Siang ini Queen baru saja menginjakkan kakinya di Indonesia. Ia merentangkan kedua tangannya, " Uncle i'm coming!!" pekik Queen.
Queen berjalan sambil membawa barang bawaannya,ia menengok ke sana kemari mencari seseorang yang menunggunya di bandara. Siapa lagi kalau bukan sahabat nya sejak kecil Princess William putri dari Zayn dan Vallerie William.
Queen melihat gadis cantik berambut pirang dengan tinggi semampai yang sedang melambaikan tangan ke arah nya.
Wow!! mengapa ia tumbuh menjadi tinggi syekali? apa dia di beri makan linggis agar menjadi tinggi seperti itu?.
Wait? Princess berdiri dengan siapa? pria tampan yang berada di sampingnya. Queen menghampiri mereka berdua, Princess memeluk Queen. Ia begitu merindukan sahabatnya itu,sudah lama sekali mereka tidak bertemu karena Princess yang selalu pindah- pindah mengikuti kedua orangtuanya.
" Omo.. omo... lo cantik banget Moy," pekik Queen histeris. Walaupun sudah dewasa nama panggilan gemoy masih tetap melekat untuk Princess.
" Hey,gue sekarang udah jadi model terkenal jangan panggil gue Moy," tolak Princess dengan nada pelan.
Queen terkekeh ia lalu menatap pria tampan yang sejak tadi memandang nya tanpa berkedip. " Dan dia siapa?" tanya Queen penasaran.
" Ello, Marcello McKenzie," jawab Ello memperkenalkan diri.
Queen mengkerut kan keningnya, keluarga McKenzie selain Alvaro dan Pricilla yang ia kenal. Princess tertawa seolah mengetahui apa yang dipikirkan oleh Queen.
" Ello sepupu Al,ia putra sulung aunty Feronica dan uncle Adit," Princess menjawab rasa penasaran Queen.
" Sudah, ayo lebih baik kita ke apartemen Princess saja. Kita lanjutkan obrolan kita di sana," ajak Ello sambil membantu Queen memasukkan barang bawaannya ke dalam mobil.
Kedua gadis itu duduk di kursi belakang seolah tidak ingin terpisahkan.
" Hey,ladies!! kalian menginginkan ku menjadi supir?" tanya Ello membuat Princess dan Queen tertawa.
Queen pun berpindah tempat ke kursi depan tanpa keluar dari mobil.
" Sorry ya El,dia emang suka bar-bar kayak gini," ucap Princess sungkan.
Princess dan Queen memiliki sifat yang bertolak belakang. Princess yang menyukai kelembutan dan perfeksionis. Sementara Queen lebih menyukai hal-hal yang menantang seperti mengejar cinta Galaxy yang kunjung ia dapat hingga sekarang.
" Nggak apa-apa,gue suka yang bar- bar," goda Ello membuat Princess tersenyum. Princess merasa Ello menyukai Queen.
" Jangan suka sama dia El,hati nya udah terpatri sama duren," seloroh Princess mengingat kan.
" Nggak apa-apa,gue juga suka duren," jawab Ello membuat Princess menoyor kepala sahabat nya itu. Ello saat ini masih fokus mengendarai mobil nya menuju apartemen Princess.
" Bukan duren itu pea,maksud gue duda keren!!" sambung Princess.
Queen hanya tertawa mendengar ocehan mereka berdua. Di tengah jalan Queen meminta di turunkan di depan minimarket dekat sekolah untuk membeli cemilan. Ia turun sendiri karena Princess tidak mau menemani nya sementara Ello sedang menerima telepon.
Setelah memasuki mini market,Queen mengambil makanan kecil dan beberapa minuman untuk mereka lalu membayar nya menggunakan black card milik nya. Ia pun keluar dari mini market setelah selesai bertransaksi.
Tanpa sengaja Queen melihat anak kecil yang hendak menyeberang dan hampir saja terserempet sepeda motor apabila Queen tidak cepat menolong nya.
Anak kecil itu mendongak menatap Queen, pandangan nya tertuju pada kalung yang di kenakan oleh Queen. Itu kalung dari nya untuk seseorang yang selama ini membantu nya karena selalu melindungi nya. Kalung berliontin mahkota yang dapat menyambung kan nya dengan the Quinss,wanita misterius yang selalu membantu nya.
Bingo aku menemukan mu the Quinss
Arcell tersenyum menatap Queen,ia menaruh sebuah chip di leher Queen agar ia dapat mengetahui keberadaan nya. Queen dan selama ini selalu melindungi Arcell,ia tidak akan mengenali Arcell karena selama ini mereka hanya saling sapa lewat sistem. Ketika ada seseorang yang mencoba melacak keberadaan Arcell,Queen yang selalu berhasil menyembunyikan nya.
" Kau baik-baik saja?" tanya Queen kepada bocah kecil itu.
Tapi Arcell merasa pernah bertemu wanita ini tapi di mana ya? iya mencoba mengingat.
Guntur yang baru saja menjemput Arcell terkejut ketika melihat Arcell hampir terkena sepeda motor tadi. Ia merasa lega ketika melihat seorang wanita berhasil menyelamatkan Arcell.
" Aku baik- baik saja kak," jawab Arcell tersenyum manis nampak menggemaskan.
Guntur menghampiri Arcell dan Queen,ia tersenyum manis kepada wanita cantik yang menyelamatkan Arcell.
" Terimakasih telah menyelamatkan keponakan saya," ucap Guntur sungkan.
" Ya,lain kali jaga baik-baik keponakannya," sahut Queen.
" Queen?" teriak Princess dari dalam mobil,ia membuka jendela kaca mobil untuk memanggil Queen yang begitu lama berada di luar.
" Iya," Queen balas berteriak. Ia mengambil barang belanjaan nya yang terjatuh,lalu berjalan menghampiri mobil setelah ia berpamitan kepada Arcell dan Guntur.
Mobil Ello melaju setelah Queen duduk manis di samping nya.
Guntur membawa masuk Arcell ke dalam mobil nya. " Kita ke kantor daddy ya boy? Uncle ada meeting penting siang ini jadi kau bersama Daddy mu oke?" ucap Guntur.
Guntur dan Sky kini memiliki perusahaan sendiri mereka berhasil menjadi CEO yang sukses. Sementara Steffy kini menjadi pengusaha sukses di kota tersebut. Hingga kini mereka berempat masih tetap kompak,bahkan Guntur dan Sky masih selalu mau menemani Arcell ketika Galaxy sibuk bekerja.
Keseharian Galaxy kini begitu monoton,ia terus-menerus bekerja dan bekerja. Ia tidak tahu bahwa putra nya Arcell merasa kesepian.
Setelah lama berkendara kini mereka sampai di Axcell Corporation. Seluruh karyawan perusahaan mengetahui apabila Arcell putra dari bos nya. Banyak para kau hawa mengejar cinta Galaxy namun tak ada satu pun yang berhasil membuat hati Galaxy kembali bergetar.
Galaxy tersenyum ketika ia melihat putra kesayangannya memasuki ruangannya bersama dengan Guntur.
" Daddy tidak makan siang? ini sudah siang? apa makan siang mu laptop dan berkas- berkas ini?" rentetan pertanyaan selalu di lontarkan oleh putra kesayangannya itu.
Galaxy kini menjadi workaholic,ia terkadang melupakan jam makan siang apabila ia terlalu fokus bekerja. Untung nya Guntur dan Arcell sempat membeli makanan untuk Galaxy sebelum sampai ke kantor.
" Gue sama Arcell beli makanan sebelum kemari,makan lah dengan Arcell," ucap Guntur.
" Thanks bro," jawab Galaxy lalu bangkit dari duduknya menghampiri putra nya yang duduk di sofa bersama Guntur.
" Sebaiknya lo cari baby sitter untuk Arcell,karena gue dan Sky akan sibuk akhir - akhir ini. Tadi saja gue terlambat menjemput Arcell. Arcell hampi saja tertabrak sepeda motor kalau wanita tadi tidak menyelamatkan nya," cerocos Guntur panjang lebar.
Galaxy terkejut ketika ia mendengar putra nya hampir saja mengalami kecelakaan. " Maafkan Daddy nak," ucap Galaxy lalu memeluk Arcell.
" Ya,sorry gue selalu merepotkan kalian," ucap Galaxy merasa sungkan.
" Saran gue sebaiknya lo cari istri,biar lo dan Arcell ada yang mengurus," usul Guntur.
Galaxy menghela nafas panjang,ia malas mendengar apabila sahabatnya mulai membahas tentang pasangan hidup. Ia masih belum mau menggantikan posisi Arsyila di hati nya. Hingga kini ia masih mencintai Arsyila mendiang istrinya.
" Lo berfikir nggak kalau Arcell kesepian saat lo bekerja?Dia juga membutuhkan sosok seorang ibu," tanya Guntur lagi membuat Galaxy menatap iba kearah putra nya yang kini sedang sibuk memainkan robot mainan nya.
" Ya,nanti gue akan mencarikan baby sitter untuk Arcell. Namun ibu untuk Arcell gue belum siap," jawab Galaxy.
Guntur bangkit dari duduknya lalu berpamitan kepada Arcell dan Galaxy karena ia harus menghadiri rapat penting. " Pikir kan lagi soal mencari ibu untuk Arcell," ucap Guntur lalu pergi.
..........
Jangan lupa like komen dan vote bestie 💕
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 96 Episodes
Comments
『ᴺᴼᵀnot࿐』
UDAH SALING KENAL TOH DIDUNIA SISTEM BERHUBUNG BAIK LAGI
2023-03-30
1
『ᴺᴼᵀnot࿐』
SIAPA YG GAK MAU GALAXY GANTENG PUNYA ANAK SUPER GANTENG SAYA JUGA MAU DONG
2023-03-30
1
『ᴺᴼᵀnot࿐』
WKWKWK LINGGIS EMG BISA BIKIN TINGGI KAH THOR
2023-03-30
1