bab 5 pelukan

Gerakan membuka pintu terkuncinya pun terhenti, ketika sebuah pelukan erat mendarat pada perut rata Arumi. Arumi terhenyak karena terkejut dan merasa tidak nyaman.

"Lepas bang!" Pinta Arumi dengan mencoba melepaskan dekapan sang kekasih.

Brian tak menggubris dengan permintaan Arumi. "Lepas!" Arumi mulai kesal dan juga takut. Bagaimana tidak takut posisi mereka hanya berdua di dalam sana dengan pintu terkunci dari dalam.

"Lepas gak!" Ancam Arumi dengan terus bergerak untuk melepaskan diri dari dekapan Brian.

"Abang gak akan lepas, sampai kamu menarik ucapan kamu tadi." Balas Brian terus mempererat pelukannya pada Arumi, di tambah kini kepala nya menyelusup pada bagian leher samping Arumi yang tertutup jilbab itu.

"Aku gak akan menarik ucapan aku, kita putus, hubungan kita cukup sampai disini saja." Tegas Arumi. "Lepas bang!" Suaranya terdengar sangat kesal.

"Baiklah saya akan peluk kamu seperti ini sampai kamu mau menarik ucapan kamu tadi. Abang gak terima dengan ucapanmu secara sepihak itu." Urai nya tak mau tahu dan tak terima begitu saja.

"Emh... Atau kamu mau Abang peluk begini." Goda nya. "Baiklah Abang akan menuruti apa yang kamu inginkan." Tantang nya membuat Arumi mendengus kesal dan frustasi.

Terdiam beberapa saat, pelukan masih mendekap dengan erat. Arumi kembali menggerakkan tubuhnya agar terlepas dari pelukan Brian, namun tenaganya dengan tenaga sang kekasih jauh lebih kuat.

"Kamu tahu, semakin kamu bergerak, pelukan saya juga semakin kuat." Bisik Brian tepat di telinga Arumi. Jiwa kelelakian Brian sedikit terpancing saat Arumi tak sadar jika dengan gerakan tubuhnya itu membuat Brian yang notabene laki-laki.

Arumi kesal dan marah karena Brian kekasih nya berani memeluk nya seperti itu. Ia pun tak mau sebenarnya untuk memutuskan hubungan mereka, karena dua tahun sudah mereka menjalani hubungan, ia sudah tahu sikap dan sifat Brian. Dan ini kali pertama nya mereka berpelukan seperti ini. 

Tak terasa air mata Arumi turun begitu saja. Jika saja hubungan mereka berjalan lancar, mungkin Arumi tidak akan bersikeras untuk meminta hubungan mereka berakhir.

"Aku harus bagaimana, agar Abang bisa mengerti?" Lirih Arumi Brian terdiam. "Jika saja hubungan ini baik-baik saja, aku tidak akan mengatakan hal ini." Lanjut nya. "Perbedaan kita sangat jauh, aku gak mau hubungan Abang dengan keluarga jadi tidak baik karena hadir nya aku." Urai nya dengan air mata yang semakin deras.

Brian masih diam namun ia mendengar ucapan Arumi. "Orang tua Abang benar, Abang harus mendapatkan perempuan yang jauh lebih baik dari aku. Aku ini hanya seorang gadis yang sedang berjuang untuk membahagiakan kedua orang tua ku. Aku gak mau bermimpi untuk mendapatkan laki-laki hebat seperti Abang, karena apa? Karena aku sadar diri. Aku hanya terlahir dari keluarga sederhana, dan tidak akan pernah mungkin bisa bersanding dengan keluarga Abang yang begitu terhormat." Ucap Arumi di tengah isak tangis nya.

"Orang tua mana yang tidak mau melihat putra hebatnya mendapat perempuan yang sepadan dengan nya, perempuan baik-baik dan terhormat. Aku yakin semua orang tua menginginkan hal itu. Abang pantas mendapatkan perempuan baik, cantik, pintar, dan pantas untuk Abang serta pastinya yang cocok dengan keluarga Abang." Jelas nya dengan sakit hati di dalam hati.

Brian terdiam, pelukan nya mulai mengendur. Arumi masih menahan rasa sesak di dadanya, ia mengingat semua perkataan orang tua Brian yang menyakiti hatinya itu, bahkan mereka dengan terang-terangan meminta untuk menjauhi putranya karena ketidak pantasan dirinya dengan Brian. 

Terpopuler

Comments

Nabil abshor

Nabil abshor

😭😭😭😭😭 arumi,,,,,,

2022-12-17

0

🌺 £€πD®@ m@£@¥u🌺

🌺 £€πD®@ m@£@¥u🌺

gimn ya klu posisi jd arumi,,, rasa makan buah simalakama banget dehh,, next thorrr💪😍

2022-12-17

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!