RENCANA

Di kamar clara ibu dan anak mengobrolkan rencana yang akan mereka susun"Ma kita harus segera menyingkirkan bocah itu,secepatnya aku tidak mau kalau harus berbagi dengannya"adu clara pada ibunya."iya mama juga berfikir demikian,tinggal selangkah lagi kita bisa bisa menikmati semuanya sepuasnya,jadi kamu sabar dulu,jangan tunjukkan sifat aslimu pada papa,kalau tidak mau gagal"pesan sarah pada putrinya karena sifat arogan dan emosiannya clara bisa bisa rencana mereka gagal karena ulah clara."iya ma,maaf tadi aku kelepasan,enak saja dia mendapat fasilitas mewah selama ini,huh pantasnya bocah itu tidur di kamar pembantu saja"

"kamu tenang saja,sebentar lagi keinginanmu bakal tercapai"sambil terseyum sinis."ma mama masih punyakan ramuan itu?"

"ramuan yang mana sayang?"tanya sarah kepada putrinya."itu yang biasa diminum papa,lebih baik kita tambah dosisnya supaya papa lebih menurut pada kita"

"kamu bener clara,ternyata ramuan obat yang kamu beri itu mujarab,papa langsung menuruti kita supaya pindah di sini,padahal selama ini dia selalu beralasan kalau mama minta membawa kita dan mengenalkan kita pada keluarganya"mereka sambil tertawa bersama"hus jangan keras keras nanti ada yang denger".

"tenang ma kamar inj kedap suara jadi aman,ma kita harus buat si ****** cilik itu menderita di sini kalau bisa sampai benuh diri atau minimal diusir ,haha aku sudah tidak sabar ma,seperti apa nasibnya,kasian adikku yang malang"."tenang jangan buru buru,mama punya rencana.."

tok tok tok."nyonya nona,si tunggu tuan untuk makan malam"seru bi sum dari arah luar,dari luar perbincangan mereka terdengar samar di telinga bi sum,dia mengusap dadanya sambil beristigfar"astagfirullohaladzim,rernyata apa yang di khawatirkan non noela ada benarnya,mereka wanita iblis,ya allah lindungi nona ku yang tidak bersalah ini ya allah"

"iya bi kami akan turun"sahut sarah,"ayo sayang mereka sudah memanggil kamu tunjukkan sikap yang lembut,buat papa tidak curiga"

"mama tenang aja"

ibu dan anak kelar bersama bergandengan tangan menuju ruang makan,nampak disana sudah menunggu sam dan noela."malam mas,malam noela sayang"sarah menuju kursi kosong di sebelah kanan samuel."malam juga sayang,nampak clara tidak senang melihat noela dudduk di samping kiri samuel dia langsung menegur noela dengan lembut"Noela adikku,aku kan lebih tua di sini jadi tempat itu seharusnya untukku kamu geser dlu ya di sebelah kakak,"sambil mencengkeram bahu noela dgn kuat tapi sambil tersenyum lebar supaya sam tjdak melihatnya.Noela merasakan sakit di bahunya karna cengkraman kuat itu,dia meringis dan mulai berdiri untuk pindah,noe tidak mau buat ribut di ruang makan,"iya kak silahkan maaf karena sebelumya kami terbiasa berdua"dia melirik sinis clara"rupanya mereka sudah menunjukkan taringnya,ya allah lindungi hamba"batin noela,di pindah di kursi samping clara.sementara samuela mulai mengajak mereka makan"ya sudah ayo kita makan,ini menu special untuk menyambut kedatangan mama sarah dan clara,papa sengaja minta koko rumah untuk memasak kesukaan kalian semua".sarah dengan lembutnya menggenggam tangan sam"tidak perlu berlebihan mas,ini semua terlalu berlebihan,cukup kalian menerima kami di rumah ini,itu sudah anugrah instimewa untukku dan clara"dia menitikkan air mata buayanya"bener kata mama pa,kami juga akan lebih bahagia lagi kalau papa mau memperkenalkan kami di khalayak umum,tidak di sembunyikan terus,sakit pa,selalu dianggap tidak ada"sambil berkaca kaca"iya sayang papa akan mengumumkan pada semuanya kalau kalian juga bagian dari keluarga ino,hari minggu setelah kalian terima rapor maka papa akan membuat pesta yang meriah untuk menyambut kalian,gimana?"

"makasih papa ini baru papaku yang paling keren,so much dady"

"to,ayo kita makan keburu dingin makanannya"mereka mulai mengambil makanan mewah itu,tapi dari sekian banyak makanan yang tersaji,tidak ada satu pun yang di sukai noela,semua berbau seafood sementara noela alergi makanan makanan itu,ada udanh,kepiting cumi cumi dan masih banyak lagi,gadis cantik itu menunduk sedih,tak terasa air matanya luruh"aku harus makan apa,semua hidangan ini membuatku alergi"batin noela.lho noela sayang kok diam saja,ayo makan,kenapa kamu tidak sukanya makan dengan kami"sarkas sarah

" bukan begitu tante,noe alergi seafood,noe makan di belakang saja siapa tahu bi sum punya makanan lain"

"ya allah papa lupa sayang kalau kamu alergi seafood,saking antusiasnya papa lupa pada putri papa yanv cantik ini,kamu delivery saja ya,makanan kesukaan kamu" sam menepuk jidatnya tansa menyesal,hal itu mbuat sarah dan clara tersenyum miring."tidak perlu pa,noe cari bi sum saja,kalian nikmati saja makanannya,permisi"sambil berlalu meninggalkan ruangan yang membuatnya sesakdan menuju ke dapur guna mencari bi sum sang pengasuh."bi, bi sum"wanita tua itu menghampiri nonanya sambil membawa nampan berisi makanan kesukaan noela,"iya non,bi sum bawakan non makan malam"noela tersenyum tulus dia tahu kalau wanita tua sangat tahu isi hatinya"bibi tahu aja kalau noe mau minta makan".sambil terkekeh" bibi kan tahu kalau non alergi seafood,jadi bibi sengaja buat ini untuk non,mau makan di mana,kamar atau taman?"

"Disini saja bi,tapi temenin noe ya,noe mau makan bersama bibi"

"oke nona noela yang cantik,sesuai permintaan tuan putri,bi sum menaruh nampan itu di meja dekat dapur"ayo non di makan"."kita makan sama sama bi,noe mau bibi suapin noe".

Bi sum dengan telaten menyuapi majikan kecilnya itu,tangannya mulai gemetar melihat wajah polos itu,"kasihan kamu non".batin bi sum."bibi kenapa tangannya bergetar?",bi sum terkekeh dan segera mengalihkan perhatian noela"bibi tidak apa,bibi cuma ingat nyonya Amalia,dia juga sukan manja sama bibi,suka minta disuapin padahal sudah punya suami,masib saja minta suap"tutur bi sum sambilembayangkan sesuatu"bibi benar,noe dan mama sering berebut minta suap bibk,sekarang ganti noe yang suapin bibi,noe menyendok lauk dan di sodorkan le mulut bu sum" ak bi ayo"bi sum membuka mulutnya menerima suapan itu,dia menitikkan air matanya,wanita tua itu sudah sangat dekat dengan majikannya,dari nyonya amalia kecil sampai meninggal,dia selalu setia dan sekarang dia dengan setulus hati melayanai putri dari makikannya itu."bi,jangan pernah tinggalin noela ya,apapun yang terjadi bibi harus tetep di sanding noe,mama sudah tidak ada,cuma bibi yang noe punya"

"kan ada tuan non,saudara non ibu non"

"beda bi,dan sekarang papa juga sudah berubah tidak seperti dulu,noe butuh bibi,noe sayang bibi

"iya non bibi janji,aku selalu ada bersama non,sampai maut yang bakal memisahkan bibi dan non noel".

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***