Eps. 5 Pindah Ke Britain

Beberapa jam setelahnya Alexa kembali membuka mata setelah beberapa saat tertidur pasca melahirkan.

Tepat di saat dia membuka mata di depannya terlihat Austin yang sedang menggendong dua bayinya secara bergantian.

“Sayang sekali kalian tak bisa bertemu dengan ayah kalian. Tapi tak apa ada aku yang akan menjadi pengganti ayahmu.”batin Austin menatap iba pada kedua cucunya yang baru lahir sekaligus gembira bisa bersama mereka.

“Ayah.... ? Kapan kau ke sini ?”ucap Alexa menatap Austin sambil duduk.

Austin membawa dua bayi Alexa dan menunjukkannya padanya.

“Aku datang di saat yang tepat. Aku kita tahu kabar tentang kehamilan mu dan begitu sampai ke sini untuk menjemputmu ternyata kau melahirkan.”jawab Austin tersenyum lebar menatap bayi mungil di tangannya.

“oek... oek...”kedua bayi itu menangis bersamaan dan Alexa mengambilnya satu kemudian menyusuinya.

“Cucuku yang tampan, kau mirip sekali dengan ayah mu. Kau diam dulu bersama kakek. Nanti setelah adik mu kenyang gantian kau yang menyusu ibu mu.”ucap Austin pada bayi lelaki gendongnya dan berusaha menenangkannya agar tidak menangis.

Mendengar kata Sean di sebut, Alexa yang sudah lama tak mendengar kabarnya dan sangat merindukannya, menanyakan hal itu pada ayahnya.

“Ayah... apa kau tahu di mana Sean saat ini, maksud ku apa kesibukan dia sekarang ? Sudah hampir setahun dia tak pernah pulang.”tanya Alexa dengan penasaran dan berharap ayahnya mengetahui kabar tentang suaminya itu.

Austin terkejut mendengar pertanyaan Alexa. Dia menyesal kenapa barusan dia menyebutkan nama lelaki itu.

“Oh... Sean... dia-dia... aku sama sekali tak tahu kabarnya dan dimana dia sekarang. Dia seperti hilang di taman bumi begitu saja.” ucap Sean menjelaskan.

Alexa terlihat sedih mendengar jawaban yang diucapkan oleh ayahnya.

“Sebaiknya aku tidak memberitahukan perihal tentang lelaki itu atau dia akan bertambah lebih sedih lagi.”batin Austin juga ikut merasa sedih melihat kesedihan Alexa.

“Bayi itu sepertinya sudah kenyang, sekarang susui bayi ini.”ucap Austin segera mengalihkan pembicaraan. Dia mengambil bayi perempuan dari tangan Alexa dan memberikan bayi lelaki yang digendong untuk disusui.

Alexa menatap bayi lelaki yang disusui nya dan dia memang benar-benar mirip dengan Sean.

“Sayang...sayang sekali ayah ku tak ada di sisi kita menemani kita.”batin Alexa menatap bayinya dengan iba sambil menitikkan air mata.

Keesokan harinya setelah kondisi Alexa benar-benar sehat dokter mengizinkannya untuk pulang.

Sebuah taksi datang tepat di saat mereka berempat keluar dari rumah sakit.

“Ayo kita pulang.”ajak Austin sambil menggendong bayi lelaki Alexa.

“Tuan silahkan masuk.”ucap Paul membukakan pintu.

Alexa dan Austin kemudian masuk dan duduk di belakang dengan tenang dalam taksi, sementara Paul duduk di depan.

Taksi segera meluncur ke rumah Alexa. Beberapa saat kemudian mereka tiba di tempat. Alexa turun dan menggendong bayi perempuannya, diikuti Austin yang menggendong cucu lelakinya.

Di luar rumah tampak Austin dan Paul terlibat suatu pembicaraan.

“Apa kau sudah memesan tiket pesawat nya ?”tanya Austin.

“Sudah tuan. Ini tiketnya.”jawab Paul sambal mengeluarkan tiket dari sabun bajunya dan menunjukkan pada tuannya itu.

“Bagus... satu hal lagi jangan beritahu Alexa apapun informasi tentang Sean jika saja dia bertanya padamu.”ucap Austin lagi menambahkan.

“Baik tuan. Informasi tentang itu akan terkunci rapat.”balas Paul.

Austin kemudian masuk ke rumah. Dia melihat Alexa sedang menaruh bayi perempuan ke box bayi saat bayi itu sudah tertidur.

“Alexa cepatlah berkemas sekarang juga. Bawa semua barang mu yang kau perlukan. Panggil Paul jika kau butuh bantuan.”ucap Austin menghampiri Alexa setelah ia menidurkan bayi yang digendong nya ke box bayi.

Alexa berbalik dan menghadap ayahnya sambil mengerutkan kedua alisnya.

“Berkemas ? Ayah mau mengajakku ke mana ?”jawab Alexa bingung dan tidak tahu ke mana lelaki itu membawanya pergi.

“Satu jam lagi pesawat akan tinggal landas. Kau akan ikut dan tinggal dengan ku.”jawab Austin menjelaskan.

Alexa diam sejenak untuk berpikir. Menurutnya itu kesempatan bagus jika dia tinggal bersama ayahnya di Paris, karena itu artinya setidaknya dia bisa mencari informasi tentang keberadaan Sean yang sampai saat ini masih mengganjal di hatinya.

“Oh... baik ayah.”jawab Alexa. Dia pun terlihat bersemangat dan segera mengemasi barang-barangnya.

Dua puluh menit kemudian Alexa selesai berkemas. Ada empat koper besar di lantai depan rumahnya.

“Ayo kita berangkat sekarang.”ucap Austin sambil menggendong salah satu bayi Alexa menuju ke taksi Ya sudah menunggu mereka 10 menit yang lalu.

“klak...”pintu taksi tertutup dan Alexa menatap rumahnya untuk yang terakhir kalinya.

“Selamat tinggal ibu.”gumam Alexa mengingat kembali sosok ibunya.

Taksi meluncur menuju ke bandara dan mereka segera turun setelah taksi tiba di sana.

“tap... tap...”Alexa berjalan mengikuti Austin menuju ke sebuah pesawat. Dia berhenti sejenak saat menatap destinasi pesawat itu.

“Ayah... apa kita tidak salah pesawat ? Kenapa kita naik ke pesawat dengan tujuan Paris ?”ucap Alexa bertanya sebelum mereka benar-benar salah masuk ke pesawat dengan tujuan Britain.

“Pesawat yang kita tumpangi benar. Siapa bilang kita akan menetap dan tinggal di Paris ?”jawab Austin sambil tersenyum kecil dan terus berjalan.

Alexa tertegun karena telah salah mengira.

“Ayo cepat masuk. Tiga menit lagi pesawat akan tinggal landas.”ucap Austin menoleh ke belakang menatap Alexa yang masih diam mematung.

“Ouh...”hanya itu kata yang keluar dari bibir Alexa. Terlihat wanita itu kecewa mengetahui tujuan keberangkatan mereka, namun dia tetap melangkahkan kakinya juga dan berjalan masuk ke pesawat itu.

Tiga menit kemudian pesawat mengudara menuju ke Britain. Alexa duduk di samping Austin yang juga menggendong buah hatinya.

Gadis itu melamun dan pikirannya melayang pada Sean. Namun segera teralihkan saat kedua buah hatinya menangis.

17 jam kemudian di sore hari pesawat yang mereka naiki mendarat di bandara Britain.

Setelah turun dari pesawat dan berjalan keluar dari airport, di depan airport sudah ada mobil mewah yang menjemput mereka.

“Tuan Austin silahkan masuk.”ucap driver turun dari mobil lalu membuka pintu mobil dan mempersilahkan tuannya masuk.

Setelah semuanya masuk ke mobil, mobil segera meluncur ke rumah Austin yang ada di Britain.

Alexa turun dari mobil setelah mereka sampai di sebuah rumah mewah. Dia melihat ke sekitar menatap pemandangan hijau di sana yang membuat matanya segar saat menatapnya.

Alexa masuk ke rumah dan pelayan di rumah itu segera menunjukkan kamarnya.

Terlihat Austin berada di kamar bayi sedang menggendong dua bayi Alexa secara bergantian dan mengajaknya bicara.

“Ooh... kalian mengerti ucapan kakek ternyata.”ucap Austin tersenyum saat melihat dua bayi mungil itu tersenyum saat dia mengajak mereka bicara.

Sedangkan Alexa yang berada di kamarnya berdiri di depan jendela dan menatap keluar dengan tatapan sedih teringat pada Sean

BERSAMBUNG...

Terpopuler

Comments

milyader koin

milyader koin

Vooov goooood

2023-01-15

0

garuda ganteng

garuda ganteng

Sayang sekali malah menjauh lalu Kapan ketemunya mereka nanti

2023-01-07

0

pelangi indah

pelangi indah

ceritanya bagus seru bikin penasaran

2023-01-07

0

lihat semua
Episodes
1 Eps. 1 Nostalgia
2 Eps. 2 Pertemuan Dengan Austin
3 Eps. 3 Pernikahan
4 Eps. 4 Tak Pernah Kembali
5 Eps. 5 Pindah Ke Britain
6 Eps. 6 Kehidupan Baru
7 Eps. 7 Kelas Akselerasi
8 Eps. 8 Tidak Sabaran
9 Eps. 9 Menjemput
10 Eps. 10 Menunggu Donor Mata
11 Eps. 11 Menjalani Terapi
12 Eps. 12 Niat Untuk Donor
13 Eps. 13 Sebuah Perjanjian
14 Eps. 14 Acc Persyaratan
15 Eps. 15 Operasi
16 Eps. 16 Keluar Dari Rumah Sakit
17 Eps. 17 Mencari Akta
18 Eps. 18 Terbang Ke Jakarta
19 Eps. 19 Tidak Menemukan Alexa
20 Eps. 20 Menemui Rey
21 Eps. 21 Pencarian Kedua
22 Eps. 22 Nama Serupa
23 Eps. 23 Kembali Ke Paris
24 Eps. 24 Mencari Alexa
25 Eps. 25 Buntu
26 Eps. 26 Terus Membujuk
27 Eps. 27 Begadang
28 Eps. 28 Tak Mendapatkan Apapun
29 Eps. 29 Daftar Pencarian
30 Eps. 30 Pencarian Dimulai
31 Eps. 31 Mencuri Dengar
32 Eps. 32 Lupakan Saja Dia !
33 Eps. 33 Keluar Dari Makam
34 Eps. 34 Identitas Pendonor
35 Eps. 35 Membuat Berantakan
36 Eps. 36 Noda Coklat
37 Eps. 37 Dinner
38 Eps. 38 Kacau
39 Eps. 39 Hukuman
40 Eps. 40 Mengunjungi Makam
41 Eps. 41 Penyesalan Yang Terlambat
42 Eps. 42 Laporan Informasi
43 Eps. 43 Ke Bioskop
44 Eps. 44 Permen Karet
45 Eps 45 Donasi Untuk Panti Asuhan
46 Eps.46 Petunjuk Yang Hilang
47 Eps. 47 Parcel Untuk Sean
48 Eps 48 Agenda Meeting Dadakan
49 Eps. 49 Robot Asisten
50 Eps. 50 Tiba Di Paris
51 Eps. 51 Tak Sesusai Prediksi
52 Eps. 52 Tiba Di Rumah
53 Eps. 53 Wajah Yang Mirip
54 Eps. 54 List Destinasi
55 Eps. 55 Menyusun Rencana
56 Eps 56 Kabur
57 Eps. 57 Bertemu Daddy
58 Eps. 58 Menemukan Gelang
59 Eps. 59 Menemukan Cyrille
60 Eps. 60 Hilang
61 Eps. 61 Berebut Gelang
62 Eps. 62 Mengembalikan Gelang
63 Eps. 63 Bertemu Cyrano
64 Eps. 64 Memasang Chip
65 Eps. 65 Rencana Pertunangan
66 Eps. 66 Mengecek Akta Pernikahan
67 Eps. 67 Tak Sesuai Harapan
68 Eps. 68 Mengirim Foto
69 Eps. 69 Mencari Informasi Alexa
70 Eps. 70 Tiket Pesawat Ke Britain
71 Eps. 71 Memantau
72 Eps. 72 Menunggu Alexa
73 Eps. 73 Mengikuti Alexa
74 Eps. 74 Menculik Alexa
75 Eps. 75 Membuka Penyamaran
76 Eps. 76 Marah
77 Eps. 77 Masih Cinta
78 Eps. 78 Naif Sekali
79 Eps.79 Berangkat Diantar
80 Eps. 80 Menyusul Ke Bandara
81 Eps. 81 Mencari Marion
82 Eps. 82 Meminta Akta
83 Eps. 83 Meeting Dengan Angel
84 Eps. 84 Memantau Dari Jauh
85 Eps. 85 Sebuah Misi
86 Eps. 86 Ajakan Menikah
87 Eps. 87 Mengantar Pulang
88 Eps. 88 Hampir Kelolosan
89 Eps. 89 Menemukan Chip
90 Eps. 90 Menjemput Alexa
91 Eps. 91 Anak Siapa?
92 Eps. 92 Austin Marah
93 Eps. 93 Alexa Tertembak
94 Eps. 94 Sebuah Janji
95 Eps. 95 Mengusir Sean
96 Eps. 96 Salah Paham
97 Eps. 97 Berebut Si Kembar
98 Eps. 98 Pilih Siapa ?
99 Eps. 99 Si Kembar Hilang
100 Eps. 100 Obat Tidur
101 Eps. 101 Gudang Tua
102 Eps. 102 Tamu Tak Diundang
103 Eps. 103 Pencarian Nihil
104 Eps. 104 Melihat Foto Cyrano
105 Eps. 105 Broken Heart
106 Eps. 106 Nomor Plat Mobil
107 Eps. 107 Melepas Ikatan
108 Eps. 108 Bertemu Bryan
109 Eps. 109 Menemukan Sepatu
110 Eps. 110 Mencari Lokasi
111 Eps. 111 Menemukan Cyrano
112 Eps. 112 Pesan Untuk Austin
113 Eps. 113 Menangkap Bryan
114 Eps. 114 Meringkus Bryan
115 Eps. 115 Pernikahan Ulang
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Eps. 1 Nostalgia
2
Eps. 2 Pertemuan Dengan Austin
3
Eps. 3 Pernikahan
4
Eps. 4 Tak Pernah Kembali
5
Eps. 5 Pindah Ke Britain
6
Eps. 6 Kehidupan Baru
7
Eps. 7 Kelas Akselerasi
8
Eps. 8 Tidak Sabaran
9
Eps. 9 Menjemput
10
Eps. 10 Menunggu Donor Mata
11
Eps. 11 Menjalani Terapi
12
Eps. 12 Niat Untuk Donor
13
Eps. 13 Sebuah Perjanjian
14
Eps. 14 Acc Persyaratan
15
Eps. 15 Operasi
16
Eps. 16 Keluar Dari Rumah Sakit
17
Eps. 17 Mencari Akta
18
Eps. 18 Terbang Ke Jakarta
19
Eps. 19 Tidak Menemukan Alexa
20
Eps. 20 Menemui Rey
21
Eps. 21 Pencarian Kedua
22
Eps. 22 Nama Serupa
23
Eps. 23 Kembali Ke Paris
24
Eps. 24 Mencari Alexa
25
Eps. 25 Buntu
26
Eps. 26 Terus Membujuk
27
Eps. 27 Begadang
28
Eps. 28 Tak Mendapatkan Apapun
29
Eps. 29 Daftar Pencarian
30
Eps. 30 Pencarian Dimulai
31
Eps. 31 Mencuri Dengar
32
Eps. 32 Lupakan Saja Dia !
33
Eps. 33 Keluar Dari Makam
34
Eps. 34 Identitas Pendonor
35
Eps. 35 Membuat Berantakan
36
Eps. 36 Noda Coklat
37
Eps. 37 Dinner
38
Eps. 38 Kacau
39
Eps. 39 Hukuman
40
Eps. 40 Mengunjungi Makam
41
Eps. 41 Penyesalan Yang Terlambat
42
Eps. 42 Laporan Informasi
43
Eps. 43 Ke Bioskop
44
Eps. 44 Permen Karet
45
Eps 45 Donasi Untuk Panti Asuhan
46
Eps.46 Petunjuk Yang Hilang
47
Eps. 47 Parcel Untuk Sean
48
Eps 48 Agenda Meeting Dadakan
49
Eps. 49 Robot Asisten
50
Eps. 50 Tiba Di Paris
51
Eps. 51 Tak Sesusai Prediksi
52
Eps. 52 Tiba Di Rumah
53
Eps. 53 Wajah Yang Mirip
54
Eps. 54 List Destinasi
55
Eps. 55 Menyusun Rencana
56
Eps 56 Kabur
57
Eps. 57 Bertemu Daddy
58
Eps. 58 Menemukan Gelang
59
Eps. 59 Menemukan Cyrille
60
Eps. 60 Hilang
61
Eps. 61 Berebut Gelang
62
Eps. 62 Mengembalikan Gelang
63
Eps. 63 Bertemu Cyrano
64
Eps. 64 Memasang Chip
65
Eps. 65 Rencana Pertunangan
66
Eps. 66 Mengecek Akta Pernikahan
67
Eps. 67 Tak Sesuai Harapan
68
Eps. 68 Mengirim Foto
69
Eps. 69 Mencari Informasi Alexa
70
Eps. 70 Tiket Pesawat Ke Britain
71
Eps. 71 Memantau
72
Eps. 72 Menunggu Alexa
73
Eps. 73 Mengikuti Alexa
74
Eps. 74 Menculik Alexa
75
Eps. 75 Membuka Penyamaran
76
Eps. 76 Marah
77
Eps. 77 Masih Cinta
78
Eps. 78 Naif Sekali
79
Eps.79 Berangkat Diantar
80
Eps. 80 Menyusul Ke Bandara
81
Eps. 81 Mencari Marion
82
Eps. 82 Meminta Akta
83
Eps. 83 Meeting Dengan Angel
84
Eps. 84 Memantau Dari Jauh
85
Eps. 85 Sebuah Misi
86
Eps. 86 Ajakan Menikah
87
Eps. 87 Mengantar Pulang
88
Eps. 88 Hampir Kelolosan
89
Eps. 89 Menemukan Chip
90
Eps. 90 Menjemput Alexa
91
Eps. 91 Anak Siapa?
92
Eps. 92 Austin Marah
93
Eps. 93 Alexa Tertembak
94
Eps. 94 Sebuah Janji
95
Eps. 95 Mengusir Sean
96
Eps. 96 Salah Paham
97
Eps. 97 Berebut Si Kembar
98
Eps. 98 Pilih Siapa ?
99
Eps. 99 Si Kembar Hilang
100
Eps. 100 Obat Tidur
101
Eps. 101 Gudang Tua
102
Eps. 102 Tamu Tak Diundang
103
Eps. 103 Pencarian Nihil
104
Eps. 104 Melihat Foto Cyrano
105
Eps. 105 Broken Heart
106
Eps. 106 Nomor Plat Mobil
107
Eps. 107 Melepas Ikatan
108
Eps. 108 Bertemu Bryan
109
Eps. 109 Menemukan Sepatu
110
Eps. 110 Mencari Lokasi
111
Eps. 111 Menemukan Cyrano
112
Eps. 112 Pesan Untuk Austin
113
Eps. 113 Menangkap Bryan
114
Eps. 114 Meringkus Bryan
115
Eps. 115 Pernikahan Ulang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!