3 anak hokage juga bisa kekurangan makanan?!

Dunia ninja, konohagakure...

tahun ini adalah tahun ke 59 sejak berdirinya konoha, sejak berakhirnya perang dunia ninja 8 tahun yang lalu bisa di bilang desa konoha sudah hampir pulih dari bayang bayang perang.

(Hinata di culik oleh kumogakure pada usia 3 tahun yang saat itu konoha berumur 51, dan saat itu juga kumogakure dan konoha menandatangani perjanjian perdamaian)

bisa di lihat dari wajah wajah cerah para penduduk sipil di sepanjang jalan komersial, apakah itu pedagang, turis, bahkan penduduk asli tidak kekurangan senyum di sini.

Hanya saja, kemeriahan itu tidak berlangsung lama..saat ini para penduduk seolah mendapatkan pukulan di kepala oleh tuhan, mereka tertegun, takut, marah, lalu benci..

Tatapan semua orang langsung tertuju pada suatu arah, yaitu di sebuah kios sayuran, seorang anak berambut kuning berbelanja disini..

Sejujurnya, bukan hanya penduduk desa yang tidak ingin melihat anak ini, tapi sekarang anak ini juga sangat tidak ingin melihat mereka.

"sudah 1 bulan, akhirnya aku bisa menerima kenyataan tentang penyebrangan ku ke dunia ini, tapi tidak kusangka perlakuan Naruto di desa konoha sangat buruk, bahkan untuk membeli bahan makanan saja sangat sulit!"

meninggalkan kios dengan perasaan sedih, Andra yang saat ini bisa di sebut juga Naruto berfikir dengan tidak berdaya.

setelah hari pertamanya di dunia ini, Naruto mulai belajar tentang dunia ini melalui video anime, sejujurnya dia adalah seorang pemuda modern yang juga menyukai hiburan.

Tapi anime naruto terbit pada tahun 2007, sedangkan dia lahir pada tahun 2030, yang pada saat itu anime ini mungkin sudah tidak begitu terkenal, jadi dalam sebulan ini selain mencerna ingatan "naruto" dengan baik, dia juga mulai menonton semua video animenya, sekarang di dunia ini, Naruto bisa di bilang maha tau hanya berdasarkan plotnya.

"cerita adalah cerita, dengan keadaan ku yang sekarang, aku bahkan tidak bisa berbelanja, apa yang harus ku lakukan untuk keluar dari situasi ini??"

Sambil berjalan, Naruto menggaruk kepalanya berfikir bagaimana cara dia bisa mendapatkan makanan untuk hari ini, persediaan ramen di rumahnya saat ini sudah benar benar habis, ramen cup ini biasanya di sediakan oleh hokage ke3 untuk setiap anak yatim piatu di desa konoha, tapi Naruto tidak mau lagi memakan makanan tidak bergizi itu lagi.

Jika Naruto hanya ingin menjadi orang biasa, dia mungkin akan bertahan dengan mie ramen itu, tapi di dunia ini..ninja melompat, menyemburkan air dan api, sebagai pemuda modern yang merindukan fantasy, tentu saja dia tidak mau ketinggalan, dia juga ingin menjadi ninja!

tentu saja, menjadi shinobi bagi naruto hanya untuk bersenang senang, tujuan sebenarnya yang ingin dia lakukan adalah membawa kembali kekayaan teknologi ke dunia ini!, berlatih menjadi shinobi hanya kegiatan pemuas nafsu baginya.

Sihir, siapa sih yang tidak mau menguasainya jika bisa?, tapi untuk menjadi shinobi, niat saja tidak cukup, lihatlah Naruto di animenya, dia hanya mulai berkembang saat dia sudah lulus sekolah ninja, kenapa??

Karena setelah menjadi shinobi, naruto bisa bekerja, mendapat uang, lalu tidak ada yang berani korup kepadanya, nutrisi cukup, makanan cukup, tidak sepertu saat kecil, hanya bisa minum susu kadaluarsa.

tentu saja saat ini Naruto juga punya banyak uang, tapi tidak bisa di gunakan karena tidak ada yang mau menjual sesuatu kepadanya.

Jika bukan karena fisik Uzumaki nya yang kuat, sudah pasti naruto sekarat sejak lama.

"akan sangat beruntung jika lahir di keluarga keluarga besar itu, tidak hanya tidak perlu khawatir tentang nutrisi, tapi modal untuk memulai bisnis juga pasti tidak sulit di dapat"

menggelengkan kepalanya, Naruto membuang fikiran itu dari kepalanya dan melanjutkan mencari toko yang mau menerima uang nya..

Namum sayang, sampai tengah hari dia masih tidak di terima oleh para penjaga toko yang membuatnya cukup frustasi.

ini bukan masalah apakah dia jenius atau tidak, tapi sejak awal dia tidak bisa bersosialiasi di desa ini, kecuali dia menggunakan teknik transformasi yang di ajarkan di akademi ninja.

tapi itu juga tidak bisa di lakukan, dia belum menguasai teknik henge dengan sempurna, Naruto asli ini tidak tahu apa yang salah dengan otaknya dia malah mengembangkan henge menjadi jutsu penggoda!!

meski mungkin juga bagi Naruto sekarang untuk menyempurnakan henge no jutsu, tapi dalam sebulan ini dia menghabiskan waktunya untuk melihat video anime, jadi tidak ada waktu

*bruk!!

"AAh!"

Naruto berjalan dengan kepala tertunduk hingga dia tidak memperhatikan bagian depan jalan, saat ini dengan teriakan kaget dia tiba tiba menabrak seseorang di depan nya.

" eh..maaf maaf, aku tidak melihat jalan!"

Naruto bukan orang sopan, tapi saat melakukan kesalahan dia juga akan mengambil inisiatif untuk meminta maaf.

"jadi itu kau naruto, kalau jalan hati hati, lihat bunga ku jadi terjatuh!!"

melihat ke depan, Naruto tertegun sejenak saat mendengar ucapan gadis di depan nya, benar gadis, orang yang tertabrak Naruto adalah seorang gadis yang sangat cantik, atau pada umur ini bisa juga di bilang imut.

rambut pirang yang sedikit panjang, dengan wajah loli bulat, poni pendek mulai menutupi mata kanan nya, mengenakan kaus kuning bermotif bunga dan rok panjang ungu, gadis itu menatap Naruto dengan sedikit kesal.

"Ino?"

Naruto bertanya dengan curiga, tentu saja dia mengenal gadis imut di depan nya ini, bukan hanya dari anime tapi juga dari ingatan naruto asli.

Di kelas, Ino sangat populer karena dia berasal dari keluarga ninja yang terkenal, selain itu dia juga merupakan bos kecil dari lingkaran sosial para gadis di kelas.

dalam Animenya, Ino juga lah yang membuat sakura bisa berintegrasi dalam lingkaran pertemanan para gadis, mengingat sakura selalu di ejek di masa kecilnya karena dahinya yang cukup lebar.

"apa? apa kau sudah melupakanku hanya setelah 1 bulan cuti dari kelas??"

ino mendengus kesal, dia berfikir jika naruto sedang mempermainkan nya, meski setiap hari dia akan bergosip tentang sasuke, tapi dia juga tahu tentang Naruto, bagaimanapun Naruto biasanya suka membolos bersama Shikamaru dan lainnya, jadi dalam kesan nya Naruto adalah anak yang nakal.

"ah.hahaha mana mungkin, aku hanya terkejut saja melihatmu, ternyata cukup imut, hampir mendekati level hinata"

mendengar ucapan ino yang kesal, naruto tersenyum canggung lalu membuat alasan, dan tentu saja kalimat terakhir dia ucapkan dalam hatinya.

tapi kalimat asal di mulut naruto ini, sangat mengejutkan ketika di dengar oleh Ino, karena siapa sih yang tidak tahu jika naruto itu biasanya suka menjilat sakura?

"hmph! bahkan jika kau memujiku, aku tidak akan membiarkan mu hari ini, ayo bantu aku membereskan bunga bunga ini!"

Ino mengembangkan pipinya dengan kesal, meski sedikit senang di hatinya tapi dia tidak akan menunjukan nya di permukaan, apalagi di depan Naruto, orang yang biasanya berisik di kelas.

dia menunjukan bunga yang berserakan di tanah lalu meminta naruto untuk membantunya, Naruto tentu tidak keberatan karena ini juga salahnya.

"sebenarnya darimana kau mengambil bunga bunga ini?, kamu membawanya banyak sekali"

Naruto bertanya dengan penasaran sambil mengumpulkan bunga, bunga yang di bawa Ino sangat banyak hingga memenuhi satu keranjang.

"baru di petik dari kebun, ayo lah jangan banyak bertanya, aku harus segera memasukan bunga bunga ini ke pot, atau mereka akan mati"

Ino menjawab dengan santai lalu mendesak Naruto

Setelah selesai, untuk bertanggung jawab Naruto berinisiatif untuk membawa keranjang bunga hingga ke toko milik keluarga ino, dia juga membantu Ino untuk memindahkan bunga bunga itu ke pot.

Ino awalnya keberatan, bagaimanapun Naruto adalah anak laki laki, dia pikir Naruto tidak mengerti tentang bunga jadi khawatir naruto akan mengacau.

tapi selanjutnya dia terkejut, pengetahuan Naruto tentang bunga dan berkebun ternyata lebih baik darinya! sungguh lelucon, tentu Naruto tahu banyak tentang bunga dan berkebun, untuk mengembangkan chip yang bisa di tanam di otak, Naruto tidak hanya harus mempelajari tentang komputer, tapi dia juga harus mempelajari semua pengetahuan biologi!!

otak adalah unsur biologis jadi tentu naruto harus mempelajari bidang biologi juga.

"ah..akhirnya selesai, aku tidak menyangka akan selesai secepat ini, ini semua berkat bantuan mu Naruto!"

ino meregangkan tubuhnya dengan gembira lalu berterimakasih dengan antusias pada naruto.

"hehe itu hanya masalah kecil"

"begitu, apakah kau mau minum Naruto?"

"tentu"

"kalau begitu tunggu dulu ya, kebetulan ayah dan ibuku tidak ada di rumah sekarang jadi kau bisa tinggal lebih lama"

mengatakan itu, Ino ke dapur dan mengambil minuman dingin untuk mereka ber 2 tanpa menyadari ada yang salah dengan kalimat yang di ucapkannya

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***