

AERILYN (END)

 

14. ON

..."Find me and I'm gonna live with ya"...

...~Aerilyn...

Sesampainya di kantin Max menyuruh Aeril untuk mencari tempat duduk dan ia memesan makanan.

Tak butuh waktu lama Max datang menghampiri Aeril dan menyodorkan makanannya.

"Makasih" ucap Aeril.

"Sama-sama" ucap Max.

Mereka berdua makan dengan tenang sampai Alex dkk datang menghampiri meja mereka.

"Laper tah?" tanya Alex yang telah duduk di samping Aeril. Aeril hanya mengangguk kepalanya.

"Ya udah makan yang banyak, kakak mau pesen dulu" ucap Alex mengacak rambut Aeril.

"Nitip yah Lex" ucap Regan.

"Ya udah cepetan"

"Gue pesen nasi goreng sama jus alpukat aja"

"Lo apa Vier?"

"Samain"

Alex berlalu memesan makanan mereka. Tak lama ia menyodorkan makanan kepada mereka dan memakan makanannya.

"Thanks" ucap mereka berdua.

"Hmm"

Mereka lagi asik makan datang lah Riel dengan membawa nampan berisi makanan dan minuman.

"Dari mana aja lo?" tanya Regan.

"Lapangan" ucap Riel.

"Kok lama"

"Ya suka suka gue lah"

"Dasar bocah"

"Gue bukan bocah"

"Bocah di bilang bukan bocah jadi apa, anak kecil hahaa"

"Lo ini ya kak nyebelin banget sih, ya gue Riel lah"

"Owh emang gue nyebelin"

"Banget"

"Gak nyadar"

"Apa lo bilang"

"Lo sendiri aja nyebelin"

"Lo ituu.." ucapan Riel terpotong oleh suara Aeril yang dingin.

"Berisik" ucap Aeril dingin.

"Sorry sorry" ucap Regan dan Riel.

Aeril melanjutkan makanannya yang tertunda tadi karena kelakuan Regan dan Riel.

Riel dan Regan juga melanjutkan makanan mereka yang tertunda.

Tak butuh waktu lama untuk mereka menghabiskan makanannya. Setelah itu Regan berucap.

"Lo keren Ril tadi mainin basket nya" ucap Regan.

"Hmm"

"Lo sama kaya Vier yah"

Aeril yang mendengar itu mengalihkan pandangannya ke arah Regan seakan bertanya.

"Lo hebat mainin basket nya sama kaya Vier, lo juga dingin sifatnya kaya Vier atau jangan-jangan kalian..." ucap Regan memandang Aeril dan Vier bergantian.

Aeril hanya diam saja mendengar ucapan Regan karena ia malas membahas yang tidak penting.

"Jangan-jangan apa?" tanya Max.

"Jodoh" ucap Regan santai.

"Mana ada, yang ada Aeril sama gue jodohnya" ucap Riel percaya diri.

"Emang nya Eril mau sama lo?" tanya Max dengan nada mengejek.

"Ya ya liat aja ntar" ucap Riel memandang wajah Aeril dan mengedipkan satu mata nya.

"Kenapa mata lo, mau gue colok" ucap Alex mengarahkan telunjuknya ke arah Riel.

"Hehee, peace kak" ucap Riel.

Skipp pulang sekolah

"Ayok Ril" ajak Max. Aeril hanya mengikuti Max yang berada di samping nya.

"Jangan lupa Ril ntar malem gue jemput lo" ucap Riel lalu berlalu begitu saja.

"Emang nya lo mau kemana Ril?" tanya Max.

"Gak tau" ucap Aeril singkat.

Mereka berdua berjalan menuju parkiran dan berpisah setelah Aeril dan Alex menaiki mobil mereka masing-masing.

15 menit perjalanan

Aeril dan Alex telah sampai di rumah mereka. Seperti biasa Mama dan Papa nya tidak ada di rumah.

Aeril langsung masuk ke kamar nya dengan meninggalkan Alex begitu saja.

Di dalam kamarnya, Aeril mengganti seragam sekolah nya dengan menggunakan baju santai.

Setelah itu ia menonton MV BTS lagu ON di laptopnya. Ia juga ikut menyenandungkan lagu tersebut.

"Hey na na na

Michiji aneuryeomyeon michyeoya hae

Hey na na na

Nareul da deonjyeo i du jjok sesange

Hey na na na

Can't hold me down cuz you know I'm a fighter

Je ballo deureoon areumdaun gamok

Find me and I'm gonna live with ya"

Aeril menonton berbagai MV BTS karena ia sangat menyukai Boy Band Korea tersebut. Bias nya adalah V dan Jungkook.

Jam menunjukkan pukul 6 sore. Aeril mematikan laptop nya dan segera mandi setelah itu ia melakukan sholat magrib.

Setelah selesai sholat, terdapat notif di hp Aeril dan segera membacanya.

----------------------------------

GafRiel🐣

Gue sampe 20 menit lagi

^^^Ok^^^

----------------------------------

Setelah membaca pesan dari Riel, Aeril segera memilih pakaian yang cocok untuk jalan bersama Riel.

Aeril memilih memakai dress berwarna hitam polos, dengan membawa tas kecil berwarna hitam dan high heels 7 cm berwarna senada dengan dress nya. Rambut nya ia geraikan.

Setelah itu ia turun untuk menunggu Riel datang menjemputnya.

Alex yang sedang duduk bersama Axella pun mengarahkan pandangan nya ke Aeril.

"Mau kemana kamu sayang?" tanya Axella.

"Jalan Ma" ucap Aeril menghampiri Axella.

"Sama siapa?" tanya Alex.

"Riel" ucap Aeril.

Alex dan Axella hanya mengangguk kepala nya. Tiba-tiba seseorang masuk ke ruangan itu.

"Malem tante" ucap nya.

"Malem" ucap Axella mengarahkan pandangan nya ke seseorang itu.

Bersambung..

...Hello guyss aku balik lagi dengan membawa chapter di atas. jangan lupa yah terus vote and comment....

...~Salam Ar...