Mabuk

" Tuan Muda " Sapa bodyguard menunduk kepalanya saat melihat Erland.

" Ayo kita pergi " Ujar Erland ,dia ingin menikmati malamnya dengan tenang .

" Apa Nona Aurellia tidak ikut Tuan " Erland mengaguk lalu masuk dalam mobil setelah di bukakan bodyguard,padahal Erland sengaja tidak mengajak wanita itu .

" Cari tempat yang enak " Ujar Erland .

" Baik tuan " Jawab sang sopir lalu menjalankan mobil meninggalkan penginapan .

Aurellia yang melihat dari balik jendela hanya bisa mengerutkan keningnya ,lalu kembali ketempat tidur tanpa peduli dengan perginya Erland toh dia pergi sama bodyguard dia juga bukan akan kecil .

" Apa ayah sama ibu sudah tidur " Gumam Aurellia merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur sambil menatap ponselnya .

Di dalam mobil Erland menatap ke arah luar jendela di mana sebagian orang memilih untuk berjalan² di banding kan naik kendaraan .

" Maaf tuan ,apa kita akan ke bar " Erland menatap sang sopir .

" Ide yang bagus ,kita ke sana " sang sopir pun kembali melajukan mobil menambah kecepatan nya .

Hingga beberapa menit mereka sudah sampai di sebut Bar Red red wine house .

Erland ke luar dari mobil lalu masuk ke dalam di ikuti bodyguard dan sang sopir .

Meja paling ujung pilihan Erland ,lalu dia menatap buku menu yang ada di atas meja .

" Pilihlah yang kalian inginkan ,setelah itu tanyakan pada mereka menu favorit dan antarkan ke sini " Ujar Erland tanpa berniat menyentuh bulu menu .

" Baik tuan " jawab Mereka .

" Apa di antara kalian sudah ada yang menikah " Tanya Erland tiba² membuat gerakan mereka terhenti saat sedang membaca menu .

" Sudah tuan "

" Belum tuan "

Erland menatap kedua bodyguard nya dan sang sopir .

" Bagaimana rasanya " Tanya Erland menatap sang sopir .

"Bahagia tapi kadang juga kesal,marah tuan " Jawab sang sopir , Erland hanya manggut-manggut.

Saat tidak ada lagi pertanyaan mereka kembali menatap buku menu,tidak berselang lama seorang pelayan datang menghampiri mereka menanyakan apa yang mereka akan pesan

Setelah selesai pelayan meninggalkan mereka dan suasana meja itu mendadak hening ,bahkan seperti tidak ada penghuninya .

10 menit menunggu akhirnya pesanan mereka sudah sampai bahkan hampir tidak bisa menampung semua yang mereka pesan .

" Makanlah " Ujar Erland.

" Selamat makan tuan " Ujar mereka bersamaan,Erland hanya mengaguk sebagai jawabannya .

" Biar saya saja tuan " Ujar sang bodyguard lalu menuangkan wine ke dalam gelas Erland .

" Thanks " Ucap Erland sambil menaikan gelasnya, Erland meneguk perlahan minuman itu sambil menatap sekeliling nya .

Unik dan menenangkan Ucap Erland dalam hati .

" Maaf apa tuan tidak makan " Tanya sang sopir .

"Makan ,hanya merasakan saja rasanya seperti apa " Jawab Erland lalu meletakan gela wine yang sudah kosong ,dengan sigap bodyguard kembali mengisinya .

Hampir dua jam mereka berada di sana tidak ada tanda-tanda ingin kembali ,hingga kedua bodyguard dan sang sopir bingung menatap sang tuan , seperti nya sudah terlalu banyak minum wine belum lagi di atas meja mereka sudah ada 4 botol yang kosong padahal mereka tidak terlalu banyak minum .

" Tuan " Panggil salah satu bodyguard .

" Apa tidak sebaiknya kita kembali " Lanjut nya sedikit gugup .

" Kalian sudah selesai " Tanya Erland .

" Sudah tuan " Jawab mereka bersamaan .

" Baiklah " jawab Erland lalu berdiri .

" Tuan " pekik bodyguard saat Erland akan terjatuh dan duduk kembali.

" Kami bantu tuan " Erland menepis tangan bodyguard nya " Aku bisa " Jawabnya ketus ,tapi para bodyguard tetap membawa tubuh Erland ke luar dari mobil itu .

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Sesampainya mereka di penginapan bodyguard langsung membawa Erland ke kamarnya .

" Nova ....Nova ....sayang " Gumam Erland lirih .

" Tuan " Panggil Bodyguard mencoba membuat tuannya sadar tapi hasilnya sama ,pria itu terus meracau memanggil nama kakak iparnya .

Sedangkan di dalam kamar Aurellia yang belum tertidur ke luar dari kamarnya karena mendengar keributan .

Ceklek

" Apa yang kalian lakukan " Tanya Aurellia sambil menatap Erland yang seperti nya pria itu mabuk pikir Aurellia.

" Maaf Non ,kami tidak ...."

" Sayang .." Erland melepaskan kedua tangan bodyguard lalu berjalan ke arah Aurellia dengan pelan .

Hap

" Aku merindukan mu " Aurellia langsung menegangkan tubuhnya saat tubuh besar itu memeluknya .

" Tolong bantu " Ujar Aurellia sambil menahan tubuh besar Erland .

" Jangan mendekat ,jika tidak ingin aku membunuh kalian " Para bodyguard di buat bingung ,apa lagi melihat tubuh Aurellia tidak sebanding dengan Erland.

" Nanti saya ikut tuan " Erland menggeleng dalam pelukan Aurellia .

" Maaf Non ,apa tidak sebaiknya di bawah ke dalam dulu ' Aurellia menatap para bodyguard .

" Tolong di bantu " Salah satu bodyguard membantu sedangkan yang satunya membuka pintu kamar Erland .

" Makasih " Ujar Aurellia setelah Erland sudah berada di atas tempat tidur .

" Sama² Non, jika anda memerlukan bantuan panggil kami saja " Aurellia mengaguk tersenyum .

" Kami pamit Non " Pamit bodyguard .

" iya " Jawab Aurellia .

Setelah kepergian bodyguard , Aurellia ikut ke luar dari kamar berjalan ke arah bawa mencari baskom kecil untuk membersihkan tubuh Erland .

Setelah mendapat apa yang dia perlukan , Aurellia kembali dalam kamar langsung masuk ke dalam kamar mandi mengambil air hangat dengan handuk kecil .

lalu membuka pakaian dan sepatu yang masih melekat di tubu pria itu dengan lembut hingga hanya menyisakan boxer saja ,dengan pelan Aurellia membersihkan tubuh Erland .

" Nova ....Sayang ....Aku mencintaimu " Aurellia menatap ke arah pria itu ,lalu kembali fokus pada pekerjaan nya .

" Apa segitu besar Cinta anda pada Nona Nova ,hingga membuat anda seperti ini " Gumam Aurellia pelan .

Beberapa menit kemudian Aurellia sudah selesai dengan membersihkan tubuh Erland lalu mengembalikan baskom dan handuk kecil yang sudah basah tadi .

Setelah itu dia berjalan ke arah koper milik pria itu mengambil baju kaos dan celana pendek .

Tapi saat sudah berada di dekat pria itu ,Erland menariknya dalam pelukannya.

" Tuan .....Pakai baju dulu " Ujar Aurellia gugup mencoba melepaskan pelukan Erland.

" Begini saja sayang ,aku merindukan mu " Gumam Erland lalu menatap wajah Aurellia .

" Aku mencintaimu " Ujarnya sambil mengelus pipi Aurellia membuat wanita itu was² " Tu..an bisa ....."

CUP

Erland membungkam mulut Aurellia dengan lembut membuat wanita itu melototkan matanya membeku di tempat nya .

Beberapa saat kemudian Aurellia mulai sadar dan mencoba mendorong tubuh Erland tapi tenaga pria itu sangat besar sekalipun dia tidak sadar .

" Jangan menjauhiku, aku benar-benar tersiksa selama ini !! Apa kamu tahu apa yang aku lewati selama ini ,aku merindukan mu Nova ,aku merindukan mu ,tapi kamu tidak peduli dengan perasaan ku, kamu hanya mementingkan perasaan Abang ,aku membenci itu sayang " Ujar Erland mengeluarkan isi hatinya.

' Tuan ,saya bukan Nona Nova ,saya Aurellia tuan " Jawab Aurellia semoga Erland mau mendengar nya .

" Tidak sayang ,jangan lagi menjauhi ku ' Ujar Erkand mengelus pipi mulus Aurellia hingga berhenti bibir Aurellia .

CUP

Erland kembali membungkam mulut tipis Aurellia bahkan kali ini sedikit kasar .

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Lanjut !!

Dukung terus Erland menjadi Novel favorit kalian 🥰🥰🥰🥰

Like

Koment

Vote

Jangan lupa hadiah bunganya dan bintang 🌟🌟🌟🌟🌟

"

Terpopuler

Comments

Kenzie Yafiq

Kenzie Yafiq

sebelumnya judulnya ap y kak

2023-10-10

0

Rossella Alden

Rossella Alden

fix dech kalau erland sama lia,,,,,,semofa tdk ada halangan dan rintangan dlm kisah cinta mereka,up trs ya thour

2022-12-20

0

Heniishanaya 🤩

Heniishanaya 🤩

buah jatuh GX pernah jauh dari pohonnya ya, dan benar itu adanya 🤣🤣😁🤣🤣😁🤣😁🤣😁. ini kisahnya Alan sama elsa

2022-12-20

0

lihat semua
Episodes
1 Erland
2 Membuka hati
3 Belum siap
4 Rencana liburan
5 Liburan
6 Selamanya akan tetap seperti itu
7 Mabuk
8 Roti bersayap
9 Balon udara
10 Hadiah
11 Aku nyaman
12 Sangat sulit
13 Berbeda
14 Jauhi dia
15 Usaha Brad
16 Sesak
17 Memikirkannya
18 Jangan beras kepala
19 Mimpi seperti nyata
20 Menunjukkan cara bermain
21 Menerima nya
22 Makan siang
23 Kembali tersakiti
24 Melakukannya
25 Kamu memikirkannya ??
26 segera hadir
27 seharusnya
28 Ketahuan
29 Keberangkatan
30 Hamil
31 Masuk angin dan lelah
32 Bingung
33 Kejujuran Erland
34 Menggugurkan nya
35 Putusan akhir
36 ziarah
37 Coklat
38 pemeriksaan
39 Hotel
40 Memikirkan nya
41 Berkunjung
42 Mengidam kembali
43 Berbelanja
44 Cabai mercon
45 lemah
46 Lalapan Lele
47 Rezeki jangan di tolak
48 Menuju halal
49 Sah
50 apa harus di kamar ibu atau Gisel ?
51 Hanya sebentar
52 Pizza
53 Mabuk habis minum
54 Ketiga wanita hamil
55 perasaan Ku tidak baik² saja
56 Sayangi Aku 2
57 Pergi
58 Lewat Brad
59 Figuran
60 Fitting
61 tidak bisa membenci nya
62 Tidak ada kata tapi
63 Mulai menerima
64 bingung kasih judul apa
65 No coment
66 tidak dengan mereka
67 Ingin berpisah
68 Nora
69 Menghindar
70 buat sendiri judulnya
71 Meminta izin
72 Ke pantai
73 masih dendam
74 Belanda Amsterdam
75 Tidak berfungsi
76 Bakti seorang anak
77 Tidak ada yang istimewa
78 hal kecil yang membuat bahagia
79 Membuat cake
80 Mengurung diri
81 Jalan²
82 Cukup sebulan
83 Bersedekah
84 mengorbankan dan mengikhlaskan
85 Nora yang suka merajuk
86 Game
87 Hidup dan tumbuh bersama
88 Janda kaya
89 mengurus Brad
90 Banyak nyamuk nakal
91 Tidak tertarik dengan nya ??
92 5 bulan
93 Minta bantuan
94 menyelesaikan tugas
95 Gym
96 Dulu dan sekarang beda
97 membawanya ke kantor
98 Berhenti
99 bingung dan linglung
100 Mood Aurellia
101 bersama wanita lain
102 Kekesalan dan Umpatan Aurellia
103 Main tebakan ayo
104 Ketakutan Erland
105 merajut
106 Sangat nikmat
107 Pemeriksaan
108 Ngidam
109 Aku gemuk ya ?
110 Part Brad dan Iin
111 Menikahi nya
112 baby nya rewel
113 Bagaimana dengan kita
114 Tidak setuju
115 Double date
116 Menjaga kalian
117 Kesalahan Brad
118 Mie kuah kental
119 Berdebatan
120 anggap saja aku percaya
121 Berbanding terbalik
122 Hulk
123 Otak yang bermasalah
124 Ingin membunuh mu
125 Mood ibu hamil
126 belum bisa memberikan
127 Dia pria
128 mommy yang jahat
129 Tidak bisa
130 Tentang Iin
131 Keputusan yang benar
132 Melakukan hal yang jahat
133 Tidak sesuai ucapan
134 Untuk yang terkahir
135 Otak yang bermasalah
136 Membuka perpustakaan
137 Kamar Baby
138 Pembuatan kamar Baby
139 Perkara kamar bayi
140 7 bulan
141 Sudah melupakan dia
142 Sambutan
143 mulut exp
144 Perdebatan Raine dan Erland
145 Otak mesum
146 Harapan Rehan
147 Kembali berpisah
148 Doyan makan
149 Perawan tua
150 Kembali bersama
151 Sedikit lagi
152 Baby Ellena
153 Kembali ke masion
154 -
155 Bye -bye
156 End
157 Bonus
158 Bonus 2
159 Bonus
Episodes

Updated 159 Episodes

1
Erland
2
Membuka hati
3
Belum siap
4
Rencana liburan
5
Liburan
6
Selamanya akan tetap seperti itu
7
Mabuk
8
Roti bersayap
9
Balon udara
10
Hadiah
11
Aku nyaman
12
Sangat sulit
13
Berbeda
14
Jauhi dia
15
Usaha Brad
16
Sesak
17
Memikirkannya
18
Jangan beras kepala
19
Mimpi seperti nyata
20
Menunjukkan cara bermain
21
Menerima nya
22
Makan siang
23
Kembali tersakiti
24
Melakukannya
25
Kamu memikirkannya ??
26
segera hadir
27
seharusnya
28
Ketahuan
29
Keberangkatan
30
Hamil
31
Masuk angin dan lelah
32
Bingung
33
Kejujuran Erland
34
Menggugurkan nya
35
Putusan akhir
36
ziarah
37
Coklat
38
pemeriksaan
39
Hotel
40
Memikirkan nya
41
Berkunjung
42
Mengidam kembali
43
Berbelanja
44
Cabai mercon
45
lemah
46
Lalapan Lele
47
Rezeki jangan di tolak
48
Menuju halal
49
Sah
50
apa harus di kamar ibu atau Gisel ?
51
Hanya sebentar
52
Pizza
53
Mabuk habis minum
54
Ketiga wanita hamil
55
perasaan Ku tidak baik² saja
56
Sayangi Aku 2
57
Pergi
58
Lewat Brad
59
Figuran
60
Fitting
61
tidak bisa membenci nya
62
Tidak ada kata tapi
63
Mulai menerima
64
bingung kasih judul apa
65
No coment
66
tidak dengan mereka
67
Ingin berpisah
68
Nora
69
Menghindar
70
buat sendiri judulnya
71
Meminta izin
72
Ke pantai
73
masih dendam
74
Belanda Amsterdam
75
Tidak berfungsi
76
Bakti seorang anak
77
Tidak ada yang istimewa
78
hal kecil yang membuat bahagia
79
Membuat cake
80
Mengurung diri
81
Jalan²
82
Cukup sebulan
83
Bersedekah
84
mengorbankan dan mengikhlaskan
85
Nora yang suka merajuk
86
Game
87
Hidup dan tumbuh bersama
88
Janda kaya
89
mengurus Brad
90
Banyak nyamuk nakal
91
Tidak tertarik dengan nya ??
92
5 bulan
93
Minta bantuan
94
menyelesaikan tugas
95
Gym
96
Dulu dan sekarang beda
97
membawanya ke kantor
98
Berhenti
99
bingung dan linglung
100
Mood Aurellia
101
bersama wanita lain
102
Kekesalan dan Umpatan Aurellia
103
Main tebakan ayo
104
Ketakutan Erland
105
merajut
106
Sangat nikmat
107
Pemeriksaan
108
Ngidam
109
Aku gemuk ya ?
110
Part Brad dan Iin
111
Menikahi nya
112
baby nya rewel
113
Bagaimana dengan kita
114
Tidak setuju
115
Double date
116
Menjaga kalian
117
Kesalahan Brad
118
Mie kuah kental
119
Berdebatan
120
anggap saja aku percaya
121
Berbanding terbalik
122
Hulk
123
Otak yang bermasalah
124
Ingin membunuh mu
125
Mood ibu hamil
126
belum bisa memberikan
127
Dia pria
128
mommy yang jahat
129
Tidak bisa
130
Tentang Iin
131
Keputusan yang benar
132
Melakukan hal yang jahat
133
Tidak sesuai ucapan
134
Untuk yang terkahir
135
Otak yang bermasalah
136
Membuka perpustakaan
137
Kamar Baby
138
Pembuatan kamar Baby
139
Perkara kamar bayi
140
7 bulan
141
Sudah melupakan dia
142
Sambutan
143
mulut exp
144
Perdebatan Raine dan Erland
145
Otak mesum
146
Harapan Rehan
147
Kembali berpisah
148
Doyan makan
149
Perawan tua
150
Kembali bersama
151
Sedikit lagi
152
Baby Ellena
153
Kembali ke masion
154
-
155
Bye -bye
156
End
157
Bonus
158
Bonus 2
159
Bonus

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!