Episode 5

"apa kamu sekarang punya pacar ris??" tanya pak Arif

"tidak mas" jawab Rissa singkat

"riss" sambil menggenggam tangan Rissa.

Rissa hanya menatapnya bingung.

"riss aku ingin mengutarakan perasaanku , kamu mau jadi kekasihku??"

Rissa tidak langsung menjawab ,Rissa malah kaget dan tidak menyangka padahal dengan sikap pak Arif yang selama ini memperhatikan nya seharusnya Rissa sadar.

"bisakah aku tau jawabanmu sekarang???"

"emm aku .. aku bingung harus jawab apa,ini kedua kalinya setelah terakhir aku di hianati mantanku waktu masih kuliah dulu mas,jujur aku masih takut untuk jatuh cinta" jawab Rissa

"aku janji ,selalu setia untukmu seorang ris" ucap pak Arif dengan wajah serius

"mungkin ini waktunya aku membuka hati,mungkin secara perlahan aku bisa jatuh cinta sama pak Arif"gumamku dalam hati .

"tapi mas ,aku punya 1 permintaan"

"apa itu ris???"

"saat di sekolah kita bersikap biasa saja ya ,aku takut mengganggu kerja dan kita adalah guru yang harus memberi contoh yang baik kepada seluruh siswa ,jangan sampai ada yang tau ya ?"

"iya ris,aku mengerti,, jadi bagaimana ris kamu terima aku??"

"aku terima mas jd kekasihku" jawab Rissa sambil tersenyum

"beneran ris ?? aku di terima? "

Rissa hanya tersenyum,sambil mengangguk.

pak Arif langsung mencium tangan Rissa yang ia genggam sejak tadi.

jam menunjukkan pukul 9 malam , pak Arif mengantar Rissa pulang dengan cara mengikuti motor rissa dari belakang .

setelah sampai di halaman depan rumah Rissa,pak Arif langsung berpamitan untuk pulang.

" saya duluan ris,selamat istirahat dan sampai bertemu besok ya"

"iya mas,hati2 ya,, kabari kalau sudah sampai rumah"

"iya,Assalammualaikum" jawab pak Arif.

setelah motor pak Arif meninggalkan rumah Rissa , Rissa masuk ke rumah dengan hati yang berbunga bunga entah kenapa,padahal Rissa belum cinta sepenuhnya dengan pak Arif.

setelah berbersih diri Rissa merebahkan tubuhnya di tempat tidur.

dering handphone berbunyi ,ada notifikasi pesan masuk.

"saya sudah sampai di rumah sayang"

Rissa yang membacanya bersemu merah seperti baru pertama kali pacaran.

"iya mas,selamat beristirahat"

"iya ❤️" jawab pak Arif

setelah membaca pesan tersebut Rissa meletakkan handphone tersebut di atas nakas.

"semoga saja pak Arif tidak seperti mantanku 3 tahun yang lalu" harapan Rissa

kemudian Rissa menarik selimutnya dan memejamkan mata.

.

.keesokan harinya, Rissa melaksanakan rutinitasnya seperti biasa,pukul set 7 ia berangkat ke sekolah tempat ia mengajar.

sesampainya di sekolah ia masuk ke ruang guru di sana sudah ada Anna yang lagi menyiapkan materi pembelajaran .

"hey tuan putri" sapa Rissa

"eh ada nona Rissa,sepertinya ada yang bahagia ini ya ?"

"setiap hari juga gw bahagia kali"

"tapi kayaknya sekarang aja nih beda , auranya lebih kelihatan kalau lagi bahagia"

"hahahaha bisa aja Lo " jawab Rissa langsung menghindari Anna sebelum pertanyaan nya ke mana mana.

.

pak Arif datang ke sekolah dengan hati yang bahagia, sampai di ruang guru ia tersenyum ke arah Rissa ,kemudian duduk di mejanya .

bel berbunyi Rissa bergegas masuk ke kelas ,kali ini ia mengajar di kelas X.

selesai mengajar saat akan kembali ke ruang guru pak Arif keluar dari kelas yang di lewati Rissa .

"gimana ngajarnya ris??" tanyanya

"Alhamdulilah lancar pak" jawabnya sambil tersenyum.

"setelah ini ada jam mengajar lagi tidak ??"

"nggak pak,saya mau pulang setelah ini,, pak Arif ada jadwal setelah ini???"

"iya ris , ngajar kelas XII nanti "

"o iya pak,semangat ya".

sesampainya di ruang guru ,Rissa meletakkan beberapa buku di mejanya dan bergegas pulang kerumah. di karenakan hari ini malam Minggu Rissa sudah janji dengan Anna untuk berkunjung ke rumahnya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***