FITTING BAJU PERNIKAHAN

Matahari sudah masuk melalui celah jendela kamar,seorang gadis baru saja terbangun dari tidur nyenyak nya semalam.

Hari ini Yora tidak akan pergi ke kampus,papahnya sudah meminta izin karena ada kepentingan.Hari ini adalah hari di mana Yora dan Ciko akan ke butik untuk memilih gaun untuk pernikahan mereka,yang akan di gelar sebentar lagi.

Pagi-pagi sekali Yora bangun dan bersiap-siap mandi serta memakai baju santai.

"Sayang udah bangun sarapan ,nanti ada Ciko yang jemput kamu"ucap Tika.

"Iya mah"balas Yora.

"Papah mana mah"tanya Yora.

"Papah ke kantor katanya ada metting sebentar"ucap Tika.

Hari ini Yora sarapan pagi hanya berdua,karena papahnya sudah pagi -pagi berangkat ke kantor.

Saat selesai sarapan,di depan sudah bunyi mobil yang baru datang,ya pasti kalian tau lah siapa lagi kalo bukan Ciko.

"Tunggu sebentar ya nak Ciko,Tante panggilin Yora nya,"ucap Tika.

"Iya tan makasih,"

"Sayang Ciko udah di bawah tu nungguin,"ucap Tika.

Yora segera saja menuju ruang tamu dan benar saja Ciko sudah menunggu dirinya.

"Sayang hari ini kita ke butik,tempat yang udah di rekomendasi in sama mamah"ucap Ciko.

"Yaudah kita langsung aja kali"ucap Yora.

Ciko dan Yora segera meluncur ke lokasi yang sudah di pilih oleh mamahnya Ciko sendiri,butik ini adalah butik milik keluarga Williams terkenal karena mamah nya adalah pengelola butik ini.Bahkan cabang butik ini sudah di mana-mana,apalagi keluarga Williams ini sudah terkenal di negara ini.

Di perjalanan mereka asik mengobrol saja,serta Yora juga bertanya tentang dekorasinya gimana.

"Sayang gimana dekorasinya udah"

Acara pernikahan keduanya nanti akan di gelar di gedung mewah miliki keluarga Williams.

"Udah sayang sesuai permintaan kamu,pengen tema PRINCES gitukan"

Ya Yora meminta reques jika dekorasi dan acaranya nanti seperti Princes ya seperti film PRINCES yang di nikahi pangeran tampan,Yora sangat menyukai pernikahan yang menurut nya itu adalah momen paling bahagia dan romantis dan akan ia kenang sepanjang hidup dan sampai ia tutup usia.

"Makasih lo sayang udah mau nurutin permintaan aku,tapi mamah gal keberatan kan sayang.Kalo gak gitu juga gak papa sayang,takutnya kemahalan"

"Gak papa sayang bahkan mamah senang sama konsep yang kamu mau,bahkan lebih mewah dari itu mamah juga okee kata mamah nanti juga bakalan banyak pertunjukan yang lebih wow bahkan aku sama kamu gak ada yang tau."

Ya Ciko akan memberikan segalanya dan semampunya apapun akan ia berikan untuk kekasihnya nyawanya saja ia berikan,apalagi dirinya akan menjadi suaminya dan siap menanggung segalanya,tanpa rasa berat hati.

"Aku juga gak keberatan sayang bahkan lebih dari itu aku bakal kasih sama kamu,kamu mau minta apa bilang sama aku,apalagi kamu udah jadi istri aku"

"Gak sayang,selama ini yang udah kamu kasih rasa sayang cinta aja udah cukup banget"ucap Yora.

Karena dirinya tidak terlalu membutuhkan uang Ciko,karena uang bisa di cari,Karena ia membutuhkan laki-laki yang bertanggung jawab terhadap dirinya,dan mencintai dirinya apa adanya,menerima kekurangannya.

Tetapi bagi Ciko Yora adalah kekasih yang sempurna dan tidak seperti wanita pada umumnya,sangat berbeda menurutnya.

"Iya sayang kamu bagi aku udah lebih lebih dari sempurna banget".

"Makasih sayang".

Sekitar 20 menitan mereka sudah sampai di butik,dan disambut ramah oleh beberapa pekerja di sana,mereka menghormati kedatangan tuan dan nyonya muda,apalagi yang datang adalah orang yang sangat penting.

"Selamat datang tuan muda dan nyonya ada yang bisa kami bantu"ucap Pelayan butik.

"Tolong pilihkan gaun yang paling bagus dan mewah untuk calon istri saya"ucap Ciko.

Langsung saja pelayan itu membawa nyonya muda untuk memilih berbagai gaun yang indah untuk di pas kan dengan postur tubuhnya.

Dengan postur tubuh Yora yang sangat indah bak model sehingga gaun apa saja yang ia gunakan nantinya akan tetap terlihat cantik di tubuhnya,apalagi dengan kulit putihnya itu seperti salju.

Ciko juga sudah memilih jas yang sudah ia coba sejak tadi,dirinya hanya menunggu calon istri nya saja.

Setelah Yora beberapa kali menggunakan gaun dengan persetujuan Ciko dan semua yang barusan di gunakan Yora,Ciko selalu menyetujui nya.Sedangkan Yora bingung??

Karena Ciko selalu berucap semuanya bagus tidak mungkin ia menggunakan semua baju yang sudah ia coba hampir 4 kali an.

Ciko langsung saja meminta pelayan untuk membungkus kan semua gaun tersebut,sedangkan Yora hanya geleng-geleng kepala saja melihat tingkah calon suaminya ini.

"Sayang kamu gimana si,masa semua gaun di beli"ucap Yora cemberut.

"Iya gak papa sayang semua cocok di kakinya"ucap Ciko.

"Tapikan gak mungkin aku menggunakan semua gaun di acara pernikahan nanti"sahut Yora lagi.

"Iya di simoan sayang kalo ad acara penting bisa kamu gunakan"ucap Ciko.

Mmm Yora males berdebat dengan Ciko,karnea tidak ada yang bisa membantah perkataan Ciko,Yora hanya mengangguk paham saja.

Ciko dan Yora sudah meminta beberapa bodyguard untuk membawakan gaun serta jas yang sudah mereka pilih untuk dibawa pulang ke rumah.

Sedangkan kedua nya akan membeli cincin lagi untuk pernikahan mereka nanti,sebenarnya orang tua Ciko juga sudah menyiapkan cincin untuk pasangan ini,tetapi Ciko ingin membelinya lagi.

Setelah mereka mencari toko yang paling mewah untuk mencari cincin berlian yang paling bagus karena ia tidak mau memberikan sembarangan untuk calon istrinya.

Setelah ia mendapatkan toko yang bagus,Ciko segera memilih berbagai macam motif,dan ia tertarik dengan dua cincin yang bermata satu tetapi kelihatan unik berbentuk love kecil dan ada mata berliannya,langsung saja Ciko meminta pelayan toko untuk memberikan cincin itu.

Setelah Ciko mencoba cincin tersebut di jari nya dan jari calon istrinya ternyata cocok dan ia langsung saja membelikan nya.

Ciko langsung mengajak Yora ke restoran terdekat,dari siang ia bersama Yora belum ada makanan yang masuk.

"Sayang kita restoran terdekat"ucap Ciko.

Yora hanya mengangguk pertanda mengiyakan saja.

Mereka segera memesan makanan.

Setelah selesai makan Ciko langsung saja ke kasir dan membayar pesanan mereka.

Dan keduanya langsung menuju arah pulang,ia takut jika calon istrinya sakit apalagi di acara penting mereka nantinya.

Ciko sudah tidak sabar untuk menjadikan Yora istrinya,bahkan ia tidak menyangka bahwa dirinya akan menikah sebentar lagi.

Kabar Ciko dan Yora menikah sudah banyak di awak media,bahkan di kampus serta televisi dan lainnya,sehingga membuat heboh publik,bahkan ada yang berbagai,ada yang iri,dan banyak yang menyukai mereka juga.

Dan banyak netijen berkomentar turut berbahagia.

Bersambung...............

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***