Setelah selesai mengurus ibunya , Sinta baru menyempatkan diri untuk membaca rangkuman yang dibuat Anni .
Duarr...,tiba-tiba rara dan dara muncul mengagetkan Sinta .
"Kamu inget gak foto yang di kamar Anni tadi , kayak kenal tapi siapa ya ?" tanya Sinta pada keduanya , "dilihat dari gaunnya itu anak yang tiba-tiba nyebrang jalan itu ." Sahut Rara , "kalo aku lebih ingat sama mobilnya itu . " Imbuh kembarannya .
"Masa Anni sih anak itu , kan ia baru dua tahun ini tinggal disini ." Ujar Sinta meski ia juga agak setuju , "mungkin dia punya urusan di sini waktu itu ." Lanjut Rara yang juga disetujui kembarannya . "Masuk akal juga sih , kamu cari tau aja tentang si Anni itu . "
Esoknya Sinta hendak menanyakan tentang foto itu , ia segera masuk ke kelas berharap Anni sudah datang karena Anni sering berangkat pagi .
Namun hingga bel masuk berdering keras , ia belum jua muncul . "Anni kok nggak datang-datang sih , apa nggak masuk ya !!" Akhirnya ia memutuskan masuk ke kelas , saat diabsen satu persatu guru sempat menanyakan kemana Anni , tapi semua sisiwa tidak tahu kenapa Anni tidak masuk .
Tak berapa lama Bu Prih datang dan memberi tahukan Anni sedang ke luar negeri ,neneknya yang berada di Australia meninggal . Dan dia tak sempat mengabari satu pun teman kelasnya .
Hari itu rencana Sinta gagal , ia harus menunda pertanyaan itu . "Kenapa pas penting gini Anni malah gak ada sih ." Keluhnya , "ada urusan apa kok kayaknya penting banget ." Sahut Nia yang duduk di bangku belakangnya .
"Itu lho , kemarin kan aku pinjam catatan anni terus ada hal yang belum aku pahami ." Bohong Sinta , Nia akhirnya membantu Sinta "ya udah sini aku lihat , siapa tau aku bisa ."
"Yang ini nih , nomor dua kan materi baru jadi agak bingung aku ." Nia memerhatikan sebentar "oke , aku ingat...,emang agak sulit sih tapi bisa kok." Nia membantu menerangkan meski sebenarnya Sinta sudah faham .
"Kira-kira berapa lama Anni di Australia ya ? , Kalo lama gimana ." Keluh Sinta saat telah sampai di rumah , "paling lama mungkin semingguan lah , kan dia harus ujian ." Sahut Rara seketika , "seminggu ? ,Lama banget . Kan kita butuh jawabannya cepet ." Kembarannya ikut menimpali .
"Di telfon aja ." Usul Sinta , "jangan !! , nanti keliatan kalo kamu lagi nyari tau sesuatu darinya ." Rara dan dara menolak usulan Sinta . "Cari tau di internet aja , kan dulu Anni model cilik dan cucu dari pengusaha batubara terbesar di Indonesia kan ." Ide Rara yang amat bagus itu langsung disetujui keduanya .
"Ide bagus , ayo cari sekarang ." Sinta meriah hp miliknya , tiba-tiba ada yang membuka pintu kamarnya "nak , kamu bicara sama siapa ." Tanya neneknya . "Ini tadi Sinta telpon temen , oh iya ada apa nenek kesini ." Sinta segera merubah arah pembicaraan .
"Itu ibu kamu nyariin , sana kamu lihat ibumu ." Karena itu perintah ibunya terpaksa Sinta harus menunda mencari tau tentang Anni . "Huh , kalo aja aku bisa megang benda udah aku cari sendiri ." Ujar Rara kesal , "emang kamu bisa buka internet ?" Sindir kembarannya Dara . "Kalo Sinta bisa kita juga bisa lah , gobl*k ." Balas Rara penuh kekesalan .
"Ada apa Bu manggil adek , mau ke toilet ?" tanya Sinta sambil menghampiri ibunya . "Enggak dek , itu kamu nyalain tv nya terus sini temenin ibu jangan di kamar aja ."
"Yaudah adek temenin nonton tv nya." Sinta menuruti permintaan ibunya , ia duduk disana menemani ibunya . ✓
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Suesant SW
datang membawa bom like untuk novel keren ini🙏😄
2021-05-17
1
Daratullaila🍒
Hai author aku mampir lagi membawa like, semangat up nya💪
Jangan lupa baca episode baru CIC
Salam dari Calon Istri Ceo☺💖
2020-12-26
1
Dian D'n Jell
br sampai sini thor🖒🖒🖒🖒🖒untukmu...
😘😘😘😘😘
2020-12-20
1