Since I Met You•
...🕊🕊🕊...
Tubuh Maha berubah menjadi wujud aslinya, bersamaan dengan Sencani masuk kedalam rumah dengan tergesa-gesa.
Maharaj yang menyadari kedatangan Sencani, dia langsung bersembunyi di bawah meja dan menggulung tubuhnya yang besar.
''Maha.'' Panggil Sencani yang tidak melihat Maharaj, ''Apa dia sedang beres-beres yaa.'' Ucap Sencani yang berlari ke kamarnya untuk mengambil dompetnya yang tertinggal.
''Maha.'' Panggil Sencani untuk kedua kalinya namun tidak ada sahutan, yang mana membuat Sencani menggidikan bahunya dan mengira jika Maha berada di kamar mandi.
Sencani pun berjalan ke arah pintu keluar, namun baru saja melangkah ... netra mata Sencani tidak sengaja melihat benda berkilau berwarna emas tergeletak di bawah meja.
Sencani yang penasaran langsung melangkah dan mengambil benda itu, ia sedikit terkejut melihat potongan emas yang pernah Maharaj berikan kepadanya.
''Ehh ini kan emas yang waktu itu, apa Maha masih memilikinya? tapi kenapa tergeletak di sini ya.''
Tanpa Sencani sadari, jika Maharaj berada di bawah meja dengan wujud ularnya ... Maha terlihat menahan nafas karna takut jika Sencani menunduk.
Tin. Tin.
Suzi menekan kelakson mobil, yang membuat Sencani terhadap dari pertanyaan dalam hatinya. ''Yaa tunggu sebentar.'' Sencani menaruh kepingan emas itu di atas meja, lalu dia berlari keluar rumah.
Sencani sengaja menaruh kepingan emas itu di atas meja, dia yakin jika itu milik Maha. Sebab itu Sencani tidak mau mengambil milik orang lain.
Sementara Maha yang melihat Sencani sudah pergi, lalu berubah wujud menjadi manusia lagi, mengelus dadanya karna hampir saja dia ketahuan.
Maha pun tidak pikir panjang lagi, dia langsung membersihkan rumah Sencani walau dia tidak terlalu mengerti dengan pekerjaan yang sedang dia kerjakan.
~
~
~
~
~
Di salah satu Hotel ternama, di sebuah kamar yang cukup mewah ... terlihat jika semua barang di dalam kamar tidak tertata rapih selayaknya kamar pada umumnya. Di mana sprei dan bantal tergeletak cantik di atas lantai, dengan baju-baju yang berserakan tidak karuan.
Terdengar suara decitan dari kulit yang saling beradu secara bersamaan, bahkan suara-suara ambigu terdengar di kamar bernuansa putih ini dengan keringat membasahi seluruh tubuh layaknya mereka tengah marathon bersama.
Nyonya Ayu dan Asisten Arga tengah melakukan hubungan suami istri di belakang Tuan Wijaya yang tengah melakukan bisnis di hotel yang sama.
Mereka berdua begitu berani melakukan hal bodoh semacam itu, di saat Tuan Wijaya tengah menghadiri meeting yang di gelar oleh salah satu impestor perusahaan.
Terlihat jika asisten Arga sudah mendapatkan pelepasannya, begitu pun Nyonya Ayu yang begitu puas dengan permainan Arga yang menurutnya sangat memuaskan hasrat biologisnya.
Asisten Arga terlentang memeluk Nyonya Ayu dengan nafas memburu karna lelah.
''Bagaimana, apa kau masih memberikan obat pada si tua Bangka itu?'' tanya Asisten Arga, sambil memainkan anak rambut nyonya Ayu.
''Tentu saja sayang ... si tua Bangka itu selalu meminum vitamin yang aku berikan.''
''Bagus! Cepat atau lambat dia pasti akan terkena stroke dan lumpuh, di saat itulah kita akan menguasai harta Wijaya.'' Ujar asisten Arga menggebu gebu.
Nyonya Ayu mendongkakan wajahnya melihat kekasih gelapnya. ''Kenapa kita tidak langsung Membunuhnya saja, itu lebih cepat di bandingkan memberikan Vitamin itu setiap malam.''
''Jangan gegabah, aku tidak mau ada orang yang curiga tentang kita, aku mau dia mati secara perlahan.'' Asisten Arga menjelaskan.
''Lalu bagaimana tentang Sencani?''
''Anak buahku belum mendapatkan informasi apapun tentang Sencani. Tapi jika anak itu muncul, akan aku habisi saja dia karna dia itu pengganggu bagi rencana kita.''
''Aku sangat mencintaimu.''
''Aku pun begitu.'' Asisten Arga mengecup pucuk kepala Nyonya Ayu, lalu turun dari ranjang untuk membersihkan tubuhnya karna dia harus cepat kembali ballaroom hotel.
●
...🕊🕊🕊...
...LIKE.KOMEN.VOTE...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 38 Episodes
Comments
Ami batam
itulah karma yg di Terima tuan Wijaya, nyonya ayu yg di dapat dg selingkuh, kini malah selingkuh dg asisten arga 😄
2022-12-01
1
Ami batam
wkwkwk nyonya ayu udh bermain di belakang tuan Wijaya
2022-12-01
0
Ami batam
syukur lh mbak suzi menyuruh sencani cepat
2022-12-01
0