Episode 11

Hallo semua....

Gimana kabarnya?.....

Jangan lupa like, vote, coment, favorit ya 😅....

Selamat membaca 😁.....

...****************...

Hari berjalan seperti biasa ,Aya masih disibukkan dengan disain gaun ,kain dan mesin jahit . Sehari-hari kerjaan nya ada dirumah ,mempelajari disain-disain yang menarik.

Hingga hari ini ia telah menghasilkan 5 dres dalam 3 hari .

Itu adalah salah satu dres yang ia buat dan sudah di upload ke Instagram. Banyak komen dan like ada juga yang langsung pesan .

Setiap hari ia menyelesaikan 1 baju dan langsung diupload ke Instagram, jika dihitung 1 hari yang pesan ada 5 orang . Aya tak sanggup jika menyelesaikan pesanan dalam waktu singkat akhirnya ia mencari orang yang bisa menjahit dan butuh pekerjaan.

Aya menemukan 2 ora wanita berumur 22 tahun yang dulunya pernah bekerja di pabrik kain namun berhenti karena menikah.

Aya mengarahkan apa yang ia mau dan sebisa mungkin mereka menyatukan kreasi masingmasing.

Dan yang pasti jahitan harus rapi , ya mesti punya karyawan 2 ia masih tetap ikut menjahit .

Akhir-akhir ini ia mulai mendisain gaun pengantin yang dipesan oleh wanita asal Korsel.

Ia mau gaunnya tertutup namun elegan, warna putih dan yang tentunya bisa dipakai untuk 2 acara yaitu pemberkatan dan resepsi pada malam hari.

Awalnya ia ragu namun sayang jika ditolak , sebisa mungkin ia menggambar gaun yang indah . Aya sampai lembur untuk memilih kain yang ia sengaja sediakan diapartemen.

Hingga akhirnya ia menemukan yang pas dan cocok, karena jam baru menunjukkan pukul 8 malam ,dia berniat untuk mulai menjahit bahan tersebut.

Dengan telaten ia mengira-ngira badan sang pengantin supaya waktu fiting langsung bisa dikecilin sedikit.

Masih sibuk dengan pekerjaan nya , tak terasa tertidur di kursi dan masih menggenggam kain tersebut.

Wajahnya nampak begitu lelah bahkan ia sampai lupa makan malam.

Suara adzan subuh berkumandang ia segera bangkit dan mengambil air wudhu, menunaikan shalat dengan khusyuk.

Seusai sholat ia langsung membersihkan apartemen nya karena pukul 8 pagi 2 karyawan nya datang.

Dengan cepat kilat Aya membersihkan kamar apartemen nya ,dari kemoceng barang,lap perabot ,sapu 0el .

Tak terasa pekerjaan nya sudah hampir selesai, Aya membuat sarapan karena sedari tadi perutnya kosong ,Aya memasak ttopoki dipadu juga dengan kimchi .

Pagi-pagi sudah makan yang pedas disaat hujan turun rasanya begitu hangat, karyawan nya pun telah datang membelikannya bubur ayam favorit nya .

"oh ya terima kasih bubur nya ya, ini aku tadi iseng-iseng buat brownis mari dicoba" meletakkan sepiring brownies yang sudah dipotong , diiringi senyum manis nya.

Keduanya mencoba dan ternyata enak sampai nagih .

Sembari makan mereka membahas rancangan gaun yang harus jadi lusa .

Berbagai usulan mereka bahas hingga menemukan ditail yang jelas.

"bagaimana jika lengan nya yang panjang bisa di pasang copot tanpa mempengaruhi si gaun " usul salah satunya.

"iya boleh juga jadi bisa di pakai 2 acara , yaitu pemberkatan dan resepsi pada malam" sahut nya.

Gaunnya berwarna putih sedangkan jasnya berwarna hitam , klayen sudah mengirim kan ukuran badan mereka.

Penuh dengan tantangan membuat gaun pernikahan , Aya semakin bersemangat untuk melakukan yang terbaik .

1 gaun dikerjakan 3 orang agar mempersingkat waktu.

Mereka mulai dengan semangat ada yang mengunting kain ,menjahit menggambar .

Sesekali bercanda agar tak kaku .

Hari-hari berjalan cepat kini gaun yang mereka buat vinish dalam 3 hari, ketiga nya berdiri di depan gaun tersebut . Tidak menyangka akan bisa membuat gaun yang mewah,elegan ,indah .

Ketiga nya bertos akan kemampuan mereka , Aya langsung mengirimi kan foto gaunnya kepada klayen .

Dan benar besok ia harus berangkat ke Korea Selatan untuk fiting dengan pengantinnya tersebut.

Ia kesana tidak sendiri ,2 karyawan nya itu ia ajak agar bisa memudahkan nya dalam mengurus semuanya.

Gaun dan jas langsung ia Peking ke dalam koper ,serta ada alat jahit lainnya ikut masuk kedalam koper.

Karena jam menunjukkan 16:00 Nita dan Tia dia karyawan nya itu pamit pulang.

Aya kembali Peking baju nya untuk beberapa hari disana serta keperluan lain.

Keesokan harinya...

Mereka sudah siap dengan barang-barang yang akan dibawa , chek-in lalu menuju pesawat.

Perjalanan akan lama transit di China terlebih dahulu,ini kali kedua ia akan ke Korea Selatan setelah lama ia pulang ke tanah air.

Setelah berjam-jam dipesawat akhirnya mereka sampai di bandara internasional Incheon Korea Selatan.

Senyuman manis mengembang di bibirnya.

Aya berfoto Selfi dengan 2 karyawan nya lalu post di Instagram.

Tanpa ia ketahui Jhope langsung menghubungi nya setelah melihat postingan foto di Instagram.

" Anyeong Aya "

"Nee Anyeong oppa "

"bagaimana kabarmu sekarang ...apa kau beneran diKorea Selatan?"

" Aiya aku baik aja , benar oppa "

" Kau tunggu disitu aku akan menjemputmu ke bandara "

" Tidak usah merepotkan Oppa ,aku kesini bukan lagi perwakilan dari perusahaan jaya group "

"aku tidak masalah kamu datang kesini untuk apa ,tapi aku akan menjemput mu".

Aya akhirnya menuruti apa kata Jhope mereka menunggu di loby . Tak butuh waktu lama Jhope datang bersama Yoongi, Jin, Jimin .

"Anyeong " lambaian tangan dari Jimin padahal jaraknya masih jauh , Aya tersenyum manis dan menunggu mereka tiba.

" Oh Aya , apa kabar kamu ,lama sudah tak bertemu " ujar jin yang kayaknya rindu dengan Aya .

"Aya , kamu masih muda saja haha" sahut Yoongi agak sedikit ngawur.

Aya hanya tersenyum melihat mereka yang telah lama tidak bertemu.

" Aku baik-baik saja dan aku bahagia bisa bertemu dengan kali lagi " ucapnya menyungingkan senyum manisnya.

"kenalkan ini Nita dan Tia karyawan ku hehe".

Nita dan Tia membungkkan setengah badan nya.

Dan dibalas oleh Jin, Jhope,Yoongi,Jimin , mereka berjalan beriringan menuju mobil yang terparkir di depan bandara.

Kali ini kedatangan mereka ke bandara tidak terdeteksi oleh pengemar atau pun media jadi aman mereka bisa slow .

Mereka membawa 2 mobil akhirnya Aya ikut dengan Jhope dan Jimin, karyawan nya bersama Yoongi dan Jin.

Kebetulan hotel yang Aya pesan tak terlalu jauh dari bandara sehingga sangat cepat sampai.

Mereka membantu membawa barang-barang tersebut hingga lantai 10 , Jhope menanyakan apa tujuan nya ke Korea Selatan.

" Aku membuka usaha butik online, jadi ada salah satu warga sini yang pesen gaun pernikahan jadi aku kesini " ceritanya saat sudah sampai dikamar hotel .

" tanggal berapa pernikahan itu digelar, apa kamu tau siapa yang memesan gaun tersebut ?" tanya Jin.

" dan dengan siapa ia menikah?"sahut Yonggi dengan datar.

"Setau ku tanggal 22 bulan 02 tahun ini namanya Delin tapi kalau calonnya aku gak tau " jawab Aya dengan santai.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***