana Thahira? "

" Maafkan Arfan Ma" ujar arfan. menunduk...

" Kenapa sih ada pa fan? "

" By Thahira kabur! " ujar Naufal tertunduk Icha mendengar itu jatuh makanan yang sudah ia buat dengan susah payah jatuh bersama dengan air mata Icha tertunduk.....

" By kamu tidak apa apa" ujar Naufal langsung memeluk istri nya...

" Thahira kenapa kamu tinggalin Ummi nak" lirih Icha sambil menangis...

Sesaat kemudian anak buah yang menyuruh cari bukti Thahira pergi akhir nya melapor...

" Permisi tuan saya hanya ingin melapor bahwa kami tak dapat menemukan Nona Muda Thahira tapi kami menemukan jejak atau Nona yang meninggal kan jejak di belakang balee" ujar Bodyguard Naufal lalu Arfan menyuruh mereka pergi lalu Naufal meraih setangkai mawar warna pink dan sedikit tetesan darah di bunga tersebut Icha yang melihat nya tau apa maksud anak nya tersebut.....

" Sebentar" ujar Icha langsung menghapus air mata ia bergegas ke kamar mandi di susul oleh Naufal dan Arfan dan Icha membuka wastafel dengan paksa Naufal yang melihat Icha aneh langsung terkejut...

" Sayang kamu ngapain rusak kin wastafel ? " tanya Naufal di hiraukan oleh Icha ia hanya fokus pada yang di depan nya....

Setelah merusak nya Icha menekan sebuah tombol dan terlihat pintu transparan lalu Icha masuk sedangkan Naufal dan Arfan terkejut bukan main bagaimana ada pintu di sini lalu Icha membuka kode masuk tapi gagal iya mencoba beberapa kali tapi salah ....

" Sepertinya Thahira sudah menggantikan kodenya " gumam Icha langsung perhi meninggal tempat tersebut sedang kedua pria di belakang stay mengikuti Sang ibu negara...

Icha mengambil Mawar Pink lalu ia pergi ke tempat Icha tadi kabur ia tersenyum walau air mata nya menetes tapi ia bisa bisa nya masih tersenyum ...

" Hira kamu baik baik di sana ya ningat jiaklau kamu bosen atau apa apa kamu mau kembali kembali lah mama menantikan mu mama mau kasih bolu caramel yang mama buat akhirnya enak tapi kamu cepat banget pergi mama akan menunggu mu dan kita buat bolu caramel bareng ya" ujar Icha sambil memeluk bunga mawar dan setetes darah Naufal yang melihat nya ia langsung memeluk Icha dari belakang dengan hitungan 5 Icha melepaskan dan menepis tangan Naufal dari nya...

" By kamu kenapa? " ujar Naufal yang merasa aneh dengan Icha...

Namun, Icha tak menjawab dan meninggal kan Naufal yang mematung sedang kan Arfan tak tinggal diam ia menghubungi orang nya untuk mencari di bandara kan ia bisa lacak dimana atau naik mode apa dia??..

bersambung,...

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!