Episode 4

"jadi begini ris,bulan depan kan kita study tour,di sana kan cuma 5 hari doang ,kalo kita izin 3 hari tinggal di sana gimana menurut lo??" ucap Anna dengan antusias

"nih mah bukan curhat,tapi Lo tanya pendapat gue, ya gpp sih.. lagian setelah study tour ada libur 1 Minggu" jawab Rissa

"oke deh" sahut anna sambil memeluk Rissa

selain membahas tentang study tour mereka jg membahas tentang masa masa perkuliahan mereka dulu.

tak terasa waktu magrib tiba,mereka berdua bergegas menjalankan sholat,setelah selesai Rissa pergi ke dapur untuk menyiapkan makan malam.

.

.

"ris Lo mau masak apa ni buat makan malem?" tanya Anna

"tadi gue masak cap Jay ,tuh masih ada tinggal panasin, terus mau goreng ayam"jawab Risa

"sini gue bantuin Lo " ucap Rissa mengambil ayam yang ada di kulkas

setelah itu mereka makan bersama tak terasa sudah pukul 19.30 ,Anna pun pamitan ke Rissa untuk pulang kerumah ..

.

.

waktu terus berlalu ,kegiatan mengajar Rissa berjalan dengan lancar ,meskipun ada masalah tentang pak Arif yang terus berusaha dekat dengan Rissa di tambah masalah murid yang bandel di kelas.

di saat jam istirahat ,handphone Rissa berbunyi tanda ada pesan masuk.

"ris nanti malam ada waktu gak"

"gak ada pak"

"bisa kita bertemu di Restoran XXX,ada yang mau aku sampaikan"

"ada apa ya pak?"

"ntar kamu juga tau , mau ya?"

"iya ,nanti saya kabari "

begitulah isi percakapan antara Rissa dan teman seprofesinya siapa lagi kalau bukan pak Arif .

.

.""ada ada saja ini orang ,mau ngomong apa ya dia??" gumam Rissa dalam hati

setelah jam istirahat selesai Rissa kembali mengajar d salah satu kelas , saat pulang tak sengaja Rissa bertemu dengan pak Arif di parkiran.

"nanti datang ya ris" ucapnya sambil tersenyum

Risa hanya menjawab dengan senyuman.

malam pun tiba , Risa menggunakan celana jeans di padukan dengan kaos lengan panjang,rambut panjang nya yang di ikat kuda menampakkan leher jenjangnya tak lupa tas selempangnya ia bawa. ia mengendarai motor nya ke sebuah restoran yang dekat dengan rumahnya. sesampainya di restoran ia memakirkan motornya kemudian masuk ke dalam restoran tersebut. tanpa harus mencari kesana kemari Rissa langsung mengetahui di mana pak Arif berada,sebelumnya pak Arif sudah memberitahu Rissa nomer meja tempat mereka bertemu.

"Hay ris..silahkan duduk"

"terima kasih"

"mau pesan apa?"

"orange juice aja pak"

"makan nya apa??" tanya pak Arif lagi

"gak usah pak ,sy sudah kenyang"

"baiklah" sambil memanggil pelayan dan pelayan tersebut segera menyiapkan pesanan mereka.

"ris kalau di luar gini jangan panggil pak dong kayak gue sudah bapak2 aja"

"terus panggil apa?"

"panggil nama aja atau panggil mas juga boleh"

"aku panggil mas aja ya" jawab Rissa

"iya ris" sambil tersenyum senang

"ternyata Rissa gak cuek cuek amat kalau lagi di luar dan berdua kayak gini" gumam pak Arif dalam hati

pak Arif lebih tua 4 tahun dari Rissa , pak Arif merupakan guru MTK di sekolah tersebut dan beliau sudah termasuk guru tetap.

Tak lama minuman yang mereka pesan datang. Diam sunyi tak ada yang mengawali pembicaraan , pak Arif yang terus memandangi Rissa dan Rissa yang menunduk sembari memainkan sedotan di minumannya .

"Riss..." pak Arif memecah keheningan

"iya pak.. eh maaf maksud sy mas "

pak Arif tersenyum "aku mau bertanya sesuatu,boleh??" dengan tatapan serius

"ada apa mas?? "

.

.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***