🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂
Tak ada yang dilakukan ArXy dan Starla di malam pertama mereka meski tidur dalam satu ranjang dan selimut yang sama. ArXy malah membelakangi Starla yang tidur terlentang dengan sesekali melirik kearah suaminya tersebut.
'Bolehkan aku tetap menyukaimu?' bathin Starla, ia tersenyum kecil karna pasti perasaannya tak akan pernah terbalas.
ArXy bagai bintang yang jauh tinggi dan sulit ia gapai, meski Starla mengaku dia cantik tapi nyatanya cantik saja tak cukup membuat pria dewasa itu terpesona.
Hingga ia lelah sendiri dan perlahan terlelap terbuai mimpi, merasa tak lagi di perhatikan ArXy pun membalikan badan, dan benar tebakannya jika gadis yang ia nikahi pagi tadi itu sudah mendengkur halus.
Tak adanya perasaan apapun membuat ArXy biasa saja saat melihat Starla, tak ada getaran dalam hatinya tak seperti ketika ia melihat Kara di Kota A bertahun-tahun lalu.
ArXy turun dari ranjangnya, ia mengambil minuman soda di dalam lemari pendingin lalu berjalan ke arah balkon. Suasana malam yang pekat dan dinginnya angin membuat ia ingin berlari dari kenyataan.
Ia merasa takdir dan Dewi Fortuna tak berpihak padanya, Ia sukses dalam segala hal termasuk menjadi pengusaha muda yang kaya raya, tapi tidak dengan kisah cintanya.
ArXy pun mendesah kesal saat ia sadar jika kini statusnya adalah seorang pria beristri. Tapi sayang, wanita yang menjadi istrinya tak ia harapkan kehadirannya.
.
.
.
Pagi, seorang pelayan hotel datang membawa makanan untuk pasangan pengantin baru itu. ArXy yang tahu jika keluarga besarnya sudah pulang kerumah masing-masing juga merencanakan hal serupa.
"Cepat makan makananmu, siang nanti kita pulang," titah ArXy tanpa menoleh.
Satrla yang baru selesai merapihkan diri hanya diam dan setelahnya mengangguk. Dengan perasaan yang masih canggung dan asing mereka makan di satu meja yang sama. ArXy tak membedakan dalam hal tersebut hanya saja semua terasa hambar bagi Starla karna tak adanya obrolan diantara mereka.
"Ada barang lain yang harus dibawa?" tanya ArXy.
"Tidak ada, Kak."
ArXy hanya mengangguk, dan dua jam setelahnya mereka keluar dari hotel menuju rumah yang sudah di persiapkan pria itu untuk istrinya.
Selama di perjalanan, tak sepatah kata pun yang keluar dari bibir keduanya, ArXy yang memang malas mengobrol tak paham jika justru Starla menunggu sebuah kalimat terlontar darinya.
"Ini rumahmu," ucap ArXy saat sampai di depan sebuah bangunan mewah dua lantai.
"Rumahku?" tanya Starla, tentu ia ingat betul jika tak ada obrolan tentang rumah. Mahar yang di berikan ArXy pun hanya seperangkat alat shalat untuknya.
"Hem," sahur ArXy yang hanya berdehem pelan lalu masuk lebih dulu.
Starla yang mengekor di belakang suaminya ikut berhenti juga saat pria itu duduk di ruang tamu, ada Arlan juga disana yang berdiri sambil menyapa Nona mudanya itu dengan senyuman sopan.
"Sudah siap semua?" tanya ArXy pada Asisten pribadinya.
"Sudah, Tuan. Silahkan diperiksa lebih dulu," jawab Arlan sambil menyerahkan satu berkas pada Sang Direktur Utama Rahardian Group.
ArXy meraih benda tersebut lalu melihat sekilas, sedang Starla yang masih berdiri untuk duduk di depannya.
"Kamu, baca dan pahami isinya lebih dulu, jika tak paham beritahu aku," titah ArXy.
Starla mengambil berkas yang di lempar oleh suaminya diatas meja, ia membukanya dengan pelan karna hati dan tangannya bergetar.
Ada beberapa aturan yang harus di ikuti oleh Starla, salah satunya adalah untuk tidak ikut campur tentang kehidupan ArXy, termasuk kemana dan dari mana ia dalam satu hari.
"Rumah, mobil dan uang sudah ku berikan untukmu, aku rasa itu semua cukup," ucap ArXy yang membuat lamunan Starla buyar.
"Lalu peran ku sebagai istri apa?" tanya Starla.
"Tak ada, lanjutkan saja hidupmu seperti biasa, aku tak perduli," jawab ArXy yang memang tak ingin mengurusi kehidupan gadis itu.
"Tapi tentu semua harus masih dalam batas kewajaran karna tingkahmu akan ku awasi," sambung ArXy lagi mengingatkan.
.
.
.
"Dan termasuk untuk tidak melayani kebutuhan biologismu kan?"
Si Abang kalo udah rasain Tabak-tabak rasa totat cacang emang yakin gak nagih 😂😂😂
Jangan bikin gue mikir JAGUNG BULU ITEM lo gak bisa melambai ya 😝😝😝
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 205 Episodes
Comments
Ragil Saputri
tak apa ....tunggu aja suatu saat Arxy jga gk mau jauh darimu starla
2023-12-05
0
Putri Nunggal
arxy belum selesai dengan masa lalu nya
2023-05-19
1
Diana diana
tunggu aj tanggal maennya . .
2023-03-31
0