pertemuan dua manusia

~menangis adalah cara hatimu berbicara ,ketika bibir tidak mampu menjelaskan rasa sakit yg kau rasakan~

panasnya siang sudah terasa sangat pekat cahaya matahari sudah terlihat sangat terang ,keluarga zaidan sedang menempuh perjalanan pulang di antar oleh sopir pribadinya rizky.

Atiqah mendudukkan dirinya di sisi dekat jendela mobil .ia melihat ke arah jendela rasanya ada sedikit yg mengganjal dalam hati.

"Astagfirullahal'adzim kenapa tiba-tiba jadi begini aku malah memikirkan Arsyad!! Tidak,aku harus menjauhkan pikiran ini"

batin Atiqah .

tiba-tiba ponselnya berbunyi ternyata pesan dari sahabatnya .

"assalamualaikum wr wb.

zahra maafkan aku tidak bisa menempati janjiku,karna hari ini ayahku masuk rumah sakit lagi " ucapnya.

" waalaikumsalam wr.wb .iya,ga papa zahra semoga ayahmu lekas sembuh kembali ,aku akan kesana bersama kedua orang tuaku kebetulan aku sedang dalam perjalanan " ucap Atiqah khawatir dengan keadaan sahabatnya yg pasti sangat rapuh,ketika cinta pertamanya dalam keadaan tidak baik-baik saja.

"pak antarkan kami ke rumah sakit pelita dulu ya" ucap zahra kepada sopir

pak sopir pun mengangguk

" siapa yg sakit nak" tanya nasywa

" ayahnya zahra umi,masuk rumah sakit lagi! ga papa kan kalau kita kerumah sakit dulu umi,abi? tanya Atiqah

" innalillahi..y udah ga papa kita kesana dulu aja " ucap nasywa khawatir

***

beberapa jam kemudian..

akhirnya kami sekeluarga sudah sampai menuju tempat dimana sang ayah sahabatnya itu di rawat.

di dalam ruang rawat ayah ardana.

terlihat nampak pucat wajahnya dan terlihat tubuh yg lemah dari ayah ardana yg selama ini terlihat tegas dan wibawa,sedangkan saat ini harus terkapar lemah dan masih menggunakan alat bantu pernapasan yg di pasang pada hidungnya ,dengan segera sosok pria paruh baya mendekati ayah ardana.

"mas ini aku mas,apa yg mas mau sampaikan padaku?" tanya sosok pria paruh baya.

[ karn terlihat ayah ardana ingin menyampaikan sesuatu ,akan tetapi sangatlah lirih,membuat pria paruh baya itu untuk memberikan telinganya mendekat ke arah mulut ayah ardana.]

"tolong nikahkan zahra dan hanan saat ini juga" ucap ayah zahra terbata-bata dengan kalimat yg aga sulit mengerti pada wlawalnya.

" baik mas jika mas menginginkannya sekarang ,saya akan segera persiapkan mas ,yg penting saat ini mas harus sehat ,mas tidak boleh sedih ,dan mas harus tetap optimis untuk sembuh,ucap pria paruh baya.

sedangkan ayah ardana yg mendengarnya ,rasanya sangat sedih ,dan tak mampu berkata-kata kembali ,sehingga dengan menjawabnya anggukan dan air mata yg sempat berlinang di pipinya

dan dengan segera pria paruh baya mengusap air matanya dan meminta izin untuk keluar sebentar.

sedangkan yg lain menunggunya di luar ketika melihat pria paruh baya itu keluar ,langsung memberi informasi tentang keadaan ayah ardana.

" zahra ,hanan kemari lah nak"ucap pria paruh baya

Deg

" bukankah itu ustadz hanan,kenapa dia ada disini?" ucap Atiqah dalam hati.

tak percaya bahwa sosok pria yg alim dan tampan itu sekarang ada di hadapanya.setelah bertahun-tahun lamanya ia menunggu kedatanganya.

" iya ayah kenapa?" tanya hanan yg saat ini sudah ada di samping ria paruh baya itu dan ternyata ayah dari sosok pria yg ia tunggu selama ini.

"kalian harus menikah sekarang juga nak,ini permintaan dari ayah ardana kalian menikah secara agama terlebih dahulu ,apa kalian setuju nak" tanya ayah hanan

" A-apa me-menikah?" tanya Atiqah sampai semua orang melihat ke arah sumber suara itu.

bukan jawaban yg hanan berikan akan tetapi ia tertunduk lesu seketika air mata pun jatuh membasahi pipinya ketika melihat sang pujaan hatinya itu sekarang ada dihadapan ya,.

"bailah ayah,kita akan menuruti permintaan ayah ardana " ucap hanan tak sanggung lagi menjawabnya dan hanya bisa menundukkan kepala.

" maafkan aku Atiqah tidak bisa menempati janjiku kepadamu,semoga kamu mendapatkan yg lebih baik lagi dariku" ucap hanan dalam hati .

bagaikan di sambar petir ketika mengetahui sahabat nya itu akan menikah dengan sosok pria yg dia cintai.

" rasa sakit mengajari ku untuk menjadi lebih kuat" lirih Atiqah tak mampu menahan rasa sakit seorang diri.

nasywa pun memeluk putri semata wayangnya untuk menyalurkan kekuatan.

Terpopuler

Comments

Rini Musrini

Rini Musrini

laki² yg kamu tunggu akan menikah dengan sahabatmu sendiri atiqah

2023-02-20

0

tita

tita

nyesek Thor malah nikah sama shbt sendiri😭

2022-12-09

0

lihat semua
Episodes
1 pengenalan tokoh
2 pulang
3 kampus
4 'Alif lam mim...
5 meminta waktu
6 yogyakarta
7 jawaban Atiqah
8 kamulah jodohku
9 kantin
10 ~LDR~
11 pertemuan dua manusia
12 mengikhlaskan..
13 kesedihan zahra
14 keputusan abi sholeh
15 kecelakaan
16 kesedihan Arsyad
17 pemakaman
18 kenapa gelap??
19 berusaha ikhlas
20 Rindu..
21 kedatangan zahra
22 keputusan Atiqah
23 mengajar
24 Apa itu cinta??
25 amerika
26 rencana melamar
27 di terima atau di tolak?
28 keputusan yg di ambil Atiqah
29 memelukmu lewat doa
30 empat tahun yg lalu
31 ada apa dengan mirza?
32 di pondok pesantren
33 pertemuan yg menyakitkan part1
34 pertemuan yg menyakitkan part2
35 sebuah perjanjian
36 frustasi
37 kemarahan arsyad
38 membujuknya ..
39 kecewa
40 dua hari lagi
41 kabar bahagia
42 mengajar
43 satu hari menjelang pernikahan
44 merelakan ..
45 ngidam
46 pernikahan 1
47 pernikahan 2
48 cemburu
49 LDR lagi
50 keguguran
51 ujian hidup
52 Rindu..
53 hak suami
54 presidir/CEO
55 Bertemu
56 koma
57 Dunia lain
58 aku pamit
59 sebuah keajaiban
60 bagaimana keadaan ustadz mirza?
61 kebenaran yg terungkap
62 berkunjung ke pesantren
63 hamil
64 ngidam?
65 keram perut part1
66 keram perut part 2
67 hakikat hidup?
68 mood ibu hamil
69 makan malam romantis
70 cinta,kasih dan sayang.
71 Bianca??
72 sekilas kenangan
73 makan malam
74 keputusan Arsyad dan somasi
75 bersyukur
76 saudara syaiton
77 perawatan
78 takut kehilangan mu
79 penyekapan
80 balas dendam vs memaafkan
81 acara syukuran
82 jadikan ini sebuah pelajaran
83 aku bahagia
84 berserah
85 Ijab qabul
86 sepucuk surat
87 kehilangan
88 Berduka
Episodes

Updated 88 Episodes

1
pengenalan tokoh
2
pulang
3
kampus
4
'Alif lam mim...
5
meminta waktu
6
yogyakarta
7
jawaban Atiqah
8
kamulah jodohku
9
kantin
10
~LDR~
11
pertemuan dua manusia
12
mengikhlaskan..
13
kesedihan zahra
14
keputusan abi sholeh
15
kecelakaan
16
kesedihan Arsyad
17
pemakaman
18
kenapa gelap??
19
berusaha ikhlas
20
Rindu..
21
kedatangan zahra
22
keputusan Atiqah
23
mengajar
24
Apa itu cinta??
25
amerika
26
rencana melamar
27
di terima atau di tolak?
28
keputusan yg di ambil Atiqah
29
memelukmu lewat doa
30
empat tahun yg lalu
31
ada apa dengan mirza?
32
di pondok pesantren
33
pertemuan yg menyakitkan part1
34
pertemuan yg menyakitkan part2
35
sebuah perjanjian
36
frustasi
37
kemarahan arsyad
38
membujuknya ..
39
kecewa
40
dua hari lagi
41
kabar bahagia
42
mengajar
43
satu hari menjelang pernikahan
44
merelakan ..
45
ngidam
46
pernikahan 1
47
pernikahan 2
48
cemburu
49
LDR lagi
50
keguguran
51
ujian hidup
52
Rindu..
53
hak suami
54
presidir/CEO
55
Bertemu
56
koma
57
Dunia lain
58
aku pamit
59
sebuah keajaiban
60
bagaimana keadaan ustadz mirza?
61
kebenaran yg terungkap
62
berkunjung ke pesantren
63
hamil
64
ngidam?
65
keram perut part1
66
keram perut part 2
67
hakikat hidup?
68
mood ibu hamil
69
makan malam romantis
70
cinta,kasih dan sayang.
71
Bianca??
72
sekilas kenangan
73
makan malam
74
keputusan Arsyad dan somasi
75
bersyukur
76
saudara syaiton
77
perawatan
78
takut kehilangan mu
79
penyekapan
80
balas dendam vs memaafkan
81
acara syukuran
82
jadikan ini sebuah pelajaran
83
aku bahagia
84
berserah
85
Ijab qabul
86
sepucuk surat
87
kehilangan
88
Berduka

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!