Bab. 06

Pagi harinya Alea bersiap-siap akan berangkat kerja, karena masa cutinya sudah habis. Tapi sebelum berangkat Alea sudah membuatkan sarapan untuk Alvan. Meskipun masakan buatannya tidak pernah di makan oleh Alvan, tetapi Alea tetap membuatnya.

Alea dan Alvan keluar dari kamar bersamaan, mata mereka berdua saling pandang. Alvan melihat penampilan Alea yang terlihat rapi dan juga cantik, bahkan sesaat Alvan terpesona dengan kecantikan Alea.

"Pagi mas.." sapa Alea pada Alvan.

"Pagi!" balas Alvan datar. "kamu mau kemana pagi-pagi gini Uda rapi?" tanya Alvan penasaran.

"Aku mau pergi kerja mas." jawab Alea sembari tersenyum menatap Alvan.

"Kerja? kamu kerja?!" tanyanya lagi.

"Ia mas, aku kerja di toko kue milik Ghea." jawab Alea. "Oh iya mas, aku berangkat duluan ya? soalnya aku harus membuat kue pesanan pelanggan. Sarapan Uda aku siapin di meja makan, kalau mas mau sarapan." ucap Alea sembari mendekat ke Alvan. Membuat Alvan bingung Alea mendekat padanya.

"Apa?" tanya Alvan bingung.

"Cium tangan mas.." Alea pun mengambil tangan suaminya lalu mencium punggung tangannya. Jantung Alvan langsung berdetak kencang, Alea mencium tangannya. "Aku berangkat ya mas.." pamit Alea. "Sarapannya jangan lupa di makan, mubajir mas kalau gak di makan. Assalamu'alaikum mas.." ucap Alea lagi kemudian berjalan menuju pintu dan ia pun keluar Apartemen.

Sedangkan Alvan masih berdiam di tempatnya, sembari menatap punggung Alea sampai tak terlihat lagi. Tak berapa lama Alvan langsung tersadar, kemudian Alvan menyentuh dadanya yang masih berdetak kencang.

"Ada apa sama jantung ku?!" lirih Alvan. Kemudian Alvan berjalan menuju dapur untuk mengambil minum. Saat melewati meja makan, Alvan menghentikan langkahnya. Alvan bisa melihat ada satu piring nasi goreng sosis di meja. Alvan memegang perutnya yang memang terasa lapar. Karena malam tadi ia hanya makan brownies saja. Dengan ragu-ragu Alvan pun duduk di kursi meja makan.

"Apa salahnya mencoba masakannya." monolog Alvan. Dengan perlahan Alvan memasukkan nasi goreng ke mulutnya. Seketika Alvan diam, ia tidak menyangka nasi goreng yang kelihatannya biasa saja ternyata rasanya luar biasa. Alvan pun langsung melanjutkan makan nasi gorengnya hingga piring nya bersih.

"Enak juga masakannya. Benar juga ucapannya, mubajir kalau tidak di makan." ucap Alvan sembari tersenyum tipis. "Tapi tunggu dulu, tadi dia bilang bekerja di Toko kue Ghea?! itu berarti, oh ya ampun.. jangan-jangan brownies yang aku makan itu buatannya?! kalau emang iya, malu banget Uda makan brownies nya. Malah makannya sampai habis lagi." Monolognya. "Ah! bodoh amat. Sudah terlanjur, lagian dia juga tidak ada mengatakan apapun.!" ucapnya sembari meninggalkan ruangan meja makan.

Selesai memakai sepatutnya, Alvan pun berangkat ke kantor.

Di tempat berbeda, Alea sudah di sibukkan dengan adonan kue yang akan ia buat. Soalnya hari ini pesanan pelanggan sangat banyak, karena untuk acara pesat.

"Ale maaf ya.. baru masuk kamu sudah mendapatkan pesanan yang sangat banyak." ucap Ghea yang baru saja masuk kedalam ruangan khusus tempat pembuatan kue milik nya.

"Ngapain minta maaf, ini kan emang pekerjaan aku Ghe.." ucap Alea. "kamu kan tahu, aku paling suka dan bahagia kalau sudah memasak kue. Dan yang membuat gue lebih bahagia lagi itu adalah_-"

"Semua kue buatan Lo banyak yang menyukai." potong Ghea.

"Hahaha kamu ternyata hafal apa yang sering aku ucapkan." tutur Alea

"Ya jelas dong, kita sudah berapa tahun sahabatan, Ale.." Alea tersenyum saja menanggapi ucapan Ghea.

"Ya uda, gue keruangan gue dulu. Oh iya Ale, tadi Reyhan chat gue dia ngajak kita lunch bareng di Cafe biasa?"

"Oke, pastinya tunggu aku siap buat Cake nya ya.."

"Iya Ale.." Ghea pun pergi menuju ruangannya meninggalkan Alea yang lagi membuat Cake.

Terpopuler

Comments

yani winda

yani winda

aq lbih suka GK pake visual, Alvan gak cocok wajahx, klu Lea bolehlah

2024-02-15

1

Berkah Kafa Jaya

Berkah Kafa Jaya

wajah Lokal gak menawan kh smp2 banyak d Novel malah suka BGT pakek wajah visualnya blasteran...malah lebih k Ori luar neg🤔🥺

2023-11-24

1

ristiana maharani

ristiana maharani

alvan memang menawan, tapi reyhan anggara lebih menggoda 🤣🤣

2023-11-20

1

lihat semua
Episodes
1 Bab. 01
2 Bab. 02
3 Bab. 03
4 Bab. 04
5 Bab. 05 Visual
6 Bab. 06
7 Bab. 07
8 Bab. 08
9 Bab. 09
10 Bab 10
11 Bab. 11
12 Bab. 12
13 Bab. 13
14 Bab. 14
15 Bab. 15
16 Bab. 16
17 Bab 17
18 Bab. 18
19 Bab. 19
20 Bab. 20
21 Bab. 21
22 Bab. 22
23 Bab. 23
24 Bab. 24
25 Bab. 25
26 Bab. 26
27 Bab. 27
28 Bab. 28
29 Bab. 29
30 Bab. 30
31 Bab. 31
32 Bab. 32
33 Bab. 33
34 Bab. 34
35 Bab. 35
36 Bab. 36
37 Bab. 37
38 Bab. 38
39 Bab. 39
40 Bab. 40
41 Bab. 41
42 Bab. 42
43 Bab. 43
44 Bab. 44
45 Bab. 45
46 Bab. 46
47 Bab. 47
48 Bab. 48
49 Bab. 49
50 Bab. 50
51 Bab. 51
52 Bab. 52
53 Bab. 53
54 Bab. 54
55 Bab. 55
56 Bab. 56
57 Bab. 57
58 Bab. 58
59 Bab. 59
60 Bab. 60
61 Bab. 61
62 Bab. 62
63 Bab. 63
64 Bab. 64
65 Bab. 65
66 Bab. 66
67 Bab. 67
68 Bab. 68
69 Bab. 69
70 Bab. 70
71 Bab. 71
72 Bab. 72
73 Bab. 73
74 Bab. 74
75 Bab. 75
76 Bab. 76
77 Bab. 77
78 Bab. 78
79 Bab. 79
80 Bab. 80
81 Bab. 81
82 Bab. 82
83 Bab. 83
84 Bab. 84
85 Bab. 85
86 Bab. 86
87 Bab. 87
88 Bab. 88
89 Bab. 89
90 Bab. 90
91 Bab. 91
92 Bab. 92
93 Bab. 93
94 Bab. 94
95 Bab. 95
96 Bab. 96
97 Bab. 97
98 Bab. 98
99 Bab. 99
100 Bab. 100
101 Bab. 101
102 Bab. 102
103 Bab. 103
104 Bab. 104
105 Bab 105
106 Bab. 106
107 Bab. 107
108 Bab. 108
109 Bab. 109
110 Bab. 110
111 Bab. 111
112 Bab. 112
113 Bab. 113
114 Bab. 114
115 Bab. 115
116 Bab. 116
117 Bab. 117
118 Bab. 118
119 Bab. 119
120 Bab. 120
121 Bab. 121
122 Bab. 122
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Bab. 01
2
Bab. 02
3
Bab. 03
4
Bab. 04
5
Bab. 05 Visual
6
Bab. 06
7
Bab. 07
8
Bab. 08
9
Bab. 09
10
Bab 10
11
Bab. 11
12
Bab. 12
13
Bab. 13
14
Bab. 14
15
Bab. 15
16
Bab. 16
17
Bab 17
18
Bab. 18
19
Bab. 19
20
Bab. 20
21
Bab. 21
22
Bab. 22
23
Bab. 23
24
Bab. 24
25
Bab. 25
26
Bab. 26
27
Bab. 27
28
Bab. 28
29
Bab. 29
30
Bab. 30
31
Bab. 31
32
Bab. 32
33
Bab. 33
34
Bab. 34
35
Bab. 35
36
Bab. 36
37
Bab. 37
38
Bab. 38
39
Bab. 39
40
Bab. 40
41
Bab. 41
42
Bab. 42
43
Bab. 43
44
Bab. 44
45
Bab. 45
46
Bab. 46
47
Bab. 47
48
Bab. 48
49
Bab. 49
50
Bab. 50
51
Bab. 51
52
Bab. 52
53
Bab. 53
54
Bab. 54
55
Bab. 55
56
Bab. 56
57
Bab. 57
58
Bab. 58
59
Bab. 59
60
Bab. 60
61
Bab. 61
62
Bab. 62
63
Bab. 63
64
Bab. 64
65
Bab. 65
66
Bab. 66
67
Bab. 67
68
Bab. 68
69
Bab. 69
70
Bab. 70
71
Bab. 71
72
Bab. 72
73
Bab. 73
74
Bab. 74
75
Bab. 75
76
Bab. 76
77
Bab. 77
78
Bab. 78
79
Bab. 79
80
Bab. 80
81
Bab. 81
82
Bab. 82
83
Bab. 83
84
Bab. 84
85
Bab. 85
86
Bab. 86
87
Bab. 87
88
Bab. 88
89
Bab. 89
90
Bab. 90
91
Bab. 91
92
Bab. 92
93
Bab. 93
94
Bab. 94
95
Bab. 95
96
Bab. 96
97
Bab. 97
98
Bab. 98
99
Bab. 99
100
Bab. 100
101
Bab. 101
102
Bab. 102
103
Bab. 103
104
Bab. 104
105
Bab 105
106
Bab. 106
107
Bab. 107
108
Bab. 108
109
Bab. 109
110
Bab. 110
111
Bab. 111
112
Bab. 112
113
Bab. 113
114
Bab. 114
115
Bab. 115
116
Bab. 116
117
Bab. 117
118
Bab. 118
119
Bab. 119
120
Bab. 120
121
Bab. 121
122
Bab. 122

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!