Richardpun tiba di tempat yang sudah dijanjikan ayahnya. Tak tanggung-tanggung, hanya dalam sekejap, vampir dan asistennya sudah melintasi luasnya samudra dan benua. Lokasi yang dipilih ayah Richard saat ingin menemui putranya juga tak main-main.
Sekelompok vampir yang sudah lama tak bertemu, kini berada dikawasan hutan pinus yang letaknya ada di Seattle, California. Tempat itu bukan sembarang tempat, Seattle adalah rumah berkumpulnya keluarga vampir seperti yang ada di cerita film dan novel. Sebagai vampir, Richard jelas tahu betul siapakah pemilik wilayah ini. Dan ia curiga kalau ayahnya tahu bahwa dirinya telah menikahi manusia.
“Kenapa memilih tempat ini?” tanya Richard pada ayahnya yang berdiri tegap menikmati segarnya hutan pinus.
Jelas Richard sangat merasa tersindir. Tak jauh dari sini tinggallah pasangan vampir fenomenal yang filmnya langsung jadi favorit para remaja di dunia. Dan apa yang dialami vampir itu, juga sedang dialami Richard meski kisah mereka sangatlah berbeda.
“Aku sudah atur jadwal pertemuan keluarga. Segera bawa istrimu kembali ke istana. Kau tidak bisa mengelak lagi,” ujar raja vampir Salvator pada putranya.
“Ayah … beri aku waktu …”
“Tidak, batas waktu yang sudah kuberikan padamu sudah habis sejak kau memutuskan menikahinya tanpa izin dariku. Jika kau terus mengelak, dewan kedaulatan vampir akan menindakmu dan kau tahu apa yang terjadi setelah itu. Segera bawa istrimu seminggu lagi setelah ini. Jangan sampai terlambat apalagi melarikan diri!” Raja Salvator langsung menghilang begitu saja setelah mengatakan kalimat tersebut.
Richard sangat kesal sampai ia menghancurkan beberapa pohon di sana. Namun, ia segera sadar kalau tidak baik membuat onar di wilayah orang lain. Iapun memutuskan pergi kembali kerumahnya bersama Gilberto.
“Apa separah itu? Kenapa ayah tega padaku? Menurutmu … apa yang akan dilakukan dewan Vampir bila aku menentang mereka untuk tidak menikah dengan vampir manapun.” Richard meminta pendapat asistennya selagi mereka dalam perjalanan pulang kembali.
“Selama keluarga Anda mengakui pernikahan ini, dewan vampir tidak bisa berbuat apa-apa. Sebab, hal itu pernah terjadi di dunia kita. Vampir menikahi manusia, bukanlah hal yang tabu lagi terjadi. Sebelum Anda, sudah ada yang melakukannya dan kisah mereka sangat mendunia. Tinggal bagaimana Anda dan nona Kemala melewati semua ini. Kalian tidak bisa berjalan sendiri-sendiri.” Gilberto mengutarakan pendapatnya.
Richard manggut-manggut, ia sepemikiran dengan asisten setianya. Sepulang dari sini, sang pangeran vampir sudah bertekad akan menjebol gawang Kemala bagaimanapun caranya. Sebab, ia tak ingin hubungannya dengan si kembang desa harus berakhir begitu saja disaat benih cinta mulai bersemi dihatinya. Hanya saja, Richard tidak tahu bagaimana cara agar Kemala mau tidur dengannya.
***
Hari ini, entah kenapa, Kemala hanya mengurung diri dikamarnya sambil membaca banyak buku-buku milik Richard selagi suaminya pergi. Bila ia bosan, Kemala naik ke loteng paling atas untuk menikmati hangatnya sinar matahari dan indahnya suasana di sore hari. Sekaligus mengobati rasa rindunya akan aktivitas penduduk desa di daerah sekitar tempat tinggalnya yang hanya bisa ia lihat dari atas rumah mewah suaminya.
Hati gadis itu hancur sehancur-hancurnya ketika kepala desa menyatakan dirinya telah tiada setelah hilang beberapa minggu. Apalagi, ayah Kemala yang sudah berangsur membaik juga langsung terpukul mendengar berita hilangnya Kemala hingga gadis cantik itu dinyatakan meninggal dunia.
Mata Kemala langsung terbelalak ketika melihat ayahnya diantar pulang oleh dokter muda yang dulu pernah dimintai tolong Kemala untuk menjaganya. Ingin rasanya gadis itu melompat turun ketika melihat ayahnya mulai memasuki rumah gubuknya.
“Ayah!” seru Kemala dan ia hendak berlari turun ke bawah.
Kemala langsung teringat akan larangan suaminya agar tidak meninggalkan rumah ini selagi Richard tidak ada. Namun, kerinduannya dan cinta kasihnya pada sang Ayah terlalu kuat sehingga gadis itu memutuskan untuk melanggar larangan suaminya.
Sayangnya, langkah Kemala terhenti karena melihat Richard, sudah berdiri tepat dibelakangnya. Kebetulan, matahari sudah terbenam dan entah sejak kapan suaminya ini kembali padahal baru beberapa jam lalu ia pamit pergi.
“Tuan Richard …” ujar Kemala sambil mengusap air matanya. Hatinya kembali bercampur aduk tak karuan saking inginnya ia bertemu dengan ayahnya.
“Kau tidak diizinkan keluar dari istana ini,” tegas Richard seolah tahu apa yang diinginkan istrinya.
“Tuan … tolonglah … izinkan aku melihat ayahku dari dekat, paling tidak … aku ingin berpamitan padanya agar ia tak dirundung kesedihan karena memikirkanku. Aku mohon Tuan, izinkan aku menemui ayahku. Paling tidak, aku ingin mengucapkan kata perpisahan.” Kemala menangis berharap suaminya mau mengizinkannya pergi.
Bukannya iba melihat tangisan istrinya, Richard malah tertawa keras mendengar permintaan Kemala.
“Kau sadar apa yang sudah kau katakan? Kau sudah dinyatakan mati, lalu kau ingin datang menemui ayahmu dan berpamitan padanya? Apa kau ingin semua orang heboh dengan kemunculanmu di depan ayahmu? Kau tahu kalau tindakanmu itu sangat membahayakanku? Jawabanku tetap tidak. Kau tidak boleh keluar dari istana ini atau aku akan membunuh ayahmu didetik itu juga. Camkan itu baik-baik.” Richard tampak sangat marah dan meninggalkan Kemala, tapi gadis itu langsung berlari menghadang langkahnya.
“Aku berjanji padamu, Tuan. Takkan ada orang yang tahu perihal kedatanganku saat menemui ayahku. Aku juga akan meminta ayahku untuk tutup mulut soal diriku yang masih hidup ini. Tolonglah Tuan Richard, aku sangat merindukan ayahku. Aku ingin memeluknya untuk terakhir kalinya. Hanya itu yang aku inginkan darimu.”
“Laranganku saja hendak kau langgar. Masih berani kau membuat perjanjian denganku? Jawabanku tetap tidak! Sekali tidak, tetaplah tidak! Menyingkir dari hadapanku!” bentak Richard dengan kasar. Ia menyingkirkan paksa tubuh Kemala dan berjalan pergi meninggalkan Kemala dengan hati yang terluka.
Tidak ada pilihan lain, apapun akan Kemala lakukan asal ia bisa bertemu dengan ayahnya. “Aku bersedia tidur denganmu malam ini!” teriak Kemala dengan lantang dan tidak mau menyerah. “Aku akan menyerahkan seluruh tubuhku untukmu. Bukankah ini yang kau tunggu-tunggu? Aku … mengizinkanmu menyentuhku, asalkan kau izinkan aku menemui ayahku!” seru Kemala sambil berlinang air mata. Lagi-lagi, ia harus mengorbankan dirinya agar keinginan bertemu ayahnya bisa terpenuhi.
Kata-kata Kemala memang sukses menghentikan langkah Richard. Vampir itupun tertegun dan tidak jadi pergi dan menoleh pada Kemala yang berdiri dibalik punggungnya.
“Jangan pikir aku tidak tahu Kemala, kau terpaksa bicara seperti itu padaku. Jangan buat aku membencimu dengan cara kekanak-kanakanmu ini. Kau tahu betul bagaimana kehidupanku dan aku tak mau ambil resiko apapun hanya demi keegoisanmu. Aku memang menginginkan tubuhmu, tapi tidak dengan cara terpaksa.” Kali ini, Richard benar-benar marah pada Kemala dan langsung pergi menghilang entah ke mana.
Kemala terduduk lunglai sambil menangis, ia sampai menekan dadanya untuk mencoba mengiklaskan bahwa sudah tak ada harapan lagi baginya untuk melihat ayahnya. Ini pertama kalinya Richard semarah itu padanya. Ini juga merupakan kali pertama, pasangan pengantin baru itu bertengkar.
BERSAMBUNG
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
Anha Thea
beda sm leo ya.klw leo kan skax maksa😜
2023-05-06
0
Desyi Alawiyah
Richard akan nana nini nunu sama Kemala 🤭
2023-04-05
0
julian speed
ahirnya bertengkar juga
2023-04-03
0