Dunia Baru Nadin

Dunia Baru Nadin

#1 - Perceraian......

Nadin Raihana saat ini hidup dengan status barunya, yaitu seorang janda tanpa anak yang di ceraikan oleh suaminya hanya karena masalah sepele dan semua berakhir di meja hijau perceraian.

Ketukan palu hakim tiga kali membuyarkan lamunan Nadin yang sedang menatap kedepan dengan tatapan kosong nya.

Entah salah apa Nadin di masa lalu, suami yang dia cintai bahkan dia sayangi dengan mudahnya melepaskannya setelah tiga tahun menjalani rumah tangga.

Nadin langsung mengangguk hormat pada hakim dan juga jajarannya, Nadin memilih beranjak dan berbalik menuju pintu keluar ruangan persidangan, jalan yang hanya beberapa langkah terasa jauh karena mata Nadin tidak sengaja bertatapan dengan mantan ibu mertuanya yang sedang duduk berdampingan dengan seorang wanita yang telah memporak porandakan rumah tangganya.

''Kamu memang wanita cantik dan berkelas, tapi putra saya bodoh karena memilih kamu menjadi istrinya dan sekarang saya bahagia karena akhirnya, mata Dewa sudah terbuka lebar akan kesalahannya. ''

ucap angkuh ibu Salma mantan mertua Nadin.

''Terimakasih dan permisi..... ''

jawab Nadin sambil berjalan meninggalkan mantan ibu mertuanya dan sangat malas kalau terus membalas ocehannya.

Nadin masuk kedalam mobilnya dan langsung mengemudikan mobilnya menuju rumahnya, dia akan menunggu di rumah sampai pengacaranya datang membawa berkas berkas perceraiannya.

Seorang satpam membuka gerbang rumah saat melihat mobil Nadin berada di luar gerbang, Nadin memparkirkan mobil nya dan segera keluar setelah memastikan mobilnya sudah dalam keadaan mati.

Nadin berjalan sambil menatap sekeliling rumah mewahnya, rumah mewah yang dia miliki sebelum menikah dengan mantan suaminya, Nadin seorang wanita karir yang sukses dengan usahanya, menjadikan dia wanita yang bergelimang harta.

Nadin duduk di sofa rumahnya sambil bersandar menatap langit langit rumahnya.

# Flash back on.....

Pagi hari yang sangat cerah untuk Nadin, membuka matanya langsung menatap seorang pria yang begitu di cintainya, yaa..... suami tercintanya bernama Adipati Dewangga atau yang biasa di panggil Dewa.

''Mas Dewa..... lepas dulu pelukannya, aku mau ke kamar mandi dulu. ''

ucap Nadin saat suaminya semakin erat memeluknya saat terasa pergerakan dari Nadin.

''Mau kemama sayang?? ini masih sangat pagi loh dan Mas juga masih menginginkan pelukannya. ''

jawab Dewa sambil menenggelamkan wajahnya di dada sang istri.

Nadin hanya mendesah dan mencoba melepaskan pelukan suaminya, akhirnya berhasil terlepas dan Nadin langsung turun dari ranjang berlari menuju pintu kamar mandi.

Dewa kembali memejamkan matanya karena dia masih merasa mengantuk, pergulatan panas dengan istrinya semalam sangat panjang sampai dini hari baru menyelesaikan nya.

Nadin langsung menyegarkan tubuhnya karena pagi ini dia akan menyiapkan sarapan untuk suaminya, Nadin akan membuatkan sarapan spesial karena hari ini bertepatan dengan hari jadi ketiga tahun pernikahannya.

''Aku akan buatkan makanan kesukaan Mas Dewa, hari ini kan hari bersejarah kami, tepat tiga tahun pernikahan kami. ''

ucap Nadin sambil tersenyum senang.

Nadin langsung memakai pakaiannya dan langsung keluar dari kamarnya, membiarkan suaminya yang masih betah dengan bergelung selimbutnya.

Nadin tersenyum saat kepala pelayan menyapanya, Nadin langsung meminta di siapkan bahan bahan masakan karena hari ini dia akan memasak makanan spesial untuk sang suami.

''Pokonya Bibi cuma arahkan saja jangan membantu aku yah. ''

ucap Nadin saat pelayan sudah selesai menyiapkan bahan masakan pesanan Nadin.

Nadin dengan telaten mengikuti semua yang bibi arahkan, hingga satu jam kemudian masakan selesai di buat dan Nadin langsung tersenyum senang melihat hasil masakannya.

''Sayang...... kamu sedang apa?? ''

ucap Dewa dengan wajah bantalnya menghampiri keributan di dapur dan melihat istrinya sedang sibuk dengan alat alat masak.

''Mas Dewa..... Aku cuma memasak masakan kesukaan kamu loh, ayo cicipi dulu Mas. ''

ucap Nadin sambil menghampiri sang suami yang memintanya mendekat.

''Buat apa kamu repot repot memasak Sayang, biarkan bibi yang menyiapkan makanannya. ''

ucap Dewa saat Nadin sudah berada dalam pangkuannya.

Nadin memanyunkan bibirnya karena suaminya tidak berniat memuji masakannya, mencicipinya pun tidak sama sekali.

''Oke oke Sayang, jangan cemberut gitu nanti Mas jadinya makan kamu bukan makan masakan kamu loh, senyum dan suapi Mas. ''

ucap Dewa dan membuat Nadin langsung sumringah.

Nadin turun dari pangkuan Dewa dan langsung membawa masakannya, Nadin langsung menyuapi suaminya dan Dewa saat ini sedang mengunyah makanannya sambil menerka rasa masakannya.

''Enaak... ini benar masakan kamu kan?? bukan bibi yang masak. ''

ucap Dewa dan membuat Nadin kesal.

''Bibi cuma bantu arahkan saja dan koreksi rasa loh, semua aku yang masak Mas dan hari ini kan hari bersejarah kita loh, tepat tiga tahun pernikahan kita Mas Dewa. ''

ucap Nadin Dan Dewa langsung tersenyum lalu mengecup bibir sang istri.

''Mau hadiah apa dari suamimu ini?? ''

ucap Dewa sambil menarik Nadin kedalam pangkuannya kembali.

''Aku cuma mau Mas Dewa selalu ada bersamaku sampai maut memisahkan kita dan itu sudah cukup untuk aku. ''

ucap Nadin sambil menatap mata suaminya yang ada di hadapannya.

''Mas janji akan selalu ada untuk kamu, maaf karena kekurangan Mas kita...... ''

ucap Dewa namun Nadin langsung mencium bibir suaminya menghentikan ucapan sang suami yang di ketahui pasti membicarakan mengenai masalah keturunan.

''Aku sudah bahagia dengan kehadiran kamu Mas dan semua sudah cukup, kita akan jalani rumah tangga ini berdua dan aku yakin semua akan berlalu dengan baik kehidupan kita. ''

ucap Nadin dan membuat Dewa semakin memeluk sang istri.

Nadin begitu mencintai Dewa walaupun Dewa memiliki kekurangan di hidupnya, namun bagi nadin semua tidak masalah karena baginya Dewa ada di sampingnya saja sudah cukup.

Dewa di vonis mandul dan akan sulit memiliki keturunan setelah melakukan serangkaian tes saat berada di negara Singapura, saat itu Nadin dan Dewa langsung memeriksakan kesuburannya, setelah mendapatkan rujukan dari dokter pribadi keluarga Nadin.

Saat itu Dewa langsung terduduk lemas membaca hasil medisnya dan Nadin langsung menyadarkan suaminya kalau semua akan baik baik saja, awalnya Dewa sangat merendah dan meminta Nadin untuk melepaskannya namun Nadin berusaha meyakinkan kalau dia menerima Dewa dengan kekurangan dan bukan kelebihannya.

.

.

.

Bersambung.......

Terpopuler

Comments

Tiniewiniebitie Mimie Pisae

Tiniewiniebitie Mimie Pisae

yeaaa
ktmu lgi qt

2023-01-29

1

🌷💚SITI.R💚🌷

🌷💚SITI.R💚🌷

ceritay bagus..apa penyebab perceraian nadin sm dewa apa yg membuat dewa brubah pikiran..semangat dan kuat ya nadien smg ini yg trbsik..lanjuit

2023-01-03

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!