Amore Mio Versi 2 Chapter 5

kalau biasa nya kiera biasa saja melihat Sosok Rheino seperti angin lalu, sekarang Kiera melihat ke arah Rheino dengan raut tidak suka

Rheino juga kalau biasa nya tidak terganggu dengan kehadiran Kiera namun karena perihal perjodohan yang di lakukan oleh kedua orang tua nya, Rheino menjadi tak mudah untuk bersikap.

Rheino memang tetap melangkah maju namun hati nya bimbang dan salah tingkah, apalagi Kiera menatap nya tajam seakan tak suka. ya benar bukan hanya seakan tidak suka tapi memang tidak suka sebetul nya karena semenjak kejadian perjodohan itu kiera merasa makhluk bernama Rheino si cupu ini sangat lah mengganggu dan merusak pemandangan...rasa-rasa nya kalau bisa kiera ingin sekali membasmi makhluk satu ini.

"yuk..." suara Tania mengejutkan Kiera, gadis itu sudah selesai mengambil dompet nya di tas dan siap mengajak Kiera pergi

tapi mata Tania reflek tertumpu pada Rheino yang lewat di dekat mereka

"Kei..itu kan si.." Tania menunjuk Rheino dengan dagu nya

"udah ah...yuk" Kiera malas seraya menatap Rheino sinis kemudian melengos, buang muka dan langsung menarik tangan Tania untuk segera pergi dari sana

Rheino dapat melihat gelagat ketidak sukaan Kiera pada nya, Kiera yang biasa nya tak menggubris nya itu malah terasa lebih baik, kiera yang sebelum nya menganggap nya tak ada juga itu yang malah lebih baik. Rheino cukup mengagumi nya saja dari kejauhan itu sudah cukup baik sebetul nya. namun sekarang karena perjodohan itu Kiera melihat nya bahkan seperti hama yang benar- benar mengganggu. Rheino merasa tak enak hati

hai...para readers yang baik...

Author mau konfirmasi nih, kalau para readers agak bingung kenapa nama kiera kadang author tulis Keira?

jadi gini nama lengkap nya memang Queenna Kiera Zumarnis, tapi teman-teman dan keluarga nya memanggil dengan Keira atau Kei

jadi kalau author suka salah nulis typo gitu mohon di maklumi ya, mungkin saking keasikan nulis, jari author jadi puyeng hehe...

🏀🏀🏀🏀🏀

terdengar bunyi riuh bergema di gedung lapangan basket sekolah, seperti biasa para siswi menyemangati gebetan dan idola nya yang sedang latihan di tengah-tengah lapangan

Kiera dan Tania tampak enjoy berdiri di pinggiran lapangan ketimbang duduk di deretan bangku penonton yang sudah di sediakan

Bastian yang berlarian sedang menggiring bola bersama beberapa teman-teman nya di lapangan, terlihat berhasil memasukkan bola ke keranjang, beberapa siswi yang menonton berteriak-teriak.

Bastian setelah memasukkan bola berbalik dan dengan ganteng nya mengedipkan mata ke arah Kiera pacar nya dan di balas oleh Kiera dengan senyuman simpul yang sangat menawan.

"duuuh di kasih kedipan maut" goda Tania

Kiera hanya membalas dengan senyuman pura-pura cuek saja

beberapa saat setelah selesai dengan latihan basket nya para anak cowok itu keluar dari lapangan, Bastian juga.

Bastian segera berlari kecil ke arah Kiera dan Tania

"nih minum dulu" Kiera dengan romantis menyodorkan sebotol minuman cola dingin ke arah Bastian

"thanks, sayang" kata Bastian sambil mengacak lembut pucuk kepala Kiera seraya tangan sebelah nya lagi menerima botol minuman cola tersebut

detik berikut nya Bastian membuka botol minuman dan kemudian menenggak nya dengan seksih.

sedang asik-asik nya, datang kah Inna dengan gerombolan nya mendekati Bastian yang tentu saja sedang ada Kiera dan Tania di sana.

"Bastian, nih minum...capek ya" kata Inna seraya menyerahkan botol minum vanila milk ice ke tangan Bastian

namun karena Bastian sedang memegang botol minuman cola pemberian Kiera sang pacar ,jadi nya ia hanya menatap bengong tak bisa menerima nya... namun dengan cepat Inna mengambil botol cola di tangan Bastian dan mengganti nya dengan botol Vanila milk Ice yang di bawa nya khusus untuk Bastian tersebut.

Kiera dan Tania melotot tak percaya, berani-berani nya ya kan? menukar minuman yang di berikan sang pacar, apalagi sang pacar itu masih ada di sana. jelas-jelas di depan mata. kelewatan sekali, Inna memang kebiasaan selalu menantang Keira secara terang-terangan karena ia juga sangat mencintai Bastian, seluruh sekolah tahu. istilah nya dalam percintaan Keira dan Bastian maka Inna adalah pihak ketiga yang selalu terang-terangan berusaha memisahkan pasangan kekasih ini.

Tania merasa gondok melihat nya dan mau maju siap ngegampar tapi tangan nya dengan cepat di tahan oleh Kiera.

Inna tampak menatap Kiera dengan senyuman mengejek... gerombolan nya juga menatap Kiera dan Tania dengan songong

gerombolan Inna ini terdiri dari enam orang cewek semua, ibarat Inna si ketua nya, yang lain seperti ekor dan bayangan yang selalu ikut kemana pun.

"haduuuh...siapa sih yang kasih Yayang Bastian minuman gak sehat gini?" cibir Inna mematut minuman cola pemberian Kiera yang sekarang berada di tangan nya.

"maksud loe apa?" Kiera mulai terpancing

"oooh jadi elo yang kasih ini, kei? aduh gimana sih...kata nya sayang pacar, kok kasih minuman kayak gini, ini tuh gak sehat buat Bastian" Inna makin menjadi-jadi

Kiera menatap Inna sengit

"maaf ya nona Inna, malah yang bikin gak sehat itu lihat anda tiba-tiba nongol di sini" Sambar Tania

"aduh pengawal setia nya membela sang tuan puteri" cibir Inna

Kiera tersenyum sinis, dalam hati nya si Inna ini benar-benar. gue bisa cukup bersabar kalau diri gue yang di ejek tapi gue gak bisa sabar kalau sahabat gue yang di rendahkan.. batin Kiera

"dari mana kepercayaan diri loe muncul sampai bilang minuman yang gue kasih gak sehat?" serang Kiera

"ya jelas-jelas dong, Cola mana sehat,kei? kayak gue dong kasih minuman su-su...sudah jelas menyehat kan" Kata Inna santai namun nyelekit

"ya sih memang sehat, tapi su-su itu bikin efek ngantuk kalo siang bolong begini. plis deh jangan bego jadi orang" balas Kiera tak kalah nyelekit

"loe bilang apa?" Inna tak suka Kiera bilang Bego barusan

Kiera hanya tersenyum sinis...

Bastian jadi bingung mau gimana?

minuman Vanila milk ice yang di berikan Inna hanya ia pegang sejak tadi, karena jika ia sampai meminum nya bisa berabe urusan nya sama kiera,sang pacar.

ini kejadian perdebatan,pekelahian antara Kiera dan Inna bukan sekali dua kali terjadi di depan Bastian, malah terhitung sering. apalagi Inna juga sama dengan Kiera, menyukai Bastian dari awal masuk kelas Satu HighSchool, artinya sudah berjalan tiga tahun.

walau Bastian sudah jadian dengan Kiera selama tiga tahunan ini namun selama tiga tahunan ini pula Inna selalu tak bosan berusaha mengganggu hubungan Kiera dan Bastian

entah apa alasan nya...?

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***