Kriiing,Bel pulang berbunyi
"Yang nanti mau makan di Mana?"tanya Randi pada Karina sambil jalan.
"Dimana aja pokoknya makan,"ujar Karina membetulkan hijabnya.
"Bakso depan pesantren aku aja mau gak?"tanya Randi sambil merangkul Karina.
"Boleh deh."ujar Karina menurun kan tangan Randi lalu menggandengnya.
"Aku seneng deh kamu kayak gini."ujar Randi dan itu membuat Karina tersipu malu.
Mereka berjalan sampai parkiran,lalu Randi mengambil motornya sedangkan Karina menunggu.Kemudian Randi datang dan karina langsung naik baru mereka berangkat menuju tempat yang dikatakan Randi tadi.
Di warung bakso dekat depan pesantren nya Randi.
"Nih tempatnya,"ujar Randi menunjuk warung makan bakso yang seperti warteg itu.
"Kayak warteg sih,"ujar Karina tersenyum
lalu mereka berjalan ke dalam.
"Eh Randi,apa kabar"Sapa gadis berjilbab putih didepannya itu.
"Gw baik,"ujar Randi cuek lalu melanjut kan langkahnya.Karina hanya diam dan menggandeng Randi.
"Siapa dia?cewek baru kamu?"tanya gadis tadi dan mencoba menyentuh Randi namun di tepis Karina.
"Heh gk usah pegang-pegang,dia milik gw.Yok bee!"ujar Karina dan menarik Randi masuk.
"Aku tau kamu masih sayang sama aku Ndi."ujar gadis tadi.
"Cot!"ujar Randi dan Karina bersamaan lalu mereka bertatapan.Lalu mereka pun masuk dan Karina duduk sementara Randi memesan.
"Eh by itu mantan kamu?"Tanya Karina menatap Randi dengan serius.
"Iya,tapi dia selingkuh,"ujar Randi juga menatap Karina
"Jahat,****,masa emas disia-siain,"ujar Karina dengan muka-muka heran.
"Emas?aku emas bagi kamu?Aaaaa cup."ujar Randi senang dan ia mencium pipi Karina.
"Andi!!"ucap Karina dengan wajah melotot.
"Hehe,"Randi tersenyum kecil.
"Eh nak Randi,apa kabar?"Sapa penjual bakso langganannya itu tersenyum.
"Baik buk,ibu apa kabar"Tanya Randi balik bertanya.
"Yah gini lah,"ujarnya lalu Randi mengangguk paham.
"Sama istri?"Tanya penjual itu dan memasukan kuah bakso ke baksonya.
"Iya bu,laper dia katanya"ujar Randi melirik Karina tang lagi main hp.
"Oi hp mulu,"ujar Randi pada Karina yang fokus pada hp nya.
"Eh iya kenapa?"Tanya karina lalu mematikan hp nya.
"Tuh baksonya,"ujar Randi lalu memasukan kecap saos ke baksonya.
"Owh iya tadi kok ibu itu tau aku istri kamu?"Tanya Karina penasaran.
"Dia langganan aku dari SMP dan dia juga teman mama,"ujar Randi lalu memakan baksonya.
"Owh gitu,"ujar Karina lalu mengangguk paham.
"Yang tadi itu anaknya,mantan ku pas kelas 10,"ujarnya lalu Karina tersedak dan minum.
"Kelas 10?"Tanya Karina memiringkan alisnya.
"Iya,waktu itu kita beda kelas."Ujar Randi lalu menyantap baksonya.
"Putus gara-gara apa?"Tanya Karina penasaran.
"Putus karena yang aku ceritain tadi,"ujar Randi dan mengelap bekas kecap di Bibir Karina dengan tangannya lalu memasukan bekas kecap itu ke mulutnya.
"Kamu gak jijk by sama bekas mulut aku?"Tanya Karina lalu melanjutkan makan.
"Gak,kamu istriku jadi gak masalah bagiku makan dari bekas mulutmu sekalipun,"ujarnya dan lanjut makan.
"Ya Allah terimakasih sudah mengirimkannya padaku."Batin Karina lalu air matanya menetes.
"Kenapa?"Tanya Randi mendongak
"Enggak kok ini baksonya pedes,"ujar Karina mencoba mengelak.
"Makannya jangan kebanyakan naruh cabenya"ujar Randi mencubit hidung Karina.
"Hehe aku suka pedes soalnya,"ujar Karina lalu lanjut makan.
"Sama aku?"Tanya Randi nyengir kuda.
"Gak!"ujar Karina cuek.
"Hilih"ujar Randi.
Merekapun makan lalu menyudahi pembicaraan.
Jangan lupa like,komen,dan vote sebanyak banyaknya.
Terimakasih😊😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 94 Episodes
Comments
Kamsia Heriyanti
gitu cerita nikah waktu SMA lucu si tapi enak juga bisa belajar bareng.
2020-12-17
1
Maya Mawardi
lucu banget nih novel lumayan menghiburlah
2020-12-14
3
Ummu Sakha Khalifatul Ulum
lanjut
2020-12-08
1