bab5

LIMA TAHUN KEMUDIAN.

Disebuah kota dinegara xxx,  pemandangan malam hari yang penuh gemerlap lampu-lampu jalanan lampu-lampu gedung pencakar langit, dan lampu kendaraan yang berlalu-lalang, ada sebuah keluarga yang menempati rumah tidak mewah tapi berhalaman luas dan berpagar tembok tinggi mengelilinginya.

Mereka baru saja menyelesaikan makan malam yang penuh dengan canda tawa, walau tidak banyak penghuni rumah itu tapi tawa dari sikecil kembar tiga bersaudara itu mampu membuat seolah-olah rumah itu banyak sekali penghuninya.

Mereka adalah Putri Prameswari dan ketiga putra kembarnya  Alif Prameswari Jeff, AlFatih Prameswari Jeff, Almusa Prameswari Jeff, serta satu orang adik angkatnya Dimas.

Meraka berlima menjalani kehidupan yang bahagia, Putri bekerja disebuah perusahaan fashion menjadi desainer, walaupun dia tidak terkenal dan selalu bekerja dibelakang layar, tapi gajinya lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka berlima.

Dimas juga sudah bisa menghasilkan uang sendiri dengan mengikuti jejak Putri yaitu berjualan online, sikembar yang baru berusia empat tahun lebih juga baru memasuki sekolah taman kanak-kanak, dan mantan suaminya juga masih sering mengunjungi mereka, sering mengajak sikembar bermain dan kadangkala jalan-jalan.

Kehidupan Putri dinegara ini cukup bahagia suasana yang baru lingkungan yang mendukung, serta kehadiran sikembar yang menggemaskan perlahan-lahan mampu mengobati luka yang pernah ditorehkan orang-orang yang pernah singgah dihidupnya.

Putri yang sekarang sangat berbeda, dia yang sekarang sangat tenang, pemberani, pintar cantik, sangat memancarkan aura positif

Berbeda dengan kejadian naas lima tahun yang lalu, dia yang menggigil ketakutan, pandangan kosong muka pucat badan kurus, dan potongan rambut yang acak-acakan, bahkan hampir botak.

KEMBALI KECERITA LIMA TAHUN YANG LALU.

Ya lima tahun yang lalu setelah putri menandatangi berkas perceraian dia tinggal dirumah Dimas gubuk kecil berdinding bambu yang sudah bolong-bolong peninggalan orang tua Dimas, Putri berpikir sambil menunggu berkas perceraiannya sah diputuskan oleh pengadilan agama, dia sementara akan tigal dirumah Dimas.

Sejak hari dia menandatangani berkas perceraian, Putri sudah tidak pernah melihat ataupun bertemu dengan Satria.

Pertemuan terakhir malah hanya dengan sekertaris David, dia yang menyerahkan surat putusan perceraian dari pengadilan agama, dan memberikan kompensasi perceraian, tabungan sejumlah uang dan perhiasan pengantin waktu pernikahan.

Putri memang pergi hanya membawa pakaean lamanya dan tabungan atas namanya sendiri, dia meninggalkan semua pemberian Satria termasuk kartu kredit yang diberikan kepadanya.

Tapi sialnya ketiga adik Satria dan ibunya mengetahui bahwa Putri mendapatkan kompensasi dari perceraiannya, sehingga setelah David pergi, adik-adik Satria datang dengan membawa preman lebih dari lima orang, mereka mengabil semua perhiasan, tabungan yang baru diberikan oleh sekertaris David, tabungan Putri sendiri, mencacah semua pakaian yang ada di dalam rumah itu dan merobohkan rumah Dimas, yang paling parah mereka memotong rambut Putri dengan asal-asalan bahkan hampir botak, lalu mereka mengikat Putri dan Dimas dan membuangnya dipinggiran kota.

Kalau saja waktu itu Putri dan Dimas tidak ditemukan oleh seorang pria yang sedang menemani neneknya jalan-jalan mungkin mereka berdua sudah mati kelaparan, karena dua hari mereka baru bertemu malaikat penolongnya, bayangkan Dimas yang waktu itu masih berusia dua belas tahun dengan tubuh kecil dan kurusnya selama dua hari dua malam harus merasakan kelaparan, Putri yang tengah hamil muda harus merasakan ketakutan, ketakutan anak dalam kandungannya tidak akan selamat, takut Dimas kenapa-kenapa akibat terseret dalam masalahnya.

Dan Tuhan juga waktu itu sedang menolong mereka berdua, dalam waktu dua hari dua malam itu tidak  turun hujan  dan mereka juga tidak ditemukan oleh binatang buas, sehingga malaikat penolong yang ditunjuk Tuhan lah yang menemukan mereka berdua sehingga mereka berdua selamat sampai sekarang.

Jeff dan neneknya lah yang menyelamatkan Putri dan Dimas waktu itu, mereka bersedia membawa pulang dan merawat Putri Dan Dimas.

Putri yang waktu itu menggigil ketakutan den mengalami goncangan kejadian seperti itu menjadi linglung dan pandangannya kosong, hampir seminggu dia tidak mengenali siapa dirinya dan Dimas.

Dimas memang hanya mengalami luka-luka kecil sehingga cepat pulih, dengan telaten dia mengajak Putri berbicara selalu menyebutkan nama Putri Prameswari kakaknya Dimas, dan juga dibantu oleh Jeff dan sang nenek dengan sering berinteraksi, sehingga Putri cepat pulih dan mengenali dirinya kembali.

Dimas adalah keponakan mbok ti, pelayan yang bekerja dirumahnya Satria, waktu itu orang tua Dimas sering sakit-sakittan, Dimas yang sering datang menemui mbok ti  meminta bantuan ketahuan oleh Putri, sehingga Putri lah yang jadi sering memberi uang untuk berobat orang tua Dimas, Bahkan ketika orang tua Dimas meninggal Putri lah yang membiyayai semua proses pemakaman orang tuanya, dan ketika Putri sedang proses masa bercerai Putri memilih tinggal di rumah Dimas dari pada pulang kerumah ibunya.

KEMBALI KECERITA MASA SEKARANG.

Karena kebaikan nenek dan Jeff Putri tidak bisa menolak keinginan nenek untuk menjadi cucu menantunya, beliau ingin Jeff menikah dengan Putri, padahal Jeff sudah punya kekasih yang sangat dia cintai, tapi nenek tidak menyukai kekasih Jeff, dan nenek ingin agar anak-anak Putri  ketika mereka terlahir memiliki keluarga yang lengkap dan mudah mengurus akta lahir, begitulah kebaikan hati beliau, seorang malaikat yang berkedok manusia.

Sehingga dengan kesepakatan Putri, Jeff dan kekasihnya, akhirnya Jeff menikah dengan Putri hanya diatas kertas saja, dan Jeff juga menikah dengan kekasihnya tanpa sepengetahuan nenek,  demi membahagiakan beliau di masa-masa tuanya kami terpaksa melakukan pernikahan palsu ini.

Setelah ketiga anak kembar putri lahir nenek sangat bahagia, kehidupan kami juga bejalan sebagai mana mestinya, Jeff yang sering curi-curi waktu untuk pulang kerumah istri sahnya, kadang dia tinggal dirumah istri sahnya beberapa hari dan ketika berpamitan dengan nenek dia beralasan keluar kota dinas.

Dan tepat setahun lalu nenek tubuhnya yang sudah renta tidak dapat lagi melihat kebahagiaan kami tidak bisa lagi bercanda dengan kami, beliau telah berpulang menghadap Tuhan.

yang seharusnya kembali pada tempatnya pun akhirnya kembali ke tempatnya, Jeff dan Putri resmi bercerai, Jeff sekarang tinggal dengan istrinya, mereka masih berhubungan baik dengan Putri , Jeff memberikan sedikit warisannya kepada Putri dan sejumlah tabungan.

Berbekal penjualan sedikit warisan, Putri membeli rumah yang mereka tempati sekarang.

Dimas sudah mulai masuk kuliah tapi dia hanya bisa mengambil kuliah malam, karena berbagi waktu bergantian menjaga sikembar, Putri yang bekerja dari jam delapan pagi sampai jam empat sore, dan Dimas baru bisa mengambil kuliah dari jam tujuh malam sampai jam sembilan malam.

Terkadang bila Dimas ada keperluan kuliah yang harus dilakukan di siang hari , dan Putri pekerjaannya tidak bisa ditinggalkan maka si kembar akan dititipkan kepada Jeff dan istrinya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***