Vol. 1 Ch. 1.0 : Ter-Isekai! Tapi......!?

" Deg deg, Deg deg, deg, deg "

Suara detak jantung perlahan mulai semakin melemah.

Hujan Yang turun tidak mengisyaraktan sebuah tanda untuk berhenti.

" Kazuhiko-san, Kazuhiko-san........ Sial, Dengarkan aku " kata seseorang Pria Dengan isak tangis.

" Hah, Hah...... uhk " seorang pria terlihat tergeletak dengan Penuh luka dan juga bersimbah darah.

Ia seakan berusaha mengatakan sesuatu, tetapi keadaan membuat dirinya tidak bisa melakukannya.

" Sial, Sial...... Kumohon, Kumohon " kata pria itu lagi dengan menopang dirinya.

" to.... jag...... Mi..... zu.... ha " kata pria itu dengan mengatakan sesuatu secara terbata-bata.

" Kazuhiko-saaaaannnn!!!!!!! " teriak teman dari orang itu dengan cukup histeris.

Hujan mulai turun dengan deras tatkala sebuah kecelakaan terjadi disebuah pertigaan jalan.

Sesosok Pria berusia 28 Tahun Tertabrak Sebuah truk karena hendak menyelamatkan Temannya.

Teman dari pria itu berhasil selamat dengan luka ringan tetapi tidak dengan dirinya.

Dengan begitu terpaksa, pria itu mulai menutup matanya secara perlahan.

Detak jantungnya sudah semakin melemah, ini adalah saatnya bagi pria itu untuk menghembuskan nafas terakhirnya.

Sebuah kematian yang tidak bisa terhindarkan mewarnai Gelapnya malam serbamaam dengan Hujan deras Yang terus menerpa.

meskipun pria itu telah menghembuskan nafas terakhirnya, ia akhirnya bisa terbebas dari Beban Yang ia tanggung di dalam hidupnya.

di dalam diriku pria itu selalu berfikir " Manusia Sangat Egois, Benar-Benar egois...... tetapi karena hal egois itu, Aku senang karena ini semua telah berakhir........ Maaf Mizuha, Maaf Kaito "

...°°...

...°°...

...°°...

...°°°°°°°°°°°°°...

" deg deg, deg deg, deg deg " suara detak jantungku mulai kembali berbunyi.

Aku berfikir apakah ini adalah sebuah ilusi Yang sedang ku alami.

Ingatanku mulai terasa cukup samar-samar, tetapi jelas aku sedikit mengingat mengenai apa Yang baru saja ku alami.

Aku tertabrak Truk ketika hendak menyelamatkan Kaito-san.

Mengapa aku harus melakukannya, karena Ia dan Adikku mizuha sudah cukup dekat hingga sekarang.

aku sejujurnya tidak ingin melakukan hal itu, tetapi bagaimanapun aku senang bahwa semua ini tidak akan sia-sia.

Penyesalan di dalam hidupku hanyalah tidak bisa bersama dengannya hingga akhir tiba.

Mengapa aku harus berfikir begini, tetapi aku bersyukur bahwa semua ini sudah berakhir!

" uhk..... "

perlahan aku mulai merasakan sebuah suara Yang masuk ke dalam telingaku.

tetapi bagaimana rasanya ini, terasa seperti seseorang dengan nada Yang cukup menyesakkan dan membuat hatiku sakit.

tetapi apa Yang sebenarnya ku rasakan ini, ketika seseorang telah mati apakah mereka masih bisa mendengarkan suara-suara lain?

Perlahan aku mulai sedikit merasakan tubuhku.

Rasanya benar-benar sangatlah hangat dengan sesaat tetapi perlahan rasa sakit mulai ku rasakan di sekujur tubuhku.

Aku ingin berusaha untuk bersuara tetapi rasanya benar-benar sangat berat untuk dilakukan.

Nafasku mulai kembali seperti semula, tetapi rasanya sangat berat hingga bisa membuatku hancur kapan saja.

Perlahan aku mulai berusaha untuk sedikit membuka mata.

Meskipun rasanya cukup berat tetapi aku terus berusaha untuk melakukannya.

" !!!!! "

" Uhuhhkkk.... uhuuhkkk hah hah "

suara seseorang Yang terdengar sangat terengah engah seakan ia adalah seorang pasien Yang berada di sebuah rumah sakit.

meskipun cukup terasa samar, tetapi rasanya seperti suara seorang anak perempuan.

Apakah ini hanyalah halusinasiku saja, tetapi apapun itu aku harus mengetahuinya sekarang juga.

" !!!!! "

" uhkkkk "

Perlahan mataku mulai sedikit terbuka.

Meskipun rasanya berat, tetapi aku harus melihat sendiri apa Yang sebenarnya sedang terjadi.

" .......... "

suara itu terus memanggil, tetapi bahasa apa Yang ia gunakan?

aku tidak mengerti sepatah katapun apa Yang ia ucapkan, tetapi seperti sesuatu di dalam diriku mengenalinya dengan cukup familiar.

Bayangan seseorang masih terlihat buram ketika aku menatap ke arah dirinya.

pengelihatanku masih belum bisa menggambarkannya dengan cukup jelas.

" Huh, hah hah....... Uhekkk "

nafas dari gadis itu seperti sedang menahan segala rasa sakit, ia tampaknya memuntahkan sesuatu Yang masih belum bisa ku kenali dengan cukup jelas.

" ......... "

Perlahan pengelihatanku mulai semakin jelas, semakin jelas dan semakin jelas.

Suasana malam gelap Yang begitu mengerikan.

tetapi hidungku mulai mencium sebuah bau Yang sangat tidak nyaman untuk dihirup.

rasanya seperti bau amis yang sangat menyengat dan juga bau busuk Yang teramat busuk.

" Syuku.... lah....... Zid-kun kau...... masih..... hidup "

" Brug!!!!! "

ketika gadis itu mentakan sesuatu dengan kalimat terbata-bata, ia langsung terjatuh begitu saja dan tidak sadarkan diri.

" !!!!!! "

ketika aku melihatnya dengan cukup jelas, aku akhirnya mulai menyadari sesuatu.

Seorang gadis yang seakan menyebut nama seseorang, terjatuh dengan bersimpah darah dan juga luka lubang di perutnya yang sangat mengerikan.

Dalam sekejap pandanganku berubah menjadi sangat kelabu ketika melihat gadis itu mati tepat di hadapan diriku.

Sesuatu seperti sebuah ingatan Yang sangat menyakitkan mulai mengalir ke dalam diriku bagaikan air terjun Yang deras.

jantungku rasanya benar-benar sangat sakit, ketika melihatnya terkapar tidak berdaya tepat dihadapan diriku.

Aku tidak tahu siapa dirinya, tetapi Tubuhku nampak mengenali orang tersebut.

Air mata mengalir dengan sangat deras, seakan akan dunia akan hancur dengan sangat mengerikan.

Benar, perasaan ini, perasaan Yang kurasakan ini.

sebuah perasaan Yang sangat menyakitkan Yang tidak pernah kurasakan sebelumnya.

Mulutku ingin berteriak akan sesuatu, sesuatu Yang sangat berharga yang seharusnya tidak pernah ku ingat dalam kehidupanku sebelumnya.

tidak.... ini adalah kehiudpan dari seseorang, apakah aku, mengapa aku bisa...

" Kakak!!!!!!!! "

teriak dari mulut ini Yang mengatakan sesuatu.

Dengan isak tangis dan juga berteriak dengan kuat, aku tidak bisa lagi menahan semua perasaan ini Yang sangat memukul hatiku dengan kuat.

Perlahan ingatan ini mulai mengalir ke dalam diriku dan membuatku menjadi tidak berdaya.

Ya..... inilah ingatan dari pemilik tubuh ini, sebuah ingatan Yang sangat menyakitkan Yang harus ku terima sebagai bagian dirinya.

...( Dia akhirnya mulai menyadari sebuah pemandangan Yang sangat mengerikan, tatkala orang berharga Yang ada di dalam dirinya terbunuh tepat di depan matanya dengan luka yang sangat mengerikan )...

...( Sebuah pemandangan mengerikan Yang tidak pernah ia saksikan di dalam kehiduapn lamanya mauapun di dalam diriku dari tubuh Yang mengingat semua ini )...

..." Sebuah Rasa Kehilangan "...

Bersambung............!

...°...

...°...

...°...

...°...

...°...

...°...

...°...

...°...

...( Author )...

...Episode Satu udah disuguhi Adegan Bawang! 😅...

...Bukannya senang pindah ke isekai, Eh....... malah harus Melihat adegan mengerikan dan merasakan perasaan kehilangan! 😫...

...Nasib MC di Cerita Bener-Bener cukup Sial! 😅...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***