Bab 08 : Makan malam

Anna duduk di kursi dengan di temani Widia, Anna sekuat mungkin menahan kecemburuannya agar tidak di lihat oleh orang lain " Apa pemotretan nya sudah usai.?" Tanya Anna kepada Widia

" Belum, masih ada dua baju lagi " Jawab Widia " Ini minum lah " Widia memberikan Air putih kepada Anna "

" Terimakasih kak " Ucap Anna yang melihat kearah lain, karena sedari tadi Gray menatap nya dari ujung sana

" Apa kamu baik-baik saja ?" tanya Widia. Widia sudah mengetahui jika Gray adalah lelaki yang di Cintai oleh Anna

" Aku baik-baik saja kak " Jawab Anna tersenyum

" Maafkan aku, Aku tidak tau jika dia.."

". sutt.. jangan di lanjut kak, nanti ada yang mendengarkan " Ucap Anna memperingati

" Iyan maafkan kakak "

Anna selalu tersenyum walaupun hati nya sakit, tapi inilah keputusan Anna jadi Anna harus menerima nya " Oh iya kak, nanti malam katanya Caltlin dan yang lain mengajak ku untuk makan malam, Apa kakak mau ikut.?" Tanya Anna

" Sudah pasti kakak akan Ikut, kakak tidak akan membiarkan mu sendirian walaupun itu Bersama ketiga sahabat mu " jawab Widia, Widia tidak ingin kecolongan lagi, sudah cukup Anna masuk rumah sakit kemarin, Widia tidak ingin terjadi yang ke dua kali nya.

Setelah acara pemotretan selesai, Anna berpamitan kepada Kru dan Juga kepada Gray dan Celina yang bergelayut Manja di tangan Gray " Saya permisi Tuan Dan Nyonya " ucap Anna ingin segera meninggalkan lokasi

" Bukan nya kita akan menghadiri makan malam bersama para sahabat Kita, kenapa kita tidak satu mobil saja " ucap Gray kepada Anna

" Sayang " Rengek Celina, Celina tidak mengetahui jika tunangan nya akan menghadiri makan malam

" Tidak perlu Tuan, lagian tidak enak di lihat oleh orang lain" Tolak Anna lembut

" Tidak perlu menolak begitu, lagian bukan nya kita Bersahabat " Ucap Gray

Anna tersenyum lalu melihat ke arah Widia " Biarkan asisten mu Ikut dengan mobil yang lain " lanjut Gray

Dengan pasrah Anna pun langsung mengangguk " Baik lah, Tuan " jawab Anna memberikan Kode kepada Widia

" Kak aku pergi dengan mobil Tuan Gray, jadi kakak bisa ke sana dengan mobil lain " Ucap Anna

" Tapi " Widia merasa ragu

" Aku tidak apa-apa " jawab Anna tersenyum

Di dalam Mobil, Anna duduk di samping supir dan di jok belakang ada Gray dan juga Celina yang terus bergelayut manja kepada Gray

Anna tidak ingin menengok ke belakang karena Anna takut Jika hati nya semakin sakit " Au, sayang sakit " lirih Celina dengan suara des-n manja nya

Gray melihat Celina yang Keterlaluan hanya bisa melotot. Padahal Grey hanya menyingkirkan tangan Celina di lengan nya bukan yang melakukan aneh-aneh

Pikiran Anna sudah kemana-mana " Aleta " ucap Gray

" Iyah Tuan " jawab Anna yang masih melihat ke depan

" Jangan panggil aku Tuan, kita ini bersahabat sudah lama, Panggilan aku sepeti bisanya " Tegur Grey

Anna menunduk " Baik lah kak " jawab Anna tanpa menoleh ke arah Gray

" Sayang, Tolong kaitkan Bra ku " Pinta Celina

Kedua tangan Anna meremas gaun nya, Anna menutup mata nya untuk tidak melihat apa yang sedang di lakukan di belakang " Makanya pakai bra itu yang biasa saja agar tidak menyusahkan " Ucap Gray

" Sayang "

Gray menatap Anna yang memejamkan mata nya, Gray tidak tau Bagai mana perasaan Anna saat ini, Ingin mengajak Anna ngobrol lebih lama tapi Anna malah memilih tidur

Sesampai nya di Restoran Anna masih memejamkan mata nya. Gray ingin membangunkan Anna namun di tahan oleh Celina " Pak, Bangunkan dia " Ucap Celina menyuruh Pak supir

" Tapi.."

" Sudah tidak perlu tapi-tapian " ucap Celina " Paling juga dia pura-pura Tidur " lanjut Celina

Gray sudah menatap tajam ke arah Celina namun Celina malah semakin menjadi-jadi

" Non "

" Eum " Anna terbangun " Ah pak, apa kita sudah Samapi.? maaf saya ke tiduran " Ucap Anna tidak enak

" Sudah non, Tuan Gray dan nyonya Celina juga sudah keluar mobil dari tadi " Jawab nya

" Ah Begitu ya, kalo begitu maaf ya pak " Ucap Anna yang langsung turun dari Mobil " Terimakasih ya pak " Anna semakin yakin jika Gray tidak pernah mencintai nya, Anna segara memasang wajah ceria ketika melihat para sahabat nya sudah kumpul di satu ruangan

" Anna!!!" Seru Catlin memeluk Anna

" kamu Sidah sampai " Ucap Karan

" Ayo duduk " Ajak Arnold yang langsung menyuruh Anna untuk duduk

" Lihatlah para sahabat mu, kita yang lebih dulu datang malah wanita itu yang dapat sambutan hangat dari mereka " kesal Celina yang langsung duduk di kursinya, di ikuti oleh Gray

" Arnold, apa kamu tidak ingin menyapa ku .?" tanya Celina kepada Arnold

" Kenapa harus menyapamu, Kamu bukan bagian dari kami " jawab Arnold

Celina melotot dan sudah mengepalkan tangan nya " Wah kita merasa terhormat Ada Tuan Gray dan nyonya Celina " sindir Karen

" Setalah bertahun-tahun ka Kris tidak kumpul dengan kita, akhirnya datang juga, Terimakasih kak Kris " ucap Catlin kepada Gray

" Maaf karena aku sibuk dengan pekerjaan ku " Jawab Gray

" Sibuk kerjaan atau sibuk di atur... " Sindir Karen

Anna hanya menunduk dan tidak ingin ikut membalas ucapan mereka toh itu bukan untuk dirinya " Kenapa kalian malah memojokkan calon suamiku, Teman perempuan mu juga bukan nya dia sibuk dengan menjadi Model " Sindir Celina " Oh ya, aku penasan kenapa waktu itu kamu pergi meninggalkan Calon suamiku yang sedang terbaring di rumah sakit.?" Tanya Celina menatap Anna

Anna sudah mengepalkan tangan nya di bawah meja, tangan nya sudah berkeringat menahan rasa sakit di perut nya, Namun Anna tahan dan sebaik mungkin Anna menjawab pertanyaan Celina " Karena ada sesuatu hal yang harus aku urus, lagian bukan nya kak Kris sudah mempunyai kamu.? lalu untuk apa aku masih di sana, Yang ada kamu akan menuduhku yang tidak-tidak" jawab Anna menatap Celina

Gray yang mendengar jawaban Anna merasa aneh, Gray merasa ada yang sedang di sembunyikan oleh Anna " Sudah kenapa kamu malah memojokkan Anna " Ucap Catlin " Kamu sudah tau apa alasan Anna pergi, lagian kamu bukan sahabat kami, jadi kamu tidak berhak memojokkan Anna " kesal Catlin

" Sudah-sudah kalian ini malah ribut, bukannya kita ke sini untuk makan malam dan saling melepas Rindu " Tegur karen

Anna yang tadi menundukkan kepalanya lalu menatap semua sahabat nya " Maaf jika kepergian ku membuat kalian khawatir, Aku pergi karena ada panggilan di Negara K untuk Menjadi salah satu model di sana. kak Kris maafkan aku yang telah meninggalkan kak Kris ketika kak Kris sedang kritis Aku minta maaf " Ucap Anna yang penuh sesal

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***