13. MENDAPAT TEROR DI PABRIK

Denise dan Putri sampai di pabrik di mana Putri bekerja.

"Put, apa kamu yakin kalau bakal keterima. Sedangkan aku hanya lulusan SMP?" Denise ragu kalau dirinya tidak akan diterima.

"Kamu tenang saja, di sini paling rendah lulusan SMP. Jadi, kamu tidak perlu ragu." Jawab Putri menyakinkan Denise.

Denise tersenyum mengangguk.

Putri sedang di ruangan HRD, untuk memberi tahu kalau ia sudah membawa karyawan yang ia butuhkan.

Tok.

Tok.

Tok.

"Masuk." Terdengar suara dari dalam menyahuti ketukan yang dilakukan oleh Putri.

"Permisi, Bu. Ini saya sudah membawa orang yang anda butuhkan," ujar Putri.

"Mana yang saya suruh bawa kemarin?" tanya HRD itu pada Putri, lalu Putri mengambil map yang berada di pangkuan Denise untuk di serahkan pada HRD.

"Nilai kamu cukup bagus, kenapa tidak melanjutkan?" kini netra bu Mega menatap ke arah Denise.

"Tidak ada biaya, Bu." Jawab Denise yang harus terpaksa berbohong.

"Ya sudah, mulai hari ini kamu bekerja dan kamu juga bekerja di bagian finishing." Bu Mega itu menjelaskan tentang pekerjaan apa yang ia kerjakan.

"Alhamdulillah." Denise merasa senang karena ternyata ia diterima.

"Kalian boleh keluar dan langsung bekerja," ucap HRD mempersilahkan keduanya untuk keluar dan segera bekerja.

Sesampainya di dalam pabrik, Denise mengedarkan pandangannya di sekelilingnya.

"Astagfirullah." Denise terhenyak karena saking terkejutnya.

Terlihat sosok yang teramat menyeramkan sedang bergelantung di atas sana, wajah hancur dengan tangan hanya tertinggal satu, dan bola matanya hanya satu. Membuat Denise merasa mual.

Semua orang yang berada di tempat menatap aneh ke arah Denise karena, Denise terus menatap ke arah atas.

Semua orang saling berbisik membicarakan karyawan baru yang tak lain adalah Denise.

"Nes, jika kamu melihat abaikan saja dulu, lihatlah semua orang menatapmu." Denise pun yang mendengar akhirnya bersikap seolah-olah tidak melihat.

Putri pun segera mengantar Denise ke tempat di mana ia harus memulai aktivitasnya.

Akhirnya Denise merasakan bekerja dan mencari uang, namun pekerjaannya tak bisa fokus karena di ganggu oleh sosok tadi yang bergelantung kerangka atap.

"Kau bisa melihatku bukan?" sosok itu semakin mendekat dan mendekat lagi seraya berbisik."

"Tolong jangan ganggu aku," ucap Denise lirih karena ia tidak mau di bilang gila jika ada yang melihat.

Hahahahaha ... Hantu dengan tubuh tidak lengkap itu terus tertawa terbahak-bahak dan setelah itu, tatapan nyalang di berikan pada Denise.

"Kenapa kamu menggangguku, padahal aku sama sekali tidak mengganggu kamu setan laknat!" keadaan menjadi hening karena semua mata menatap aneh pada dirinya.

"Maaf, tadi ada nyamuk jadi saya kesal." Denise terpaksa berbohong lagi karena tidak mungkin baginya bercerita, tentang hantu yang begitu sangat menyeramkan.

"Tidak harus berteriak kan, kamu anak baru jadi bersikaplah sewajarnya!" perempuan yang tidak jauh darinya mencoba memperingati Denise.

"I-iya, Mbak." Jawab Denise terbata.

"Ya sudah lanjutkan," ujar perempuan itu.

Sosok menyeramkan itu telah hilang dan untuk beberapa detik, Denise bisa bekerja dengan serius.

Tidak terasa waktu istirahat pun telah tiba dan semua orang berhamburan untuk beristirahat dan, ada juga yang langsung ke kantin untuk memakan bekalnya ataupun membeli menu yang ada di kantin.

Putri menghampiri Denise dan akan mengajaknya makan di kantin dengannya.

"Eh Nes, baru juga mau ku samperin kamu." Sebelum Putri menghampiri, Denise sudah berjalan ke arah Putri.

"Kenapa?"

"Ke kantin untuk makan." Jawab Putri.

"Boleh," ujar Denise.

Akhirnya mereka berdua berjalan menuju kantin dan mereka juga sudah memesan makanan yang sama mie. Denise baru saja mulai bekerja jadi dirinya harus bisa berhemat agar bisa cukup sampai gajian bulan depan.

Begitupula dengan Putri, Putri berhemat karena ia terlalu banyak menanggung beban keluarga, ada adik-adiknya yang harus ia pikirkan. Sedangkan gajinya hanya 2,5 juta sebulan. Jadi, ia pun harus bisa berhemat.

Mereka memesan semangkok mie instan dan segelas teh dan itu sudah di bandrol tujuh ribu rupiah.

"Put, tiba-tiba aku kebelet. Anterin dong," ucap Denise memohon.

"Ya sudah yuk." Putri bersedia mengantarkan Denise ke WC dan meninggalkan, mangkok yang masih berisi.

"Bu, aku mau ke kamar mandi dulu. Titip yang ada di meja ya," ujar Putri pada Bu titik pemilik kantin.

"Baik, kalian tenang saja." Jawab bu Titik dan setelah itu Putri dan Denise berjalan ke arah kamar mandi.

Sesampainya di kamar mandi entah mengapa tengkuknya terasa berat dan Denise juga merasa, kalau ada sosok yang sedang mengintainya.

"Kamu kenapa?" Putri merasa kalau sikap Denise sedikit berubah karena sedari tadi ia hanya diam.

"Denise! kamu gak papa kan." Putri sedikit kuatir dan terus menanyai nya.

"Ti-tidak apa-apa." Jawab Denise.

Entah mengapa perasaannya tidak enak dan sepertinya di kamar mandi ini tengah menyimpan sejuta misteri, tapi entah apa? karena saat dirinya akan masuk ke dalam suana menjadi berbeda. Rasa pengap dan rasa dingin kian melanda membuat Denise tidak nyaman. Akan tetapi, ia harus menuntaskan buang air nya karena dirinya benar-benar sudah tidak tahan.

Akhirnya Denise memilih masuk dan sejenak melupakan rasa yang hinggap pada dirinya.

Hawa dingin tiba-tiba datang seakan ada yang ingin berentraksi padanya, namun tidak ada sosok tak kasat mata sama sekali dan hanya sebuah keheningan, yang di rasakan Denise.

Ceklek.

Denise membuka pintu dan ia bersyukur karena Putri masih setia menemaninya.

"Put, ayo!" Denise mengajak Putri untuk kembali ke kantin, namu orang yabg di ajaknya bicara hanya diam dan langsung berjalan, mendahului Denise.

"Eh, kenapa di tinggal!" seru Denis pada Putri, karena Putri berjalan sangat cepat hingga Denise merasa kesusahan untuk mengimbanginya.

Lagi-lagi Putri tidak menjawab dan terus berjalan.

Hampir sampai di kantin, Denise mendengar seseorang tengah memanggilnya, namun ia hiraukan. Akan tetapi, lagi-lagi sebuah panggilan membuatnya berhenti dan hendak menoleh ke arah sumber suara tersebut.

"Kenapa kamu ninggalin aku, dasar teman gak punya akhlak." Mendengar seseorang berbicara seperti itu membuat Denise terhenyak karena saking terkejutnya.

Bukankah perempuan yang sekarang ada di depannya baru saja berjalan dengannya dan, sempat meninggalkannya? lalu kalau sekarang ada manusia lantas tadi siapa? Denise benar-benar frustasi dengan apa yang sedang ia alami sekarang.

Benar saja sosok yang pertama telah hilang dari pandangannya dan sosok, perempuan yang ada di depannya kini masih ada.

"Kamu benar Putri kan?" Denise hanya ingin menyakinkan akan apa yang terjadi padanya.

"Memangnya siapa lagi kalau bukan Putri," seru Putri pada Denise akan pertanyaan yang tidak masuk akal.

Jika ini putri, siapa tadi atau jangan-jangan.

DEGH.

Terpopuler

Comments

@Kristin

@Kristin

Tips iklan buat mu Thor 🤗 semoga tambah semangat 💪

2023-02-16

0

lihat semua
Episodes
1 1. MIMPI
2 2. KECELAKAN.
3 3. SOSOK ITU
4 4 . TEMAN BARU. TERBAWA DI ALAM MIMPI
5 5 PANGGIL AKU KUNTI
6 6 . DI HADANG SOSOK MENGERIKAN
7 7. DENISE MERANTAU
8 8. TEMPAT BARU
9 9. HARI PERTAMA DI KOS
10 10. MENDAPAT GANGGUAN
11 11. TENTANG DENISE
12 12. RUMAH MAKAN DAN (PENGLARIS)
13 13. MENDAPAT TEROR DI PABRIK
14 14. KEJADIAN JANGGAL DAN PABRIK PENUH MISTERI
15 15. MENOLONG ORANG YANG HAMPIR CELAKA
16 16. MISTERI KAMAR NO 10, DAN HILANGNYA KUNTI
17 17. DENISE DAN ARWAH ANAK KECIL
18 18. PERASAAN ANEH DENISE
19 19. KEYLA
20 20. PERCAKAPAN ANTARA DENISE DAN ARDY
21 21. MALAM MENGERIKAN
22 22. DI GANGGU HANTU MENYERAMKAN
23 23. TERJEBAK DI DUNIA LAIN
24 24. KETIDAK RELAAN KUNTI
25 25. ARTI SAHABAT.
26 26. KEJADIAN DI BUS
27 27 BERTANDANG KE RUMAH ARDY
28 28. UNGKAPAN PERASAAN ARDY
29 29. MEMORY KAYLA DI MASA LALU
30 30. KEJANGGALAN KAMAR NO 10
31 31. DI JEMPUT ARDY( MULAI MENGUAK ARWAH KAYLA)
32 32. MULAI MENCARI PETUNJUK DAN KEJADIAN DI PABRIK
33 33. BOS YANG MENYEBALKAN
34 34.TERBONGKARNYA ARWAH KAYLA DAN KAMAR NO 10
35 35. MISI MENGUAK ARWAH KAYLA SELESAI
36 36. KEMBALINYA KUNTI
37 37. ARDY DENISE RESMI JADIAN
38 38. MEMORI KUNTI
39 39. MENCARI KEBENARAN 'KUNTI' DAN MASA LALUNYA.
40 40. MENGUAK MISTERI KUNTI
41 41. MELAWAN GENDEREWO
42 42. DI TUDUH BERSEKUTU DENGAN SEYTON
43 43. HILANGNYA PUTRI SECARA MISTERIUS. TERJEBAK DI RUMAH KOSONG
44 44. SEMUA TERASA NYATA
45 45. AKHIRNYA BERHASIL
46 46. KUNTI KEMBALI KE ALAMNYA DENGAN TENANG.
47 47. SOSOK MENYERUPAI MANUSIA
48 48. TEROR ARWAH WANITA
49 49. RENCANA MENOLONG ARWAH
50 50. MASIH MISTERIUS
51 51. MULAI MENCARI TAHU
52 52. BERTANDANG KE RUMAH NINGSIH
53 53. ARWAH NINGSIH
54 54. DENDAM YANG TERBALASKAN
Episodes

Updated 54 Episodes

1
1. MIMPI
2
2. KECELAKAN.
3
3. SOSOK ITU
4
4 . TEMAN BARU. TERBAWA DI ALAM MIMPI
5
5 PANGGIL AKU KUNTI
6
6 . DI HADANG SOSOK MENGERIKAN
7
7. DENISE MERANTAU
8
8. TEMPAT BARU
9
9. HARI PERTAMA DI KOS
10
10. MENDAPAT GANGGUAN
11
11. TENTANG DENISE
12
12. RUMAH MAKAN DAN (PENGLARIS)
13
13. MENDAPAT TEROR DI PABRIK
14
14. KEJADIAN JANGGAL DAN PABRIK PENUH MISTERI
15
15. MENOLONG ORANG YANG HAMPIR CELAKA
16
16. MISTERI KAMAR NO 10, DAN HILANGNYA KUNTI
17
17. DENISE DAN ARWAH ANAK KECIL
18
18. PERASAAN ANEH DENISE
19
19. KEYLA
20
20. PERCAKAPAN ANTARA DENISE DAN ARDY
21
21. MALAM MENGERIKAN
22
22. DI GANGGU HANTU MENYERAMKAN
23
23. TERJEBAK DI DUNIA LAIN
24
24. KETIDAK RELAAN KUNTI
25
25. ARTI SAHABAT.
26
26. KEJADIAN DI BUS
27
27 BERTANDANG KE RUMAH ARDY
28
28. UNGKAPAN PERASAAN ARDY
29
29. MEMORY KAYLA DI MASA LALU
30
30. KEJANGGALAN KAMAR NO 10
31
31. DI JEMPUT ARDY( MULAI MENGUAK ARWAH KAYLA)
32
32. MULAI MENCARI PETUNJUK DAN KEJADIAN DI PABRIK
33
33. BOS YANG MENYEBALKAN
34
34.TERBONGKARNYA ARWAH KAYLA DAN KAMAR NO 10
35
35. MISI MENGUAK ARWAH KAYLA SELESAI
36
36. KEMBALINYA KUNTI
37
37. ARDY DENISE RESMI JADIAN
38
38. MEMORI KUNTI
39
39. MENCARI KEBENARAN 'KUNTI' DAN MASA LALUNYA.
40
40. MENGUAK MISTERI KUNTI
41
41. MELAWAN GENDEREWO
42
42. DI TUDUH BERSEKUTU DENGAN SEYTON
43
43. HILANGNYA PUTRI SECARA MISTERIUS. TERJEBAK DI RUMAH KOSONG
44
44. SEMUA TERASA NYATA
45
45. AKHIRNYA BERHASIL
46
46. KUNTI KEMBALI KE ALAMNYA DENGAN TENANG.
47
47. SOSOK MENYERUPAI MANUSIA
48
48. TEROR ARWAH WANITA
49
49. RENCANA MENOLONG ARWAH
50
50. MASIH MISTERIUS
51
51. MULAI MENCARI TAHU
52
52. BERTANDANG KE RUMAH NINGSIH
53
53. ARWAH NINGSIH
54
54. DENDAM YANG TERBALASKAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!