CH 3 : Berburu Artefak

"Kenapa tiba-tiba?" tanya Chen Yuan.

"Tiba-tiba? Apakah kamu lupa perjanjian pernikahan yang dibuat oleh mendiang Kakekmu dengan Kepala Keluarga Li?" kata Raja Chen.

"Perjanjian pernikahan?" tanya Chen Yuan benar-benar merasa bingung dengan apa yang dikatakan oleh Ayahnya.

"Sepertinya kamu benar-benar lupa. Intinya dua minggu lagi, Ayah ingin kamu menikah dengan Li Qixuan, Putri Tertua keluarga Li. Ini sudah diputuskan oleh kedua keluarga, jadi kamu tidak boleh menolaknya!" kata Raja Chen dengan tegas kepada Chen Yuan.

Setelah selesai menyampaikan kata-katanya, Raja Chen segera bangkit berdiri dan pergi meninggalkan ruang makan keluarga. Yang mana kemudian diikuti oleh yang lainnya, hingga akhirnya meninggalkan Chen Yuan seorang diri diruang makan keluarga.

Kemudian pada malam harinya, Chen Yuan yang berbaring di atas tempat tidur tampak masih memikirkan apa yang dikatakan oleh Ayahnya di ruang makan keluarga di pagi hari tadi.

"Menikah? Apa ini serius? Jangankan menikah, aku bahkan tidak pernah memiliki pacar di kehidupan ku sebelumnya. Jika aku benar-benar menikah, apa yang akan terjadi nantinya? Sialan! ini benar-benar lebih merepotkan dari pada bertarung melawan seratus orang!" kata Chen Yuan sembari menutup wajahnya.

"Sial, mengapa aku harus pusing karena memikirkan hal itu? Lebih baik aku mulai berlatih Teknik Tubuh Asura dan mencapai Tingkat Pertama sebelum hari pernikahan ku tiba!" kata Chen Yuan.

Kemudian Chen Yuan duduk bersila dan mulai berlatih Teknik Tubuh Asura di dalam kamarnya.

Waktu seminggu berlalu dengan cepat dan Chen Yuan berhasil menguasai Teknik Tubuh Asura Tingkat Pertama lebih cepat tujuh hari dari targetnya.

"Aku tidak menyangka kalau aku akan menguasai Teknik Tubuh Asura Tingkat Pertama lebih cepat tujuh hari dari targetku. Tidak hanya itu, sekarang aku juga telah mencapai Alam Manusia Tahap Puncak. Karena aku berhasil menguasai Teknik Tubuh Asura Tingkat Pertama lebih cepat dari waktu yang aku perkirakan, sebaiknya aku memanfaatkan waktu tujuh hari yang tersisa dengan baik. Besok pagi aku akan pergi ke perpustakaan untuk menyalin Teknik Kultivasi dan Teknik Berperang sebanyak-banyaknya dari sana. Kemudian aku akan memilih beberapa yang bagus untuk aku gunakan, sedangkan untuk Teknik yang tersisa aku akan menjualnya pada sistem untuk mendapatkan poin. Sekarang karena aku sudah berada di dalam kamar ini selama tujuh hari tanpa keluar, sebaiknya aku pergi keluar untuk mencari makan. Aku takut jika aku makan makanan di Istana, aku akan mati keracunan seperti pemilik tubuh sebelumnya!" pikir Chen Yuan.

Beberapa jam kemudian di malam hari yang cerah, Chen Yuan yang telah selesai makan terlihat sedang berjalan-jalan di tengah Ibukota yang tampak ramai.

Di sepanjang jalan Chen Yuan melangkahkan kakinya, orang-orang yang ada di sekitarnya tampak takut dan sangat menghindari dirinya.

"Astaga.., apakah reputasi pemilik tubuh ini benar-benar buruk? Di sepanjang jalan aku menapaki jalan ini tidak ada satu orang pun yang menyapa diriku. Ini benar-benar di luar logika!" batin Chen Yuan merasa canggung.

"Tapi sebenarnya ini tidak terlalu buruk. Dengan reputasi buruk pemilik tubuh ini, aku dapat berpura-pura bodoh dan berkembang secara diam-diam sampai aku cukup kuat untuk melindungi diriku sendiri!" pikir Chen Yuan.

Kemudian di saat Chen Yuan sedang berjalan di tengah keramaian, tiba-tiba Chen Yuan mendapat sebuah notifikasi dari sistem.

"Ding Dong! Terdeteksi Artefak berharga berjarak kurang dari tujuh meter dari Anda!" kata sistem dengan tulisan layar yang tiba-tiba muncul di depan wajah Chen Yuan.

"Akhirnya yang di tunggu-tunggu muncul juga. Benar, tujuanku datang ke jalan ini bukan untuk mencari perhatian orang-orang, tetapi untuk mencari Artefak berharga dengan harga murah di pasar pinggir jalan. Alasan ku mencari barang berharga di tempat seperti ini tentu saja untuk menghindari perhatian keluarga kerajaan. Baiklah, karena notifikasi sistem sudah muncul semoga artefak berharga ini dapat menjadi Jackpot pertama ku!" pikir Chen Yuan berharap.

Kemudian Chen Yuan berjalan ke arah penjual barang antik yang berjarak tujuh meter darinya. Penjual Barang antik itu tampak menjual barang dagangannya dengan beralaskan karpet sederhana di atas tanah.

Di sisi lain, Pedagang barang antik tersebut tampak terkejut saat melihat kedatangan Chen Yuan. Pedagang Barang antik tersebut semakin berkeringat dingin saat Chen Yuan berjalan semakin dekat ke arah dirinya.

"Mengapa orang jahat ini datang ke sini?" batin Pedagang barang antik tersebut tidak berani menatap wajah Chen Yuan.

Sementara Pedagang barang antik tersebut merasa ketakutan, Chen Yuan tampak mulai mencari barang berharga yang mengaktifkan notifikasi sistem.

"Sistem, aktifkan mata emas!" perintah Chen Yuan.

"Perintah di terima! Mulai mengaktifkan Fungsi Mata Emas. Mulai Menilai Barang!"

Setelah Mata Emas diaktifkan, Chen Yuan mulai fokus mencari barang berharga di antara tumpukan barang antik yang ada di atas karpet.

"Pa..., Pangeran ke-empat...., adakah yang bisa saya bantu? Saya bisa memberikan rekomendasi barang yang bagus kepada Pangeran!" ujar Pedagang tersebut memberanikan dirinya menawarkan bantuan kepada Chen Yuan.

Tidak perlu, aku sendiri yang akan mencari barang yang aku suka!" kata Chen Yuan.

Sesaat setelah Chen Yuan berkata seperti itu akhirnya Chen Yuan menemukan Item berharga yang dia cari. Item tersebut berupa cincin berwarna perak dengan bentuk mirip seperti ular.

Kemudian Chen Yuan segera mengambil cincin tersebut dan melihat informasinya menggunakan Mata Emas di layar sistem.

Tipe Barang : Cincin

Artefak : Tingkat 5 (Lima)

Fungsi : Kebal segala jenis racun ular, memiliki ruang penyimpanan sebesar 20 meter kubik.

Setelah melihat informasi artefak cincin tersebut, Chen Yuan benar-benar merasa telah mendapatkan Jackpot dari lotre.

"Ini benar-benar Artefak Tingkat Lima! Tidak hanya memiliki fungsi kebal segala jenis racun ular tapi juga memiliki ruang penyimpanan yang sangat besar. Dan kebetulan sekali, aku memang belum memiliki cincin penyimpanan!" pikir Chen Yuan dalam benaknya.

Setelah mengetahui informasi cincin tersebut, Chen Yuan segera menanyakan berapa harga cincin tersebut kepada Pedagang yang menjualnya.

"Berapa harga cincin ini?" tanya Chen Yuan.

Melihat Chen Yuan telah memilih cincin sebagai barang yang dia suka, pedagang barang antik tersebut segera merespon agar Chen Yuan segera pergi dari kiosnya.

"Harga cincin itu? Cincin itu sama sekali tidak berharga. Kalau Pangeran ke-empat menyukai cincin itu, Pangeran ke-empat boleh mengambilnya secara gratis!" kata Pedagang barang antik tersebut sembari tersenyum.

"Gratis? Jadi maksudmu aku tidak perlu membayar cincin ini?" tanya Chen Yuan merasa heran.

"Benar sekali! Dan jika Pangeran benar-benar menyukai barang antik dagangan ku, Pangeran boleh mengambil satu Barang antik di kios ku lagi secara gratis!" kata Pedagang tersebut yang ingin membuat Chen Yuan segera pergi dari kiosnya.

"Tidak perlu, aku hanya ingin cincin ini saja. Dan aku adalah seorang Pangeran bukan orang miskin. Jadi aku tidak akan mengambil cincin ini secara gratis, aku akan membayar dengan harga yang selayaknya. Jadi katakan padaku, berapa harga cincin ini?" tanya Chen Yuan kepada Pedagang barang antik tersebut.

"Satu Perak, Pangeran!" jawab Pedagang tersebut secara instan.

Kemudian Chen Yuan langsung membayar cincin tersebut dengan harga yang di sebutkan. Dan sesaat setelah Chen Yuan membayar cincin tersebut, durasi Mata Emas akhirnya telah habis dan Sistem langsung menonaktifkan.

"Durasi Mata Emas telah habis. Mulai menonaktifkan fungsi!"

"Ah, sayang sekali, Mata Emas hanya dapat bertahan selama lima menit setiap satu hari pemakaian. Jika tidak, aku pasti akan mendapatkan Jackpot kedua dan ketiga ku hari ini!" ucap Chen Yuan menyayangkan.

Setelah durasi Fungsi Mata Emas habis, Chen Yuan kemudian kembali pulang ke Istana.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...****************...

......................

......................

......................

......................

Terpopuler

Comments

Taaku

Taaku

𝓼𝓲𝓹

2022-12-16

1

Kang Comen

Kang Comen

disepanjang jalan aku pun heran,aku pun jalan lgi,aku pun tidak mengrti,aku pun pusing

2022-12-09

1

Kang Comen

Kang Comen

woi mata emas kemanin gk ada lanjut cerita nya ttng mata emas ???

2022-12-09

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!