seperti rutinitas biasa setelah selesai bekerja, putri langsung ke kampus dan selesai kuliah dia akan langsung pulang tapi tidak sore ini karena putri di jemput oleh Tante lintang.
"maaf Tante aku harus cepat pulang kalau tidak,ibu akan marah!! ungkap putri.
"kenapa harus marah kan kau pergi dengan ku? Tante yakin ibu mu pasti tidak akan marah."jelas lintang dan putri hanya menghela nafas saja.
"memang kita mau kemana Tan? tanya putri.
"fitting baju pernikahan kalian!! terang lintang
dan bibir putri langsung terbungkam dan putri hanya menatap ke arah jendela mobil.
"apa kau tidak menyukai nya? tanya lintang
"oh bukan Tante maaf karena aku tidak terbiasa membeli baju."jawab putri dengan jujur.
hati lintang langsung mencelos karena benar adanya pakaian yang di pakai putri sangat tidak layak di gunakan.
hanya kaos yang sudah agak lusuh dan celana bahan hitam yang warna nya sudah pudar.
"apa ibu dan ayah mu tidak membelikan kamu pakaian atau harus kamu cari uang baru bisa membelinya? selidik lintang.
"iya karena kalau aku membeli pakaian berarti menghabiskan uang ayah dan kata ibu itu akan membuat ayah bangkrut."terang putri
"put kau sudah dewasa dan harusnya kau bisa membedakan mana yang benar-benar sayang dan mana yang benar-benar hanya memanfaatkan dirimu saja."terang lintang.
"aku bingung Tante tapi aku hanya mempunyai ini."putri memperlihatkan kalung, dan lintang mengenali kalung tersebut.
"kau harus simpan kalung itu jangan sampai hilang karena itu sangat berharga karena aku yakin nanti ada keluarga mu yang akan mencari mu."terang lintang
"apa tante tahu tentang keluarga ku? tanya putri polos.
"ayo turun kita sudah sampai dan nanti kita akan cerita lagi."ajak lintang
putri pun turun dari mobil dan mengikuti langkah Tante lintang yang masuk ke dalam butik mewah.
"wah indah sekali."gumam putri
putri sangat hati-hati sekali takut merusak barang-barang yang ada di dalam butik tersebut.
melihat harga nya saja putri sudah bergidik ngeri itu sama saja gaji dia selama dua bulan.
"tan,apa ngga ada yang lebih murah lagi? bisik putri sambil meringis.
"Tante akan belikan untuk mu jadi tidak usah memikirkan harga nya."tutur lintang.
"aku ngga mau Tan, karena nanti uang Tante akan habis."ucap putri.
"untuk mu tidak akan pernah habis jadi kau ikuti pelayan itu Yang akan membantu mu memilih baju."ujar lintang.
"tapi.?? sebelum melanjutkan ucapan nya langsung di tarik lintang untuk mencoba baju.
putri mencoba hampir 10 stell baju dan lintang sangat kagum karena putri sangat cantik.
"dia mirip sekali dengan Linda."lirih lintang
"Tan apa ngga kebanyakan? tanya putri.
"oh Bahkan kalau bisa kita beli semua nya."ujar lintang.
"oh ..jangan Tan, aduh Tante bikin aku takut."seru putri.
"takut kenapa? tanya lintang sambil mengangkat alisnya.
"iya aku takut menghabiskan uang Tante dan pasti om Budi akan marah."sahut putri.
"hahahahaha justru om mu akan senang melihat mu seperti ini dan kita akan makan malam ya? ajak lintang
"iya Tante dan putri terima kasih banyak ya untuk semua ini.. entah kapan putri bisa membalas kebaikan Tante."ucap putri.
"iya nak,, kamu suka? tanya lintang.
putri menganggukkan kepalanya dan tersenyum.
"ayo kita makan malam dengan om mu? ajak lintang
"oh..baik Tante."jawab putri mengikuti lintang dari belakang.
mereka masuk kedalam mobil dan mobil pun langsung melaju menuju restoran yang sudah di booking oleh pak Budi.
entah kenapa putri merasa sangat bahagia jika bersama lintang.
dia merasa mempunyai ibu yang benar-benar menyayangi dirinya.
"apa kau suka di ajak makan di tempat seperti ini."tanya lintang karena dia ingin tahu apa Dwi sekejam yang di pikirkan nya.
putri hanya tersenyum dan menggelengkan kepala nya.
"ini kali pertama putri masuk restoran mewah, Tan."ujar putri
"oke sekarang kita nikmati saja, ayo kita turun."ajak lintang
putri pun masuk ke restoran yang benar-benar membuat dia berdecak kagum.
"pasti harga makanannya mahal sekali."gumam putri.
"ayo ngga usah memikirkan harga terus ."seru lintang..
"baik Tante,,maaf aku agak norak karena ini pertama kali aku bisa masuk ke restoran mewah."ucap putri.
"tak mengapa!! ayo itu om mu sudah menunggu kita."tunjuk lintang.
putri berjalan agak sedikit di percepat karena dia tidak enak kalau om Budi sudah menunggu nya.
"maaf om sudah menunggu."seru putri.
"tidak apa-apa karena om pun baru juga selesai dengan relasi."ujar om Budi.
"ayo duduk dan silahkan mau pesan apa? tawar lintang
"aku ikut Tante saja."ucap putri
budi memperhatikan putri dan dia sangat prihatin dengan nasib anak sahabat istrinya itu.
siapa yang tidak mengenal Linda seorang yang sangat baik hati dan selalu merendahkan diri.
gambaran Linda sekarang nampak di putri tapi bedanya putri hidup memprihatinkan.
"jika kau suka dengan makanannya boleh kamu tambah atau pesan menu yang lain."tanya om Budi.
"makasih banyak om, ini cukup dan sangat cukup."jawab putri.
"Apa kau mau mencoba es krim? tanya lintang.
"apa boleh tante."jawab putri malu-malu
"tentu kau boleh memesan ice cream yang paling kau sukai."ujar lintang
dan om Budi langsung memanggilkan waiters untuk memesankan ice cream.
wajah berbinar nampak dari wajah putri dan dia sangat ingin merasakan ice cream tersebut.
entah terakhir kapan dia meminum ice cream bahkan dia sudah lupa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 53 Episodes
Comments
jinnie
rendah diri mungkin..bukan merendahkan diri
2023-03-25
0