Cemburu

Bella dan mama Lia sudah berbicara tentang Andika, mama Lia menganguklan kepala kepada Andika itu tandanya di terima,

"Nak maafkan mama, mama dan papa kapan bisa melamar kamu "ucap mama Lia,

"Maaf tante Bella masih sekolah dan belum lulus, Bella belum siap di lamar, Bella ingin saling mengenal dulu dan habis lulus insyaaloh Bella siap "ucap Bella sambil menundukkan kepala dan menangis,

Mama Lia dan nenek Ija berbicara mengenai biyaya SPP dan lainnya besok akan Andika lunasi, nenek Ija hanya mengagukkan kepala saja, dan mama Lia mintak doanya agar Bella cepat mencintai Andika,

Waktu sudah berganti malam keluarga Andika berpamitan pulang, di dalam perjalanan Andika hanya membayangkan wajah Bella sampai di rumah langsung Andika masuk kamar dan berbaring di tempat tidur. Dan mama Lia langdung masuk kamar dan berbicara.

"Nak Andika kamu harus sabar, memang Bella masih sekolah dan tidak mau di gangu, kalau Bella di lamar sekarang takutnya Bella tidak konsentrasi belajarnya dan tiga bulan lagi Bella akan ujian terakhir sekolah habis itu mama dan papa akan melamarnya dan kamu besok pergi ke sekolahanya Bella untuk melunasi biayanya "ucap mama Lia sambil pegang tangan Andika,

"Iya ma "ucap Andika dengan nada senyum,

Seperti biasa Andika bangun pagi dan bersiap siap untuk kerja dan kebetulan dua hari Andika ada jadwal operasi dan tidak sempat pergi ke rumah Bella, Andika hanya VC an saja.

Pada malam hari Andika menghantarkan dokter Hasan pulang dan tidak sengaja Andika melihat Bella dan kawan - kawannya lagi nongkrong di pingir jalan, dan langsung saja Andika turun dan bertanyak sebenarnya dia lagi ngapain,

"Hai Dik! Ngapain kamu turun mau ikut nongkrong juga, kayak ngak ada kerjaan "ucap Hasan dengan teriak,

"Hai lagi ngapain di sini! Ini sudah malam ngak pantas di jalan seperti ini apa anda - anda besok ngak sekolah "ucap Andika degan nada kesal sambil melihat Bella,

"Iya sebentar lagi kita pulang " ucap salah satu teman cewek Bella,

"Gila om itu ganteng banget aku mau jadi istri keduanya "ucap teman Bella dengan nada keras sampai Andika membalikan badan dan senyum,

Langsung saja semuanya pergi, dan Andika pergi mengantarkan Hasan pulang di lanjutkan Andika pergi ke rumah Bella, Andika sampai di rumah Bella ternyata dia belum sampai di rumah dengan setia Andika menunggu Bella datang, dan sangat terkejut Bella pulang di antar sama cowok bergonjengan sangat mesrah dan hati Andika sangang cemburu,

"Baru pulang "ucap Andika dengan nada sedikit kesal,

"Sudah malam kok kesini "ucap Bella dengan nada gugup,

"Iya saya kangen sama kamu, udah makan belum, ayo pergi cari makan "ucap Andika dengan sedikit kesal,

Terpaksa Bella berpura - pura sudah makan agar Andika tidak ngajak pergi, dan Andika masuk ke dalam rumah dan minum teh hangat buatan nenek Ija sambil bertanyak mengenai pelajaran sekolah, sebenarnya hati Andika sakit melihat Bella bergoncengan dengan dia sangat mesrah,

Bella hanya menundukkan kepala tidak berani bicara,

"Kamu sakit ya kok diam aja, "ucap Andika sambil pegang tangan Bella,

"Tidak "ucap Bella dengan nada gugup,

"O ya saya mau pulang aja mungkin kamu capek dan ngantuk besok kamu kan sekolah dan ini uang jajan kamu "ucap Andika sambil berdiri dan berpamitan sama nenek Ija.