Lyra pun pergi keprusahaan albrian untuk membantu Zeef, disana lyra pun menuju meja resepsionis untuk bertemu dengan albrian
Setelah Hal itu lyra pun dipersilahkan masuk,
Diruangan albrian
Tok...tok...tok
"Masuk"ucap albrian Masih fokus dengan laptop nya, lyra pun Masih berdiri didepan meja albrian
"Ada a.."ucapan albrian langsung berhenti Kala melihat lyra
"Duduk"ucap albrian dan lyra pun duduk dikursi mendepani albrian
"kamu mau minum APA?"Tanya albrian lembut
"Tidak Pak, saya kesini Karna Ada yang perlu saya bicarakan Sama bapak"ucap lyra
"Baik lah, APA?"ucap Albrian Tegas
"Pak, saya Minta maaf sebesar-besarnya untuk kebohongan yang saya lakukan, tapi itu semua Karna layla mencintai Anda Pak dan APA anda bilang padanya, tidak menjanjikan kesetiaan, memiliki pacar?Pak, bagaimana Jika itu diposisi Anda"ucap lyra
"oky, langsung keintinya Saja"ucap albrian
"saya ingin anda menerima Layla Karna yang Anda nikahi itu atas Nama Layla Bukan Nama saya"ucap lyra dan Albrian langsung berdiri
"oky, siapa yang duduk disampingku pada waktu itu?"Tanya albrian
"Aku"ucap lyra
"siapa yang mengucapkan janji suci pernikahan itu?"Tanya albrian Lagi
"Aku"ucap lyra
"nah, itu Baru anak pintar, lyra Nama itu Bisa diubah tapi siapa yang Bisa mengubah janji suci yang Kau dan Aku ucapkan, Kau benar, Aku mengatakan padanya tidak menjanjikan kesetiaan tapi tidak seharusnya kalian bermain dengan Albrian Richard"ucap Albrian
"oky, Zeef, kenapa Kau menghancurkan prusahaan nya?"Tanya lyra
"Karna Aku tidak menyukai orang yang milikku dan membentak diriku"ucap albrian
"Albrian Richard, APA yang Kau inginkan hah?"Tanya lyra yang sudah mengeluarkan air Mata
"kembali pada Ku, menjadi ibu anakkku"ucap albrian
"Kau Bisa memikirkan nya"ucap albrian dan lyra pun Langsung pergi meningalkan albrian, lyra pun pergi menuju bar yang berada dijakarta, disana lyra tidak Banya minum hanya Saja Karna tidak terbiasa dia Jadi mabuk, albrian pun mengetahui nya dan langsung ke bar itu, dia melihat naura yang dikerumuni Oleh Banyak pria, albrian pun mendekat, melihat siapa yang datang semua pria yang mengelilingi. lyra langsung pergi.
albrian pun memgendong lyra dan membawa nya kadalam Mobil.
"lyra, Aku tidak menyangka Kau melakukan Hal ini, bagaimana Jika Aku tidak datang ha"ucap albrian terus mengoceh, sementara lyra sudah tertidur, sesampainya dimansion, albrian langsung membawa lyra kekamarnya, Layla yang melihat Hal itu lantas langsung pergi tapi sebelum pergi dia menitipkan puteri kecilnya dan sebuah Surat untuk lyra, albrian pun mengambil Bayi itu dan memberikan uang untuk Layla, Layla pun menerima nya.
pagi harinya, lyra pun terbangun Dari tidurnya, kepala nya terasa pusing sekali, dan Saat itu dia melihat seperti kamar yang tidak asing.
"ini kamarku"ucap albrian dan lyra pun Langsung melihat kesampingnya dan Ada albrian, lyra pun Langsung terbangun.
"ini Ada Surat untukmu"ucap albrian dan lyra pun mengambil nya, dia pun membacanya, lyra menangis melihat Surat itu.
"Pak, saya Akan kembali pada Anda, tapi berjanji lah, Kau Akan membantu prusahaan Zeef"ucap lyra
"Baik lah"ucap albrian
"Pak, Trimakasih"ucap lyra
"bisakah Kau berhenti memangilku bapak"ucap Albrian ketus
"lalu?"Tanya lyra polos
"panggil Aku suamiku atau APA lah"ucap albrian
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments