12

Aku terlalu bersemangat untuk berangkat bersama mungkin sekolah, jadi tadi aku melewatkan sarapanku. Tapi karena kau juga sepertinya sangat bersemangat untuk berangkat satu mobil denganku, jadi kita masih memiliki kesempatan untuk sarapan bersama," ucap Gabriel benar-benar membuat Karmila ternama dengan ucapan pria itu.

Pria itu berpikir bahwa dia sengaja berangkat pagi-pagi karena dia tidak sabar untuk satu mobil dengan pria itu berangkat ke sekolah, padahal sebenarnya yang menjadi alasannya ialah kebalikan dari ucapan pria itu!

Benar-benar kebalikannya!!

💥💥💥

Tetapi karena dia tidak ingin membuat pria itu jadi kecewa, maka Karmila tidak mengatakan apapun dan dia hanya melemparkan tatapannya ke arah jendela untuk menghindari kontak mata dengan Gabriel.

Sikap perempuan itu benar-benar membuat Gabriel sangat percaya diri bahwa tebakannya benar sehingga membuat Karmila menghindari tatapannya Karena rasa malunya perempuan itu.

Tetapi tetap saja pria itu sangat senang dalam hatinya sehingga dia kemudian memarkirkan mobilnya dengan sangat rapi lalu cepat-cepat turun dan membukakan pintu mobil untuk Karmila.

"Uh,, lain kali kau tidak perlu melakukan hal seperti ini," ucap Karmila yang merasa begitu malu jika dia dibukakan pintu seperti itu. Padahal sejatinya, dia bisa melakukannya sendiri!

Tetapi Gabriel yang merasa bahwa perempuan itu tidak ingin merepotkannya hanya bisa tersenyum dan berkata, "Jangan khawatir, aku tidak kerepotan kok karena aku senang melakukannya."

Ucapan pria itu sekali lagi membuat Karmila benar-benar tidak habis pikir dengan jalan pikiran pria itu, tetapi Tentu saja dia tidak mengomentarinya dan dia hanya berjalan melangkahkan kakinya memasuki restoran.

Begitu tiba di restoran, Gabriel kembali menarikan kursi untuk Karmila lalu pria itu kemudian berkata, "aku beberapa kali sudah makan di sini, jadi bolehkah aku memesankan makanan yang menurutku cocok denganmu?"

Pertanyaan Gabriel langsung dianggap oleh Karmila lalu dia melihat bahwa pria itu sangat senang berjalan meninggalkannya sehingga Karmila berasal bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan pria itu.

'aku rasa alasan pria itu terus tidur di dalam kelas karena dia memiliki sesuatu yang salah di otaknya. Tapi nilai-nilai pelajarannya sangat bagus kecuali di matematika, pria itu benar-benar bodoh untuk urusan matematika!' ucap Karmila dalam hati yang memang Gabriel memiliki nilai-nilai tertinggi untuk pelajaran-pelajaran lain yang tidak menggunakan hitungan tetapi setiap pelajaran yang menggunakan hitungan, maka pria itu benar-benar masuk ke dalam kategori fail!!

Hal itu membuat Karmila merasa heran dengan pria itu, tetapi dia tidak mengatakan apapun dan hanya diam saja di tempatnya menunggu pria itu kembali menemuinya.

Dan setelah beberapa saat menunggu kamu akhirnya Gabriel kembali menemuinya sembari membawa baki berisi makanan yang menjadi sarapan mereka.

"Ini adalah makanan favoritku di tempat ini, semoga kau menyukainya," langsung membuat Karmila tersenyum menganggukkan kepalanya.

Keduanya kemudian makan bersama, tetapi tak berapa lama mereka makan tiba-tiba saja seorang perempuan memasuki tempat itu bersama dengan para perempuan lainnya yang berasal dari sekolah yang berbeda dengan Karmila dan Gabriel.

Gadis berseragam SMA itu langsung menghentikan langkahnya ketika dia melihat bahwa pria pujaan hatinya sedang bersama dengan perempuan lain.

'Gadis culun?!!' ucap gadis itu dalam hati sembari menggertakkan giginya sebab Dia benar-benar tak percaya bahwa Dia dikalahkan oleh seorang gadis culun yang membuatnya merasa sangat geram dan marah.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***