kau ini memang bodoh

Melihat kekejaman yang di lakukan Feng Tian juga membuat pemuda di samping Fu Jing tak be kutik bahkan ia sampai gemetar.

" di~dia sungguh kejam.... paman apa yang harus kita lakukan sekarang ...." ucap pemuda itu.

" CK. diam lah Fu Huang jangan banyak bicara..." bentak Fu Jing pada pemuda yang ternyata bernama Fu Huang.

" apa kalian sudah berhenti diskusinya.... jika sudah sebaiknya kalian temani teman kalian...." ucap Feng Tian sambil memegang sala satu kepala dari ke 2 orang tadi. Fu Huang sudah tak bisa apa apa lagi bahkan dia hampir mengompol di celana.

" kau.... berani sekali kau membunuh murid sekte gunung hitam...." teriak Fu Jing marah.

" oh... lalu ..."

mendengar balasan dari Feng Tian yang seperti itu membuatnya semakin marah dan tak memperdulikan ketakutannya lagi bahkan ketakutannya sudah menghilang di gantikan dengan amarah yang besar.

" bagus .... anak muda kau memang sudah bosan hidup rupanya...." kata Fu Jing lalu ia mengeluarkan pedangnya yang merupakan senjata tingkat langit rendah .ia mengalirkan Qi nya ke dalam pedang dan segera melesat ke arah Feng Tian .

" tebasan penghancur gunung...." ucapnya. dan seketika sebuah lesatan berbentuk sabit melesat dengan sangat cepat ke arah Feng Tian.

Feng Tian yang melihat itu menjadi waspada walaupun lawannya lebih lemah darinya tapi kalau serangan itu mengenainya ia masih akan mendapatkan luka serius. " baiklah saatnya menguji teknik yang ayah ajarkan padaku...."

" teknik dewa Phoenix, bagian pertama : tebasan sayap Phoenix...." ucap Feng Tian dan lesatan yang jauh lebih besar dari milik Fu Jing dengan warna merah darah melesat dengan cepat dan ...

BOOOMMM

kedua teknik itu bentrok dan menghasilkan suara yang sangat keras bahkan banyak orang yang mendengar nya dan menghampiri tempat kejadian.

serangan Fu Jing segera menghilang saat bentrok dengan serangan Feng Tian, berbeda dengan serangan Feng Tian yang masih melesat dengan kecepatan yang semakin cepat.

" a~apa ini tidak mungkin...." Fu Jing membisu bibirnya kelua ia tak menyangka teknik andalan nya bisa di patahkan dengan begitu mudahnya oleh seorang pemuda yang bahkan belum berusia 17 tahun.. serangan Feng Tian terus melesat ke arah nya

" sial..." ia segera membuat perisai energi terbaiknya dan menarik Fu Huang ke belakangnya .

bommm....

ledakan kembali terjadi tapi kali ini tak se keras yang tadi. perisai yang Fu Jing buat hancur berkeping keping bahkan ia mengalami luka yang parah lengan kanannya hancur dan ia memuntahkan darah segar dari mulutnya. Fu Huang juga mengalami luka walaupun tak separah Fu Jing tapi itu berdampak besar padanya yang hanya seorang kaisar tingkat 7.

" ckckck.... kalian memang lemah.... sebaiknya kalian susul saja ke dua teman kalian, sampah seperti kalian tak pantas hidup di dunia ini..." ucap Feng Tian yang sudah ada di hadapan Fu Jing

sringg...

celepuk

kepala Fu Jing menggelinding ketanah dan tubuhnya juga ambruk darah seger melalui dengan derasnya dari perpotongan lehernya seperti air mancur. Fu Huang hanya mematung ia sudah tak bisa melakukan apa apa lagi bahkan ia sampai terkencing di celananya karena saking takut ya.

Feng Tian mendekat ke arah Fu Huang yang membuatnya semakin gemetaran tak karuan.

" tidak...tidak jangan mendekat... aku adalah tuan muda dari keluarga bangsawan Fu di ibukota benua selatan ini.... jika kau membunuhku ayahku tak akan melepaskan mua..." ucap Fu Huang

" oh benarkah.... ternyata kau Tuan muda dari keluarga bangsawan Fu ternyata. ..." ucap Feng Tian

" benar aku adalah anak dari kepala keluarga bangsawan Fu, ayahku adalah seorang kultivator ranah Ron Langi tingkat menengah.... jika kau membunuhku kau tak akan selamat...." ucap Fu Huang berusaha mengancam.

Feng Tian yang mendengar kekuatan dari ayah nya Fu Huang terkejut ia tak menyangka ternyata di benua selatan ini ada seorang kultivator ranah roh bumi. Fu Huang yang melihat ekspresi Feng Tian yang terkejut menjadi senang dan senyum sombong kembali lagi pada wajahnya...

" hahah bagaimana apa kau takut sekarang.... jika kau memohon ampun padaku dan mencium kakiku, aku akan mempertimbangkan kau yang telah membunuh pamanku...." ucap Fu Huang sambil berdiri dan membusungkan dadanya sombong.

Feng Tian hampir tertawa mendengar perkataan Fu Huang ia hanya menggelengkan kepalanya atas tingkah bodoh Fu Huang ini.

' apa ia tak sadar jika ia akan segera mati.... berani mengancam ku dengan nama ayahnya dia pikir aku takut apa, lagian kalau ayahnya ingin balas dendam ia tak mungkin mengetahui jika aku yang membunuh anak nya....' batin Feng Tian.

" kau ini memang bodoh...." kata Feng Tian dan melesat ke arah Fu Huang.

" tidak jangan mende~" ucapan Fu Huang terpotong saat kepalanya sudah melayang terpisah dari tubuhnya.

" cih. dasar bodoh.... sebaiknya aku segera pergi, aku bisa merasakan banyak orang yang datang ke sini bisa merepotkan jika mereka melihat ku...." ucap Feng Tian dan segera melesat dari sana.

Terpopuler

Comments

Yosep Chandra

Yosep Chandra

mantap thor

2024-06-03

0

TasyaGC

TasyaGC

topeng yang kau beli itu dimana,kenapa gak dipakai waktu pergi kepelelangan

2024-05-20

0

hcomrusnam meila

hcomrusnam meila

usia kabur 14 terus 6 bulan di hutan gelap, baru dibuka kemarin Minggu terus langsung sakti gitu ya, MC nya sotomatia

2024-02-11

3

lihat semua
Episodes
1 awal mula
2 kekacauan
3 apa 300 tahun masih muda ??
4 sarapan bersama
5 gelang yang cantik
6 meninggalkan klan
7 musnahnya klan ming
8 organisasi pagoda bintang
9 membuka segel dantian
10 menceritakan sebuah kebenaran
11 keluar hutan dan kota hitam
12 pergi ke pelelangan
13 menjual beberapa barang
14 acara lelang
15 acara lelang II
16 kristal inti dan lelang berakhir
17 bukankah kalian memang lemah
18 kau ini memang bodoh
19 siapa pemuda itu sebenarnya??
20 hutan kabut beracun
21 pulau terapung di dalam gua
22 bola kristal
23 Feng lu nian
24 pelatihan fisik
25 pelatihan fisik (2)
26 akhir pelatihan fisik, pelatihan jiwa
27 kitab tingkat tinggi
28 menguasai ke lima kitab
29 sui Ling
30 apa kalian tidak apa-apa
31 membunuh semua perampok
32 kota awan biru
33 perubahan rencana
34 kota perbatasan
35 ibukota kekaisaran benua tengah
36 pergi ke organisasi
37 keterkejutan para eselon atas
38 menemui para eselon atas organisasi
39 jalur individu
40 menolong kakek tua
41 bertemu sui Ling
42 melepas rindu
43 menikmati sore bersama
44 Xin nian
45 penjelasan Xin nian
46 istana iblis darah
47 kaisar dewa nafsu
48 master arai tingkat dewa
49 pohon kehidupan
50 pelatihan (1)
51 pelatihan (2)
52 pelatihan (3)
53 pelatihan (4) dan identitas
54 apa salah ku
55 10 Elder inti
56 " ini adalah penampilan asli kami "
57 menceritakan semuanya
58 dasar gadis nakal
59 sekte lereng hantu
60 ' aku percaya itu '
61 Xin kai sadar
62 hari kompetisi
63 kompetisi lima benua (1)
64 kompetisi lima benua (2)
65 kompetisi lima benua (3)
66 kompetisi lima benua (4)
67 kompetisi lima benua (5)
68 kompetisi lima benua (6)
69 kompetisi lima benua (7)
70 kompetisi lima benua (8)
71 kompetisi lima benua (9)
72 kompetisi lima benua (10)
73 kompetisi lima benua (11)
74 dua gadis aneh
75 menakutkan
76 kompetisi lima benua (12)
77 kompetisi lima benua (13)
78 kompetisi lima benua (14)
79 babak semi final (1)
80 babak semi final (2)
81 babak semi final (3) dan kerja sama
82 Cu Jang dan She Yue
83 babak final (1)
84 babak final (2)
85 babak final (3)
86 babak final (4)
87 akhir babak final
88 menyandang gelar genius muda terbaik
89 semua lamaran di tolak
90 memberikan hukuman
91 pengumuman
92 bertemu pangeran ke 4
93 kebenaran pangeran ke 4
94 mendatangi rumah lelang merak emas
95 important
96 bintang Sheng
97 benua suci
98 seorang ahli di area terlarang organisasi
99 menyergap penguntit
100 keberadaan menakutkan di pusat hutan
101 pasukan asing
102 ancient heavenly peacock race
103 menuju hutan terlarang
104 [ kaisar tertinggi chap:102 ]
105 [ kaisar tertinggi chap:103 ]
106 [kaisar tertinggi chap:104]
107 melawan pasukan alam diyu
108 melawan pasukan alam diyu ll
109 ras naga iblis hitam
110 ziran gui
111 [ kaisar tertinggi chap:109]
112 kemenangan
113 menuju istana kekaisaran
114 menyerang istana kekaisaran
115 pertempuran di istana kekaisaran [ l ]
116 pertempuran di istana kekaisaran [ ll ]
117 pertempuran di istana kekaisaran [ lll ]
118 aliansi suci
119 [ kaisar tertinggi chap:117 ]
120 [ kaisar tertinggi chap : 118 ]
121 [ kaisar tertinggi chap : 119 ]
122 [ kaisar tertinggi chap : 120 ]
123 [ kaisar tertinggi chap : 121 ]
124 [ kaisar tertinggi chap : 122 ]
125 [ kaisar tertinggi chap : 123 ]
126 [ kaisar tertinggi chap : 124 ]
127 [ kaisar tertinggi chap : 125 ]
128 [ kaisar tertinggi chap : 126 ]
129 [ kaisar tertinggi chap : 127 ]
130 [ kaisar tertinggi chap : 128 ]
131 [ kaisar tertinggi chap : 129 ]
132 [ kaisar tertinggi chap : 130 ]
133 [ kaisar tertinggi chap : 131 ]
134 [ kaisar tertinggi chap : 132 ]
135 [ kaisar tertinggi chap : 133 ]
136 [ kaisar tertinggi chap : 134 ]
137 [ kaisar tertinggi chap : 135 ]
138 [ kaisar tertinggi chap : 136 ]
139 [ kaisar tertinggi chap : 137 ]
140 [ kaisar tertinggi chap : 138 ]
141 [ kaisar tertinggi chap : 139 ]
142 [ kaisar tertinggi chap : 140 ]
143 [ kaisar tertinggi chap : 141 ]
144 [ kaisar tertinggi chap : 142 ]
145 [ kaisar tertinggi chap : 143 ]
146 [ kaisar tertinggi chap : 144 ]
147 [ kaisar tertinggi chap : 145 ]
148 [ kaisar tertinggi chap : 146 ]
149 [ kaisar tertinggi chap : 147 ]
150 [ kaisar tertinggi chap : 148 ]
151 [ kaisar tertinggi chap : 149 ]
152 [ kaisar tertinggi chap : 150 ]
153 [ kaisar tertinggi chap : 151 ]
154 [ kaisar tertinggi chap : 152 ]
155 [ kaisar tertinggi chap : 153 ]
156 [ kaisar tertinggi chap : 154 ]
157 [ kaisar tertinggi chap : 155 ]
158 [ kaisar tertinggi chap : 156 ]
159 [ kaisar tertinggi chap : 157 ]
160 [ kaisar tertinggi chap : 158 ]
161 [ kaisar tertinggi chap : 159 ]
162 [ kaisar tertinggi chap : 160 ]
163 [ Kaisar tertinggi chap : 161 ]
164 [ kaisar tertinggi chap : 162 ]
165 [ kaisar tertinggi chap : 163 ]
166 [ kaisar tertinggi chap : 164 ]
167 [ kaisar tertinggi chap : 165 ]
168 [ kaisar tertinggi chap : 166 ]
169 [ kaisar tertinggi chap : 167 ]
170 [ kaisar tertinggi chap : 168 ]
171 [ kaisar tertinggi chap : 169 ]
172 [ kaisar tertinggi chap : 170 ]
173 [ kaisar tertinggi chap : 171 ]
174 [ kaisar tertinggi chap : 172 ]
175 [ kaisar tertinggi chap : 173 ]
176 [ kaisar tertinggi chap : 174 ]
177 [ kaisar tertinggi chap : 175 ]
178 [ kaisar tertinggi chap : 176 ]
179 [ kaisar tertinggi chap : 177 ]
180 [ kaisar tertinggi chap : 178 ]
181 [ kaisar tertinggi chap : 179 ]
182 [ kaisar tertinggi chap : 180 ]
183 [ kaisar tertinggi chap : 181 ]
184 [ kaisar tertinggi chap : 182 ]
185 [ kaisar tertinggi chap : 183 ]
186 [ kaisar tertinggi chap : 184 ]
187 [ kaisar tertinggi chap : 185 ]
188 [ kaisar tertinggi chap : 186 ]
189 [ kaisar tertinggi chap : 187 ]
190 [ kaisar tertinggi chap : 188 ]
191 [ kaisar tertinggi chap : 189 ]
192 [ kaisar tertinggi chap : 190 ]
193 [ kaisar tertinggi chap : 191 ]
194 [ kaisar tertinggi chap : 192 ]
195 [ kaisar tertinggi chap : 193 ]
196 [ kaisar tertinggi chap : 194 ]
197 [ kaisar tertinggi chap : 195 ]
198 [ kaisar tertinggi chap : 196 ]
199 [ kaisar tertinggi chap : 197 ]
200 [ kaisar tertinggi chap : 198 ]
201 [ kaisar tertinggi chap : 199 ]
202 [ kaisar tertinggi chap : 200 ]
203 [ kaisar tertinggi chap : 201 ]
204 [ kaisar tertinggi chap : 202 ]
205 [ kaisar tertinggi chap : 203 ]
206 [ kaisar tertinggi chap : 204 ]
207 [ kaisar tertinggi chap : 205 ]
208 [ kaisar tertinggi chap : 206 ]
209 [ kaisar tertinggi chap : 207 ]
210 [ kaisar tertinggi chap : 208 ]
211 [ kaisar tertinggi chap : 209 ]
212 [ kaisar tertinggi chap : 210 ]
213 [ kaisar tertinggi chap : 211 ]
214 [ kaisar tertinggi chap : 212 ]
215 [ kaisar tertinggi chap : 213 ]
216 [ kaisar tertinggi chap : 214 ]
217 [ kaisar tertinggi chap : 215 ]
218 [ kaisar tertinggi chap : 216 ]
219 [ kaisar tertinggi chap : 217 ]
220 [ kaisar tertinggi chap : 218 ]
221 [ kaisar tertinggi chap : 219 ]
222 [ kaisar tertinggi chap : 220 ]
223 [ kaisar tertinggi chap : 221 ]
224 [ kaisar tertinggi chap : 222 ]
225 [ kaisar tertinggi chap : 223 ]
226 [ kaisar tertinggi chap : 224 ]
227 [ kaisar tertinggi chap : 225 ]
228 [ kaisar tertinggi chap : 226 ]
229 [ kaisar tertinggi chap : 227 ]
230 [ kaisar tertinggi chap : 228 ]
231 [ kaisar tertinggi chap : 229 ]
232 [ kaisar tertinggi chap : 230 ]
233 [ kaisar tertinggi chap : 231 ]
234 [ kaisar tertinggi chap : 232 ]
235 [ kaisar tertinggi chap : 233 ]
236 [ kaisar tertinggi chap : 234 ]
237 [ kaisar tertinggi chap : 235 ]
238 [ kaisar tertinggi chap : 236 ]
239 [ kaisar tertinggi chap : 237 ]
240 [ kaisar tertinggi chap : 238 ]
241 [ kaisar tertinggi chap : 239 ]
242 [ kaisar tertinggi chap : 240 ]
243 [ kaisar tertinggi chap : 241 ]
244 [ kaisar tertinggi chap : 242 ]
245 [ kaisar tertinggi chap : 243 ]
246 [ kaisar tertinggi chap : 244 ]
247 [ kaisar tertinggi chap : 245 ]
248 [ kaisar tertinggi chap : 246 ]
249 RANAH KULTIVASI.
250 [ kaisar tertinggi chap : 247 ]
251 [ kaisar tertinggi chap : 248 ]
252 [ kaisar tertinggi chap : 249 ]
253 [ kaisar tertinggi chap : 250 ]
254 [ kaisar tertinggi chap : 251 ]
255 [ kaisar tertinggi chap : 252 ]
256 [ kaisar tertinggi chap : 253 ]
257 [ kaisar tertinggi chap : 254 ]
258 [ kaisar tertinggi chap : 255 ]
259 [ eps: 256 permintaan patriak Wang ]
260 [ chap : 257 perasaan Wang Yihan]
261 [ chap: 258 . ranah dewa perunggu puncak ]
262 [ chap. 259 : rencana patriak Wang ]
263 [ chap. 260 : tantangan shi yuhao ]
264 [ chap. 261 : kelakuan menjijikan Shi yuhao ]
265 [ chap. 262 : mencoba menepati janji ]
266 [ chap 263 : pertarungan hidup dan mati ]
267 [ chap. 264 : kematian Shi yuhao ]
268 [ chap. 265 : kepergian Feng Tian ]
269 [ chap. 266 : merindukan kedua kekasih ]
270 [ chap. 267 : memasuki kota Jiang ]
271 [ chap. 268 : kabar tak pasti ]
272 [ chap. 269 : gadis Ying dan gadis Jia ]
273 [ chap. 270 : Zhi Dao ]
274 [ chap. 271 : memutuskan membantu Zhi Dao ]
275 [ chap. 272 : mendatangi Tanah suci api abadi ]
276 [ chap. 273 : bertemu kakak sepupu ]
277 [ chap. 274 : menceritakan tentang klan ]
278 [ chap. 275 : murid yang ditindas ]
279 [ chap. 276 : Qi Qiang ]
280 [ chap. 277 : jalan untuk rencana awalku ]
281 [ chap. 278 : dimensi rahasia ]
282 [ chap. 279 : kedatangan orang-orang klan Feng ]
283 [ chap. 280 : pertemuan dua dewa ]
284 [ chap. 281 : dua berita mencengangkan ]
285 [ chap. 282 : fenomena luar biasa ]
286 [ chap. 283 : keluar dari pengasingan ]
287 [ chap . 284 : kabar buruk bagi Feng Tian ]
288 [ chap. 285 : amarah Feng Tian ]
289 [ chap. 286 : apanya yang cantik ]
290 [ chap. 287 : aku tak mau di jodohkan ]
291 [ chap. 288 : menuju reruntuhan kuno ]
292 [ chap. 289 : kekesalan Feng yu ]
293 [ chap. 290 : memasuki reruntuhan kuno ]
294 [ chap. 291 : wanita kultivator ganda ]
295 [ chap. 292 : memasuki kota kuno ]
296 [ chap. 293 : terima kasih sudah membuka jalan untukku ]
297 [ chap. 294 : lantai pertama pagoda ]
298 [ chap. 295 : melawan boneka jiwa ]
299 [ chap. 296 : mengalahkan boneka jiwa ]
300 [ chap. 297 : ujian lantai ke tiga ]
301 [ chap. 298 : keluar dari pagoda ]
302 [ chap. 299 : mengejutkan Feng yu ]
303 [ chap. 300 : mengirim Feng yu terbang ]
304 [ chap. 301 : kekhawatiran tuan Yuan ]
305 [ chap. 302 : rencana perburuan balik ]
306 [ chap. 303 : aksi pembantaian Feng Tian ]
307 [ chap. 304 : pertempuran akhir dua kubu ]
308 [ chap. 305 : Feng yu melarikan diri ]
309 [ chap. 306 : tiga sosok misterius ]
310 [ chap. 307 : keluar dari reruntuhan kuno dan kesedihan ]
311 [ chap. 308 : rencana latihan di dimensi kacau ]
312 [ chap. 309 : toko herbal mulia ]
313 [ chap. 310 : masalah di toko herbal mulia ]
314 [ chap. 311 : memutuskan hubungan ]
315 [ chap. 312 : perintah tuan ketiga ]
316 [ chap. 313 : musnahnya klan Zu ]
317 [ chap. 314 : permohonan su Yuan ]
318 [ chap. 315 : memasuki dimensi kekacauan ]
319 [ chap. 316 : sebuah bangunan besar ]
320 [ chap. 317 : menolong Feng lu Ting ]
321 [ chap. 318 : Feng Li tong ketakutan ]
322 [ chap. 319 : apakah itu kau, kakak ]
323 [ chap. 320 : memasuki ruang harta ]
324 [ chap. 321 : sang pewaris telah kembali ]
325 [ chap. 322 : selamat datang kembali ]
326 [ chap. 323 : keterkejutan sosok-sosok agung ]
327 [ chap. 324 : ras roh pelahap ]
328 [ chap. 325 : nasib kedua wanita Feng Tian ]
329 [ chap. 326 : keluar dari dimensi kekacauan ]
330 [ chap. 327 : kembali ke klan ]
331 [ chap. 328 : sambutan yang sangat ramah ]
332 [ chap. 329 : benar... ini ibu nak ]
333 [ chap. 330 : ibu bisa membantumu ]
334 [ chap. 331 : perseteruan dua istana ]
335 [ chap. 332 : kita bertemu lagi Li tong. ]
336 [ chap. 333 : bertemu Xin kai lagi ]
337 [ chap. 334 : hari kompetisi ]
338 [ chap. 335 : pertarungan singkat Feng lu Ying ]
339 [ chap. 336 : Feng lu tie vs Feng Li Yuan ]
340 [ chap. 337 : Feng Lu tie kalah ]
341 [ chap. 338 : Feng Tian vs Feng Li tong ]
342 [ chap. 339 : kondisi mengenaskan Li tong ]
343 [ chap. 340 : sosok berjubah hitam ]
344 [ chap. 341 : tiga penyusup ]
345 [ chap. 342 : menangkap ketiga penyusup ]
346 [ chap. 343 : mengorek informasi ]
347 [ chap. 344 : hari kedua kompetisi ]
348 [ chap. 345 : Feng Lu Ying vs Feng Guo ]
349 [ chap. 346 : babak ketiga ]
350 [ chap. 347 : Feng Tian vs Feng Li Dao ]
351 [ chap. 348 : di mulainya kekacauan ]
352 [ chap. 349 : ambisi sesepuh Zhu Wen ]
353 [ chap. 350 : munculnya sosok berjubah hitam ]
354 [ chap. 351 : salah satu jendral alam diyu ]
355 [ chap. 352 : aksi pembantaian Feng Tian ]
356 [ chap. 353 : satu lagi jendral alam diyu ]
357 [ chap. 354 : pertempuran berakhir ]
358 [ chap. 355 : ramah maha abadi tiga lingkaran cahaya ]
359 [ chap. 356 : kedatangan penguasa istana pedang ]
360 [ chap. 357 : rencana pertunangan Feng Li Yuan ]
361 [ chap. 358 : sikap Feng Tian dan kedua kakak sepupunya ]
362 [ chap. 359 : hari penobatan ]
363 [ chap. 360 : pengakuan Suga ]
364 [ chap. 361 : menerima berbagai macam hadiah ]
365 [ chap. 362 : musuh misterius ras immortal ]
366 [ chap. 363 : peningkatan kekuatan ]
367 [ chap. 364 : Feng lu Yue dan Shen Ning menghilang ]
368 [ chap. 365 : kondisi Feng Li Dong ]
369 [ chap. 366 : teknik kutukan, kutukan jiwa ]
370 [ chap. 367 : menuju alam mistik ]
371 [ chap. 368 : kejadian di luar perkiraan ]
372 [ chap. 369 : keluar dari lorong dimensi ]
373 [ chap. 370 : sampai di alam mistik ]
374 [ chap. 371 : mencari beberapa informasi ]
375 [ chap. 372 : bergabung dengan sekte langit ]
376 [ chap. 373 : tiga semut pengganggu ]
377 [ chap. 374 : lu Ying bergabung dengan sekte ]
378 [ chap. 375 : Xin yu dan Mao Kun ]
379 [ chap. 376 : identitas Xin yu ]
380 [ chap. 377 : sampai di klan Mao ]
381 [ chap. 378 : makan bersama ]
382 [ chap. 379 : melanjutkan perjalanan ]
383 [ chap. 380 : sampai di kota mistik ]
384 [ chap. 381 : penginapan blossom ]
385 [ chap. 382 : kesedihan Guan Xing ]
386 [ chap. 383 : rayuan seorang wanita ]
387 [ chap. 384 : pergi ke istana cahaya ]
388 [ chap. 385 : sosok yang di kagumi dewa cahaya ]
389 [ chap. 386 : aku adalah ayah dari anak Guan Xing ]
390 [ chap. 387 : cara licik patriak sekte seribu pedang ]
391 [ chap. 388 : kedatangan kedua wanita Feng Tian ]
392 [ chap. 389 : berkumpul kembali ]
393 [ chap. 390 : Feng Guan Hao ]
394 [ chap. 391 : dendam patriak sekte seribu pedang ]
395 [ chap . 392 : persiapan setiap fraksi ]
396 [ chap. 393 : kedatangan semua fraksi penguasa ]
397 [ chap. 394 : berkumpulnya 4 fraksi ]
398 [ chap. 395 : bertemu Feng Lu Ying kembali ]
399 [ chap. 396 : judi batu ]
400 [ chap. 397 : judi batu 2 ]
401 [ chap. 398 : tetua sekte gurun emas ]
402 [ chap. 399 : melakukan kultivasi tertutup lagi ]
403 [ chap. 400 : Shuang Lei ]
404 [ chap. 401 : kedatangan Feng Li Yuan ]
405 [ chap. 402 : membuat Li Yuan kesal ]
406 [ chap. 403 : Li Yuan mengunjungi istana cahaya ]
407 [ chap. 404 : hari terakhir kultivasi tertutup ]
408 [ chap. 405 : petir surgawi ]
409 [ chap. 406 : kekaguman semua orang ]
410 [ chap. 407 : kompetisi naga suci ]
411 [ chap. 408 : dimulainya kompetisi ]
412 [ chap. 409 : yin oyang kalah dan mati ]
413 [ chap. 410 : lu Ying vs Jiang Rui ]
414 [ chap. 411 : Jiang Rui mati ]
415 [ chap. 412 : Li Yuan vs Huo Yang ]
416 [ chap. 413 : rencana rahasia para penguasa ]
417 [ chap. 414 : Huo Yang kalah ]
418 [ chap. 415 : lu Ying mengambil tindakan ]
419 [ chap. 416 : pasukan api surgawi ]
420 [ chap. 417 : menantang Feng Tian ]
421 [ chap. 418 : 10 anak naga suci ]
422 [ chap. 419 : keterkejutan dua pria tua ]
423 [ chap. 420 : besarnya cinta Feng Tian pada shui Ling ]
424 [ chap. 421 : kedatangan Xin yu ]
425 [ chap. 422 : pertarungan di kehampaan ]
426 [ chap. 423 : melawan kalajengking berwarna merah ]
Episodes

Updated 426 Episodes

1
awal mula
2
kekacauan
3
apa 300 tahun masih muda ??
4
sarapan bersama
5
gelang yang cantik
6
meninggalkan klan
7
musnahnya klan ming
8
organisasi pagoda bintang
9
membuka segel dantian
10
menceritakan sebuah kebenaran
11
keluar hutan dan kota hitam
12
pergi ke pelelangan
13
menjual beberapa barang
14
acara lelang
15
acara lelang II
16
kristal inti dan lelang berakhir
17
bukankah kalian memang lemah
18
kau ini memang bodoh
19
siapa pemuda itu sebenarnya??
20
hutan kabut beracun
21
pulau terapung di dalam gua
22
bola kristal
23
Feng lu nian
24
pelatihan fisik
25
pelatihan fisik (2)
26
akhir pelatihan fisik, pelatihan jiwa
27
kitab tingkat tinggi
28
menguasai ke lima kitab
29
sui Ling
30
apa kalian tidak apa-apa
31
membunuh semua perampok
32
kota awan biru
33
perubahan rencana
34
kota perbatasan
35
ibukota kekaisaran benua tengah
36
pergi ke organisasi
37
keterkejutan para eselon atas
38
menemui para eselon atas organisasi
39
jalur individu
40
menolong kakek tua
41
bertemu sui Ling
42
melepas rindu
43
menikmati sore bersama
44
Xin nian
45
penjelasan Xin nian
46
istana iblis darah
47
kaisar dewa nafsu
48
master arai tingkat dewa
49
pohon kehidupan
50
pelatihan (1)
51
pelatihan (2)
52
pelatihan (3)
53
pelatihan (4) dan identitas
54
apa salah ku
55
10 Elder inti
56
" ini adalah penampilan asli kami "
57
menceritakan semuanya
58
dasar gadis nakal
59
sekte lereng hantu
60
' aku percaya itu '
61
Xin kai sadar
62
hari kompetisi
63
kompetisi lima benua (1)
64
kompetisi lima benua (2)
65
kompetisi lima benua (3)
66
kompetisi lima benua (4)
67
kompetisi lima benua (5)
68
kompetisi lima benua (6)
69
kompetisi lima benua (7)
70
kompetisi lima benua (8)
71
kompetisi lima benua (9)
72
kompetisi lima benua (10)
73
kompetisi lima benua (11)
74
dua gadis aneh
75
menakutkan
76
kompetisi lima benua (12)
77
kompetisi lima benua (13)
78
kompetisi lima benua (14)
79
babak semi final (1)
80
babak semi final (2)
81
babak semi final (3) dan kerja sama
82
Cu Jang dan She Yue
83
babak final (1)
84
babak final (2)
85
babak final (3)
86
babak final (4)
87
akhir babak final
88
menyandang gelar genius muda terbaik
89
semua lamaran di tolak
90
memberikan hukuman
91
pengumuman
92
bertemu pangeran ke 4
93
kebenaran pangeran ke 4
94
mendatangi rumah lelang merak emas
95
important
96
bintang Sheng
97
benua suci
98
seorang ahli di area terlarang organisasi
99
menyergap penguntit
100
keberadaan menakutkan di pusat hutan
101
pasukan asing
102
ancient heavenly peacock race
103
menuju hutan terlarang
104
[ kaisar tertinggi chap:102 ]
105
[ kaisar tertinggi chap:103 ]
106
[kaisar tertinggi chap:104]
107
melawan pasukan alam diyu
108
melawan pasukan alam diyu ll
109
ras naga iblis hitam
110
ziran gui
111
[ kaisar tertinggi chap:109]
112
kemenangan
113
menuju istana kekaisaran
114
menyerang istana kekaisaran
115
pertempuran di istana kekaisaran [ l ]
116
pertempuran di istana kekaisaran [ ll ]
117
pertempuran di istana kekaisaran [ lll ]
118
aliansi suci
119
[ kaisar tertinggi chap:117 ]
120
[ kaisar tertinggi chap : 118 ]
121
[ kaisar tertinggi chap : 119 ]
122
[ kaisar tertinggi chap : 120 ]
123
[ kaisar tertinggi chap : 121 ]
124
[ kaisar tertinggi chap : 122 ]
125
[ kaisar tertinggi chap : 123 ]
126
[ kaisar tertinggi chap : 124 ]
127
[ kaisar tertinggi chap : 125 ]
128
[ kaisar tertinggi chap : 126 ]
129
[ kaisar tertinggi chap : 127 ]
130
[ kaisar tertinggi chap : 128 ]
131
[ kaisar tertinggi chap : 129 ]
132
[ kaisar tertinggi chap : 130 ]
133
[ kaisar tertinggi chap : 131 ]
134
[ kaisar tertinggi chap : 132 ]
135
[ kaisar tertinggi chap : 133 ]
136
[ kaisar tertinggi chap : 134 ]
137
[ kaisar tertinggi chap : 135 ]
138
[ kaisar tertinggi chap : 136 ]
139
[ kaisar tertinggi chap : 137 ]
140
[ kaisar tertinggi chap : 138 ]
141
[ kaisar tertinggi chap : 139 ]
142
[ kaisar tertinggi chap : 140 ]
143
[ kaisar tertinggi chap : 141 ]
144
[ kaisar tertinggi chap : 142 ]
145
[ kaisar tertinggi chap : 143 ]
146
[ kaisar tertinggi chap : 144 ]
147
[ kaisar tertinggi chap : 145 ]
148
[ kaisar tertinggi chap : 146 ]
149
[ kaisar tertinggi chap : 147 ]
150
[ kaisar tertinggi chap : 148 ]
151
[ kaisar tertinggi chap : 149 ]
152
[ kaisar tertinggi chap : 150 ]
153
[ kaisar tertinggi chap : 151 ]
154
[ kaisar tertinggi chap : 152 ]
155
[ kaisar tertinggi chap : 153 ]
156
[ kaisar tertinggi chap : 154 ]
157
[ kaisar tertinggi chap : 155 ]
158
[ kaisar tertinggi chap : 156 ]
159
[ kaisar tertinggi chap : 157 ]
160
[ kaisar tertinggi chap : 158 ]
161
[ kaisar tertinggi chap : 159 ]
162
[ kaisar tertinggi chap : 160 ]
163
[ Kaisar tertinggi chap : 161 ]
164
[ kaisar tertinggi chap : 162 ]
165
[ kaisar tertinggi chap : 163 ]
166
[ kaisar tertinggi chap : 164 ]
167
[ kaisar tertinggi chap : 165 ]
168
[ kaisar tertinggi chap : 166 ]
169
[ kaisar tertinggi chap : 167 ]
170
[ kaisar tertinggi chap : 168 ]
171
[ kaisar tertinggi chap : 169 ]
172
[ kaisar tertinggi chap : 170 ]
173
[ kaisar tertinggi chap : 171 ]
174
[ kaisar tertinggi chap : 172 ]
175
[ kaisar tertinggi chap : 173 ]
176
[ kaisar tertinggi chap : 174 ]
177
[ kaisar tertinggi chap : 175 ]
178
[ kaisar tertinggi chap : 176 ]
179
[ kaisar tertinggi chap : 177 ]
180
[ kaisar tertinggi chap : 178 ]
181
[ kaisar tertinggi chap : 179 ]
182
[ kaisar tertinggi chap : 180 ]
183
[ kaisar tertinggi chap : 181 ]
184
[ kaisar tertinggi chap : 182 ]
185
[ kaisar tertinggi chap : 183 ]
186
[ kaisar tertinggi chap : 184 ]
187
[ kaisar tertinggi chap : 185 ]
188
[ kaisar tertinggi chap : 186 ]
189
[ kaisar tertinggi chap : 187 ]
190
[ kaisar tertinggi chap : 188 ]
191
[ kaisar tertinggi chap : 189 ]
192
[ kaisar tertinggi chap : 190 ]
193
[ kaisar tertinggi chap : 191 ]
194
[ kaisar tertinggi chap : 192 ]
195
[ kaisar tertinggi chap : 193 ]
196
[ kaisar tertinggi chap : 194 ]
197
[ kaisar tertinggi chap : 195 ]
198
[ kaisar tertinggi chap : 196 ]
199
[ kaisar tertinggi chap : 197 ]
200
[ kaisar tertinggi chap : 198 ]
201
[ kaisar tertinggi chap : 199 ]
202
[ kaisar tertinggi chap : 200 ]
203
[ kaisar tertinggi chap : 201 ]
204
[ kaisar tertinggi chap : 202 ]
205
[ kaisar tertinggi chap : 203 ]
206
[ kaisar tertinggi chap : 204 ]
207
[ kaisar tertinggi chap : 205 ]
208
[ kaisar tertinggi chap : 206 ]
209
[ kaisar tertinggi chap : 207 ]
210
[ kaisar tertinggi chap : 208 ]
211
[ kaisar tertinggi chap : 209 ]
212
[ kaisar tertinggi chap : 210 ]
213
[ kaisar tertinggi chap : 211 ]
214
[ kaisar tertinggi chap : 212 ]
215
[ kaisar tertinggi chap : 213 ]
216
[ kaisar tertinggi chap : 214 ]
217
[ kaisar tertinggi chap : 215 ]
218
[ kaisar tertinggi chap : 216 ]
219
[ kaisar tertinggi chap : 217 ]
220
[ kaisar tertinggi chap : 218 ]
221
[ kaisar tertinggi chap : 219 ]
222
[ kaisar tertinggi chap : 220 ]
223
[ kaisar tertinggi chap : 221 ]
224
[ kaisar tertinggi chap : 222 ]
225
[ kaisar tertinggi chap : 223 ]
226
[ kaisar tertinggi chap : 224 ]
227
[ kaisar tertinggi chap : 225 ]
228
[ kaisar tertinggi chap : 226 ]
229
[ kaisar tertinggi chap : 227 ]
230
[ kaisar tertinggi chap : 228 ]
231
[ kaisar tertinggi chap : 229 ]
232
[ kaisar tertinggi chap : 230 ]
233
[ kaisar tertinggi chap : 231 ]
234
[ kaisar tertinggi chap : 232 ]
235
[ kaisar tertinggi chap : 233 ]
236
[ kaisar tertinggi chap : 234 ]
237
[ kaisar tertinggi chap : 235 ]
238
[ kaisar tertinggi chap : 236 ]
239
[ kaisar tertinggi chap : 237 ]
240
[ kaisar tertinggi chap : 238 ]
241
[ kaisar tertinggi chap : 239 ]
242
[ kaisar tertinggi chap : 240 ]
243
[ kaisar tertinggi chap : 241 ]
244
[ kaisar tertinggi chap : 242 ]
245
[ kaisar tertinggi chap : 243 ]
246
[ kaisar tertinggi chap : 244 ]
247
[ kaisar tertinggi chap : 245 ]
248
[ kaisar tertinggi chap : 246 ]
249
RANAH KULTIVASI.
250
[ kaisar tertinggi chap : 247 ]
251
[ kaisar tertinggi chap : 248 ]
252
[ kaisar tertinggi chap : 249 ]
253
[ kaisar tertinggi chap : 250 ]
254
[ kaisar tertinggi chap : 251 ]
255
[ kaisar tertinggi chap : 252 ]
256
[ kaisar tertinggi chap : 253 ]
257
[ kaisar tertinggi chap : 254 ]
258
[ kaisar tertinggi chap : 255 ]
259
[ eps: 256 permintaan patriak Wang ]
260
[ chap : 257 perasaan Wang Yihan]
261
[ chap: 258 . ranah dewa perunggu puncak ]
262
[ chap. 259 : rencana patriak Wang ]
263
[ chap. 260 : tantangan shi yuhao ]
264
[ chap. 261 : kelakuan menjijikan Shi yuhao ]
265
[ chap. 262 : mencoba menepati janji ]
266
[ chap 263 : pertarungan hidup dan mati ]
267
[ chap. 264 : kematian Shi yuhao ]
268
[ chap. 265 : kepergian Feng Tian ]
269
[ chap. 266 : merindukan kedua kekasih ]
270
[ chap. 267 : memasuki kota Jiang ]
271
[ chap. 268 : kabar tak pasti ]
272
[ chap. 269 : gadis Ying dan gadis Jia ]
273
[ chap. 270 : Zhi Dao ]
274
[ chap. 271 : memutuskan membantu Zhi Dao ]
275
[ chap. 272 : mendatangi Tanah suci api abadi ]
276
[ chap. 273 : bertemu kakak sepupu ]
277
[ chap. 274 : menceritakan tentang klan ]
278
[ chap. 275 : murid yang ditindas ]
279
[ chap. 276 : Qi Qiang ]
280
[ chap. 277 : jalan untuk rencana awalku ]
281
[ chap. 278 : dimensi rahasia ]
282
[ chap. 279 : kedatangan orang-orang klan Feng ]
283
[ chap. 280 : pertemuan dua dewa ]
284
[ chap. 281 : dua berita mencengangkan ]
285
[ chap. 282 : fenomena luar biasa ]
286
[ chap. 283 : keluar dari pengasingan ]
287
[ chap . 284 : kabar buruk bagi Feng Tian ]
288
[ chap. 285 : amarah Feng Tian ]
289
[ chap. 286 : apanya yang cantik ]
290
[ chap. 287 : aku tak mau di jodohkan ]
291
[ chap. 288 : menuju reruntuhan kuno ]
292
[ chap. 289 : kekesalan Feng yu ]
293
[ chap. 290 : memasuki reruntuhan kuno ]
294
[ chap. 291 : wanita kultivator ganda ]
295
[ chap. 292 : memasuki kota kuno ]
296
[ chap. 293 : terima kasih sudah membuka jalan untukku ]
297
[ chap. 294 : lantai pertama pagoda ]
298
[ chap. 295 : melawan boneka jiwa ]
299
[ chap. 296 : mengalahkan boneka jiwa ]
300
[ chap. 297 : ujian lantai ke tiga ]
301
[ chap. 298 : keluar dari pagoda ]
302
[ chap. 299 : mengejutkan Feng yu ]
303
[ chap. 300 : mengirim Feng yu terbang ]
304
[ chap. 301 : kekhawatiran tuan Yuan ]
305
[ chap. 302 : rencana perburuan balik ]
306
[ chap. 303 : aksi pembantaian Feng Tian ]
307
[ chap. 304 : pertempuran akhir dua kubu ]
308
[ chap. 305 : Feng yu melarikan diri ]
309
[ chap. 306 : tiga sosok misterius ]
310
[ chap. 307 : keluar dari reruntuhan kuno dan kesedihan ]
311
[ chap. 308 : rencana latihan di dimensi kacau ]
312
[ chap. 309 : toko herbal mulia ]
313
[ chap. 310 : masalah di toko herbal mulia ]
314
[ chap. 311 : memutuskan hubungan ]
315
[ chap. 312 : perintah tuan ketiga ]
316
[ chap. 313 : musnahnya klan Zu ]
317
[ chap. 314 : permohonan su Yuan ]
318
[ chap. 315 : memasuki dimensi kekacauan ]
319
[ chap. 316 : sebuah bangunan besar ]
320
[ chap. 317 : menolong Feng lu Ting ]
321
[ chap. 318 : Feng Li tong ketakutan ]
322
[ chap. 319 : apakah itu kau, kakak ]
323
[ chap. 320 : memasuki ruang harta ]
324
[ chap. 321 : sang pewaris telah kembali ]
325
[ chap. 322 : selamat datang kembali ]
326
[ chap. 323 : keterkejutan sosok-sosok agung ]
327
[ chap. 324 : ras roh pelahap ]
328
[ chap. 325 : nasib kedua wanita Feng Tian ]
329
[ chap. 326 : keluar dari dimensi kekacauan ]
330
[ chap. 327 : kembali ke klan ]
331
[ chap. 328 : sambutan yang sangat ramah ]
332
[ chap. 329 : benar... ini ibu nak ]
333
[ chap. 330 : ibu bisa membantumu ]
334
[ chap. 331 : perseteruan dua istana ]
335
[ chap. 332 : kita bertemu lagi Li tong. ]
336
[ chap. 333 : bertemu Xin kai lagi ]
337
[ chap. 334 : hari kompetisi ]
338
[ chap. 335 : pertarungan singkat Feng lu Ying ]
339
[ chap. 336 : Feng lu tie vs Feng Li Yuan ]
340
[ chap. 337 : Feng Lu tie kalah ]
341
[ chap. 338 : Feng Tian vs Feng Li tong ]
342
[ chap. 339 : kondisi mengenaskan Li tong ]
343
[ chap. 340 : sosok berjubah hitam ]
344
[ chap. 341 : tiga penyusup ]
345
[ chap. 342 : menangkap ketiga penyusup ]
346
[ chap. 343 : mengorek informasi ]
347
[ chap. 344 : hari kedua kompetisi ]
348
[ chap. 345 : Feng Lu Ying vs Feng Guo ]
349
[ chap. 346 : babak ketiga ]
350
[ chap. 347 : Feng Tian vs Feng Li Dao ]
351
[ chap. 348 : di mulainya kekacauan ]
352
[ chap. 349 : ambisi sesepuh Zhu Wen ]
353
[ chap. 350 : munculnya sosok berjubah hitam ]
354
[ chap. 351 : salah satu jendral alam diyu ]
355
[ chap. 352 : aksi pembantaian Feng Tian ]
356
[ chap. 353 : satu lagi jendral alam diyu ]
357
[ chap. 354 : pertempuran berakhir ]
358
[ chap. 355 : ramah maha abadi tiga lingkaran cahaya ]
359
[ chap. 356 : kedatangan penguasa istana pedang ]
360
[ chap. 357 : rencana pertunangan Feng Li Yuan ]
361
[ chap. 358 : sikap Feng Tian dan kedua kakak sepupunya ]
362
[ chap. 359 : hari penobatan ]
363
[ chap. 360 : pengakuan Suga ]
364
[ chap. 361 : menerima berbagai macam hadiah ]
365
[ chap. 362 : musuh misterius ras immortal ]
366
[ chap. 363 : peningkatan kekuatan ]
367
[ chap. 364 : Feng lu Yue dan Shen Ning menghilang ]
368
[ chap. 365 : kondisi Feng Li Dong ]
369
[ chap. 366 : teknik kutukan, kutukan jiwa ]
370
[ chap. 367 : menuju alam mistik ]
371
[ chap. 368 : kejadian di luar perkiraan ]
372
[ chap. 369 : keluar dari lorong dimensi ]
373
[ chap. 370 : sampai di alam mistik ]
374
[ chap. 371 : mencari beberapa informasi ]
375
[ chap. 372 : bergabung dengan sekte langit ]
376
[ chap. 373 : tiga semut pengganggu ]
377
[ chap. 374 : lu Ying bergabung dengan sekte ]
378
[ chap. 375 : Xin yu dan Mao Kun ]
379
[ chap. 376 : identitas Xin yu ]
380
[ chap. 377 : sampai di klan Mao ]
381
[ chap. 378 : makan bersama ]
382
[ chap. 379 : melanjutkan perjalanan ]
383
[ chap. 380 : sampai di kota mistik ]
384
[ chap. 381 : penginapan blossom ]
385
[ chap. 382 : kesedihan Guan Xing ]
386
[ chap. 383 : rayuan seorang wanita ]
387
[ chap. 384 : pergi ke istana cahaya ]
388
[ chap. 385 : sosok yang di kagumi dewa cahaya ]
389
[ chap. 386 : aku adalah ayah dari anak Guan Xing ]
390
[ chap. 387 : cara licik patriak sekte seribu pedang ]
391
[ chap. 388 : kedatangan kedua wanita Feng Tian ]
392
[ chap. 389 : berkumpul kembali ]
393
[ chap. 390 : Feng Guan Hao ]
394
[ chap. 391 : dendam patriak sekte seribu pedang ]
395
[ chap . 392 : persiapan setiap fraksi ]
396
[ chap. 393 : kedatangan semua fraksi penguasa ]
397
[ chap. 394 : berkumpulnya 4 fraksi ]
398
[ chap. 395 : bertemu Feng Lu Ying kembali ]
399
[ chap. 396 : judi batu ]
400
[ chap. 397 : judi batu 2 ]
401
[ chap. 398 : tetua sekte gurun emas ]
402
[ chap. 399 : melakukan kultivasi tertutup lagi ]
403
[ chap. 400 : Shuang Lei ]
404
[ chap. 401 : kedatangan Feng Li Yuan ]
405
[ chap. 402 : membuat Li Yuan kesal ]
406
[ chap. 403 : Li Yuan mengunjungi istana cahaya ]
407
[ chap. 404 : hari terakhir kultivasi tertutup ]
408
[ chap. 405 : petir surgawi ]
409
[ chap. 406 : kekaguman semua orang ]
410
[ chap. 407 : kompetisi naga suci ]
411
[ chap. 408 : dimulainya kompetisi ]
412
[ chap. 409 : yin oyang kalah dan mati ]
413
[ chap. 410 : lu Ying vs Jiang Rui ]
414
[ chap. 411 : Jiang Rui mati ]
415
[ chap. 412 : Li Yuan vs Huo Yang ]
416
[ chap. 413 : rencana rahasia para penguasa ]
417
[ chap. 414 : Huo Yang kalah ]
418
[ chap. 415 : lu Ying mengambil tindakan ]
419
[ chap. 416 : pasukan api surgawi ]
420
[ chap. 417 : menantang Feng Tian ]
421
[ chap. 418 : 10 anak naga suci ]
422
[ chap. 419 : keterkejutan dua pria tua ]
423
[ chap. 420 : besarnya cinta Feng Tian pada shui Ling ]
424
[ chap. 421 : kedatangan Xin yu ]
425
[ chap. 422 : pertarungan di kehampaan ]
426
[ chap. 423 : melawan kalajengking berwarna merah ]

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!