[Ini adalah penyakit Kusta, di Toko Sistem Master bisa menemukan ramuan sihir untuk menyembuhkannya. Sayangnya harganya cukup mahal, namun pastikan semua orang bisa sembuh.]
‘Sialan bagaimana bisa harga sebuah ramuan sangat tinggi, bahkan satu ramuan saja seharga 100 ribu PS. Sedangkan PS milikku hanya tersisa 1,45 juta saja. Apakah aku harus berburu lagi,’ batin Alafin.
“Kenapa kalian tidak memberitahuku bahwa ada banyak orang yang terkena penyakit ini, kalian kan bisa mengirimkan surat merpati padaku!” marah Mansa.
“Kami tidak ingin mengganggu Anda, Tuan Muda! Hidup di luar klan sangatlah berbahaya dan banyak tantangannya. Siapa yang tahu bahwa Anda sudah mengalami banyak hal dalam petualangan Anda,” jawab Paman tadi.
“Itulah yang menyebabkan kami memutuskan untuk tidak memberitahu Anda. Bagaimanapun kami masih terus berusaha keluar dari penyakit ini tanpa membebani Anda,” sambung beberapa orang lainnya.
Mansa terlihat begitu terharu dengan perkataan mereka semua, namun itu tidak membuatnya membenarkan apa yang telah mereka lakukan, dia langsung berpikir keras untuk menyembuhkan semua anggota klannya itu.
“Mungkin hal ini tidak bisa membantu banyak, tapi setidaknya penyakit mereka semua akan dibekukan selama beberapa hari dengan sihirku, selama itu kita bisa memikirkan cara bagaimana menyelamatkan mereka semua,” ucap Laila.
“Kalau begitu sepertinya aku akan merepotkanmu selama beberapa hari ini Esme, tolong kamu gunakan sihirmu untuk membekukan semua penyakit ini selama beberapa hari, aku mohon!” pinta Mansa.
“Tidak perlu segitunya Mansa, bukankah kita adalah sahabat. Maka aku akan dengan senang hati melakukannya, tapi selama itu aku harus dalam keadaan fokus, jadi aku tidak bisa membantu kalian menemukan obatnya,” jawab Laila.
Dia langsung menggunakan salah satu skill miliknya untuk membuat sebuah kubah semi transparan berwarna merah muda, di dalamnya semua orang yang terkena penyakit langsung tertidur pulas.
Padahal sebelumnya mereka semua terus berteriak merasa kepanasan karena kulit mereka yang seakan-akan terbakar, namun sekarang semuanya menjadi tenang dan tertidur pulas.
Laila sendiri sekarang sudah duduk di depan puluhan orang itu untuk menjaga kubah merah muda dengan mana sihir miliknya, dia sudah masuk dalam keadaan fokus seperti yang dikatakannya sebelumnya.
“Aku bisa menyembuhkan mereka, tapi kita membutuhkan beberapa persiapan,” celetuk Alafin yang membuat semua orang yang ada di sana menoleh padanya.
“Jangan main-main dengan anggota klan kami, jangan pernah juga memberikan kami harapan palsu, apakah kamu tahu sudah berapa banyak tabib yang mengatakan itu, lalu mereka gagal menyembuhkan penyakit ini!”
“Benar! Kami menghargai kehadiranmu karena kamu adalah teman dari Tuan Muda kami. Andaikan tidak, maka kami sudah mengusirmu karena mengatakan omong kosong itu, Anak Muda!”
Beberapa orang langsung menyerang Alafin dengan kata-kata yang pedas, mereka semua tidak tahu bahwa Alafin memang sungguh-sungguh dalam kata-katanya.
Mansa tidak bisa membela Alafin dalam hal ini, bagaimanapun setelah melihat penyakit anggota klannya dan cerita dari anggota klannya yang lain, penyakit itu sepertinya memang sangat sulit disembuhkan.
“Alafin, Wahai Sahabatku! Aku akan selalu menjadi sahabatmu, dalam hal kekuatan, kamu akan selalu ada didepanku, tapi untuk hal ini, bisakah kamu tidak bercanda kawan?” tanya Mansa memegang kedua pundak Alafin.
“Aku sangat paham dengan perasaan kalian semua, tapi aku bersungguh-sungguh dengan kata-kataku tadi, kalau tidak percaya bawa salah satu orang yang terkena penyakit itu kemari, aku akan menyembuhkannya!” Alafin memberikan tantangan.
Paman yang tadi itu terlihat sangat tidak senang dengan Alafin, tapi dia benar-benar mengambil salah satu anggota klan yang terkena penyakit keluar dari kubah merah muda itu, kemudian menghadapkannya pada Alafin.
“ARGH! INI SANGAT PANAS! KENAPA KALIAN MENGELUARKANKU DARI TIDURKU DI DALAM SANA?! AKU–”
*GLEK!
Alafin sudah meminumkan sebuah ramuan berwarna Abu-Abu ke mulut anggota klan yang terkena penyakit itu, dia meminumkannya satu kendi penuh, namun tidak ada reaksi apa-apa yang terjadi.
“Sudah aku katakan, kamu hanyalah membual, kamu–”
*BOOOM!
“HAHAHA! BAGAIMANA BISA AKU SESEHAT INI! AKU SUDAH SEMBUH!” Orang yang terkena penyakit itu bangun dari tempatnya berbaring dan langsung berdiri tegak, dia menjadi normal kembali.
Semua luka di kulitnya mengelupas dengan cepat dan digantikan dengan kulit baru yang bahkan lebih mulus dari miliknya sebelumnya, dia sudah terlahir kembali setelah sembuh dari penyakit itu.
“Ba– bagaimana bisa kamu menyembuhkannya?”
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments