Tahta Untuk Pangeran Dalam Novel
Aku Rima mahasiswi tingkat akhir yang sedang kecanduan membaca novel tidak perduli meski harus begadang sekalipun. Kali ini aku membaca novel fantasi romantis yang banyak digemari para wanita akhir-akhir ini. Novel fantasi romantis yang menceritakan seorang pangeran dan putri. Pemeran antagonis di cerita ini adalah Louisse de Roman, satu-satunya putri dari keluarga Baron Benyamin de Roman yang terlilit banyak hutang. Louisse bisa menikah dengan seorang pangeran karena dia berkomplot dengan Ratu Media dari Kerajaan Eliador. Di Kerajaan Eliador terdapat dua pangeran. Pangeran pertama yang terlahir dari seorang Permaisuri keturunan rakyat biasa, Pangeran Leonard Francis de Eliador, dialah tokoh utama dalam novel ini dan Pangeran ke dua yang merupakan putra kandung sang Ratu, Oscar Brilliand de Eliador.
Sang Ratu sangat takut jika Pangeran pertama akan menikahi seorang gadis bangsawan dari keluarga yang berpengaruh dan punya kekuasaan untuk mendukung Pangeran pertama dalam suksesi perebutan tahta karena Ratu ingin menjadikan Pangeran kedua yang merupakan darah dagingnya penerus berikutnya dari Kekaisaran Eliador. Demi mencegah hal itu terjadi Ratu Media memilih gadis dari keluarga Baron Roman yaitu Louisse de Roman untuk menjadi pasangan Pageran pertama Leonard. Baron Benyamin de Roman yang merupakan bangsawan rendah dan hampir bangkrut bersedia menjual putri satu-satunya kepada sang Ratu demi mempertahankan gelar kebangsawanannya dan menaikkan reputasinya di kalangan sosial. Sayangnya Louisse yang bekerjasama dengan Ratu untuk mengendalikan Pangeran Leonard ternyata gadis yang bodoh. Dia suka berfoya-foya menggunakan anggaran istana pangeran, dia juga suka menjelek-jelekkan Permaisuri yang merupakan ibu kandung dari suaminya bila ada kesempatan dan suka menyiksa para pelayannya serta melakukan berbagai kejahatan dengan mengatasnamakan kedudukannya sebagai putri. Louisse yang merupakan kaki tangan Ratu Media berencana untuk bercerai setelah Pangeran Leonard kehilangan kedudukannya dan akan bersenang-senang dengan pria lain yang dikenalkan oleh Ratu selama menjalani sisa hidupnya. Lalu apakah rencana Louisse tersebut akan berjalan semulus yang dia harapkan? Jawabannya tentu saja tidak. Kebanyakan tokoh antagonis dari novel fantasi romantis akan berakhir mati. Begitu pula Louisse yang akan dijatuhi hukuman mati oleh suaminya sendiri setelah kejahatannya bersama sang Ratu diketahui.
Tapi masalahnya adalah... Aaarrgh... Kenapa aku bisa menjadi Louisse pemeran antagonis yang dihukum mati oleh suaminya sendiri? Yang terakhir kuingat adalah aku begadang untuk menyelesaikan membaca novel yang berjudul Pangeran Yang Terbuang lalu pergi tidur setelahnya. Namun saat terbangun kenapa aku justru berada dalam novel tersebut dan menjadi Louisse si tokoh antagonis? Dan parahnya setelah aku susah payah beradaptasi dengan dunia ini, lamaran dari Kekaisaran datang dan sekarang adalah hari dimana Louisse melaksanakan pernikahannya dengan Pangeran Leonard. Bagaimana bisa anak yang baru berusia tiga belas tahun dibiarkan untuk menikah?! Dunia novel ini benar-benar sampah! Ahh... Abaikan hal itu untuk sementara waktu karena ada satu hal yang benar-benar masalah di sini. Pangeran Pertama Leonard Francis de Eliador saat ini tengah bersama diriku, pemeran utama novel fantasi romantis, suami yang akan membunuh istrinya dan itu adalah aku yang saat ini. Dan apalagi ini? Kamar pengantin baru? Sebenarnya apa yang diharapkan para orang dewasa dari anak-anak mereka? Benar-benar sampah! Aku dan Pangeran kan baru berusia tiga belas tahun.
Ughh... Kamar pengantin baru ini benar-benar mengejutkan hingga membuatku berdiri membatu sampai aku lupa jika aku tidak sendiri di sini. Ada Pangeran Leonard yang tengah duduk di pinggiran ranjang dengan wajah lesunya. Ahh... Apakah sekarang aku harus memanggilnya "Suamiku"? Ya ampun... Ini benar-benar konyol. Haruskah aku menyapanya terlebih dahulu? Baiklah, kakak ini akan menyapa terlebih dahulu.
"Emm... Hai? Bukankah kita seumuran, bisakah aku berbicara santai denganmu?" Kenapa aku malah gugup hanya untuk menyapa seorang bocah lelaki, apalagi saat ini dia hanya menatapku dengan wajah garang mirip kucing liar yang sedang marah. Apa dia terang-terangan mengatakan tidak mau dengan ekspresi wajahnya yang seperti itu? Tentu saja, mana mungkin dia senang menikahi wanita yang tidak dia inginkan sama sekali dan merupakan pilihan Ratu sendiri. Tentu saja dia akan waspada terhadapku.
"Ahh... Tidak boleh ya? Tentu saja, saya kan hanya putri seorang Baron dan anda adalah seorang Pangeran." Ucapku dengan muka yang mungkin terlihat aneh. Ya ampun... Ini sungguh suasana yang canggung.
"Terserah kamu!" Ahh ya ampun... Dia menjawabnya.
"Wahh... Pangeran memang orang yang baik" Ujarku sambil melompat ke atas tempat tidur dan itu membuatnya terperanjat kaget.
"Saya hanya lelah karena harus menyambut para tamu sepanjang acara pernikahan tadi dan saya ingin cepat-cepat tidur. Hoamm..." Uajarku lagi sambil menguap, aku benar-benar capek, capek fisik, hati juga pikiran. Dan lihatlah, dia tetap mengabaikanku.
"Astaga... Kakak ini mana mungkin tertarik dengan bocah kecil sepertimu." Gerutuku dalam hati.
"Ahh enaknya... Rasa lelahku karena pesta pernikahan tadi seakan menghilang." Seruku sambil memejamkan mata merasakan rasa empuknya kasur di bawah punggungku.
Aku membuka mataku sebelah, mencoba melirik Pangeran Leonard yang tetap duduk di pinggiran ranjang dengan wajah tertunduk lesu di sebelahku.
"Kamu sedang apa? Tidak tidur? Bukankah ini hari yang melelahkan?" Ujarku padanya.
"Dia tetap diam. Ahh, apakah dia gugup karena ini adalah malam pertama? Apa yang dipikirkan anak lelaki berusia tiga belas tahun yang harus tidur satu ranjang untuk pertama kalinya dengan seorang gadis? Ya tentu saja dia akan gugup. Mungkin itu yang dia rasakan saat ini." Ya itulah yang aku pikirkan di benakku saat ini.
"Hehe... Apa mau aku nyanyikan lagu pengantar tidur?" Ya... Aku hanya sedikit menggodanya tapi dia malah langsung membaringkan tubuhnya dan memunggungiku sekan berkata jika dia tidak menyukaiku. Dasar anak kecil, begitu saja langsung ngambek. Ohh ya ampun... Kenapa aku merasa seakan baru saja ditolak ya? Dengan seorang bocah pula.
Ya tentu saja dia sangat bersikap waspada kepadaku karena dia sudah sangat sering menerima perlakuan jahat dari Ratu. Di dalam novel aslinya sang Ratu sering memperlakukan Permaisuri dan Leonard dengan kasar dan berbuat jahat terhadap mereka berdua. Ratu sering menghina Permaisuri dan Leonard secara terbuka di depan umum, mengurangi setengah dari anggaran istana pangeran. Pernah suatu hari Ratu memerintahkan para pelayan untuk membuang semua hadiah yang diberikan untuk Leonard di hari ulang tahunnya dan para pelayan tidak mampu berbuat apapun karena itu adalah perintah sang Ratu. Leonard yang mengetahui hal itu hanya terdiam sedih tanpa protes apapun, bahkan dia tidak mampu untuk mengadu pada sang Baginda Raja ayahnya sendiri karena lebih takut dengan Ratu yang mungkin akan lebih menyakiti ibunya dan dirinya sendiri. Leonard menghabiskan masa kecilnya dengan kehidupan yang berat dan kesepian dalam siksaan Ratu. Leonard mendapat banyak perhatian setelah dia pulang dari medan perang sebagai pahlawan perang yang membawa kemenangan. Kemudian dia menghukum mati Louisse dan Ratu yang dulu pernah menyiksanya. Kemudian diakhir cerita dia menikah dengan Putri Barbara yang sangat dia cintai.
"Hiks... Karena teringat dengan isi novelnya aku jadi tambah sedih, aku kasihan pada diriku sendiri saat ini mengingat aku akan mati di tangan suamiku sendiri." Batinku dengan air mata yang tiba-tiba mengalir.
"Ahh... Setelah kupikir-pikir kenapa aku harus melakukannya sesuai dengan novel aslinya sedangkan nyawaku dipertaruhkan di sini? Kalau aku memperlakukannya dengan baik mungkin dia akan mau menceraikanku dengan tenang kan?" Pikirku dalam hati.
"Baiklah! Tujuanku sekarang adalah mencegah kepalaku terpisah dari tubuhku setelah Leonard pulang dari medan perang. Persetan dengan Ratu sialan itu! Tujuanku saat ini adalah bertahan hidup dan bercerai dengan tenang. Semangat!!"
Setelah mengatakan itu dalam hati dan menyemangati diriku sendiri akupun terlelap di semping Pangeran Leonard yang tidur memunggungiku.
Bersambung....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
IndraAsya
,👣👣👣 jejak 💪💪💪😘😘😘
2022-12-10
1