Makan malam berlangsung

Tepat pukul 8 malam , semua undangan telah hadir . Di mana makan malam berlangsung hangat dengan kehadiran mereka .

Semuanya sudah berkumpul di meja makan . Clara , Malik mengapit kedua anak mereka .

Di sebelah Clara duduk Diyan dan Collin yang baru datang . Disebelah Collin ada Edwar dan Sania pacar barunya .

Samping Sania ada tunangan Karim , Ratna . Dan Karim tepat di sampingnya , Mereka tanpak mesra meski di hadapan banyak orang .

Cleo duduk di samping sang mama , sedangkan meja paling ujung di duduki Claud seng kepalah rumah tangga .

Astro datang sendiri dan dia duduk di sebelah Cleo . Sebelanya lagi Kapten Fellix berserta Naomi sang istri .

" Paman ,, panggil Asissten Huan ! " , tiba - tiba Cleo memberi perintah sebelem acara makan malam di mulai .

" Baik tuan " , tanpa menunda lagi Pak Dadang memanggil Huanlia . Yang kebetulan sedang berkemas akan pulang .

" Nona di panggil tuan Cleo ", _ pak Dadang .

" Ah ,, ya pak , sekalian saya akan pamit pulang " .

" Ada apa tuan memanggil ? , apa masih memerlukan yang lain ? " . Huanlia langsung bertanya nmbegitu tiba di ruang makan . Tepat di belakang Cleo Huanlia berdiri menunduk . Menayakan perihal keperluannya di panggil menghadap .

" Duduklah ,, kau ikut makan malam sekalian " . Cleo memberi perintah sembari menunjuk denhan dagunya , kuris paling ujung yang masih kosong .

" Ha ,, tuan ,, saya ,,, " , Belum sempat berbicara sudah di putus di tengah jalan .

Sudahlah nak Huan , hari ini kan sudah bekerja keras . makanlah dulu sebelum pulang , Claud sang tuan rumah berucap . Membuat Huanlia tak enak dan akhirnya dengan rasa canggung dia pun duduk di sebelah Naomi .

Semua makanan telah tersajih dari ayam panggang isi sayur , cumi dan udang goreng , sup abalon , dan yang membuat Huanlia lega .

Kedua anak Clara terlihat lahap memakan sup jagung buatannya .

Sedang para wanita memilih cap cay seafood , karena ternyata mereka pencinta sayur .

Cleo menikmati sup kacang merah ( brenebon ) .

Sambil berbincang bicang ringan dengan Astro . Yang sedang menikmati Udang gulung sayur .

Diyan tersenyum ke arah ku ,, dan mengacungkan jempolnya . Saat mulai mencicipi sup sesfood merah , yang pedas makanan kesukaannya .

Tanpa Huanlia sadari , sedari tadi . Edwar memperhatikannya , setelah itu menatap Felixs dan Karim bergantian .

Mereka hanya menggeleng kecil , dan menjawab. dengan dagunya menunjuk ke arah Clara . " Coba kau tanyakan dia ! " , tatapan mereka dapat.di artikan begitu .

Saking penasarannya , Edwar menyenggol lengan Collin liri . " Siapa dia , sepertinya aku ketinggalan banyak cerita ". Bisik Edawar lirih , di dekat telinga Collin .

Em ,, Collin menjawab singkat " Calon kakak ipar ke empat kita " .

Khuk ,, khuk ,, mendengar itu Edwar langsung tersedak . Yang saat itu sedang menyeruput sup jagung .

Dengan sigap Sannia sang pacar memberikan minum . Dan menepuk nepung bahu Edwar pelan , serta menyodorkan tisu makan .

" Apa kau tidak sedang bercandakan ? ," Edwar masih bertanya tak percya .

" Kakak sendiri yang memilihnya , awas jangan kau kacaukan ". Collin menjawab dengan memperingatkan walau lirih .

" Ha ", mulut Edwar hanya menganga mencerna ucapan Collin . Sebenarnya begitu melihat Huanlia jiwa play boy nya muncul .

Di sisi lain Felixs mengunya sussi sederhana yang dibuat Huanlia . Dengan mulut tersenyum tipis .

Tadi Huanlia bertanya kedapa pak Dadang . Apakah tamunya ada yang dari luar negri atau menyukai makanan yang khusus .

Pak Dadang menjawab kalo ada teman tua yang blesteran Jepang . Dan dia di undang juga , Bersama sang istri yang asli jepang . Dengan cepat Huanlia mempunyai ide , untuk membuatkannya sussi dengan fersi kecil .

" Kenapa kau tersenyum ?? ", istri Felixs yang memperhatikan wajah suaminya . Melihat exspresi senang langsung bertannya .

" Sussi ini enak , seperti buatan mama ". Felixs menjawab lirih . Tapi itu masih biasa terdengar oleh Huanlia .

" Benarkah ", Naomi mencoba untuk menikmati . " Em ,, sepertiny aku harus belajar memasag dengan mama . " Ucap Naomi lirih , Felixs tersenyum lembut mendengar penuturan sang istri .

" Hem ,, mesranya ,, jiwa jomblo Huanlia merontah . Kapan aku bisa mesra mesraan kaya gitu . Astaga , apa yang sedang ku fikirkan . Hufff ,,, Bantin Huanlia bergejolak dan itu membuat Huanlia tersenyum geli ."

Makan malam telah usai , semuanya pindah keruang keluarga . Diyan , Ratna , dan Naomi yang memang kenal duduk bersama . Mengobrol hal sepele tentang pernikahan mereka , maklum pengatin baru . sembari menikmati puding buah sebagi pencuci mulut .

Edwar , Sannia , Collin bermain billiar . Karena di ruang keluarga terdapat meja billiar . Dan sesekali menikmati buah potong yang di sajikan .

Sedangkan mama Ayu , papa Claud bercengkraman dengan sang cucu . Dimana terdengar tawa ringan , saat sang cucu mengeluarkan celotehannya . Sedang Clara dan Mallik hanya geleng geleng kepala , melihat pola sang anak .

mama pie buah ini manis dan segar , sangat pas dimulut gak bikin enek Ellin suka .

Ingat Ellin jangan makan banyak banyak , giginya nanti sakit lagi .

Iiihhh ,, kakak nanti kan Ellin bisa gosok gigi . Ellin memanyunkan bibir mungilnya .

Huhuhu ,,.biasannya juga langsung tidur . Sang kakak mengusili sang adik .

Membuat Ellin semakin cemburut . Sudah Elvis jangan mengusili adikmu lagi . sang mama menengai , Sayang boleh makan apa aja kok . Tapi sayratnya harus rajin gosok gigi dan nanti ikut mama ke dokter gigi .

Iya ,, ma ,,, Ellin akan nurut . Clara memberikan senyuman tulus dan mengusap kepala Ellin .

Di sudut ruangan meja bar , terdapat empat lelaki yang berkumpul menikmati jus buah .

"Jadi sejak kapan dia bekerja untukmu ? ", Astro yang sudah mengingat Huanlia bertanya .

Hampir satu bulan , Cleo menjawab datar .

Wah ,, wah ,, kelihatannya kita ketinggalan cerita . Felixs yang dari tadi diam kini angkat bicarab .

Sebenarnya dia siapa sih ?? , kenapa bisa jadi assistenmu . Tumben kau pilih assisten wanita , Karim berucap sembari menyesap minumannya .

Di adik kelas kami , waktu dulu kita duduk di bangku SMA . Kalian pasti tidak percaya , dia adalah satu satunya wanita yang selalu melawan Cleo . Hahahaha ,,.Astro membayangkan waktu itu . Bagai mana Cleo di buat pusing olehnya .

Kau ini ,,, masih mengingatnya saja . Cleo berdesis kesal karena Astro mengejeknya .

" Benarkah " , Felixs dan Karim berucap serempak .

Ceritakan lebih lanjut kepada kami _Karim.

Menarik , baru ada wanita yang tak terposana olehnya . Felixs menunjuk Cleo dengan dagunya .

Membuat wajah Cleo menjadi sinis , mendengar ledekan teman temannya itu .

Astro dan Cleo waktu SMA satu sekolahan . Jadi dia tau tentang cerita Huanlia dan Cleo waktu SMA . Sedang Felixs waktu itu kembali bersekolah di negara sang mama , Jepang . Sedang Karim mengikuti sang papa yang di pindah tugaskan ke kota lain .

Sehingga mereka tak tau detilnya , tentang kisa Huanlia dan Cleo .

Ah ,, aku ingat sekarang . Dulu pas kita cetingan , waktu itu kau sering kesal saat Astro menggoda mu dengan sebutan Huan Huan sayang .

Ucapan Felixs membuat Cleo terdiam malu , mengingat hal itu .

Hahahaha ,, Astro malah semakin tertawa kencang .

Terpopuler

Comments

fifid dwi ariani

fifid dwi ariani

trus sxbar

2023-05-06

0

bunda aryuta

bunda aryuta

berarti si cleo dr sma suka ma huanlia yh

2021-08-20

0

♕FiiStory_

♕FiiStory_

duh ngiler sama makanannya 🤤
semangat bacanya kalo gini mah 😅
mampir juga ya Thor di chat story ku 😊

2021-08-04

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Bos ku adalah musuhku
3 Menjadi asisten presedir
4 Miso shiro
5 Onigiri
6 Tasyakuran rumah baru
7 Kalo dapurku sebesar ini , aku akan lupa dengan dunia luar
8 Kakak ipar jago masak
9 Makan malam berlangsung
10 Kenangan pahit
11 Kita akan selalu berteman
12 Itu bukan untuk orang yang sepesial
13 Perhiasan rambut
14 Pesta Amanda .
15 Menhapus jejak mu
16 Astro
17 Macaron dan Savarin ( bag 1 )
18 Macaron dan Savarin ( Bag 2 )
19 Sup dan Bubur penambah setamina
20 Maafkan aku terlanjur mencinta
21 Prefeksionis
22 Bubur sumsum
23 Kau wanita ku
24 Bukan istri pertama
25 Pagi yang cerah
26 Menuju Bali ( Bagian 1 )
27 Menuju Bali ( Bagian 2 )
28 Di pantai
29 Pesta eniversery
30 Akhir rasa ini
31 Jebakan
32 Rencana pertunangan
33 Hari Pertunangan
34 Sepanci kecil mie .
35 Pembicaraan santai
36 APAKAH AKU SUDAH TAK ADA KESEMPATAN LAGI .
37 Curhatan yang di selingi minuman coklat panas .
38 Jajan pasar
39 Mencari bahan baku
40 Teh Jahe
41 Doa yang terwujud
42 Perlahan tapi pasti
43 Hari yang cerah
44 Ke Jujuran .
45 Lamaran yang sesungguhnya .
46 Tanaman Hidroponik
47 Satu Bulan
48 Resepsi Pernikahan
49 Laksa singapur
50 Ketupat
51 Kue Ulang tahun
52 Keputusan Huanlia
53 Buah Kiwi
54 Konsep pernikahan
55 Kurang seminggu lagi
56 Mengikat janji suci ( Bagian 1 )
57 Mengikat janji suci ( Bagian 2 )
58 Berasa nonton konser
59 Mitos
60 Kualitas rasa dan sajian .
61 Cemilan
62 Ala ala backpacker
63 Negri di atas awan ( bagian 1 )
64 Negri di atas awan ( Bagian 2 )
65 Menjadi wanita ku seutuhnya
66 Borobudur
67 Kangen papa
68 Bekal
69 Toko Roti
70 Hunian yang di impikan
71 Melangkah dari zona aman .
72 Menghilang ( Bagian 1 )
73 Menghilang ( bagian 2 )
74 Perubahan yang sangat besar ( Bagian 1 )
75 Perubahan yang sangat besar ( Bagian 2 )
76 Penanam modal
77 Kenangan masa kecil
78 Sudah tidak bisa terselamatkan
79 Langit seakan tau ,,
80 Pencinta mie
81 Telah tenang dia di sana .
82 Si boy ,,,
83 Seorang janda , mengapa tidak ... ( Bagian 1 )
84 Seorang janda , mengapa tidak ,, ( Bagian 2 )
85 Seorang janda , kenapa tidak ,, ( Bagian 3 )
86 Berkembang pesat
87 Mulai merintis
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Prolog
2
Bos ku adalah musuhku
3
Menjadi asisten presedir
4
Miso shiro
5
Onigiri
6
Tasyakuran rumah baru
7
Kalo dapurku sebesar ini , aku akan lupa dengan dunia luar
8
Kakak ipar jago masak
9
Makan malam berlangsung
10
Kenangan pahit
11
Kita akan selalu berteman
12
Itu bukan untuk orang yang sepesial
13
Perhiasan rambut
14
Pesta Amanda .
15
Menhapus jejak mu
16
Astro
17
Macaron dan Savarin ( bag 1 )
18
Macaron dan Savarin ( Bag 2 )
19
Sup dan Bubur penambah setamina
20
Maafkan aku terlanjur mencinta
21
Prefeksionis
22
Bubur sumsum
23
Kau wanita ku
24
Bukan istri pertama
25
Pagi yang cerah
26
Menuju Bali ( Bagian 1 )
27
Menuju Bali ( Bagian 2 )
28
Di pantai
29
Pesta eniversery
30
Akhir rasa ini
31
Jebakan
32
Rencana pertunangan
33
Hari Pertunangan
34
Sepanci kecil mie .
35
Pembicaraan santai
36
APAKAH AKU SUDAH TAK ADA KESEMPATAN LAGI .
37
Curhatan yang di selingi minuman coklat panas .
38
Jajan pasar
39
Mencari bahan baku
40
Teh Jahe
41
Doa yang terwujud
42
Perlahan tapi pasti
43
Hari yang cerah
44
Ke Jujuran .
45
Lamaran yang sesungguhnya .
46
Tanaman Hidroponik
47
Satu Bulan
48
Resepsi Pernikahan
49
Laksa singapur
50
Ketupat
51
Kue Ulang tahun
52
Keputusan Huanlia
53
Buah Kiwi
54
Konsep pernikahan
55
Kurang seminggu lagi
56
Mengikat janji suci ( Bagian 1 )
57
Mengikat janji suci ( Bagian 2 )
58
Berasa nonton konser
59
Mitos
60
Kualitas rasa dan sajian .
61
Cemilan
62
Ala ala backpacker
63
Negri di atas awan ( bagian 1 )
64
Negri di atas awan ( Bagian 2 )
65
Menjadi wanita ku seutuhnya
66
Borobudur
67
Kangen papa
68
Bekal
69
Toko Roti
70
Hunian yang di impikan
71
Melangkah dari zona aman .
72
Menghilang ( Bagian 1 )
73
Menghilang ( bagian 2 )
74
Perubahan yang sangat besar ( Bagian 1 )
75
Perubahan yang sangat besar ( Bagian 2 )
76
Penanam modal
77
Kenangan masa kecil
78
Sudah tidak bisa terselamatkan
79
Langit seakan tau ,,
80
Pencinta mie
81
Telah tenang dia di sana .
82
Si boy ,,,
83
Seorang janda , mengapa tidak ... ( Bagian 1 )
84
Seorang janda , mengapa tidak ,, ( Bagian 2 )
85
Seorang janda , kenapa tidak ,, ( Bagian 3 )
86
Berkembang pesat
87
Mulai merintis

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!