'Alif lam mim...

" jodoh itu kaya 'Alif lam mim' ayat pertama surat Al-Baqarah,artinya yaitu hanya Allah yg tahu".

Hari semakin siang waktu sudah menunjukan pukul 12:00 WIB . adzan dzhuhur pun sudah terdengar sedari tadi.Atiqah sudah dalam perjalanan pulang kerumah.

Drrrrrtttt..

ponsel Atiqah bergetar di dalam tas ! Rupanya umi yg menelpon.

" assalamualaikum"

" waalaikumsalam"

" iya. Ada apa umi?".

" nak apakah kamu sudah selesai kuliahnya?".

" alhamdulillah udah mi,ini Atiqah sedang dalam perjalanan mau pulang ,sebentar lagi sampai".

" alhamdulillah kalau gitu hati-hati ya nak ,di rumah sedang ada tamu ,dan kami semua menunggu kamu ,pulang ".

" iya umi"

" kalau begitu umi tutup dulu telponya,assalamualaikum"

" waalaikumsalam"

bingung? Atiqah bingung dan heran kata uminya ada tamu di rumah dan semua orang sedang menunggu dirinya pulang.tidak biasa seperti ini! Ada apa ya? Pikirnya.

Setibanya, Atiqah langsung turun dari taksi ,berjalan memasuki pekarangan rumahnya,ada dua mobil mewah berwarna hitam terpakir di depan rumah.

Atiqah mulai berpikir,kira-kira siapa yg datang bertamu? Mobilnya saja terlihat mewah.Orang kaya pasti ini mah.

Tidak mau ambil pusing,Atiqah langsung masuk seraya mengucap.

" assalamualaikum".

" waalaikumsalam". " nah ini dia Atiqah .sini nak duduk dulu!".

Atiqah mengangguk pelan seraya ikut duduk bergabung.

" wah ,ini Atiqah,udah besar,rupanya?" ucap seorang pria .

" iyah ini Atiqah .apakah kamu ingat dengan rizky dia anak sahabat papah.dulu waktu kecil kalian sedang bermain bersama".

" iya Atiqah inget ko bi".

" gimana kabarnya kak rizky dan kak ifah ?" lanjutnya kembali,seraya tersenyum ramah .

" alhamdulillah kami baik.rupanya kamu masih ingat!" canda rizky ,dengan tertawa kecil.

" maklum aja kita udah lama gx ketemu " komentar ifah

Atiqah hanya mengangguk saja.

" apa kamu masih ingat ! Arsyad yg selalu kita jahili?".

Rizky tertawa terbahak- bahak.

Tangan ya menepuk pundak seorang pria yg duduk d sebelahnya. Terlihat sangat tampan.

" apa dia Arsyad?"

" iya benar.dulu dia menggemaskan ! Tapi sekarang ,dingin ,datar dan irit bicara".

Emng iya sih mukanya dingin dan datar ! Atiqah pernah mendengar saat abi berbicara pada umi,katanya anak bungsu dari alm sahabat nya itu menjadi berubah ,sering banyak diam dan dingin .Tapi sikapnya seperti itu semenjak kedua orang tuanya meninggal saat kecelakaan mobil.kasihan sekali apalagi dia masih remaja masih membutuhkan bimbingan dan kasih sayang dari kedua orang tua.

" iyahh kah"?

" iya Atiqah.kamu lihat sendiri".

Tiba- tiba ,zaidan memanggil Atiqah.

" nak"

buru-buru Atiqah menoleh rasa gugup dan cemas langsung menyeruak begitu saja. Atiqah menghela nafas ,supaya tenang.

" dengar dengan baik! Atiqah .abi hanya menyampaikan amanah dari mendiang orang tua rizky dan Arsyad dan Arsyad pun memiliki niat baik kepada mu nak". Ucap zaidan,seraya menggenggam tangan Atiqah .

deg.

" a-apa ma-mksudnya?". Atiqah mulai berfikir ,kalau seseorang akan mengkhitbahnya.

" Alm.wiliam ayah Arsyad .ingin menjodohkan kamu dengan Arsyad . abi tau Arsyad itu sahabat masa kecil kamu ! Tapi ini amanah,abi dan umi pun sudah menyetujuinya . dan Arsyad pun datang karna ingin mengkhitbahmu nak".

" ini terlalu mendadak! Aku sangat bingung, dan tidak tau harus bagaimana ?lagi pula dia sahabatku mana mungkin aku harus menikah dengan ya!".

Hiks! Rasanya Atiqah, ingin menangis saja. Mendadak dan membingungkan ini amanah keinginan alm kedua orang tua Arsyad lagi pula ga mungkin dia sahabat masa kecilku plus udah aku anggap sebagai kakak ku sendiri .Atiqah juga masih muda ,apalagi dirinya ingin menjadi seorang dokter ahli bedah ,dan perjalanan juga masih panjang.

Umi mengusap punggung tangan Atiqah lembut.

" tidak perlu di jawab sekarang .kamu bisa pikirkan dulu nanti".

" maaf aku pamit dulu,aku sangat lelah sekali mau ke kamar assalamualaikum" ucap Atiqah

langsung beranjak pergi tak memperdulikan mereka.

Mengunci pintu kamar dan menangis seorang diri rasanya berat untuk menjalankan amanah ini. Segera ia pergi ke kamar mandi berwudhu rasanya ingin segera mencurahkan segala isi hati pada sang Khaliq ,meminta petunjuk.

Huft ini sungguh membingungkan ia tak boleh egois .

apalgi amanah dan sudah di jodohkan saat mendiang orang tua nya masih hidup.tapi di sisi lain Atiqah masih menaruh hati pada seseorang.

Atiqah menghembuskan napas beratnya hendak memakai mukena dan melaksanakan kewajibannya sebagai seorang muslim yaitu melaksanakan shalat lima waktu.

Episodes
1 pengenalan tokoh
2 pulang
3 kampus
4 'Alif lam mim...
5 meminta waktu
6 yogyakarta
7 jawaban Atiqah
8 kamulah jodohku
9 kantin
10 ~LDR~
11 pertemuan dua manusia
12 mengikhlaskan..
13 kesedihan zahra
14 keputusan abi sholeh
15 kecelakaan
16 kesedihan Arsyad
17 pemakaman
18 kenapa gelap??
19 berusaha ikhlas
20 Rindu..
21 kedatangan zahra
22 keputusan Atiqah
23 mengajar
24 Apa itu cinta??
25 amerika
26 rencana melamar
27 di terima atau di tolak?
28 keputusan yg di ambil Atiqah
29 memelukmu lewat doa
30 empat tahun yg lalu
31 ada apa dengan mirza?
32 di pondok pesantren
33 pertemuan yg menyakitkan part1
34 pertemuan yg menyakitkan part2
35 sebuah perjanjian
36 frustasi
37 kemarahan arsyad
38 membujuknya ..
39 kecewa
40 dua hari lagi
41 kabar bahagia
42 mengajar
43 satu hari menjelang pernikahan
44 merelakan ..
45 ngidam
46 pernikahan 1
47 pernikahan 2
48 cemburu
49 LDR lagi
50 keguguran
51 ujian hidup
52 Rindu..
53 hak suami
54 presidir/CEO
55 Bertemu
56 koma
57 Dunia lain
58 aku pamit
59 sebuah keajaiban
60 bagaimana keadaan ustadz mirza?
61 kebenaran yg terungkap
62 berkunjung ke pesantren
63 hamil
64 ngidam?
65 keram perut part1
66 keram perut part 2
67 hakikat hidup?
68 mood ibu hamil
69 makan malam romantis
70 cinta,kasih dan sayang.
71 Bianca??
72 sekilas kenangan
73 makan malam
74 keputusan Arsyad dan somasi
75 bersyukur
76 saudara syaiton
77 perawatan
78 takut kehilangan mu
79 penyekapan
80 balas dendam vs memaafkan
81 acara syukuran
82 jadikan ini sebuah pelajaran
83 aku bahagia
84 berserah
85 Ijab qabul
86 sepucuk surat
87 kehilangan
88 Berduka
Episodes

Updated 88 Episodes

1
pengenalan tokoh
2
pulang
3
kampus
4
'Alif lam mim...
5
meminta waktu
6
yogyakarta
7
jawaban Atiqah
8
kamulah jodohku
9
kantin
10
~LDR~
11
pertemuan dua manusia
12
mengikhlaskan..
13
kesedihan zahra
14
keputusan abi sholeh
15
kecelakaan
16
kesedihan Arsyad
17
pemakaman
18
kenapa gelap??
19
berusaha ikhlas
20
Rindu..
21
kedatangan zahra
22
keputusan Atiqah
23
mengajar
24
Apa itu cinta??
25
amerika
26
rencana melamar
27
di terima atau di tolak?
28
keputusan yg di ambil Atiqah
29
memelukmu lewat doa
30
empat tahun yg lalu
31
ada apa dengan mirza?
32
di pondok pesantren
33
pertemuan yg menyakitkan part1
34
pertemuan yg menyakitkan part2
35
sebuah perjanjian
36
frustasi
37
kemarahan arsyad
38
membujuknya ..
39
kecewa
40
dua hari lagi
41
kabar bahagia
42
mengajar
43
satu hari menjelang pernikahan
44
merelakan ..
45
ngidam
46
pernikahan 1
47
pernikahan 2
48
cemburu
49
LDR lagi
50
keguguran
51
ujian hidup
52
Rindu..
53
hak suami
54
presidir/CEO
55
Bertemu
56
koma
57
Dunia lain
58
aku pamit
59
sebuah keajaiban
60
bagaimana keadaan ustadz mirza?
61
kebenaran yg terungkap
62
berkunjung ke pesantren
63
hamil
64
ngidam?
65
keram perut part1
66
keram perut part 2
67
hakikat hidup?
68
mood ibu hamil
69
makan malam romantis
70
cinta,kasih dan sayang.
71
Bianca??
72
sekilas kenangan
73
makan malam
74
keputusan Arsyad dan somasi
75
bersyukur
76
saudara syaiton
77
perawatan
78
takut kehilangan mu
79
penyekapan
80
balas dendam vs memaafkan
81
acara syukuran
82
jadikan ini sebuah pelajaran
83
aku bahagia
84
berserah
85
Ijab qabul
86
sepucuk surat
87
kehilangan
88
Berduka

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!