Tasyakuran rumah baru

Dari petang hingga siang Huanlia sibuk menyiapkan pesanan Diyan dan Collin .

Setelah berbicara apa saja yang mereka inginkan . Huanlia memberikan beberapa rekomendasi beberapa menu masakan .

Dari mulai kue kue lucu ,,.

Appetizer khas indonesia

Bahkan jajanan kekinianpun tak luput di rekomendasikan .

Dan meja peresmanan yang berisi menu menu khas indonesia . Menjadi pilihan Diyana dan Collin .

Dessert khas indonesia yang dipilih adalah jajan pasar yang sudah jarang di temui .

Semua di buat sendiri oleh Huanlia di bantu kariyawannya . Awalnya mereka ragu , karena gak mudah membuat jajan pasar . Yang di bungkus dengan daun pisang dan kulit jagung .

Minumannya gak kalah menggoda , selain es buah . Ada juga es doger es campur yang begitu menyegarkan .

Puding pun tak luput tersajih , karena Diyan pencinta manis .

Hem ,, akhirnya terlaksana dengan baik juga , meski Huanlia harus menyewa beberapa orang pelayan dan perlalatan peresmanan .

Huanlia duduk di sudut sambil menikmati es doger .

Dia tersenyum tipis saat melihat beberapa orang berbisik bisik . Terkesan dengan hidangan yang ada . Awalnya Huanlia tak mau tinggal terlalu lama dalam acara ini . Setelah memastikan kalo semuanya redy dengan baik . Huanlia akan pulang beristirahat , karena dirinya merasa lelah yang membahagiakan .

Tapi Diyan menahannya dengan berbagai cara . Alhasil Huanlia tetap bertahan dengan terpaksa .

Acara tasyakuran rumah baru Diyan dan Collin . Di adakan tepat di tanggal merah , jadi banyak tamu yang di undang datang . Kebanyakan dari mereka adalah dokter dan para dosen rekan kerja Collin dan Diyan .

Khem ,, Cleo datang menghampiri Huanlia dan duduk di kursi kosong di samping Huanlia .

Dan mulai menikmati es yang di bawahnya tadi .

" Masih sama seperti yang dulu " , ucap Cleo mulai membuka pembicaraan .

" Ha ?? " . Hanya itu yang terlontar lirih dari mulut sexsi Huanlia , dia bingung dengan ucapan Cleo .

" Ini ,, es ini ,, dulu kan kamu perna bikin ",, Cleo berucap kembali .

Huanlia mengerutkan dahinya mencoba mengingat , apa benar dulu dia pernah membuatnya .

Hem ,, dasar cewek pikun ,, pasti sudah lupa ! , ucap Cleo dingin .

"Agh ,, di A2S ( Acara amal sekolah ) " , Huanlia akhirnya memgingat , meskipun lama berfikir . Kegiatan yang di adakan di SMA mereka dulu .

Cleo tersenyum tipis saat mendengar jawaban sepontan Huanlia . " Apa semua ini buatan mu ? " , pertanyaan Cleo terdengar meragukan .

Cihhh ,, apa presiden meragukan kemampuan ku , Ucap Huanlia berdesis sinis .

Hahaha ,,, mau bagai mana lagi , kau kan cuma bisanya memperintah teman temanmu _ Cleo .

Hufff ,, Huanlia menghembuskan nafas kesalnya mendengar perkataan Cleo . Dari dulu kakak kelasnya yang satu ini memang berlidah tajam .

Hei ,, itu bukan memperintah , aku hanya membagi tugas . Huanlia mejelaskan singkat ,,

Dulu waktu Huanlia SMA , dia di tunjuk sebagai ketua kelas . Karena sikapnya yang aktif dan cerewet . Setiap membagi tugas dia akan detil dan selalu mengingatkan . Agar semuannya berjalan dengan lancar dan prefeksionis .

Ya ,, ya ,, terserahlah pembelaanmu itu . Em ,, martabak ini lumayan enak dari pada yang duluh terlalu asin .

Kemajuanmu tetang kuliner meningkat ,, Cleo memujih sembari mengunya makannan yang baru di bawahnya .

Terimakasih presider ,, ucap Huanlia singkat . " Tumben banget nih orang mujih , biasanya lidahnya gak ada manis manisnya ."

Tanpa mereka sadari dari sudut lain sepasang mata sedang mengawasi mereka sambil tersenyum .

" Sayang jadi ini maksudmu , agar bisa menahan kak Huanlia tetap berada dalam acara ini ."_Diyan .

" Khem " ,, Collin tersenyum lembut kepada sang istri .

Aku tidak mengerti , kenapa kakak ipar bisa sedekat itu dengannya . Bukan kah kakak , tidak suka mendekati wanita terlebih dahulu .

Kata kak Clara , dia satu satunya wanita yang berani membanta ucapan kakak .

Dari mana sayang tau ?_Diyan .

Waktu itu , aku yang pulang sore karena habis les . Ikut menjemput kak Clara dan kak Cleo yang kebetulan pulang sore . Karena kegiatan sekolah mereka sampain sore .

Tak sengaja aku lihat kak Huanlia sedang memarahi kak Cleo . Sambil berkacak pinggang , Karena kak Cleo telah membuat teman sekelasnya menagis .

Wao ,, berani sekali kak Huanlia . Apa dia gak takut ?? , dulu aja . Aku gak berani dekat dengan kakak ipar , baru lihat wajah kakak ipar udah taku . Sebelum ku tau ternya di balik wajah kakak ipar yang jarang senyum dan dingin itu hatinya hangat , ia seorang penyayang adik-adiknya .

Khem ,, dan di lihat dari sifat kakak , mudah-mudahan ini bisa membuatnya menujuh kebahagiannya . biar dia gak sendiri mulu dan semoga bisa menujuh pernikahannya yang terakhir .

Apa benar yang kalian ucapkan ?_mama Ayu .

Tanpa Diyan dan Collin ketahui , ternyata mama Ayu sedari tadi berdiri di dekat mereka . Yang sedang serius memandang ke arah anak sulungnya dan membicarakannya .

" Mama ,, " , Diyan _ Collin berbarengan .

Merasa tak mendapat jawaban dari pertanyaannya . Mama Ayu mau melangkahkan kakinya ke arah Cleo .

" Ma ,, jangan " , Collin yang tau sifat mamanya menahan . Agar dia gak mengganggu sang kakak dan menciptakan suasana canggung .

Tenang saja ,, mama tidak akan mengacaukannya . Ucap mama Ayu sembari tersenyum dan melangkah maju ke arah sang putra .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***