#10 Kak, tolong biarkan aku yang menikahinya!

Damian, ia adalah laki-laki keras kepala dengan segala sikap dan ketegasannya itu. Ia yang sudah berjanji sejak 7 tahun yang lalu, bahwa ia tidak akan menginjakkan kakinya lagi di rumah Emerson.

Dan untuk pertama kalinya sejak 7 tahun yang lalu, ia kini menginjakkan kakinya itu di rumah Emerson.

“Ada apa? tumben sekali Tuan Damian yang terhormat ini mau menginjakkan kakinya ini di rumah kami” kata Darren dengan nada dinginnya.

Darren tidak pernah membenci adiknya, ia justru sangat menyayangi adiknya itu, tapi sikap keras kepala Sang Adik membuatnya kadang merasa marah.

Sudah berapa puluhan kali Darren meminta agar adiknya itu berusaha untuk menyempatkan diri ke rumah Emerson? rasanya itu tidak terhitung.

Itu saking Darren tak pernah menghitungnya, setiap hari ia akan meminta adiknya pulang. Tapi apa? adiknya selalu beralasan sibuk.

Dan kini? entah apa yang adiknya inginkan. Darren bahkan tidak tahu. Adiknya yang tidak pernah lagi menginjakkan kaki di rumah Emerson, kini ia mau menginjakkan kaki di rumah itu lagi.

“Kak,” panggil Damian dengan wajah yang kini terlihat serius. Ia menatap ke arah kakaknya itu dengan tatapan yang benar-benar serius.

“Ada apa? apa ada masalah serius yang menimpa kamu? kenapa?” tanya Darren.

Rasanya aneh sekali bagi Darren, ia seorang kakak yang seharusnya melindungi adiknya itu. Tapi justru adiknya itu yang selama ini banyak membantu dan melindungi dirinya.

Adiknya itu yang sangat berkuasa, adiknya itu yang sangat memiliki ambisi. Dan adiknya itu juga yang sangat hebat.

Adiknya itu adalah kebanggaan untuknya.

Terdengar berlebihan bukan? ini bukan masalah kebucinan Kakak pada adiknya. Tapi, ini adalah kenyataan yang sesungguhnya.

Adiknya memang begitu hebat.

“Bisakah kamu membatalkan perjodohan itu?”

Pertanyaan adiknya langsung saja membuat seorang Darren untuk pertama kalinya merasa terkejut. Ia langsung menatap ke arah adiknya.

“Sejak kapan seorang Damian tertarik pada seorang wanita? bukankah banyak wanita yang selalu ingin bersama dengan kamu? bahkan wanita-wanita itu jauh lebih menggoda bukan?” kata Darren dengan nada yang terdengar sedikit meledek.

Hampir setiap hari ada saja wanita yang berusaha untuk menempel pada Damian. Tapi wanita-wanita itu akan mundur saat melihat Jessy.

Mungkin itu salah satunya alasan mengapa Damian menerima perjodohan dengan Jessy. Ia terlalu lelah menghadapi banyak wanita yang begitu terobsesi dengan dirinya.

“Aku serius, wanita itu adalah wanita yang selama ini sudah aku cari,” Jujur Damian. Ia menatap lurus dan sedikit datar.

“Apa wanita itu juga yang membuat kamu kalang kabur layaknya orang gila?! apa karena dia juga kamu pergi meninggalkan rumah ini?” tanya Darren yang langsung dijawab anggukan.

“Jadi wanita itu yang menjadi alasan pertengkaran kamu dengan Ayah? aku memang tidak tahu jelas alasan apa hingga kamu begitu marah pada Ayah. Yang aku tahu, mungkin wanita itulah penyebab keributan itu!”

“Kak, wanita itu tidak salah sama sekali. Ini adalah keinginanku, ia mungkin tidak pernah berharap bisa bersama dengan laki-laki manapun.”

“Wah, jadi adikku ini ditolak? atau untuk pertama kalinya seorang Damian harus berusaha untuk mendapatkan hati seorang wanita?” ledekan dari kakaknya itu hanya dijawab kebungkaman.

“Bisakah acara perjodohan ini batal?” tanya Damian yang tak pernah mengulang pembicaraannya itu, tapi untuk pertama kalinya ia mau mengulang pertanyaan yang sama.

“Kakak tidak bisa mengambil keputusan secara sepihak. Tapi kamu harus mendapatkan hati wanita itu dulu jika kamu mau. Kakak tidak ingin jika nanti akan menjadi masalah besar jika perjodohan ini dihentikan tiba-tiba. Kamu tahu bukan seberapa terkenalnya keluarga Emerson di negara ini?” tanya Darren menatap adiknya.

“Aku tahu, mungkin jika nanti pernikahan ini akan berganti padaku. Orang-orang hanya akan mulai berfikir jika pernikahan ini di rubah, bukan begitu? ”

Pertanyaan Damian langsung dijawab anggukan oleh Darren. Mereka sangat tahu jika tidak ada sedikitpun kecacatan dalam nama Emerson. Oleh karena itu, pernikahan yang direncanakan dan sempat tercium publik, jika gagal akan membuat banyak spekulasi buruk.

“Aku paham. Aku akan pergi Kak,” kata Damian yang langsung bangkit dari duduknya. Ia yang tidak memiliki urusan lagi merasa tidak perlu berlama-lama di sana.

“Hey ada apa ini? kenapa kamu tidak menunggu sebentar lagi? cobalah makan bisa berbicara lagi dengan Ayah walau hanya sekali.”

“Dengan laki-laki tukang selingkuh itu? rasanya aku tidak sudi. Untuk akrab dengannya saja aku tidak akan pernah bisa,” dingin Damian.

Kekecewaan terbesar bagi seorang anak adalah ayah yang mereka percaya justru mengkhianati ibu yang merasa sayang.

“Hey ayolah, itu sudah masa lalu. Lagipula laki-laki tua itu sudah sadar akan kesalahannya itu. Ia tidak pernah dekat lagi dengan wanita manapun lagi.”

“Kak, aku pergi!”

Sikap keras kepala Damian itu tidak akan bisa dihentikan oleh siapapun. Entah siapa yang bisa merubah dan menghentikan sikap keras kepala Damian itu. Darren berharap jika memang wanita bernama Erika bisa merubah Adiknya itu, ia juga berharap mereka akan selalu bahagia.

......................

Saat Damian berjalan menaiki mobilnya. Beberapa meter mobilnya bergerak. Ia melihat jika ada orang yang terasa familiar untuknya.

Bukankah itu wanita itu?

Pandangannya kini yakin jika wanita itu tak lain adalah Erika. Tapi siapa laki-laki yang berusaha untuk bicara dengannya?

Brakk

Bunyi pintu mobil yang ditutup keras oleh Damian. Dan seketika itu juga keributan yang terjadi antara Erika dan johnathan terhenti.

“Apakah Anda tidak punya telinga? kenapa tidak segera melepaskan wanita itu? bukankah dia mengatakan pada Anda untuk melepaskannya?” sinis Damian dengan dingin.

Erika pada awalnya hendak menghajar johnathan saat laki-laki itu tiba-tiba saja berniat menyentuh tangannya. Tapi sayangnya kedatangan Damian langsung menghentikan niat awalnya.

“Ini sama aja lepas dari mulut harimau masuk mulut buaya! tidak bisakah para laki-laki itu pergi dari hidup ini?! aku merasa sangat terganggu melihat mereka!” batin Erika.

Kebenciannya pada laki-laki bukan hanya karena ia dikhianati. Tapi sosok Ayah yang seharusnya Erika percaya juga mengecewakannya. Jadi bagaimana Erika bisa percaya lagi pada sosok laki-laki?

Bagaimana caranya Erika melupakan kebenciannya pada laki-laki?! ia seakan sudah menyamaratakan laki-laki.

Meskipun begitu, pandangan Erika berubah saat ia melahirkan anaknya. Chris, ia juga laki-laki. Tapi ia sangat yakin jika anaknya tidak akan seperti para laki-laki brengsek.

“Siapa Anda? kenapa ikut campur?”

“Saya kekasihnya!” tegas Damian langsung.

“Kekasih? Hei! wanita ini sudah memiliki calon suami! apakah Anda kekasih rahasianya?”

Johnathan pernah melihat melalui foto jika yang akan menikah dengan Erika itu bukan laki-laki dihadapannya ini.

Kemungkinan yang bisa ia tebak adalah laki-laki itu adalah kekasih gelap Erika. Atau mungkin Erika adalah simpanan laki-laki tampan yang terlihat sangat kaya itu.

Erika yang tahu pemikiran johnathan, ia langsung saja menghajarnya tanpa pertimbangan. Setelah itu, ia pergi begitu saja tanpa peduli pada kedua laki-laki itu.

“Sialan!” kesal Erika.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***