Pergi Ke Kediaman Klan Shen

Luo Feng pamit pada Patriak Shui Zen setelah seribu orang yang dijanjikan Shen Ming datang untuk menjaga kediaman Klan Shui. Mereka yang ditugaskan menjaga kediaman Klan Shui sudah di sumpah untuk tidak melakukan hal buruk pada Klan Shui dengan memanfaatkan kekuatan mereka.

Luo Feng memberi cincin ruang berisikan banyak sumberdaya untuk meningkatkan kekuatan Klan Shui. Dengan seluruh sumberdaya di cincin ruang pemberiannya, dia yakin kekuatan Klan Shui dapat meningkat sepuluh sampai dua puluh kali lebih kuat dari sebelumnya.

Kini Luo Feng sudah bersama Shen Ming, bergerak menuju altar penghubung antara Pulau Kecil Bai Dao, dengan Pulau Besar Zhu Dao.

Untuk Shen Huang dan ke-empat saudaranya, mereka kembali ke istana tempat tinggal mereka selama di Pulau Kecil Bai Dao, dan ke depannya mereka akan berusaha lebih keras mengawasi kehidupan di Pulau Kecil Bai Dao. Semua itu mereka lakukan supaya peristiwa Klan Huo tak lagi terjadi di masa yang akan datang.

Setengah hari berlalu akhinya Luo Feng dan Shen Ming sampai di tempat yang menjadi tujuan mereka, sebelum pergi ke Pulau Besar Zhu Dao.

“Tuan Muda, kita akan pergi ke altar penghubung untuk pergi ke Pulau Besar Zhu Dao!” ucap Shen Ming sambil menatap Luo Feng.

Shen Ming langsung saja membawa Luo Feng menuju altar penghubung, dan setelah menciptakan array yang dengan mudah dipelajari Luo Feng dalam sekali lihat, keduanya dalam waktu singkat telah berpindah tempat.

Shen Ming berbicara pada Luo Feng setelah mereka berpindah tempat, “Tuan Muda, kita sudah sampai di Pulau Besar Zhu, dan butuh setengah hari perjalanan untuk sampai kediaman Klan Shen.”

Luo Feng hanya menganggukkan kepala karena saat ini dia sedang mencari perbedaan mendasar antara Pulau Besar Zhu Dao dengan Pulau Kecil Bai Dao, dan tak lama dia berhasil menemukan perbedaan diantara keduanya.

Selain luas daratan Pulau Besar Zhu Dao yang empat kali lebih luas dibandingkan luas daratan di Pulau Kecil Bai Dao, energi spiritual di Pulau Besar Zhu Dao nyatanya seratus kali lebih baik dibandingkan yang ada di Pulau Kecil Bai Dao.

Sungguh perbedaan yang sangat mencolok diantara kedua pulau, dan pantas saja kekuatan mereka yang tinggal di Pulau Besar Zhu Dao jauh lebih unggul dibandingkan mereka yang lahir dan tumbuh besar di Pulau Kecil Bai Dao. Namun, dengan kekuatan Luo Feng saat ini, energi spiritual di Pulau Besar Zhu Dao sama sekali tidak berpengaruh pada kekuatannya.

Di waktu yang hampir bersamaan dengan kedatangan Shen Ming dan Luo Feng, segerombol orang melintas tak jauh dari mereka. Orang-orang itu memancarkan aura yang sangat kuat, bahkan pemimpin mereka memiliki kekuatan tiga tingkat di atas Shen Ming, yang merupakan salah satu Tetua di Klan Shen.

“Tuan Muda, mereka adalah orang-orang dari Klan Qing, dan melihat arah yang mereka tuju sepertinya kediaman Klan Shem menjadi tujuan mereka,” ucap Shen Ming menjelaskan siapa segerombolan orang yang baru saja lewat, dan terlihat sangat angkuh.

Mendengarnya, Luo Feng mengerutkan kening. “Untuk apa mereka pergi ke kediaman Klan Shen?”

“Mereka berkali-kali datang ke kediaman Klan Shen hanya untuk memaksa bertemu dengan Patriak Klan Shen. Selama ini kami menolak keinginan mereka dengan alasan Patriak sedang melakukan pelatihan tertutup, tapi kali ini mereka kembali datang, dan entah alasan apa yang nantinya kita gunakan untuk mencegah mereka mengetahui keadaan Patriak Klan Shen.”

Shen Ming memberi jawaban sambil membawa Luo Feng menuju jalur yang lebih cepat menuju kediaman Klan Shen, dibandingkan jalur yang dilewati rombongan orang-orang dari Klan Qing. Jika melalui jalur biasa membutuhkan waktu satu sampai dua hari untuk sampai ke kediaman Klan Shen, dengan melalui jalur khusus, mereka hanya butuh waktu setengah hari perjalanan untuk sampai.

Saat Luo Feng mendengar tujuan orang-orang dari Klan Qing mendatangi kediaman Klan Shen, entah kenapa dia merasa Klan Qing sebenarnya telah tahu apa yang terjadi pada Patriak Klan Shen, dan firasatnya mengatakan jika Klan Qing berhubungan dengan apa yang menimpa Patriak Klan Shen.

Terus melakukan perjalanan tanpa adanya pembicaraan diantara keduanya, tepat setengah hari perjalanan mereka sampai di gerbang samping kediaman Klan Shen yang berada dekat dengan tempat tinggal Shen Ming.

“Hormat pada Tetua Kedua!” ucap murid Klan penjaga gerbang samping.

Mereka semua yang berjumlah enam orang menunduk memberi hormat pada Shen Ming yang kedudukannya di Klan Shen adalah sosok terpenting ketiga setelah Patriak Klan dan Tetua Pertama.

Melihat sosok Luo Feng yang begitu muda berjalan di belakang Shen Ming, para murid Klan Shen yang berjaga mulai bertanya-tanya dalam hati mereka, tentang siapa Luo Feng bagi Shen Ming. Namun, sampai sosok Luo Feng dan Shen Ming menghilang dari pandangan mereka, tak satu orang pun mendapatkan jawaban dari apa yang ingin mereka ketahui.

Selama ini Shen Ming tidak pernah mengangkat murid selain anak-anaknya, melihat usia Luo Feng yang masih sangat muda, banyak yang menebak kalau Shen Ming akhinya bersedia mengangkat murid.

Sedangkan keduanya yang memilih mengabaikan para murid penjaga yang sebelumnya terus memperhatikan ke arah mereka, Shen Ming membawa Luo Feng ke kediamannya, sebelum nantinya dia berlanjut membawa Luo Feng ke tempat perawatan Patriak Klan Shen. Sebelum pergi melihat keadaan Patriak Klan Shen, Shen Ming ingin lebih dulu memastikan sesuatu, oleh karena itu dia akan menyuruh Luo Feng lebih dulu menunggu di tempat tinggalnya.

Shen Ming tidak ingin ada yang tahu saat dia membawa Luo Feng untuk melihat keadaan Patriak Klan Shen, oleh karena itu dia lebih dulu ingin memastikan kalau di tempat perawatan Patriak Klan Shen tak terdapat orang lain.

Sampai di kediamannya, Shen Ming memberitahu apa yang ingin dia lakukan pada Luo Feng. Mengetahui rencana Shen Ming, Luo Feng hanya mengangguk dan membiarkan wanita itu segera menyelesaikan apa yang ingin dia lakukan.

Duduk tenang sambil menunggu Shen Ming yang sudah pergi, Luo Feng dapat melihat dan merasakan ketenangan tempat tinggal Shen Ming. “Sungguh tempat yang sangat nyaman untuk dijadikan sebagai tempat tinggal.” Luo Feng bergumam pelan sambil terus melihat keadaan sekitar.

Di sisi lain, Shen Ming yang sudah sampai di tempat perawatan Patriak Klan Shen, dia tak melihat adanya orang lain di tempat itu selain sosok Patriak Klan Shen yang terbaring di tempat tidurnya.

Melihat adanya kesempatan mempertemukan Luo Feng dan Patriak Klan nya, Shen Ming buru-buru kembali ke tempat Luo Feng.

Dalam waktu singkat dia telah sampai di tempat Luo Feng menanti kedatangannya, dan tanpa berlama-lama dia membawa Luo Feng menuju ruang perawatan Patriak Klan yang hanya berjarak beberapa bangunan dari tempat tinggalnya.

Sampai di ruangan yang menjadi tujuan mereka, Shen Ming berkata pelan pada Luo Feng, “Dia Patriak Klan Shen yang sudah berbulan-bulan tidak membuka mata, dan bukannya keadaan membaik setelah mendapatkan perawatan, keadaannya justru semakin memburuk dan mungkin hidupnya tak lama lagi jika tidak segera mendapatkan pengobatan yang tepat!”

Segera Luo Feng melihat keadaan Patriak Klan Shen. Menggunakan pengetahuan yang dia dapatkan dari buku tentang berbagai jenis penyakit dan racun yang dia baca di cincin ruang miliknya, dari penglihatan pertama ciri luar keadaan tubuh Patriak Klan Shen, dia bisa menebak racun apa yang menggerogoti kehidupan pria itu.

“Racun murahan yang sangat mudah di sembuhkan!” ucap Luo Feng lalu dia mengambil sebuah botol giok dari cincin ruang, dan mengeluarkan pil berwarna hijau dari botol giok.

Saat melihat Luo Feng ingin memasukkan pil di tangannya ke mulut Patriak Klan Shen, Shen Ming menahan diri untuk tidak mencegah Luo Feng melakukan itu, dan sebisa mungkin dia akan terus mempercayainya.

Gluk...

Pil hijau sebesar kelereng dengan mudah ditelan Patriak Klan Shen, dengan sedikit bantuan energi spiritual milik Luo Feng.

Begitu pil ditelan, Luo Feng menyalurkan energi spiritual nya ke tubuh Patriak Klan Shen melalui telapak tangannya. Tujuan dia menyalurkan energi spiritual miliknya, tak lain itu dilakukan untuk membantu tubuh Patriak Klan Shen menyerap keseluruhan manfaat dari pil yang baru di telan olehnya.

Dalam waktu singkat, wajah pucat Patriak Klan Shen mulai menghilang, digantikan wajah cerah selayaknya sebelum dia jatuh dalam tidur panjang. Bersamaan dengan keadaan Patriak Klan Shen yang mulai membaik, asap hitam yang begitu pekat keluar dari mulut Patriak Klan Shen.

Melihat keberadaan asap hitam yang keluar dari tubuh Patriak Klan Shen, Luo Feng mengangkat tangan kirinya, lalu perlahan asap hitam itu terserap ke telapak tangan kirinya yang terbuka.

“Aku akan mengembalikan racun ini pada pemiliknya, saat ada kesempatan bertemu dengan.” Luo Feng bergumam pelan sambil terus membantu Patriak Klan Shen menyerap manfaat pil yang sudah memberi banyak manfaat pada tubuhnya. Selain sembuh, kemungkinan Patriak Klan Shen akan mengalami sedikit peningkatan kekuatan.

Hampir setengah hari Luo Feng mengobati Patriak Klan Shen, dan setelah setengah hari berlalu akhirnya dia sudah dapat bernapas lega karena keadaan Patriak Klan Shen sudah bersih dari racun yang terus-terusan menggerogoti hidupnya.

Baru juga Luo Feng menyelesaikan pengobatan pada Patriak Klan Shen, di luar ruangan keadaan mulai ramai setelah kedatangan orang-orang dari Klan Qing ke kediaman Klan Shen. Saat ini orang-orang dari Klan Qing memang belum ingin menemui Patriak Klan Shen, tapi besok mereka akan memaksa menemui Patriak Klan Shen.

Luo Feng yang mendengar suara keributan di luar, dia hanya tersenyum sambil menggelengkan kepala pelan. “Mereka benar-benar tidak sabar bertemu dengan Patriak Klan Shen, tapi sayangnya mereka besok hanya akan kecewa setelah melihat keadaan orang yang mereka kira sudah mati!”

...----------------...

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Harman Loke

Harman Loke

mantaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaappppp banget Luo Feng berhasil mengobati patriak Shen

2025-01-10

0

Ikram Dicky

Ikram Dicky

gas

2024-10-20

0

Driyanto Kriswan

Driyanto Kriswan

Ibaratnya 1x hatinya baik tindakannya akan 1000 baik. Terbukti.

2023-07-11

4

lihat semua
Episodes
1 Kehidupan Kedua
2 Mengalami Masalah Pikiran
3 Ranah Kultivasi
4 Cincin Ruang
5 Membantu Klan Shui
6 Kitab Jurus Tingkat Hitam
7 Pelatihan Tanpa Istirahat
8 Hasil Dari Latihan
9 Pergi Ke Klan Yun
10 Kompetisi Pulau Kecil Bai Dao [1]
11 Kompetisi Pulau Kecil Bai Dao [2]
12 Mengambil Kembali Milik Klan Shui
13 Terbongkarnya Perbuatan Curang
14 Serangan Yang Telah Direncanakan
15 Cerita Tentang Klan Luo
16 Rencana Balas Dendam
17 Tanpa Kepercayaan Tak Akan Pernah Ada Bantuan
18 Kedatangan Salah Satu Tetua Klan Shen
19 Permintaan Luo Feng
20 Pergi Ke Kediaman Klan Shen
21 Keterkejutan Semua Orang
22 Kematian Shen Pan
23 Keinginan Luo Feng
24 Sifat Arogan Pembawa Masalah
25 Pergi Meninggalkan Klan Shen
26 Bersikap Kejam Pada Musuh
27 Memusnahkan Yang Memang Pantas Dimusnahkan
28 Musnah Tak Bersisa
29 Metode Latihan Luo Feng
30 Kemunculan Binatang Buas
31 Memburu Binatang Buas
32 Mendapat Sedikit Tambahan Kekuatan
33 Memulai Perjalanan
34 Rencana Klan Yun dan Klan Qing
35 Kematian Patriak Klan Yun
36 Informasi Penting Tentang Klan Qing
37 Bertemu Kawanan Bandit
38 Lagi-Lagi Klan Qing
39 Pergi Melanjutkan Perjalanan
40 Serangan Gurita Raksasa
41 Sosok Qing Ciao
42 Menuju Daratan Tengah
43 Pulau Di Tengah Samudra
44 Rencana Dua Tetua Klan Qing
45 Sampai Di Daratan Tengah
46 Perkumpulan Naga Giok
47 Balasan Setimpal
48 Kembali Ke Kediaman Klan Ye
49 Bersiap Menghadapi Perkumpulan Naga Giok
50 Seperti Binatang Yang Terjebak Dalam Perangkap
51 Kekuatan Iblis Kegelapan
52 Akhir Dari Perkumpulan Naga Giok
53 Meningkatkan Kekuatan Klan Ye
54 Kedatangan Dua Tetua Klan Qing
55 Serangan Bertubi-Tubi
56 Dua Sosok Tidak Asing
57 Mata-Mata Klan Qing
58 Perkembangan Kekuatan Klan Shui Dan Klan Shen
59 Arena Pertarungan Bebas
60 Wanita Dari Klan Luo
61 Pergi Ke Pulau Besar Taiyang Dao
62 Sampai Di Kota Yuan
63 Memasuki Kediaman Klan Yuan
64 Informasi Markas Pengkhianat Klan Yuan
65 Membebaskan Tawanan Para Pengkhianat
66 Menyerang Markas Pemberontak
67 Akhir Pemberontakan Di Klan Yuan
68 Keberadaan Jurang Kabut Kematian
69 Akhir Para Pengkhianat
70 Pria Bertopeng Tengkorak
71 Memata-Matai Mata-Mata
72 Pertarungan Di Istana Raja Siluman
73 Wujud Asli Raja Siluman Terdahulu
74 Kematian Raja Siluman
75 Meningkatkan Kekuatan Siluman Di Pulau Besar Taiyang Dao
76 Melakukan Peregangan Otot
77 Menyerang Untuk Menjemput Kematian
78 Terputus Hubungan Dengan Orang Luar
79 Gelombang Serangan Binatang Buas
80 Akhir Dari Gelombang Serangan Binatang Buas
81 Pengaruh Buruk Aura Kegelapan
82 Di Jurang Kabut Kematian
83 Mencoba Menundukkan Jurang Kabut Kematian
84 Meremehkan Musuh
85 Iblis Kegelapan Dan Iblis Kematian
86 Memenangkan Pertarungan
87 Meninggalkan Dasar Jurang Kabut Kematian
88 Keputusasaan
89 Peperangan Klan Yuan Dan Klan Qing
90 Belum Saatnya Mati
91 Merasa Tidak Adil
92 Ketakutan Patriak Qing Qong
93 Dijadikan Makanan Binatang Buas
94 Gunung Kematian
95 Kematian Empat Sosok Berjubah Hitam
96 Senjata Pusaka Klan Luo
97 Senjata Untuk Luo Xue
98 Keberadaan Yang Jarang Diketahui
99 Pertemuan Keluarga
100 Persiapan Sebelum Dimulainya Peperangan
101 Datang Memberi Peringatan
102 Menyambut Kedatangan Pengikut Setia Klan Luo
103 Reuni Dengan Klan Shui
104 Menyerang Kediaman Agung Klan Qing
105 Kedatangan Luo Hong
106 Kematian Para Pengkhianat Klan Luo
107 Kawan Atau Lawan
108 Rencana Meningkatkan Kekuatan Anggota Klan Luo
109 Hari Pernikahan
110 Pesta Malam Dan Malam Pertama
111 Upacara Penghormatan Pagi
112 Patriak Baru Klan Luo
113 Pergi Ke Tanah Makam Para Dewa
114 Memasuki Wilayah Tanah Makam Para Dewa
115 Kekuatan Elemen Kegelapan
116 Pusat Wilayah Tanah Makam Para Dewa
117 Bertemu Dua Ekor Naga
118 Cincin Penguasa Alam Semesta
119 Kekuatan Baru Luo Xue
120 Meninggalkan Tanah Makam Para Dewa
121 Racun Dalam Makanan
122 Melawan Enam Orang Pemuda
123 Salah Menyinggung Orang
124 Hukuman Untuk Penguasa Kota
125 Mengawasi Secara Sembunyi-Sembunyi
126 Mendapatkan Informasi Berharga
127 Kekuatan Pulau Besar Jin Dao
128 Berlatih Jurus Tingkat Kuno
129 Persiapan Klan Luo
130 Perang Sudah Berada Di Depan Mata
131 Sambutan Untuk Musuh
132 Tidak Memberi Pengampunan Pada Musuh
133 Memburu Kenikmatan Sebelum Pergi Berperang
134 Meremehkan Kekuatan Yang Dimiliki Klan Luo
135 Mengepung Perkemahan Musuh
136 Mempermainkan Lawan
137 Musnah Dalam Sekali Serang
138 Menyerang Pulau Besar Jin Dao
139 Penyerangan Kediaman Utama Klan Luo
140 Kemarahan Luo Feng
141 Sumpah Luo Feng
142 Terpojoknya Su Jing
143 Guang Wu Sekarat
144 Penyesalan Su Jing
145 Akhir Dari Penguasa Alam Surgawi
146 Pergi Ke Alam Surgawi
147 Berada Di Alam Surgawi
148 Informasi Tentang Istana Penguasa Alam Surgawi
149 Keputusan Penguasa Kota
Episodes

Updated 149 Episodes

1
Kehidupan Kedua
2
Mengalami Masalah Pikiran
3
Ranah Kultivasi
4
Cincin Ruang
5
Membantu Klan Shui
6
Kitab Jurus Tingkat Hitam
7
Pelatihan Tanpa Istirahat
8
Hasil Dari Latihan
9
Pergi Ke Klan Yun
10
Kompetisi Pulau Kecil Bai Dao [1]
11
Kompetisi Pulau Kecil Bai Dao [2]
12
Mengambil Kembali Milik Klan Shui
13
Terbongkarnya Perbuatan Curang
14
Serangan Yang Telah Direncanakan
15
Cerita Tentang Klan Luo
16
Rencana Balas Dendam
17
Tanpa Kepercayaan Tak Akan Pernah Ada Bantuan
18
Kedatangan Salah Satu Tetua Klan Shen
19
Permintaan Luo Feng
20
Pergi Ke Kediaman Klan Shen
21
Keterkejutan Semua Orang
22
Kematian Shen Pan
23
Keinginan Luo Feng
24
Sifat Arogan Pembawa Masalah
25
Pergi Meninggalkan Klan Shen
26
Bersikap Kejam Pada Musuh
27
Memusnahkan Yang Memang Pantas Dimusnahkan
28
Musnah Tak Bersisa
29
Metode Latihan Luo Feng
30
Kemunculan Binatang Buas
31
Memburu Binatang Buas
32
Mendapat Sedikit Tambahan Kekuatan
33
Memulai Perjalanan
34
Rencana Klan Yun dan Klan Qing
35
Kematian Patriak Klan Yun
36
Informasi Penting Tentang Klan Qing
37
Bertemu Kawanan Bandit
38
Lagi-Lagi Klan Qing
39
Pergi Melanjutkan Perjalanan
40
Serangan Gurita Raksasa
41
Sosok Qing Ciao
42
Menuju Daratan Tengah
43
Pulau Di Tengah Samudra
44
Rencana Dua Tetua Klan Qing
45
Sampai Di Daratan Tengah
46
Perkumpulan Naga Giok
47
Balasan Setimpal
48
Kembali Ke Kediaman Klan Ye
49
Bersiap Menghadapi Perkumpulan Naga Giok
50
Seperti Binatang Yang Terjebak Dalam Perangkap
51
Kekuatan Iblis Kegelapan
52
Akhir Dari Perkumpulan Naga Giok
53
Meningkatkan Kekuatan Klan Ye
54
Kedatangan Dua Tetua Klan Qing
55
Serangan Bertubi-Tubi
56
Dua Sosok Tidak Asing
57
Mata-Mata Klan Qing
58
Perkembangan Kekuatan Klan Shui Dan Klan Shen
59
Arena Pertarungan Bebas
60
Wanita Dari Klan Luo
61
Pergi Ke Pulau Besar Taiyang Dao
62
Sampai Di Kota Yuan
63
Memasuki Kediaman Klan Yuan
64
Informasi Markas Pengkhianat Klan Yuan
65
Membebaskan Tawanan Para Pengkhianat
66
Menyerang Markas Pemberontak
67
Akhir Pemberontakan Di Klan Yuan
68
Keberadaan Jurang Kabut Kematian
69
Akhir Para Pengkhianat
70
Pria Bertopeng Tengkorak
71
Memata-Matai Mata-Mata
72
Pertarungan Di Istana Raja Siluman
73
Wujud Asli Raja Siluman Terdahulu
74
Kematian Raja Siluman
75
Meningkatkan Kekuatan Siluman Di Pulau Besar Taiyang Dao
76
Melakukan Peregangan Otot
77
Menyerang Untuk Menjemput Kematian
78
Terputus Hubungan Dengan Orang Luar
79
Gelombang Serangan Binatang Buas
80
Akhir Dari Gelombang Serangan Binatang Buas
81
Pengaruh Buruk Aura Kegelapan
82
Di Jurang Kabut Kematian
83
Mencoba Menundukkan Jurang Kabut Kematian
84
Meremehkan Musuh
85
Iblis Kegelapan Dan Iblis Kematian
86
Memenangkan Pertarungan
87
Meninggalkan Dasar Jurang Kabut Kematian
88
Keputusasaan
89
Peperangan Klan Yuan Dan Klan Qing
90
Belum Saatnya Mati
91
Merasa Tidak Adil
92
Ketakutan Patriak Qing Qong
93
Dijadikan Makanan Binatang Buas
94
Gunung Kematian
95
Kematian Empat Sosok Berjubah Hitam
96
Senjata Pusaka Klan Luo
97
Senjata Untuk Luo Xue
98
Keberadaan Yang Jarang Diketahui
99
Pertemuan Keluarga
100
Persiapan Sebelum Dimulainya Peperangan
101
Datang Memberi Peringatan
102
Menyambut Kedatangan Pengikut Setia Klan Luo
103
Reuni Dengan Klan Shui
104
Menyerang Kediaman Agung Klan Qing
105
Kedatangan Luo Hong
106
Kematian Para Pengkhianat Klan Luo
107
Kawan Atau Lawan
108
Rencana Meningkatkan Kekuatan Anggota Klan Luo
109
Hari Pernikahan
110
Pesta Malam Dan Malam Pertama
111
Upacara Penghormatan Pagi
112
Patriak Baru Klan Luo
113
Pergi Ke Tanah Makam Para Dewa
114
Memasuki Wilayah Tanah Makam Para Dewa
115
Kekuatan Elemen Kegelapan
116
Pusat Wilayah Tanah Makam Para Dewa
117
Bertemu Dua Ekor Naga
118
Cincin Penguasa Alam Semesta
119
Kekuatan Baru Luo Xue
120
Meninggalkan Tanah Makam Para Dewa
121
Racun Dalam Makanan
122
Melawan Enam Orang Pemuda
123
Salah Menyinggung Orang
124
Hukuman Untuk Penguasa Kota
125
Mengawasi Secara Sembunyi-Sembunyi
126
Mendapatkan Informasi Berharga
127
Kekuatan Pulau Besar Jin Dao
128
Berlatih Jurus Tingkat Kuno
129
Persiapan Klan Luo
130
Perang Sudah Berada Di Depan Mata
131
Sambutan Untuk Musuh
132
Tidak Memberi Pengampunan Pada Musuh
133
Memburu Kenikmatan Sebelum Pergi Berperang
134
Meremehkan Kekuatan Yang Dimiliki Klan Luo
135
Mengepung Perkemahan Musuh
136
Mempermainkan Lawan
137
Musnah Dalam Sekali Serang
138
Menyerang Pulau Besar Jin Dao
139
Penyerangan Kediaman Utama Klan Luo
140
Kemarahan Luo Feng
141
Sumpah Luo Feng
142
Terpojoknya Su Jing
143
Guang Wu Sekarat
144
Penyesalan Su Jing
145
Akhir Dari Penguasa Alam Surgawi
146
Pergi Ke Alam Surgawi
147
Berada Di Alam Surgawi
148
Informasi Tentang Istana Penguasa Alam Surgawi
149
Keputusan Penguasa Kota

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!