"bukankah nak ernest seorang muslim?"tanya ustad faisal dengan penuh kesabaran
karna batu,mulia sudah pernah pecah jadi vampire setengah manusia tidak terlalu bisa berbaur atau melakukan ibadah layaknya manusia biasa lagi
"iya pak"jawab ernest
"panggil saya abi,biar sama seperti rachel"kata ustad faisal
"baik lah"sahut ernest
"jujur saja aku sudah lama tidak sholat"kata ernest jujur,semejak dirinya berubah menjadi vampire,ernest tidak pernah lagi sholat
ustad faisal tersenyum mendengarnya
"sekarang cepat lah berwudhu"suruh ustad faisal
"baik bi"jawab ernest
ernest berjalan menuju masjid yang berada tak jauh dari rumah sakit diikuti oleh rachel
didepan masjid..
"cepat masuk"ernest menyuruh rachel masuk kedalam masjid
"lah elo?"tanya rachel
"kamu saja yang pergi,aku merasa haus"ernest pergi begitu saja
"ck,gue aduin ke abi baru tau rasa"gerutu rachel,rachel langsung masuk kedalam masjid
ustad faisal fausal memilih pulang hari itu juga karna dia merasa tubuhnya sudah baikan
ernest terpaksa ikut pulang ke pesantren
"haish! tempat ini membuat ku merasa terkurung"gerutu ernest dalam hati
saat ini mereka sedang duduk di dalam masjid yang berada di area pesantren
ernest merasa mual..
"ada dengan mu?"tanya fajri
ernestmenjawab dengan gelengan
ernest bergegas bangun dan berlari ketoilet..
byur!!
lagi lagi ernest memuntahkan darah yang di konsumsi nya tadi pagi
setelah memuntahkan semuanya ernest kembali kedalam lagi
dia duduk di sebelah ustad faisal
ustad faisal memperkenalkan ernest sebagai keponakannya kepada para santri santrinya agar tidak menimbulkan konflik yang pada akhirnya akan menjadi fitnah
delia dan azmi yang mengetahui kebenarannya hanya bisa diam membisu
"apa bagusnya bocah berandalan ini?"tanya azmi dalam hati
sudah satu jam berlalu..
sekarang ernest harus duduk bersama para santri lainnya
ernest merasakan tubuhnya semakin melemah karna perutnya kosong
"sangat haus dan lapar"keluh ernest dalam hati
krucuk!
perut ernest berbunyi
"silahkan di makan a'a"naya,salah satu santri di pesantren itu memberikan makanan kepada ernest
wajah ernest terliihat sangat senang melihat makanan didepannya(sebaliknya ya😅😅😊)
"i ini makanan apa?"tanya ernest
"itu getuk"jawab fajri
"getuk ini makanan apa sih? kok warna nya warna warni kayak bunga?"tanya ernest dalam hati
"repot amat ngasih dia"rachel langsung mengambil milik ernest
"untung saja si rakus ini mengambilnya"gumam ernest
"apa lo liat liat?"tanya rachel
"heran aja,ternyata ada perempuan yang makannya b 2"jawab ernest
"b 2 ?"rachel tidak tahu
"ba bi"jawab ernest
"elo kurang ajar banget sih!"rajuk rachel
ernest memutar matanya..
"ck,bisa ngambek juga ternyata lo"sindir ernest
para santri lainnya melongo melihat keributan diantara rachel dan ernest
"awas lo ya!"teriak rachel
ataghfirullah ada apa lagi ini!"ustad faisal bergegas datang
rachel menarik baju ernest disaat ernest ingin pergi dari sana
"rachel!!"teriak ustad faisal
para santri langsung berbaris rapi
rachel melepas tarikannya pada baju ernest
"kalian berdua ikut abi sekarang" kata ustad faisal
"maaf,aku harus pulang kerumah,besok mau sekolah"tolak ernest
"kalau kamu mau pergi,sekalian ajak rachel"kata ustad faisal
ernest memejamkan matanya sejenak,lalu membuka matanya lagi
"aku harus menelfon rymah dulu"sahut ernest
ernest menelpon bastian
"pa,abi mau ngomong"ernest malah memberikan ponselnya kepada ustad faisal
ustad faisal membawa ponsel keluar,setelah berbincang cukup lama,ustad faisal kembali lagi kedalam
"kami berdua sudah sepakat,kamu harus tinggal disini selama seminggu"kata ustad faisal
deg!!
"bagaimana aku bisa bertahan selama itu disini?,papa benar benar keterlaluan"gerutu ernest dalam hati
tiba tiba ernest mencium bau aneh,bau yang sangat mirip dengan bau binatang yang disebut serigala
matanya mulai menyala nyala mencari keberadaan binatang tersebut.
dia melihat seorang remaja laki laki seusianya tengah menatapnya penuh dendam
"siapa dia bi?"tanya ernest kepada ustad faisal
"dia jack anderson,dia baru menjadi mualaf dan menjadi santri disini"jawab ustad faisal
mata ernest memicing kearah jack
"mereka sudah bergerak sampai sejauh ini"dalam hatinya
"aku akan tinggal disini lebih lama dan bersekolah dari sini"kata ernest,tatapannya terus kearah jack
"bagus"sahut ustad faisal
"kenapa aku cemburu melihat dia bersama rachel?"tanya haikal dalam hati
di kediaman ustad faisal
"ini kamar kalian berdua"inayah menunnjukkan kamar yang biasanya hanya menjadi tempat para tamu tidur sekarang dibuat menjadi kamar rachel dan ernest
kedua remaja itu melongo mendengar apa yang dikatakan inayah
"ibu yakin nyuruh chel satu kamar sama dia?"tanya rachel
"iya"jawab inayah,lalu inayah pergi kedapur
di dalam kamar..
rachel membuka hijabnya"beginilah gue,gue terpaksa pakai hijab karna abi seorang ustad faisal"kata rachel
"hm"sahut ernest.
dia sudah sangat kelaparan
mereka berdua selalu saja bertengkar dan membuat ustad faisal dan inayah kewalahan
saat malam tiba steven dan azka datang berkunjung,tapi azka hanya sebatas pagar pesantren saja
ernest menceritakan semua yang dia lihat kepada azka
"kamu harus lebih berhati hati ernest"kata azka
"iya om"sahut ernest
ernest masuk kedalam pesantren bersama steven
"mana teman kamu yang satu lagi?"tanya ustad faisal
"om azka sedang ada urusan lain"jawab ernest
"ini pakaian kamu"steven membawakan dua buah koper
"pakaian sekolahku mana bang?"tanya ernest
"dikoper yang ini kayaknya"jawab steven
"kamu tahu tidak,bang glen sedang mengamuk dirumah,dia tidak terima dilangkahi oleh kamu"kata steven
"oh"ernest hanya menjawab dengan oh
"ini dimakan" inayah membawakan teh hangat dan sedikit camilan
"terimakasih mi"ucap ernest
"sama sama"sahut inayah
tak lama kemudian steven pulang dari sana
didalam kamar ernest membuka koper nya
"ini dia"taring ernest langsung keluar,dalam sekejap satu kantong darah dan satu potong hati mentah habis dilahap ernest
sementara itu rachel sedang membuat camilan bersama beberapa santri wati,
beberapa santri laki laki sibuk membantu ustad faisal diruang tengah rumah itu
ernest menyembunyikan kantong berisi darah didalam koper lalu menaruhnya diatas lemari
di dapur pondok..
ernest mencari keberadaan rachel
"rachel!"panggilnya
"apa?"tanya rachel
"ikut gue"ernest menarik tangan rachel agar ikut dengannya
para santriwati yang berada disana melongo melihat itu
"mereka berdua terlihat sedikit mirip"kata naya
"ya iyalah,orang mereka sepupu"sahut santri lainnya
"benar juga"ucap naya,sambil nyengir
berbeda dengan mereka,delia tampak murung karna sebenarnya dirinya menyukai ernest,tapi sayangnya ernest sekarang sudah menjadi suami rachel
"eh kok itu!"haikal langsung berdiri saat melihat ernest menarik tangan rachel masuk kedalam kamar
"knapa?"tanya azmi
"tidak ada"jawab haikal karna disana ada ustad faisal
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Comments
Sulastriyani Lastri
lanjut lagi kak lebih banyak
2022-12-11
0
ulandari
kok Alya di sini peran nya awet muda . jgn2 dia juga vampir kak . ???
2022-12-11
0
ulandari
makin seru cerita nya. kapan Azka kembali seperti semula .
2022-12-11
0