the dangerous woman.

FOLLOW IG AUTHOR:NIS3263.

HAPPY READING.

Malam hari.

“allela,apa yang kau lakukan dengan Choi?.”

Leo bersuara lantang dari lantai dua.mata nya menatap marah pada Choi yang semakin dekat dengan Nisa.

Terlihat dari sekarang, kedua nya sedang mengobrol akrab.

Bukan,bukan cemburu.leo hanya khawatir sekertaris Choi akan mengungkap semua nya,hingga rencana yang sudah di susun rapih, hancur berantakan.

“aku hanya mengambil kucing.”jawab nya polos.

“kenapa anda marah tuan?saya juga tidak akan merebut Nona.”jawab sekertaris Choi sinis.

“kau kenapa sekertaris Choi?suara mu berubah.”nisa memiring kan kepala nya bingung.

“jauhi Choi mulai sekarang!.”

Leo turun,mendekat ke arah Nisa lalu menarik tubuh nya menjauh dari Choi.

“apa maksud anda tuan?saya bukan orang jahat,saya hanya ingin menjaga nona.”bela sekretaris Choi.

”sekertaris Choi orang baik,dia tadi memberi kan ku kucing.”

Leo semakin geram, karena Nisa ikut-ikutan membela Choi.

Brak.

Meow.

“ya Allah.”

Nisa memekik kaget melihat kucing yang baru saja ia beri nama Yellow,di banting ke dinding.suara erangan kucing terdengar.

“kalau kau tidak menyukai aku berdekatan dengan sekertaris Choi bilang saja!!!jangan melukai makhluk tidak berdosa.dasar egois.”

Nisa berteriak keras,tidak lupa membanting sebuah guci karena marah.

“allela!berani sekali kau membentak ku!!!.”

Elenero,bime dan Dora langsung berhamburan keluar mendengar suara teriakan saling bersahutan.

“ada apa ini?.”gumam bime kaget.

“astaga, mereka berdebat.”ujat Elenero.

“allela kau tuli?!!!.”pekik Leo.

Diam,Nisa menatap sendu ke arah yellow.air mata mengalir begitu saja melihat kucing itu mengeluar kan darah segar dari mulut nya.

“anda dokter kan?t-tolong obati dia,dia kesakitan.”

Pinta Nisa pada bime.

“biar aku mengechek nya.jangan berteriak,nanti kepala mu sakit.”

Bime mengambil alih yellow dari gendongan Nisa.mulai memeriksa keadaan kucing yang tidak bersalah itu.

“allela aku sedang bicara dengan mu.”bentak leo,menarik tangan Nisa menghadap ke arah nya.

“apa?!tidak cukup kau membuat Yellow terluka?.dia tidak bersalah,kau marah padaku dan juga sekertaris Choi,tapi Yellow tidak tau apa-apa.”

Nisa menunduk, suara nya kali ini bergetar hebat.tangan nya meremas sesuatu di balik punggung nya.

“kau bodoh!kenapa kau cengeng sekali hah?!sudah ku bilang aku calon suami mu,semua perkataan ku adalah titah bagi mu.”

Sret.

“allela!!!.”

Elenero,bime, sekertaris Choi dan Dora berteriak secara bersamaan melihat apa yang baru saja di lakukan oleh Nisa.

Sementara leo,pria tampan itu hanya memejamkan mata menahan sakit.menatap sinis ke arah potongan guci yang baru saja menancap di lengan nya.

Kau semakin membuat ku yakin bahwa kau adalah The most dangerous woman.walau pun aku telah mencuci otak mu,kau tidak pernah kehilangan jati diri mu.

leo menyeringai.

“allela!!!.”

“nona allela!!!.”

Dora dan juga Elenero berteriak melihat Nisa berlari dengan kecepatan kencang menuju lantai atas.

“aku semakin meragukan niat mu yang sebenar nya leo.”

ujar Bima,sebelum berlalu pergi menuju kamar.sembari membawa yellow di tangan nya.

pukul 21:00.

meja makan.

“bagaimana keadaan yellow tuan bime?.”tanya sekertaris Choi.

“dia masih tidur,efek bius.semoga saja dia baik-baik saja,atau allela akan mengamuk.”jawab bime.

“allela pasti sedih.”gumam Elenero.

“tuan Choi kau dan tuan leo bertengkar ya?.biasa nya kalian berdua paling akur.”tanya Dora penasaran.

mengendikkan bahu acuh.sekertaris Choi memilih tidak berpendapat sekarang, dia enggan memperkeruh keadaan.

“malam Leo,duduk lah!aku sudah memasak untuk kita semua.”

bime menyambut hangat ke datangan Leo dan revon.

“dimana allela?dia tidak makan?.”tanya leo.

“anda bertanya seperti itu setelah anda melukai kucing kesayangan nya.saya rasa tingkat kepekaan anda terhadap keadaan sekitar, berkurang.”sindir sekretaris Choi.

“choi kau!.”

revon mengambil pistol yang terselip di punggung nya.menodong kan tepat ke ke kepala Choi.

sekertaris Choi juga tidak mau kalah,ia mengeluarkan sebuah pistol,balik menodong ke kepala revon.

“kalian ini kenapa sih?!tadi Leo dan Choi,sekarang revon ikut-ikutan!.”elenero yang paling dewasa menengahi.

“minggir tuan Elenero,saya harus melubangi kepala laki-laki ini.berani sekali dia menghina king saya.”

revon memompa senjata nya.

“lakukan saja!setidak nya saya tidak akan menjadi saksi manusia-manusia iblis seperti kalian memanfaat kan gadis sebaik allela!!.”teriak sekretaris Choi menggebu-gebu.

“kau!!!.”

dor.

sebuah tembakan bersarang di bahu sekretaris Choi.

dor.

sekarang sebuah tembakan di beri kan oleh sekretaris Choi,tepat di bahu sebelah kiri revon.

dor.

“awas doraaa!!.”

Elenero mendorong tubuh Dora menjauh.saat sebuah tembakan melesat tepat ke atas,mengenai sebuah lampu gantung.hingga pecahan lampu berhamburan kemana-mana.

“diam kalian!!!.”pekik leo menggelegar.

“choi berani sekali kau membantah ku,kau sekertaris ku di dunia bisnis jangan ikut campur urusan pribadi ku.sebelum aku melubangi kepala mu.”sinis leo.

“itu lebih baik tuan,dari pada saya hidup di dunia ini.tapi membiar kan manusia iblis seperti kalian, memanfaaat-kan amnesia nya nona allela untuk mendapat kan kekuasaan.”

“choi.”leo menggeram kesal.

“memanfaat kan amnesia nya allela untuk kecelakaan?.bukan nya itu salah.leo hanya meminta bantuan allela agar penyakit OCD yang di derita nya setiap bertemu perempuan,bisa sembuh.”ujar bime bingung.

setahu bime, Elenero dan juga a dora.leo memang mendekati Nisa dengan sengaja,demi menyembuh-kan penyakit OCD yang sedari kecil ia derita,bahkan semakin parah.

OCD yang di derita oleh leo cukup parah.dia tidak bisa bersentuhan kulit dengan perempuan.

efek yang akan terjadi jika dia sampai bersentuhan dengan perempuan adalah gatal-gatal,ruam merah,dan yang paling parah adalah sesak nafas.

tapi sejak menyelamat-kan Nisa sewaktu di pantai.leo tidak mengalami ruam merah apalagi sesak nafas.mungkin karena itu, Elenero,bime dan Dora berfikir leo memanfaatkan Nisa untuk menyembuh-kan penyakit nya.

“leo,kau tidak memanfaat kan allela untuk hal lain kan?.”elenero mulai curiga.

“king! anda tidak ada maksud lain pada nona allela kan?.”tanya Dora penasaran.

“kau sudah terlalu banyak bicara hari ini Choi,waktu nya kau beristirahat dengan tenang.”sinis leo.

“lakukan tuan,itu lebih baik.dari pada saya tidak bisa melindungi nona dari iblis seperti anda.”jawab sekertaris Choi mantap.

dorrr....

“akhgh!!!!.”

terdengar pekikan nyaring perempuan dari lantai dua.

# Like, komen and vote ya readers kesayangan author bidadari ayah.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***