Kini Acha dan Vika baru sampai di rumah nya, tetapi ada yang beda sama Mami dan Papinya yaitu Aris dan Putri sudah siap seperti orang yang ingin bertemu dengan orang penting, itu menurut Acha dan Vika
“ Assalamu’alaikum Mi Pi” ucap Vika Acha
“Wa’alaikumsalam sayang” ucap Aris dan Putri
“Mami sama Papi kok udah siap-siap aja sih padahal'kan ini masih jam 10 Mi Pi” ucap Acha
“Iya nih Papi juga kenapa kita di suruh pulang cepet-cepet. Katanya siang Pi ini masih pagi lo Pi” ucap Vika
“Maaf sayang tapi kata temen Papi mau ketemu hari ini jam 11 jadi Papi telepon kalian deh” ucap Aris
“Yaudah kalian mandi gih nanti kita telat loh” ucap Putri
“Iya Mi” ucap Acha Vika lalu naik ke kamar nya masing-masing
🌊🌊🌊
Riyan Aryan juga sedang bersiap-siap untuk pergi bersama Mama dan Papa nya karena mama Papa nya ingin bertemu dengan sahabat nya yaitu Aris dan Putri atau Papi sama Mami nya Acha dan Vika
“Ma Pa, sebenarnya kita mau ketemu sama siapa sih? Kok kita disuruh pakai pakaian yang rapi segala sih” ucap Aryan
“Iya ni Ma Pa, kan kita Cuma mau ketemu sama sahabat Mama dan Papa aja gak lebih” ucap Riyan
“Sebenarnya kita gak Cuma ketemu sama sahabat Mama sama Papa sayang tapi kita mau jodohin kalian sama anak sahabat temen Papa dan Mama” ucap Andri
“Maksud Papa?, kita mau dijodohin gitu?” ucap Aryan dan Riyan
“Iya sayang, karena dulu saat kita masih muda kita pernah janji mau menjodohkan anak-anak kita kelak” ucap Ryana
“Tapi Ma Pa, Riyan sama Aryan udah punya pacar lho, dan kita gak mau dijodohin segala” ucap Riyan
“Iya Ma Pa, Aryan juga gak mau di jodohin segala, lagi kan kita gak tau anak sahabat baik atau enggak” ucap Aryan
“Tapi Yan Ar, anak-anak sahabat Mama itu cantik-cantik loe dan baik pula, pasti kalian suka deh” ucap Ryana
“Udah pokonya kalian harus ikutin kata-kata Papa sama Mama titik gak pakek koma” ucap Andri
“Yaudah yux kita berangkat” ucap Ryana
🌊🌊🌊
Kini Acha dan Vika lagi sibuk memilih baju untuk bertemu dengan keluarga sahabat Mami Papinya. Karena tadi Acha dan Vika memakai pakaian yang biasa tapi Aris menyuruh Acha dan Vika untuk mengganti pakaian yang rapi sopan dan terlihat lebih cantik seperti gaun. Sedangkan Aris dan Putri sudah berangkat terlebih dahulu ke café Ar- Ryan karena Aris dan Putri tidak mau keluarga Andriyan menunggu lama jadi, mereka berangkat terlebih dahulu dan menyuruh Acha sama Vika untuk segera menyusul nya. Dan kini keluarga Andriyan sudah sampai di café tersebut lalu mereka menuju meja yang sering mereka pakai saat mereka ada acara di café itu karena pemilik café itu ialah keluarga Ryana atau Mama Aryan dan Riyan.
“Assalamu’alaikum” ucap Aris dan Putri yang baru datang
“Wa’alaikumsalam” Ucap Andri dan Ryana yang duduk bersama kedua anaknya
“Maaf ya jeng kita telat, tau sendiri kan ini Jakarta pasti macet banget” ucap Putri
“Iya gapapa kok Jeng" ucap Ryana
"Ih Iyha, mereka anak kamu Jeng" tanya Putri saat melihat Aryan dan Riyan
“iyha Jeng! ini Riyan! kalau yang itu Aryan! Riyan Aryan kenalin ini sahabat Mama sama Papa” ucap Ryana
“Saya Riyan om tan” ucap Riyan menyalami Aris dan Putri
“Kalau saya Aryan om tan” ucap Aryan menyalami Aris dan Putri
“Oh iya Jeng, silahkan duduk masa mau berdiri terus sih” ucap Ryana
“Iya Jeng" ucap Putri
"Oh iya anak-anak kamu mana Jeng, kok gak kelihatan sih” tanya Ryana kepada Putri
“Maaf ya jeng anak-anak telat tapi mungkin sebentar lagi datang kok” ucap Putri
🌊🌊🌊
Acha dan Vika sedang mengendarai mobilnya dengan kecepatan rata-rata karena jujur Acha maupun Vika tidak ingin bertemu dengan sahabat temen Mami dan Papinya karena mereka menggunakan gaun. Sepertinya mereka tidak Percaya Diri.
“Dek kok kak Vika gak mau ya ketemu sama keluarga sahabat Papi” ucap Vika fokus nyetir
“Iya ya kak, Acha juga gak mau ketemu sama keluarga sahabat Papi” ucap Acha
“Tapi kita harus tetap kesana Dek! Kalau gak kita akan di kirim Papi ke London! Kakak gak mau Dek” ucap Vika
“Acha juga gak mau kak Vik. Tapi kok perasaan Cacha gak enak ya kak” ucap Acha
“Sama Dek perasaan kakak juga gak enak” ucap Vika
🌊🌊🌊
Cukup lama mereka mengendarai mobil dan sekarang mereka sudah sampai di depan café yang bertulis Café Ar-Ryan lalu mereka pun masuk dan kini mereka sedang berjalan kearah keluarga Thebe dan Andriyan.
“Assalamu’alaikum Mi Pi om tan! Maaf ya kita telat” ucap Acha dan Vika
“Wa’alaikumsalam” Ucap semua tapi Riyan dan Aryan tidak memperhatikan kedatangan Acha dan Vika tapi mereka fokus sama Ponsel nya masing-masing
“Ya ampun sayang kok baru sampai sih, kita udah nunggu lama loh. Kasian kan calon suami kalian nunggu nya lama” Ucap Aris
“Gapapa kok Ris kita ngerti ini kan Jakarta jadi wajar aja kalau mereka telat” ucap Andri
“Yaudah duduk dulu sayang” Ucap Ryana
“Mi apa maksud Papi tadi? Kenapa Papi bilang sama kita kalau kita telat kasian sama calon suami” ucap Acha, Riyan maupun Aryan masih setia dengan ponsel nya karena mereka tidak mengenali suara Acha walau mereka pernah bertemu Acha.
“Jadi Mami sama Papi mau menjodohkan kalian sama anak sahabat Papi dan Mami” ucap Aris
“Iya sayang, kalian mau kami jodohkan dengan anak kami” ucap Andri
“Oh iya, nama kalian siapa sayang Mama lupa soalnya” ucap Ryana
“Saya Vika tante kalau ini adek saya nama nya Acha” ucap Vika lalu Riyan dan Aryan langsung menoleh ke sumber suara karena mereka mengenali suara tersebut, apalagi tdai Vika menyebut nama nya dan Acha
“Vika Acha” ucap Riyan dan Aryan menunjuk Acha dan Vika
“Aryan Riyan” Ucao Vika dan Acha menunjuk Aryan dan Riyan
“Jadi yang mau di jodohin sama gue itu Acha atau Vika ya” Batin Riyan
“Semoga aja yang di jodohin sama gue itu Vika jadi kan gue nikah sama orang yang gue cinta” Batin Aryan
“Loh kalian udah saling kenal” tanya Putri
“Udah Mi, Riyan Aryan itu temen Vika di kampus” ucap Vika
“Alhamdulillah jadi kalian itu udah saling kenal dan semoga mereka menjadi jodoh” ucap Ryana
“Amiin” ucap Putri, Aris dan Andri
“Jodoh? Maksud tante apa ya??” ucap Acha
“janwgan panggil tante donk sayang, panggil Mama aja ya” ucap Ryana
“Iya sayang Mama Ryana itu calon mertua kamu sama kak Vika” ucap Putri
“Maksud Mami apa sih kok Vika bingung ya” ucap Vika
“Jadi gini kak, Papi sama Mami udah setuju kalau Vika dan Acha berjodoh dengan Riyan dan Aryan” ucap Aris
“Iya sayang, Papa udah milih kalian berdua untuk menjadi menantu Papa dan menjadi pendamping dari anak-anak Papa” ucap Andri
“Tapi Pi, Acha kan baru semester 3 dan Acha masih mau mengejar cita-cita Acha dulu Pi” Ucap Acha kepada Aris
“Tapi sayang ini semua kami lakukan demi kebaikan kalian” ucap Aris
“Yaudah Mi kita setuju kok iya kan Cha” ucap Vika berkedip ke Acha
“iya Pi, Acha mau kok” ucap Acha
“Aduh kalau sampai pacar tau, pasti pacar minta putus deh, aku gak mau putus dari pacar” Batin Acha
“Alhamdulillah kalau kalian semua menerima perjodohan ini” ucap Andri
“Iya Dri Alhamdulillah” ucap Aris
“Oh iya Pa, yang mau dijodohin sama Riyan itu Vika atau Acha Pa?” tanya Riyan kepada Andri
“Ya jelas Acha lah Bang, kan loe tau sendiri gimana gue sama Vika” ucap Aryan
“Siapa bilang kalau Acha sama Riyan, malahan kamu Ar yang sama Acha” ucap Andri yang membuat Aryan dan Vika terkejut
“Hah maksud Papa, Papah ngejodohin aku sama Acha gitu?” Ucap Aryan
“Iya sayang, Riyan sama Vika dan Aryan sama Acha, itu udah kesepakan kita bersama dan pernikahan kalian akan dilaksanakan 2 minggu lagi" ucap Ryana
“Pi, Vika gak mau Pi, Vika mau nya sama Aryan bukan Riyan” ucap Vika
“Nanti kita bicarakan lain waktu lagi ya, soalnya Papi ada meeting” ucap Aris
“Iya Ris, kita juga ada kepentingan lain kok dan yang penting semua sudah setuju untuk dijodohkan” ucap Andri
“Yaudah kalian pergi bersama gih sekalian kalian kenalan lebih ke calon kalian, Papi Mami Papa dan Mama pergi dulu ya” ucap Putri
“Assalamu’alaikum” ucap Aris, Putri, Ryana dan Andri langsung pergi
“Wa’alaikumsalam” ucap Acha, Vika, Riyan dan Aryan.
🌊🌊🌊🌊🌊🌊
Bye, sampai jumpa di part selanjutnya
💝Kamis, 28 Mei 2000💝
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 139 Episodes
Comments
🌹Anima ♚⃝҉𓆊S⃟V⃟༂⦅🏚€ᵐᵃᵏ⦆ ⋆⃟
lanjutkan
2022-03-07
0
smgt kk trs berkarya dn ttp smgt
2022-02-14
0
Ntah
waduhhh berhasil gak ya menjodohkannya 🤔🤔
2022-02-14
0