Chapter 15

Happy Reading.

"Semua ini salah lo Tasya, semua ini adalah rencana elo, dan gue adalah korban, gue bener-bener tidak terlibat sama sekali dengan semua rencana yang lo buat!"

Tasya tidak terima dengan ucapan Vincent yang seakan menyalahkan dirinya sendiri. "Gue gak terima kalau lo nuduh gue kayak gitu, semua ini salah kita, Vincent! gue gak mau dipenjara sendirian!" setelah mengucapkan itu Tasya pergi meninggalkan pria tersebut.

Vincent meremas rambutnya frustasi, kalau sampai hal ini bocor dan sampai ke telinga para keluarga besar, bisa dipastikan riwayatnya akan tamat.

"Kenan, gue gak akan tinggal diam, gue pastikan kalau gue nggak bersalah!!"

Vincent mengambil ponselnya dan menghubungi seseorang, namun nomor yang dia tuju ternyata sudah tidak aktif.

"Sial, ke mana dokter bedah itu? Kenapa sekarang mereka tidak bisa dihubungi!" Vincent kembali menekan nomor yang sama.

Nomor dokter bedah yang membantu Tasya mengeluarkan janin di dalam perutnya.

Dan di sana jelas-jelas Vincent sudah melarang Tasya melakukan hal itu dan dokter tersebut adalah saksi kunci yang mengetahui perdebatan mereka kala itu.

Meskipun setelah berdebat dengan Tasya akhirnya Vincent mengalah dan membiarkan wanita itu menghilangkan darah dagingnya, tapi sejujurnya Vincent benar-benar merasa sangat menyesal.

Pria itu meremass ponsel yang dia bawa, dokter Rangga sudah tidak bisa dihubungi, kesalahannya di sini adalah dia yang menyetujui permintaan Tasya untuk pergi ke klinik dan menggugurkan kandungan nya.

Padahal saat itu jelas-jelas Vincent sudah melarangnya.

****

Dea menghela nafas panjang, setelah dia mendengar curahan hati Kenan, entah kenapa hatinya masih terasa hampa.

Tidak ada yang spesial dari cerita Kenan, meskipun pria itu mengatakan jika sebenarnya dia juga mencintai Dea, tapi kenapa hatinya masih terasa mengganjal.

Kenan Abimanyu, pria yang dulu sangat dia gilai, sampai rela melakukan apapun agar bisa menarik perhatian pria itu, saat ini tengah bersimpuh di hadapan sambil mengucapkan kata cinta.

Tapi entah kenapa hati Dea sama sekali tidak tergerak.

"De, pliiss! Lo mau 'kan nerima cinta gue, kenapa lo diem?" ucap Kenan setelah menyatakan perasaan cintanya pada Dea.

Tapi kenapa wanita itu hanya diam, apakah cinta Dea untuk dirinya benar-benar sudah hilang tanpa bekas.

Sungguh Kenan benar-benar menyesal telah menolak cinta Dea kala itu, sejujurnya dia hanya bingung dengan perasaannya karena saat itu masih terikat oleh Tasya.

Kenan juga tidak ingin Dea sakit hati kalau tahu ternyata dia sudah memiliki tunangan.

Tapi hatinya begitu hancur selama bertahan-tahun ketika menghilang nya Dea dari kehidupannya.

Kenan bahkan pernah berpikir jika mungkin dia tidak akan pernah bisa bertemu lagi dengan gadis itu lagi.

Sampai dia menikah dengan Tasya karena sebuah insiden dan setelah itu dia lebih fokus terhadap perubahan, akhirnya Kenan berhenti mencari Dea.

Namun, setelah Kenan menemukan Dea kembali, pria itu berjanji tidak akan pernah melepasnya lagi.

Dea berjengit kaget ketika tangannya digenggam oleh Kenan, menatap mata hitam Dea dengan tatapan penuh kerinduan.

Sejujurnya Dea masih merasa berdebar ketika Kenan menyentuhnya seperti ini, bukankah ini hal yang dia tunggu-tunggu sejak dulu, melihat Kenan menyatakan cinta dan tergila-gila padanya.

Ya, Dea memang sempat menyumpahi Kenan agar pria berbalik bucin terhadapnya. Namun, bukan seperti ini yang Dea inginkan.

"Apa kamu masih meragukan ku, Dea?" tanya pria itu tatapannya berubah menjadi sendu.

"Entahlah, Kenan,, aku hanya merasa aneh!" jawab Dea jujur.

"Ah, aku hampir lupa jika aku dan Tasya sudah bercerai dan akan diresmikan segera, 2 minggu lagi sidang cerai ku dengan Tasya yang pertama akan digelar," Dea sudah tidak terkejut lagi ketika mendengar hal itu.

"Jadi apa rencanamu setelah ini? maksudku kamu tadi bilang jika Vincent telah menghamili Tasya sebelum kalian menikah, jadi?" tanya Dea pemasaran.

Kenan tersenyum, kemudian dia berdiri sambil memegang kedua bahu Dea. "Gue pasti bakal usut kasus ini, mereka bisa dituntut pidana penipuan, apa lagi kenyataan bahwa Tasya pernah menggugurkan kandungan nya sebelum nikah, ini pasti akan memakan waktu lama tapi kamu harus janji tidak akan pergi meninggalkanku lagi De,"

De!"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***