BAB 011 - Lumbung Penyimpanan Terbakar!

Benar saja, ketika Wang Chen hendak melakukan malam pertamanya dengan Liu Yifei, sebuah kebakaran hebat terjadi di lumbung penyimpanan makanan.

Tentu saja semua orang berteriak keras dan susah payah memadamkan lumbung penyimpanan makanan yang sudah dibuat dengan susah payah agar mampu membuat makanan tahan sampai 1 tahun lebih.

“Sepertinya kita harus menundanya terlebih dulu, Suamiku! Para warga desa sedang membutuhkan kita, kamu tidak marah bukan?” tanya Liu Yifei yang melihat wajah Wang Chen langsung menjadi muram dan bertekuk.

“Kamu benar, para warga membutuhkan kita, mari kita keluar dan melihat siapa sebenarnya orang yang sudah mengganggu malam pertama kita ini,” kesal Wang Chen.

“Aku akan langsung mencongkel matanya dan membunuhnya secara langsung,” jawab Wang Chen dengan senyuman tipis di wajahnya.

‘Bajingan mana yang sudah merusak malam pengantinku ini, aku yang sudah mengharapkan hal ini segera terjadi, tapi sekarang malah ada yang mengacaukannya, lihat saja aku akan membunuh orang itu!’ batin Wang Chen.

Wang Chen dan Liu Yifei langsung keluar dari rumahnya menuju ke Lumbung Penyimpanan Makanan yang baru saja dibentuk itu, di hadapannya kini sudah tersaji kehancuran dan kebakaran dahsyat yang merusak setengah bangunan lebih.

Wang Chen sebenarnya tidak terlalu terpukul dengan kejadian ini, baginya membeli semua bahan makanan dari sistem masih bisa dilakukannya terus menerus, namun itu adalah pemikiran yang tidak boleh dimiliki seorang kaisar besar di masa depan.

“Kalian semua tenanglah, sepertinya bangunan ini sudah tidak terselamatkan!” Wang Chen langsung memberikan arahan pada semua orang untuk tidak panik dan melakukan penyelamatan satu per satu.

“Sekarang coba kalian selamatkan semua makanan yang ada di dalam, kalian semua sudah memahami dasar-dasar beladiri yang aku ajarkan bukan, inilah waktunya menunjukkan hasilnya! Segera lakukan!” tegas Wang Chen.

Wang Chen bersama dengan semua warga langsung melakukan penyelamatan pada lumbung makanan itu, mereka semua bergotong royong dengan berbagai kombinasi kekuatan, kecepatan dan hal yang penting mana yang harus diselamatkan.

Wang Chen sama sekali tidak mengeluarkan kekuatannya sama sekali, dia ingin melihat, apakah pembelajarannya selama seminggu terakhir ini bisa berguna untuk semua orang.

Terlebih lagi, semua hal itu dilakukan untuk mereka sendiri, dia cukup senang karena hasilnya sangat memuaskan.

Setelah semuanya selesai diselamatkan, semua orang memandang Lumbung Penyimpanan Makanan itu hancur sedikit demi sedikit.

Meskipun sedikit kecewa, mereka masih cukup senang karena berhasil menyelamatkan setidaknya setengah dari bahan makanan yang ada.

“Dimana Liu Yifei?” tanya Wang Chen tiba-tiba.

Para warga yang mendengar hal itu juga tidak tahu menahu, mereka semua dari tadi bersama dengan Wang Chen untuk menyelamatkan lumbung, tidak sempat untuk melihat kemana Liu Yifei pergi.

“Sepertinya ada orang yang bermain-main di belakang ini semua, kalau begitu kalian lanjutkan dulu, aku akan mencari istriku dan orang yang ada di balik ini semua! Ayah Mertua aku serahkan sisanya padamu,” jelas Wang Chen lalu pergi ke sebuah arah.

***

Di Hutan Belakang Desa.

“Apa yang kamu lakukan? Apakah kamu sudah gila, sekarang aku adalah milik orang lain, tidak pantas rasanya kamu menculikku seperti ini!” marah Liu Yifei.

“Kamu yang gila Liu Yifei, sepertinya kamu sudah melupakan janji yang sudah kubuat, bukankah kamu akan selalu menungguku? Lalu kenapa kamu menikah dengan orang lain? Apalagi orang itu adalah pendatang?” tanya Pemuda Bermata Biru yang menyeret Liu Yifei kesini.

“Aku memiliki alasan tersendiri, tapi yakinlah aku sama sekali tidak mencintaimu dan aku juga tidak ingin kamu terus mengejarku, sekarang lepaskan aku, aku ingin kembali menolong semua orang,” tegas Liu Yifei.