12. Balas ngak ??

" Gawat ini Mitha, kami lupa dengan tuan Hardi bagaimana ini Lex ??" cicit Romi panik

" Bos tenang saja, biar Mitha aku yang menatar nya, dia ini lumayan cerdas jadi tak akan sulit... sekarang bos berjaga aja di depan pintu jangan sampe radar mansion itu mendengar perbincangan kami !!" ucap Alex lalu mendorong Romi agar berjaga

" Begini Mitha....rekam baik-baik di otakmu ya....tuan Hardi adalah tangan kanan tuan Edgar, apapun yang di kerjakan tuan Edgar tak ada yang tidak diketahuinya. Tuan Hardi adalah orang yang di pilih nyonya besar untuk mengawasi tuan Edgar " jabar Alex berapi-api

" Lalu mengapa kalian heboh begitu ?? apa bedanya tuan Hardi dengan yang lainnya ??" tanya Mitha

" Karena tuan Hardi tidak menyukaimu!!!"

" Bagaimana dia bisa tak menyukaiku... ketemu aja tidak pernah ??" protes Mitha

" Aduh bukan tidak menyukaimu Mitha... tuan Hardi tidak menyukai nona Anna !! gimana sih ??" sahut Alex keky

" oh .... terus ??"

" Terus... tuan Hardi itu selalu mencari kelemahan nona Anna agar tuan Edgar tidak menyukainya dan memutus nona Anna sebagai kekasihnya , jika di depan tuan Edgar ... tuan Hardi akan bersikap baik pada nona Anna namun di belakangnya... ia akan mencari keburukan nona Anna dan melaporkannya pada tuan Edgar, dengan kata lain... tuan Hardi adalah..."

" Musuh dalam selimut ... bukankah begitu ??" potong Mitha

" Cerdas... oh untunglah kau memiliki otak yang lumayan cerdas Mitha...hufff " Alex sampai mengelap keningnya yang berkeringat

" Alex.. Alex... karakter macam itu sudah sering kuhadapi... mantan ipar-ipar ku, rekan perawatku juga ada yang melakukan hal itu padaku... jadi hal seperti itu bukan hal baru untukku , baiklah aku mengerti siapa tuan Hardi... tapi menghadapi tuan Hardi tidak gratis, dia tak ada dalam berkas yang kalian berikan padaku !!" sahut Mitha

" Maksudmu ?? " tanya Romi yang mendengar ucapan Mitha

" Aku minta uang tambahan untuk menghadapi tuan Hardi !!" ucap Mitha

" What...?? kau memeras kami Mitha, kurang banyak apa uang 300 juta lebih untuk melunasi hutangmu kemaren ??" protes Romi

" Kalian memintaku bekerja ektra keras, wajar aku mendapat bonus... bukankah begitu ??"

" Berapa yang kau minta ??" tanya Romi akhirnya... ia pun menyadari Mitha memang harus bekerja ekstra keras dari yang seharusnya ...

" Terserah kalian ... menurut kalian tuan Hardi bernilai berapa ??" jawab Mitha , keduanya saling pandang....

" 25 ....tidak lebih !!" ucap Romi

" Baiklah ... masukkan ke rekening gajiku ya....baiklah aku akan bersiap untuk berakting by by " sahut Mitha lalu masuk ke kamarnya untuk membersihkan diri dan berdandan

" Ah senangnya dapat bonus dua juta lima ratus he he....uang segitu lho bisa bayar kos-kosan 2 bulan dah ama air listriknya " gumam Mitha begitu bahagia

" Pintar juga tuh jande ngerjain kita bos, tau aja dia mati-mati nya kita ... " omel Alex

" Sudah kau tranfer saja ke rekening dia ... ingat 25 juta jangan kurang nanti protes lagi tuh jande !!" sahut Romi

Itu ya bedanya 25 Mitha si janda ngenes dengan 25 nya anak buahnya orkay

" Mana Anna ?!" tanya Edgar melihat Anna tak menyambut kedatangannya

" Nona masih mandi tuan, nona bilang minta maaf karena tak bisa menyambut tuan " sahut Romi yang mengantikan Anna

" Dia di kamar mana ??" tanya Edgar

" Di kamar 3 tuan !!" sahut Robert... Edgar segera menaiki tangga dan mendatangi kamar Anna. Robert segera membukakan pintu kamar Anna dengan kunci serba gunanya...

Selesai mandi kilat ,Mitha segera berdandan lebih dahulu lalu memakai **********. Dengan memakai baju mandinya ia berkeliling mencari gaun yang cocok untuk dikenakannya

" Ni baju kenapa kurang bahan semua, apa memang si Anna ini sangat suka memamerkan tubuhnya kemana-mana... ya ampun, tapi memang semua produk di lemari ini ngak kaleng-kaleng, semua merk asli ... he he kesempatan dong pake baju mehong begini kapan lagi coba, asik 🥰 !!" Mitha bagai masuk ke surga , ia betah berlama-lama memilih pakaian mana yang akan di pakainya malam ini. Pilihannya jatuh pada sebuah gaun putih lengan panjang nan begitu indah

" Nah ini lumayan waras !!" pilih Mitha lalu memakainya dengan cepat. Mitha tersenyum melihat betapa gaun tersebut begitu pas di tubuhnya... walaupun rada menonjolkan si kembar namun setidaknya tertutup, namun begitu ia melihat ke bawah waw waw waw.....

" Omg.... ini gaun kok pendek banget sih, kalo duduk pasti tambah pendek lagi kan bisa keliatan dong astoge !!" Mitha panik melihat gaun itu ternyata begitu pendeknya.... bagaimana ini...

" Short.... mudahan ada !!" Mitha segera mencari short pants dan ternyata ada

" Nah begini kan aman... ih enak saja nanti pada ngintip tuh lelaki , gini-gini mah akuh janda bermartabat hi hi hi " ucapnya terkekeh sendiri sambil keluar dari walking closet

Edgar yang baru masuk ke kamar Anna... tertegun melihat Anna yang baru keluar dari walking closet . Kekasihnya itu terlihat begitu cantik... mengapa sekarang Anna terlihat tambah cantik di matanya, dadanya semakin berisi begitupun dengan daerah pinggulnya ....dada Edgar berdetak begitu kencang

" mengapa sekarang detakan itu kembali... padahal kemaren sempat menghilang " ucap Edgar dalam hati... Mitha yang masih tak menyadari ada Edgar di kamarnya kembali ke depan cermin lalu memilih beberapa parfum yang berjejer rapi di atas meja

Ia memilih satu yang beraroma jeruk segar lalu menyemprotkannya ke udara dan ia berputar agar parfum itu mendarat di gaunnya dengan sempurna, namun belum ia selesai berputar lebih lengan kekar menarik pinggangnya membuat Mitha sangat kaget

" Aw.....!!" jeritnya kecil namun begitu tubuhnya mendarat di pelukan Edgar... dan tatapan mata mereka bertemu.... Mitha pun hanya bisa terdiam

" Lagi-lagi aku tak bisa berkata-kata saat mata elang itu menatapku... ya Tuhan mengapa dia begitu tampan, hatiku... jantungku ... jangan sampai kalian lepas dari tempat kalian ya " cicit Mitha dalam hati

" mengapa semakin hari kau semakin cantik ?? apa kau operasi ??" tanya Edgar membuat Mitha langsung merengut... dengan susah payah ia melepaskan pelukan Edgar

" cih operasi... enak saja, apa yang ku operasi....semua lho orisinil !!" omelnya sambil membenarkan rambut dan mengatur nafasnya, namun Edgar belum lagi mau melepaskan Anna... ia kembali menarik Anna ke pelukannya dan berbisik ke kuping Mitha membuat Mitha hanya bisa memejamkan matanya, ia bingung harus bagaimana kini..

" Dadamu semakin berisi begitu pula pinggulmu sangat indah... apa yakin kau tidak operasi ??" bisik Edgar sambil menikmati wangi tubuh Anna

" Yakin.... sangat yakin, sekarang bisakah kau lepaskan aku !!" sahut Mitha tanpa menarik nafas... ia takut jika ia menarik nafas wangi tubuh Edgar akan membuatnya terlena dan hasrat yang selama ini terpendam takutnya akan lepas

" Aku akan melepaskanmu tapi setelah mengambil jatah selamat datangku !!" sahut Edgar membuat alis Mitha berkerut

" jatah selamat data...emmmm!!" kata-kata Mitha tenggelam dalam ciuman Edgar , Edgar bahkan memepetnya di dinding agar lebih mudah menciumnya

" Dia menciumku lagi... apa yang harus kulakukan ?? balas apa ngak ?? balas ah.. jangan Mitha, di balas takut dosa ngak di balas sayang banget ... barang bagus aduh gimana doooong ??? doraemoooonnnnn " suara hati Mitha galau sangat kini

Lah gimana sista... Mitha harus balas apa ngak nih ???

Wkwkwk si jendes malu-malu kuciang juga nih

Penampakan jendes kita Yo

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***