Episode 10

Minggu Pagi Di Lapangan Sekolah

Terdapat Seorang Gadis Berambut Pirang bergaya Ponytail yang mengenakan Seragam Olahraga Sekolah dan di lengkapi dengan Sepatu Track dan Kaus Kaki panjang nya yang menutupi bagian Paha sampai Ujung kaki nya sedang melakukan Lari Sprint Jarak Jauh melintasi lintasan Sprint dengan seluruh tenaga nya

Dia berlari Sprint dengan kecepatan Rata Rata dan berhasil menyelesaikan 1 Putaran dengan waktu 54 Detik

Setelah melewati Garis Finish, Gadis itu langsung ambruk dan duduk di Tanah, Nafas nya terengah engah karena Latihan nya

Baju Olahraga, Celana serta Kaus Kaki nya terlihat cukup basah karena di guyur oleh keringat nya

"AIRI..."

Tiba Tiba terdengar suara seseorang memanggil

Gadis itu mengarahkan pandangan nya ke arah asal suara itu terdengar dan mendapati seorang Gadis Berambut Merah Muda yang tengah melambaikan tangan nya sembari berjalan menuju ke arah nya

Gadis itu tak lain dan tak bukan adalah Reina, adik sekaligus Kekasih Tanaka

Dan Gadis yang di panggil oleh Reina adalah Hasegawa Airi, alias Teman Baik atau bisa di sebut juga sebagai sahabat Reina

Airi adalah Siswi Tahun Ke 2 di SMA True Love dan Ketua dari Klub Olahraga dan juga Airi merupakan Salah Satu dari 5 Idola Sekolah

Dengan Rambut Pirang nya yang menawan, Wajah nya yang cantik dan imut, serta Tubuh ideal nya yang terbilang idaman setiap lelaki membuat Airi menjadi idaman bagi Laki Laki manapun yang melihat nya

Airi tersenyum dan melambaikan tangan nya untuk membalas sapaan Reina, "REINA..." Teriak Airi sembari melambaikan tangan nya

Kemudian Reina menghampiri Airi dan duduk di sebelah nya

Airi tersenyum, "Biasa nya kamu selalu datang lebih awal, lalu kenapa kamu datang agak terlambat hari ini?" Tanya Airi

Reina membalas senyuman Airi, "Aku memiliki beberapa alasan sendiri, ngomong ngomong, apa kamu sudah selesai berlatih?" Ucap Reina

Airi meregangkan tubuh nya dan mengambil botol air yang ada di sebelah nya, "Ya, menjadi ketua klub olahraga adalah hal yang lumayan berat" Ucap Airi

Kemudian Airi membuka botol air nya lalu meneguknya secara perlahan

Reina memperhatikan Airi terutama di bagian dada nya, lalu Reina beralih melihat ke arah dada nya yang terlihat lebih kecil daripada milik Airi, "Apa olahraga juga bisa membantu membesarkan dada seorang gadis?" Tanya Reina

Sontak saja pertanyaan Reina membuat Airi tersedak air, "UHUK.. UHUK... A-apa?" Ucap Airi

"Aku bilang apa olahraga bisa membantu membesarkan dada seorang gadis?" Ucap Reina

Airi menyeka keringat yang ada di wajah nya dengan handuk yang ada di sebelah nya, "kenapa kamu menanyakan itu?" Tanya Airi

Reina merenung, "Bukan apa apa... hanya saja... aku merasa milikku terlalu kecil..." Ucap Reina sembari mengusap dada nya

Kemudian Reina menghela nafasnya, "Setidaknya aku ingin mereka tumbuh sedikit lebih besar" Ucap Reina

Airi tersenyum, "Mereka sudah cukup besar untuk gadis seusia mu Reina" Ucap Airi

"Benarkah?" Tanya Reina

"Itu benar" Ucap Airi

Kemudian kedua nya saling berdiam diri selama beberapa menit

Kemudian Airi melihat ke arah Jam Tangannya, "Ini sudah jam 8, apa sebaik nya kita mulai?" Ucap Airi

Reina mengangguk, "Baiklah, aku tau pekerjaan Ketua Klub Olahraga itu berat tapi aku akan selalu membantu mu" Ucap Reina

Airi tersenyum, "Terima Kasih Reina" Ucap Airi berterima kasih kepada Reina

Kemudian Reina membalas senyuman Airi, "Untuk apa berterima kasih? bukankah kita adalah sahabat?" Ucap Reina

Airi kembali tersenyum

...----------------...

Siang Hari, Pukul 13:00

Rumah Tanaka

Pintu Depan terbuka dan Reina masuk ke dalam Rumah

"KAKAK... AKU PULANG..." Teriak Reina

Kemudian Reina melepaskan sepatu nya dan menaruh nya di Rak sepatu kemudian masuk ke Ruang Tamu

Lalu Reina melepaskan Seluruh pakaian nya kecuali Pakaian Dalam nya yang berwarna Merah Muda dan Kaus Kaki Panjang nya yang berwarna Hitam yang menutupi Bagian Paha Sampai Ujung kaki nya lalu meletakkan pakaian nya di Sofa yang ada di Ruang Tamu

Kemudian Reina bergegas menuju ke kamar Tanaka

Di Kamar Tanaka

Reina membuka pintu kamar Tanaka dengan perlahan

"Kakak... apa kamu masih tidur?" Ucap Reina

Namun tak ada jawaban dari Tanaka

Kemudian Reina masuk ke kamar Tanaka dan melihat bahwa kakak nya masih tertidur nyenyak di tempat tidur nya

Reina berjalan ke arah Tanaka yang sedang tidur, kemudian duduk bersandar di tepi tempat tidur dan memperhatikan Tanaka yang sedang tidur

Reina tersenyum, kemudian dia mengelus rambut Tanaka dengan lembut,n"Kakak... aku sangat mencintai mu... aku tidak ingin kehilangan dirimu..." Ucap Reina

Tak Lama setelahnya, Tanaka terbangun dari Tidur nya dan mendapati Reina yang tengah menatap ke arahnya

"Ughh... Reina... Ada apa...?" Ucap Tanaka

Reina hanya tersenyum dan menggelengkan kepala nya, "Tidak ada apa apa..." Ucap Reina

Tanpa aba aba apapun, Tanaka menarik Reina dan menidurkan Reina di samping nya

Reina sangat terkejut dengan apa yang Tanaka lakukan, "K-kakak...?" Ucap Reina yang kaget

Tanaka tersenyum, "Ini lebih baik" Ucap Tanaka

Kemudian Tanaka memeluk Reina erat

Reina merasa malu karena Tanaka melakukan hal yang tidak terduga

Namun kehangatan tubuh Tanaka menghangatkan Reina dalam Pelukan yang Tanaka Berikan kepada nya

"Kakak...?" Reina memanggil

"Ada apa?" Tanya Tanaka

Reina mendekapkan diri nya ke Tubuh Tanaka, "Di Masa Depan... Kita akan menikah bukan?" Tanya Reina

Mendengar hal itu, Tanaka mengelus Rambut Reina dengan lembut, "Benar... Kita akan menikah, kenapa kamu bertanya hal seperti itu?" Tanya Tanaka

Reina menggelengkan kepala nya, "Tidak... Tidak apa apa... Aku hanya ingin terus bersama kakak... selama nya... sebagai adik... kekasih dan juga sebagai istri mu..." Ucap Reina

Tanaka Tersenyum, "Kamu tidak perlu khawatir Reina... Kita akan selalu bersama, tidak akan ada yang bisa memisahkan kita, aku akan terus berada di sisimu, baik saat ini ataupun di masa depan... aku akan selalu bersamamu, melindungi mu, menyayangi mu dan mencintai mu... selalu..." Ucap Tanaka

Reina tersenyum bahagia mendengar apa yang Tanaka ucapkan, Kemudian Reina memeluk Tanaka dengan sangat erat, "Kakak... Aku Mencintaimu... Aku sangat mencintaimu... Aku tidak bisa hidup tanpamu... Tolong jangan pernah pergi dariku..." Ucap Reina

Tanaka Tersenyum, "Aku juga mencintai mu Reina... aku berjanji bahwa aku akan selalu ada di sisimu..." Ucap Tanaka

Kemudian Pandangan Reina dan Tanaka saling terkunci satu sama lain

"Kakak..."

"Reina..."

Di Kehangatan Moment tersebut, lahirlah kisah cinta yang baru, Kemudian Reina dan Tanaka saling mendekatkan diri lalu berciuman dan tak melepaskan ciuman mereka hingga mereka tertidur

...----------------...

Kawasan Villa Elite Kota Cherry

Villa Milik Shiro

Shiro sedang merapikan berkas berkas yang ada di meja nya

Kemudian Elise mendatangi Shiro dengan membawa Segelas Teh lalu meletakkan nya di Meja Shiro

Shiro tersenyum, "Terima Kasih Elise..." Ucap Shiro

Elise mengangguk

Kemudian Shiro kembali memeriksa setiap berkas yang dia miliki

"Tuan Pu-... Shiro... Apa anda yakin dengan hal ini...? Anda sudah memberikan kurang lebih 10% Harta Pribadi anda kepada Pemu--... Master... Apa anda juga akan memberikan segala yang anda miliki untuk di berikan kepada nya?" Tanya Elise kepada Shiro

Mendengar hal itu, Shiro berhenti memeriksa Berkas nya, "Elise... Dia adalah orang yang sangat penting bagi ku... Segala yang aku miliki hanya ada untuk nya... Jiwa, Raga, Kekuasaan, Kekayaan dan segala yang aku miliki hanya ada untuk nya" Ucap Shiro

Elise masih tidak mengerti tentang apa yang membuat Shiro begitu mementingkan Master nya daripada diri nya sendiri

"Tapi... Shiro... Anda adalah Seorang Putri Bangsawan... Apa anda yakin ingin menjadi istri dari seorang pemuda biasa?" Ucap Elise

Mendengar kata kata Elise, Shiro menjadi marah, "Elise... Aku tekankan sekali lagi... Dia bukan pemuda biasa, dia adalah Kekasih ku... dan kamu juga akan melayani nya sebagai Master mu..." Ucap Shiro dengan nada yang Marah

Elise terkejut karena Shiro marah kepadanya, "M-mohon maafkan saya Shiro..." Ucap Elise

Kemudian Shiro tersenyum, "Dan Mengenai Pertanyaan mu tadi... Kamu akan mendapatkan segala jawaban atas pertanyaan mu ketika kamu bertemu dengan nya secara langsung" Ucap Shiro

"Baik... Saya Mengerti"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***