BAB 11 - Justin?

Terlanjur basah dan Agny terpaksa tenggelam dalam lautan kelam ini. Gadis itu semakin berdebar ketika malam mulai gelap, setelah diberikan waktu istirahat oleh Edward malam ini sesuai tuntutan pria itu dia harus kembali. Tidak peduli meski sebenarnya tubuhnya sedikit meriang entah apa sebabnya, Agny hanya berpikir dia kurang tidur.

"Bisa sendiri, Sist."

Wanita itu menolak kala pria bertulang lunak itu hendak memoles wajahnya. Agny yang sudah pernah dipakai dipaksa Edward untuk tidak minta diperlakukan khusus karena statusnya sudah sama saja. "Yakin? Kalau kurang cucok yey dipulangin eike yang kena," ujarnya sama sekali tidak yakin kala Agny menolak goresan tangan pria itu.

"Iyaa, Shay!! Eike mah bisa sendiri ... tenang, tidak akan jadi masalah."

Pekerjaan semacam ini apa spesialnya hingga harus dipersiapkan bak model internasional, pikir Agny bingung sendiri. Jika hanya memoles wajah secantik mungkin, dia juga bisa.

Sesuai permintaan Edward, malam ini akan ada pria yang harus dia layani. Edward tidak mengatakan dengan jelas siapa pria yang hendak membayar jasanya saat ini, dia penasaran siapa lagi pria gila yang rela membayar mahal hanya untuk wanita seperti dia.

Selesai memoles wajahnya senatural mungkin, Agny keluar dan menghampiri Edward yang sudah menunggunya. Masih dengan dada yang berdebar dan Agny menatap ke depan sebelum kemudian masuk ruangan kerja Edward, tidak langsung ke kamar seperti kemarin.

"Hello my angel, woah ... auranya memang berbeda, cantik sekali."

Pujian yang sama sekali tidak membuat Agny tersanjung, dia bahkan menatap Edward datar kemudian duduk di sofa seraya menunggu perintah selanjutnya. Menyebalkan sekali, tapi ini adalah cara yang memaksanya dewasa demi hutang orangtua Agny agar dianggap lunas oleh pamannya.

"Duduk dulu, kamu mau susu, teh ata_ ah iya aku lupa kamu tidak minum alkohol ya ... jadi mau apa?"

"Wedang jahe kalau ada," ucap Agny asal tanpa menatap Edward sedikitpun, pria itu berdecak kemudian kala mendengar permintaan Agny.

"Yang ada saja, Agny ... kamu pikir ini dimana?"

Banyak anak-anak yang berada dibawah naungannya, baru kali ini dia menemukan wanita yang bersikap seakan sengaja membuat jiwa Edward resah dan luar biasa ingin marah.

Diberi hati minta jantung, penawaran itu akhirnya gagal kala ponsel Edward berdering. Agny mencoba mencuri dengar pembicaraan mereka, Edward yang sengaja duduk di sebelah Agny segera bergeser kala wanita itu kian dekat saja.

"Ck, sana."

"Tamuku siapa?" tanya Agny padahal panggilan Justin baru saja berakhir.

"Rahasia, siapkan saja dirimu ... dia memintamu datang ke apartementnya," ujar Justin dan itu adalah kali pertama Agny harus menghampiri tamunya, sedikit menyebalkan tapi dia harus tetap lakukan.

"Ongkos ditanggung siapa?" tanya Agny khawatir sekali jika biaya tersebut akan menjadi tanggung jawabnya pribadi.

"Bimo yang antar, tenang saja ... perhitungan sekali."

Harus, dia harus perhitungan mulai saat ini. Dia jadi begini juga akibat sang papa yang tidak memperhitungkan banyak hal hingga pada akhirnya dibuat terpedaya adik sendiri.

Selang beberapa saat, Bimo benar-benar datang dan siap untuk mengantar Agny ke apartement Justin. Kali pertama dia merasakan dinas malam seperti yang kerap dikatakan wanita lain di tempat ini, sepanjang perjalanan Agny berharap sekali pria yang harus dia layani kali ini lemah syah*wat.

Batinnya terus berharap bahkan ketika sudah berada di sebuah apartement yang dia ketahui sebagai habitat orang-orang kaya di ibu kota. Berada di belakang Bimo dengan kaki yang sama sekali tidak bisa diam, dia berdebar dan khawatir dengan nasibnya beberapa menit kemudian.

"Bim."

"Kenapa?" tanya Bimo melirik ke arahnya sebentar, Agny yang terlihat pucat membuat pria itu sedikit bingung.

"Kebelet, gimana dong?"

"Ck, merepotkan ... sebentar lagi sampai, numpang di toilet Pak Justin kan bisa."

Bimo tidak sengaja mengucapkan hal itu, padahal sudah Edward ingatkan jangan pernah menyebut nama tamunya di hadapan Agny. Pria itu gelagapan, apalagi kala Agny mengerutkan dahi dan bertanya berkali-kali padanya.

"Siapa?"

"Alvin."

"Bohong, tadi aku dengar kamu menyebut nama Justin."

Ting

Lift terbuka dan itu adalah penyelamat Bimo hingga pria itu menarik Agny keluar segera. Masih dengan wajah bingungnya, Agny penasaran dan telinganya tidak mungkin salah. Jelas-jelas Bimo menyebut nama Justin beberapa saat yang lalu.

Terserah, Agny merasakan miliknya seakan hampir banjir. Kenapa juga harus tiba-tiba, seakan sebelumnya tidak punya waktu dan ini sangat menyebalkan sekali. Menunggu pintu itu terbuka, Agny bahkan menekan bagian bawah perutnya karena rasanya sudah menjalar hingga ke permukaan.

"Sssshh aaww, Bim!! Minta cepat bukanya, tidak lucu sampai pip_"

Di tengah kebingungannya, pintu kini terbuka dan Agny merasakan ini adalah sebuah anugerah. "Ya Tuhan dari tadi harusnya ... Toiletnya dimana?" tanya Agny tiba-tiba hingga membuat Justin ikut gelagapan menjawabnya.

"Aduh cepet dimananya!! Aku tidak tahan lagi tolonglah," desak Agny membuat Justin menjawab hanya dengan mengarahkan telunjuknya.

Justin bahkan berbalik untuk memastikan Agny tidak tersesat. Pria itu menatap bingung Bimo yang juga sama bingungnya, ketika di hadapan Edward seakan enggan menjalani profesi itu. Kini, tuan rumah bahkan belum masuk dia sudah menerobos masuk seolah tempat ini adalah miliknya.

"Kau tidak salah? Dia gadis yang kemarin, 'kan?"

"Tidak, Agny hanya satu ... kenapa berpikir begitu?" tanya Bimo mengerutkan dahi karena memang dia penasaran apa maskud pria itu bertanya hal demikian.

- To Be Continue -

Terpopuler

Comments

Lilis Wn

Lilis Wn

karna cantik ya agny jd Justin pangling 🤭🤭

2023-01-11

6

3 semprul

3 semprul

Justin kebius kecantikan Aqni , sampai lupa ingatan....😂😂😂

2022-12-26

4

🍒⃞⃟🦅 ⍴іsᥴᥱs👻ᴸᴷ

🍒⃞⃟🦅 ⍴іsᥴᥱs👻ᴸᴷ

wkwwkwkw jus bingun

2022-12-26

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 01 - All About Money
2 BAB 02 - Nego
3 BAB 03 - Don't Cry Baby Girl
4 BAB 04 - Ingin Membuktikan
5 BAB 05 - Pantang Berkhianat
6 BAB 06 - Mahkota Itu di Kepala.
7 BAB 07 - Mati Rasa
8 BAB 08 - Tidak Ada Yang Gratis
9 BAB 09 - Tidak Bisa Menerima
10 BAB 10 - Izinkan Dia Istirahat
11 BAB 11 - Justin?
12 BAB 12 - Wanita Memang Sama
13 BAB 13 - Malu
14 BAB 14 - Tidak Sadar Diri
15 BAB 15 - Malam Kedua
16 BAB 16 - Ratu Semalam
17 BAB 17 - Bukan Ceker Biasa
18 BAB 18 - Ilfeel Seketika
19 BAB 19 - Bukan Balita
20 BAB 20 - Jangan Berharap Lebih
21 BAB 21 - Simbiosis Mutualisme
22 BAB 22 - Tatut
23 BAB 23 - Dokter Dadakan
24 BAB 24 - Salah Pertama
25 BAB 25 - Penyesalan Agny
26 BAB 26 - Jalan Pintas
27 BAB 27 - Tertangkap Basah
28 BAB 28 - Pesan Terakhir
29 BAB 29 - Belajarnya Cukup Hari ini (Justin)
30 BAB 30 - Lagi
31 BAB 31 - Selesaikan
32 BAB 32 - Bercanda Tapi Serius
33 BAB 33 - Seberapa Cantiknya
34 BAB 34 - Saran Dan Permintaan
35 BAB 35 - Takut
36 BAB 36 - Penolakan
37 BAB 37 - Jalan Pintas
38 BAB 38 - Tujuan Yang Berbeda
39 BAB 39 - Tidak Sesuai Harapan
40 BAB 40 - Perseteruan Pagi
41 BAB 41 - Tanyakan Pada Ahli
42 BAB 42 - Larangan Justin
43 BAB 43 - Tidak Perlu!! (Justin)
44 BAB 44 - Pindah Sungguhan
45 BAB 45 - Salah Dugaan.
46 BAB 46 - Belum Siap
47 BAB 47 - Serba Salah
48 BAB 48 - Larangan Mutlak
49 BAB 49 - Tawaran Kemarin?
50 BAB 50 - Kesalahan Pertama
51 BAB 51 - Salah Menduga
52 BAB 52 - Restu Saudara
53 BAB 53 - Penutup Kisah
54 BAB 54 - Seperti Mama
55 BAB 55 - Tidak Perlu Disesali
56 BAB 56 - Tenggelam
57 BAB 57 - Kamu Pakai Cukuranku?
58 BAB 58 - Bukan Mimpi
59 BAB 59 - Tidak Penting
60 BAB 60 - Rumitnya Wanita
61 BAB 61 - Banyak Mau
62 BAB 62 - Kecelakaan Kecil
63 BAB 63 - Dendam Tanpa Sengaja
64 BAB 64 - Jadilah Manja
65 BAB 65 - Sisi Lain
66 BAB 66 - Tauge Semua
67 BAB 67 - Keinginan Justin
68 BAB 68 - Sesulit Itu Memahami Wanita
69 BAB 69 - Curiga
70 BAB 70 - Janji Setia
71 Wanita Milik Tuan Mafia - Nurmay
72 BAB 71 - Makan Malam Pertama
73 BAB 72 - Kamu mengingatu?
74 BAB 73 - Firasat Buruk
75 BAB 74 - Tidak Malam Ini
76 BAB 75 - Jalan Tengah.
77 BAB 76 - Isu Tak Sedap
78 BAB 77 - The Power Of Keny
79 BAB 78 - Maaf, Hidupmu Semakin Sulit.
80 ISTRI KONTRAK CEO DUDA - UNCHIHA SANSKEH
81 BAB 79 - Pertemuan Pertama
82 BAB 80 - Anak Siapa?
83 BAB 81 - Bicaralah!!
84 BAB 82 - Justin Yang Sama
85 BAB 83 - Meyakinkan Diri
86 BAB 84 - Dejavu
87 BAB 85 - Kita Harus Bicara
88 BAB 86 - Aku Belum Punya Anak!!
89 BAB 87 - Dramatis
90 BAB 88 - Dunia Berputar
91 BAB 89 - Tidak Sadar Diri (Justin)
92 Promo Karya Baru - Istri Rahasia Sang Presdir
93 BAB 90 - Kepastian
94 BAB 91 - Seperti Diriku
95 BAB 92 - Ketakutan
96 BAB 93 - Bukan Salahmu
97 BAB 94 - Penyesalan
98 BAB 95 - Like Father Like Son
99 BAB 96 - Berbagi
100 BAB 97 - I'M Not Dragon
101 BAB 98 - Saingan
102 BAB 99 - Hijau/Merah
103 BAB 100 - Sudah Dewasa
104 BAB 101 - Hampir Berlalu
105 BAB 102 - Masih Berlanjut
106 BAB 103 - Pengorbanan.
107 BAB 104 - Pertanda Buruk
108 BAB 105 - Luka
109 BAB 106 - Piranha
110 BAB 107 - Masih Berlanjut
111 Promo Novel Indah Mala - Hi Doctor
112 BAB 108 - Best Brother
113 BAB 108 - Wanita Memang Merepotkan.
114 BAB 109 - Takdir Tak Terduga
115 BAB 110 - Keluarga Sempurna
116 BAB 111 - Ngidam Mandiri
117 BAB 112 - Dia Dewasa
118 BAB 113 - Menyulut Api
119 BAB 114 - Imbas Kecemburuan
120 BAB 115 - Devano
121 BAB 116 - Sempurna
122 BAB 117 - Tanda-Tanda
123 BAB 118 - Kisah Kita - Ending
124 Bonus Chapter #Part 01
125 Bonus Chapter #Part 02
126 Bonus Chapter #Part 03
127 Bonus Chapter #Part 04
128 Bonus Chapter # Part 05
Episodes

Updated 128 Episodes

1
BAB 01 - All About Money
2
BAB 02 - Nego
3
BAB 03 - Don't Cry Baby Girl
4
BAB 04 - Ingin Membuktikan
5
BAB 05 - Pantang Berkhianat
6
BAB 06 - Mahkota Itu di Kepala.
7
BAB 07 - Mati Rasa
8
BAB 08 - Tidak Ada Yang Gratis
9
BAB 09 - Tidak Bisa Menerima
10
BAB 10 - Izinkan Dia Istirahat
11
BAB 11 - Justin?
12
BAB 12 - Wanita Memang Sama
13
BAB 13 - Malu
14
BAB 14 - Tidak Sadar Diri
15
BAB 15 - Malam Kedua
16
BAB 16 - Ratu Semalam
17
BAB 17 - Bukan Ceker Biasa
18
BAB 18 - Ilfeel Seketika
19
BAB 19 - Bukan Balita
20
BAB 20 - Jangan Berharap Lebih
21
BAB 21 - Simbiosis Mutualisme
22
BAB 22 - Tatut
23
BAB 23 - Dokter Dadakan
24
BAB 24 - Salah Pertama
25
BAB 25 - Penyesalan Agny
26
BAB 26 - Jalan Pintas
27
BAB 27 - Tertangkap Basah
28
BAB 28 - Pesan Terakhir
29
BAB 29 - Belajarnya Cukup Hari ini (Justin)
30
BAB 30 - Lagi
31
BAB 31 - Selesaikan
32
BAB 32 - Bercanda Tapi Serius
33
BAB 33 - Seberapa Cantiknya
34
BAB 34 - Saran Dan Permintaan
35
BAB 35 - Takut
36
BAB 36 - Penolakan
37
BAB 37 - Jalan Pintas
38
BAB 38 - Tujuan Yang Berbeda
39
BAB 39 - Tidak Sesuai Harapan
40
BAB 40 - Perseteruan Pagi
41
BAB 41 - Tanyakan Pada Ahli
42
BAB 42 - Larangan Justin
43
BAB 43 - Tidak Perlu!! (Justin)
44
BAB 44 - Pindah Sungguhan
45
BAB 45 - Salah Dugaan.
46
BAB 46 - Belum Siap
47
BAB 47 - Serba Salah
48
BAB 48 - Larangan Mutlak
49
BAB 49 - Tawaran Kemarin?
50
BAB 50 - Kesalahan Pertama
51
BAB 51 - Salah Menduga
52
BAB 52 - Restu Saudara
53
BAB 53 - Penutup Kisah
54
BAB 54 - Seperti Mama
55
BAB 55 - Tidak Perlu Disesali
56
BAB 56 - Tenggelam
57
BAB 57 - Kamu Pakai Cukuranku?
58
BAB 58 - Bukan Mimpi
59
BAB 59 - Tidak Penting
60
BAB 60 - Rumitnya Wanita
61
BAB 61 - Banyak Mau
62
BAB 62 - Kecelakaan Kecil
63
BAB 63 - Dendam Tanpa Sengaja
64
BAB 64 - Jadilah Manja
65
BAB 65 - Sisi Lain
66
BAB 66 - Tauge Semua
67
BAB 67 - Keinginan Justin
68
BAB 68 - Sesulit Itu Memahami Wanita
69
BAB 69 - Curiga
70
BAB 70 - Janji Setia
71
Wanita Milik Tuan Mafia - Nurmay
72
BAB 71 - Makan Malam Pertama
73
BAB 72 - Kamu mengingatu?
74
BAB 73 - Firasat Buruk
75
BAB 74 - Tidak Malam Ini
76
BAB 75 - Jalan Tengah.
77
BAB 76 - Isu Tak Sedap
78
BAB 77 - The Power Of Keny
79
BAB 78 - Maaf, Hidupmu Semakin Sulit.
80
ISTRI KONTRAK CEO DUDA - UNCHIHA SANSKEH
81
BAB 79 - Pertemuan Pertama
82
BAB 80 - Anak Siapa?
83
BAB 81 - Bicaralah!!
84
BAB 82 - Justin Yang Sama
85
BAB 83 - Meyakinkan Diri
86
BAB 84 - Dejavu
87
BAB 85 - Kita Harus Bicara
88
BAB 86 - Aku Belum Punya Anak!!
89
BAB 87 - Dramatis
90
BAB 88 - Dunia Berputar
91
BAB 89 - Tidak Sadar Diri (Justin)
92
Promo Karya Baru - Istri Rahasia Sang Presdir
93
BAB 90 - Kepastian
94
BAB 91 - Seperti Diriku
95
BAB 92 - Ketakutan
96
BAB 93 - Bukan Salahmu
97
BAB 94 - Penyesalan
98
BAB 95 - Like Father Like Son
99
BAB 96 - Berbagi
100
BAB 97 - I'M Not Dragon
101
BAB 98 - Saingan
102
BAB 99 - Hijau/Merah
103
BAB 100 - Sudah Dewasa
104
BAB 101 - Hampir Berlalu
105
BAB 102 - Masih Berlanjut
106
BAB 103 - Pengorbanan.
107
BAB 104 - Pertanda Buruk
108
BAB 105 - Luka
109
BAB 106 - Piranha
110
BAB 107 - Masih Berlanjut
111
Promo Novel Indah Mala - Hi Doctor
112
BAB 108 - Best Brother
113
BAB 108 - Wanita Memang Merepotkan.
114
BAB 109 - Takdir Tak Terduga
115
BAB 110 - Keluarga Sempurna
116
BAB 111 - Ngidam Mandiri
117
BAB 112 - Dia Dewasa
118
BAB 113 - Menyulut Api
119
BAB 114 - Imbas Kecemburuan
120
BAB 115 - Devano
121
BAB 116 - Sempurna
122
BAB 117 - Tanda-Tanda
123
BAB 118 - Kisah Kita - Ending
124
Bonus Chapter #Part 01
125
Bonus Chapter #Part 02
126
Bonus Chapter #Part 03
127
Bonus Chapter #Part 04
128
Bonus Chapter # Part 05

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!