Promosi novel * Si kembar mencari pacar orang kaya

Rena dan Reni mendengar kan nasehat demi nasehat yang diberikan orang tuanya, Rena dan Reni nganggur selama dua tahun setelah lulus sekolah nya. Rena dan Reni enggak ingin kuliah dan enggak ingin menikah muda. keduanya ingin bekerja di kota, kedua orang tuanya Sangat menentang keinginan anak anaknya, karena tinggal di kota enggak lah semudah impian mereka.

" Lulusan SMU memangnya mau jadi apa kalian hah?" Tanya mamahnya si kembar kesal

" Banyak kok mak lulusan SMA yang mendapatkan pekerjaan di kota, penjaga toko atau kerja lainnya bisa." Ucap Rena kesal sama kedua orang tuanya

" Mak dan bapak tolong ijinkan kami untuk merantau ke Jakarta, kami ingin mendapatkan pengalaman baru mak." Ucap Reni memelas, entah berapa kali mereka berdebat seperti ini.

" Kalo itu di desa juga ada ngapain harus jauh jauh ke kota, sudahlah sekarang masuk kedalam rumah dan istirahat." Perintah bapaknya si kembar

Rena dan Reni yang lelah akhirnya nurut untuk istirahat di kamarnya, Rena dan Reni menatap ijazah dan surat lamaran pekerjaan yang sudah disiapkan ada di meja belajar. membuat keduanya sedih melihatnya

" Apa kita kabur saja dari rumah, saya ada tabungan lumayan buat di Jakarta." Ucap Rena yang tetep ingin merantau

" Hayo lah, kalo mereka enggak memberi ijin biarkan saja. kita kan masih sehat dan bisa berfikir untuk mendapatkan uang." Ucap Reni duduk di kursi

" Besok kita pergi pas mereka sudah di ladang, ada angkot yang lewat buat ke terminal jadi mudah untuk kita pergi." Lanjut Rena antusias

" Ya sudah, kita masukin baju baju dan berkas kita supaya di Jakarta enggak kesulitan mencari pekerjaan." Lanjut Reni bahagia akhirnya jadi merantau ke Jakarta

Rena dan Reni merapihkan baju baju mereka kedalam tas, mereka. membawa berkas berkas mereka syarat untuk melamar pekerjaan.

Dilain sisi, Dani yang melihat jam tangannya langsung menguap lelahnya seharian bekerja, Dani dan Ikhsan bergadang demi membuat proposal untuk beberapa perusahaan besar. Ikhsan masuk kedalam ruangannya Dani setelah membeli makanan.

" Cape sekali hari ini, enaknya pulang atau minum yah?" Tanya Dani yang melonggarkan dasinya

" Pulang saja lah Dani, besok kan masih harus bangun pagi memantau pekerjaan kan, biar enggak ngantuk." Ucap Ikhsan merapihkan mejanya Dani

" Baiklah, saya juga mulai ngantuk hoaamm" Lanjut Dani nguap

Dani dan Ikhsan keluar ruangannya Dani, satpam yang melihat bosnya baru pulang langsung menyapanya. membuat Dani membalasnya dan langsung melanjutkan perjalanan nya,

***

Rena dan Reni sudah siap siap berangkat ke Jakarta, mereka sarapan bareng orang tuanya, orang tuanya merasa heran melihat anaknya yang sudah rapih masih pagi, maknya Rena dan Reni memberikan nasi untuk anak kembarnya.

" Kalian mau kemana masih pagi? Dari pada enggak jelas mending ikut keladang kalian mendapatkan uang" Tanya mamahnya si kembar

" Mau rapih saja mak, ke ladang males ah, cape dan panas nanti kulit kita item ogah." Protes Rena berusaha santai sambil menikmati sarapannya

" Ya sudahlah terserah kalian saja, ya sudah kita ke ladang dulu buat makan kalian sudah ada di dapur." Ucap bapaknya siap siap memakai topi

" Ada uang untuk jajan kalian hari ini, jaga rumah yah anak anak." Lanjut mamahnya si kembar

" Siap mak" Ucap Reni bahagia

Rena dan Reni melihat orang tuanya sudah pergi dari rumah, langsung melancarkan aksinya kabur dari rumah. Rena yang Melihat angkot melintas langsung naik diikuti Reni.

" Alhamdulillah akhirnya, sebentar lagi." Ucap Reni bahagia

" Iyah akhirnya kita akan jadi anak metropolitan, kita akan pulang setelah mendapatkan pekerjaan yang baik."" ucap Rena penuh semangat dan percaya diri

Angkot yang ditumpangi Rena dan Reni akhirnya Sampai di terminal, mereka langsung mencari bus jurusan Jakarta, Rena dan Reni merasa lega karena bus yang mereka tumpangi masih sepi dan bisa mendapatkan tempat duduk.

Dilain sisi, Dani dan Ikhsan memantau proyek mereka, Dani bener bener kesel sama Ikhsan yang salah mengatur waktu memantau proyeknya.

" Mereka saja baru datang Ikhsan astaga, terlalu semangat bekerja yah jadi begini." Protes Dani kesal

" Maafkan saya pak, saya lupa pak hahahaha." Ucap Ikhsan sambil ketawa

" Bodoh" Ledek Dani kesal melihat asistennya

Dani mencari sarapan karena kesalahannya Ikhsan dirinya enggak sarapan sama sekali, Dani paling males makan dipinggir jalan akhirnya memilih makanan pesanan online. dan Ikhsan yang membayarnya sebagai hukuman ngerjain bosnya.

" Semuanya dua ratus ribu" Ucap Driver online

" Terimakasih" Ucap Ikhsan mengambil pesanannya Dani

" Ampun bos, enggak lagi lagi lupa jam kunjungan kerja." Sambung Ikhsan menyesal, merasa engga profesional

" Punya handphone di pakai buat alarm jangan dipakai buat perempuan terus heran, yah sudahlah yuk makan saja." Ucap Dani membuka bungkusan makanannya

Dani melihat pesanannya langsung melahap nya saking laparnya, Dani sengaja memesan banyak makanan. Ikhsan yang melihat bosnya makan dengan lahap jadi lega akhirnya bosnya enggak marah marah terus

Dilain sisi, Rena dan Reni sudah sampai di terminal Jakarta, Rena dan Reni langsung mencari tempat tinggal selama tinggal di Jakarta.

" Kita mencari kontrakan yang sederhana asal nyaman enggak masalah kan Reni" Ucap Rena melihat adiknya

" Enggak masalah ka, ah itu ada kontrakan yuk kesana." Lanjut Reni menunjuk, sebuah rumah kecil, dengan halaman yang lumayan luas dan cat tembok warna biru

Rena mencari kontrakan dan negoisasi harga sewa, Rena yang merasa cocok sama sewa rumahnya selama tiga bulan langsung deal. Rena dan Reni menyimpan baju baju mereka dan rebahan di lantai. betapa lelahnya perjalanan dari desa ke Jakarta.

" Besok kita sebarain lowongan pekerjaan, capeknya jalan panas panas mencari tempat tinggal." Protes Reni enggak membayangkan mau punya tempat tinggal harus keliling dulu.

" Iyah Reni, besok kita sebarain ke perusahaan besar sampai perusahaan kecil, tidur saja baru nanti kita cari makan." Lanjut Rena memejamkan mata

Reni yang melihat kaka nya tidur langsung ikutan tidur, badan berasa remuk yang harus ditahan.

Dilain sisi, Dani memimpin rapat, Dani ingin pembangunan ruko ruko untuk bisa dijadikan ladang rezekinya, Dani memberikan hasil desain interior nya ke karyawannya yang akan dibangun sepuluh ruko berjejer rapih dan dengan keamanan yang terjamin.

" Kita akan membuat pos satpam sebelum masuk ruko ruko dan CCTV disetiap teras ruko sudah disiapkan dan pastinya di pos satpam pun ada" Penjelasan Dani bersemangat

" Berarti sewa rukonya mahal dong pak setiap tahunnya?" Tanya manajer keuangan

" Jangan mahal mahal, murah tapi berkualitas hemm. lima belas juta setahun, saya rasa itu cukup dengan fasilitas yang kita berikan enggak terlalu mahal hitungan bulanannya." Lanjut Dani, Dani enggak mau membebani yang menyewa, Dani ingin sama sama Untung

" Baik pak nanti kita buat di papan iklannya." Lanjut peserta rapat antusias

"Ya sudah rapat selesai, selamat beraktivitas temen temen semua nya." Lanjut Dani merapihkan mejanya

Ikhsan mencatat apapun rencananya Dani, setelah rapat Dani dan Ikhsan kembali ke ruangannya Dani untuk bersantai sejenak

" Ide anda bagus pak, oh yah kita bersenang-senang yuk, biar enggak bosan." Ajak Ikhsan sambil merebahkan badannya di sofa Dani

" Ya sudah hayo, cari yang enggak terlalu matre yang kemarin matre sekali heran saya." Ucap Dani kesel

" Siap pak bos akan saya Carikan sesuai keinginan anda" Lanjut Ikhsan girang

Dani memulai pekerjaan nya, begitu juga dengan Ikhsan yang semangat kembali keruangan nya.

Yang penasaran sama kelanjutannya jangan lupa pada mampir, dan terimakasih yang sudah baca

Episodes
1 Selamat datang
2 Pekerjaan pertama
3 Saya ingin bisa jebak Niki
4 Jangan panggil pak Rudi
5 Saya terima proyek
6 Minuman apa ini
7 Promosi novel * Jangan paksa jadi temen ranjang
8 Promosi Novel * TTM CEO tampan
9 Promosi novel * Jangan lepaskan tangan mu sayang
10 Promosi novel * CEO mencari istri
11 Promosi novel * Setelh pernikahan CEO tampan
12 Promosi novel * Si kembar mencari pacar orang kaya
13 Promosi novel * Menaklukan hati CEO galak
14 * Promosi * Om CEO suamiku
15 Promosi novel * Istri ke 2 ku wanita malam
16 Soal kerjasama perusahaan kamu dan perusahaan saya lanjutkan
17 Promosi novel 5 CEO cantik
18 Sudah jangan banyak tanya yah
19 Senang bekerjasama dengan anda
20 Niki bangun nak, yuk siap siap pulang dan kita jemput mamah di bandara sayang.
21 Kenapa mereka lebih overprotektif sih
22 Jalan jalan ke pantai yuk
23 Kita ketemu lagi
24 Modus yang gagal
25 Mobil kamu kenapa
26 Semoga Apartemen ini banyak yang minat
27 Jadi ingin punya apartemen sendiri
28 Niki, kamu terima semua permintaan proyek ini yah,
29 Kira kira Niki beliin apa yah, buat hari ibu
30 Dasternya kembaran
31 Niki tidak akan biarkan kalian tinggal di panti jompo
32 Walaupun kita waspada
33 Begini kah rasanya jatuh cinta dengan biasa, tanpa ada kontak fisik sama sekali
34 Saya tidak menyangka niat awal kamu
35 Baru punya temen kenapa harus dimanfaatkan
36 Dimana Niki sebenarnya
37 Hilangnya Niki apa ada hubungannya dengan kamu
38 Kenapa Niki bisa ada di Apatermen sayang
39 Bidadari aku yang paling cantik
40 Sekarang mau kamu apa?
41 setelah panen kita bisa pakai cabe dan bawang untuk masak
42 Asik juga berkebun
43 Saya punya tanah cukup luas apa mau kamu beli?
44 Lebih baik ajak nikah sebelum ada yang rebut
45 Mau naik pesawat saya
46 I love you
47 Aku tidak sabar ijab kabul sayang
48 Saat di pelaminan nanti, yang pertama disampingnya Niki.
49 Maafkan aku, aku trauma.
50 kita keliling Indonesia untuk bulan madu kita?
51 Niki takut tidak bisa memberi kan anak
52 Hari pertama bulan madu
53 kamu siapin apa untuk sarapan kita istri tercinta.
54 Belanja pertama kali ditemani suami
55 Aku ingin punya banyak waktu bersama
56 Bagaimana hasil rapatnya
57 Ada yang mau nipu kita
58 Niki tidak ingin Rudi selingkuh karena tidak bisa memiliki anak
59 terimakasih kalian mau mandiri dan bisa kerjasama
60 memberikan tempat tinggal yang aman untuk karyawannya.
61 Peresmiannya pas ada Niki dan Rudi
62 Astaga rambut mereka basah
63 Keduanya sehat
64 Kalo tidak kuat
65 Sayang apa jangan jangan
66 Kado terindah
Episodes

Updated 66 Episodes

1
Selamat datang
2
Pekerjaan pertama
3
Saya ingin bisa jebak Niki
4
Jangan panggil pak Rudi
5
Saya terima proyek
6
Minuman apa ini
7
Promosi novel * Jangan paksa jadi temen ranjang
8
Promosi Novel * TTM CEO tampan
9
Promosi novel * Jangan lepaskan tangan mu sayang
10
Promosi novel * CEO mencari istri
11
Promosi novel * Setelh pernikahan CEO tampan
12
Promosi novel * Si kembar mencari pacar orang kaya
13
Promosi novel * Menaklukan hati CEO galak
14
* Promosi * Om CEO suamiku
15
Promosi novel * Istri ke 2 ku wanita malam
16
Soal kerjasama perusahaan kamu dan perusahaan saya lanjutkan
17
Promosi novel 5 CEO cantik
18
Sudah jangan banyak tanya yah
19
Senang bekerjasama dengan anda
20
Niki bangun nak, yuk siap siap pulang dan kita jemput mamah di bandara sayang.
21
Kenapa mereka lebih overprotektif sih
22
Jalan jalan ke pantai yuk
23
Kita ketemu lagi
24
Modus yang gagal
25
Mobil kamu kenapa
26
Semoga Apartemen ini banyak yang minat
27
Jadi ingin punya apartemen sendiri
28
Niki, kamu terima semua permintaan proyek ini yah,
29
Kira kira Niki beliin apa yah, buat hari ibu
30
Dasternya kembaran
31
Niki tidak akan biarkan kalian tinggal di panti jompo
32
Walaupun kita waspada
33
Begini kah rasanya jatuh cinta dengan biasa, tanpa ada kontak fisik sama sekali
34
Saya tidak menyangka niat awal kamu
35
Baru punya temen kenapa harus dimanfaatkan
36
Dimana Niki sebenarnya
37
Hilangnya Niki apa ada hubungannya dengan kamu
38
Kenapa Niki bisa ada di Apatermen sayang
39
Bidadari aku yang paling cantik
40
Sekarang mau kamu apa?
41
setelah panen kita bisa pakai cabe dan bawang untuk masak
42
Asik juga berkebun
43
Saya punya tanah cukup luas apa mau kamu beli?
44
Lebih baik ajak nikah sebelum ada yang rebut
45
Mau naik pesawat saya
46
I love you
47
Aku tidak sabar ijab kabul sayang
48
Saat di pelaminan nanti, yang pertama disampingnya Niki.
49
Maafkan aku, aku trauma.
50
kita keliling Indonesia untuk bulan madu kita?
51
Niki takut tidak bisa memberi kan anak
52
Hari pertama bulan madu
53
kamu siapin apa untuk sarapan kita istri tercinta.
54
Belanja pertama kali ditemani suami
55
Aku ingin punya banyak waktu bersama
56
Bagaimana hasil rapatnya
57
Ada yang mau nipu kita
58
Niki tidak ingin Rudi selingkuh karena tidak bisa memiliki anak
59
terimakasih kalian mau mandiri dan bisa kerjasama
60
memberikan tempat tinggal yang aman untuk karyawannya.
61
Peresmiannya pas ada Niki dan Rudi
62
Astaga rambut mereka basah
63
Keduanya sehat
64
Kalo tidak kuat
65
Sayang apa jangan jangan
66
Kado terindah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!