Diatas Ranjang Duda Perkasa 5

Sepanjang jalan Ratih hanya tertawa tawa melihat reaksi Safron begitu berlebihan saat tiba tiba bibirnya di sosor oleh Syadad yang merupakan calon suaminya.Wajahnya nampak memerah karena menahan tangis.Gadis polos itu seperti tak rela karena bibirnya diperawani begitu saja oleh Syadad.Lelaki itu dengan tanpa aba aba mencium Safron,walau ciumannya hanya sekilah tapi suskses membuat Safron dibuat begitu kaget dan syok.

"Kamu ini seperti orang habis diperkosa saja,padahal bibirmu itu hanya dikecup sekilas oleh calon suamimu,tapi reaksimu itu sangat berlebihan!"ucap Ratih terkikik geli.

"Itulah kenapa Aku gamau Kamu sekolah di sekolah khusus perempuan,Kamu menjadi polos dan lugu begini.Lebih baik nanti malam Kamu banyak banyak nonton drama romantis,kalau perlu blue film sekalian,biar Kamu ada sedikit gambaran bagaimana kelak seorang istri diperlakukan oleh suaminya.Kamu tau tidak kalau nanti Kamu menikah,tubuhmu itu dari ujung rambut sampai ujung Kaki adalah milik suamimu,Dia berhak melakukan apapun terhadap tubuhmu Safron!"kedua lengan Safron disilangkan didadanya,wajahnya masih memerah karena ingat kejadian beberapa waktu lalu,bahkan sepertinya bibir Syadad masih menempel dibibirnya,membuat Safron mengatupkan kedua bibirnya.

Mereka berada didalam mobil mewah yang disiapkan oleh Syadad untuk mengantar Safron dan Ibu tirinya untuk pulang kerumahnya.Ratih tampak begitu bahagia,misinya sepertinya sangat berhasil karena menjodohkan Anak tirinya dengan Lelaki terkaya.Syadad selain kaya Dia juga sangat royal,terutama pada Safron,si gadis lugu.Dia memang mencari kritwria wanita seperti Safron.Gadis yang lugu dan masih suci,otaknya yang masih belum mengerti tentang arti kemewahan,namun Syadad justru memanjakan calon istrinya itu dengan kemewahan,Dia bahkan bertanya pada Safron,apa yang gadis polos itu inginkan untuk mahar perkawinannya,ditanya seperti itu,Safron tidak menjawab apa apa karena Dia sendiri bingung,dan tentu saja Ratihlah yang akhirnya mejawab pertanyaan Syadad.

Syadad Alwan adalah Lelaki berusia 41 tahun,Dia sangat tampan dan kaya,konon kekayaannya tidak akan pernah habis sampai tujuh turunan sekalipun.Dia adalah seorang Duda yang ditinggalkan oleh istrinya.Istrinya itu kabur bersama Lelaki lain lain,membawa serta Nak semata wayangnya.Syadad sebenarnya meragukan kalau Anak itu adalah darah dagingnya,Namun seandainya bukan pun padahal Syadad sangat menerima Anak itu,saking cintanya Dia pada Istrinya itu,namun sayangnya Istrinya memilih untuk bersama laki laki lain, laki laki yang lebih kaya dari Syadad.Sebenarnya Syadad dulu seorang Lelaki sederhana.belasan tahun yang lalu Dia hanyalah seorang pegawai suwasta biasa,namun semenjak ditinggal pergi oleh Istrinya.Dia bertekad untuk menjadi seorang Lelaki kaya raya,seorang Lelaki yang sukses,danpwrnuangannya tidak sia sia akhirnya Dia memperoleh kejayannya sekarang.

Dia berhasil menjadi salah satu orang paling kaya dinegeri ini.Bisnisnya meliputi Minyak bumi dan batu bara dan.lain lain,selama bertahun tahun Dia tenggelam dalam dunia bisnis yang hampir menghabiskan seluruh energinya,menghabiskan waktunya,hingga tak menyadari kalau umurnya sudah tidak muda lagi,padahal kekayaannya sangat melimpah,Dia kemudian berfikir untuk menikah lagi setelah dinyatakan sembuh dari penyakitnya.

Dia memerlukan pewaris tahta untuk mewarisi kekayaannya.Syadad menjadi yatim piatu saat usianya menginjak 21 tahun,Ayah dan Ibunya mengalami kecelakaan tragis.Usia 21 tahun adalah titik.nadir baginya,Dia harus hidup sangat miskin dan harus bekerja untuk menghidupi dirinya dan Adik semata wayangnya.

Dan syukurlah hidupnya kini bergelimang harta.Kekurangannya adalah seorang pendamping.Dan untunglah kini Dia akan segera menikah.Wanita muda belia yang sangat cantik sesuai yang Dia inginkan.

Dia sengaja memilih Safron karena gadis itu terlihat sangat polos dan lugu.Dia memilinya karena Dia masih trauma dengan mantan Istrinya.Dia adalah seorang wanita licik dan materialistik.Sebenarnya Syadad tidak keberatan dengan sifatnya yang doyan uang dan pemboros,namun oenghianatan sang Istri benar benar tidak termaafkan.

Apalagi Dia berkhianat dengan sahabatnya sendiri.Dan dari sana Syadad menutup diri untuk pria manapun,bahkan Dia sampai mengudap penyakit yang membuat Dia sangat tidak.Percaya diri terhadap wanita.

Namun karena pengobatan yang sudah dijalaninya,kini Syadad sudah terbebas dari penyakit tersebut.

Dan Syadad sedang tersenyum senyum sendiri mengingat momennya saat bertemu Safron,Dia gemas sendiri melihat keluguan calon istrinya itu,apalagi saat tadi Dia mendadak mencium gadis itu,reaksinya benar benar menggemaskan,wajahnya memerah dan mendadak kaku.Syadad tak sabar untuk segera menjadikannya sebagai istri.Tinggal beberapa hari.lagi Safron akan dipersunting olehnya,namun Dia merasa beberapa hari itu benar benar dangat lama,padahal Dia sudah benar benar sangat tidak sabar.

"Adrian...apakah tidak bisa besok saja pernikahannya dilaksanakan?Aku benar benar sudah tidak sabar menjadikan Safron sebagai Istriku!"ucap Syadad pada sang sekertaris.

"Tidak bisa besok Bos,bukankah tanggalnya sudah ditentukan dan gadis itupun menyetujuinya."jawab Adrian sang sekertaris dan tangan kanan Syadad.

"Hah,seharusnya bisa dipercepat pernikahannya Adrian,Aku ingin melihat gadis itu sefiap saat,mengapa ada gadis secantik dan selugu Dia didunia ini,rasanya Aku ingin sepanjang waktu memeluknya dan menciuminya,gadis itu benar benar sudah membuat hatiku tertawan olehnya!"ungkap Syadad pada Adrian,yang langsung dibalas tertawa lebar oleh sang sekertaris.

"Aku serius Adrian,Aku ingin cepat cepat memilikinya,Aku khawatir ada lelaki selain Aku yang juga menginginkannya!"ucao Syadad ketakutan.

"Aku pastikan Dia gadis lugu yang sama sekali tidak memiliki teman laki laki Tuan.Dia hanya bergaul dengan teman teman wanitanya Tuan,sekolahnya saja khusus perempuan,belum lagi Ibu tirinya itu sangat ketat padanya.Itiukarena mendiang Ayahnya begitu melindunginya."

"Kamu bilang Dia punya saudara perempuan?"Tamya Syadad.

"Iya Tuan,Dia dan Ibu itu yang tempo bertemu juga dengan Tuan!"

"Oh yang itu,tapi Aku akan tetap dengan pendirianku,memilih Safron sebagai calon istriku!"ucap Syadad,pikirannya masih melayang pada Safron.

"Kalau menurutmu bagaimana Safron,apa kira kira Dia akan menjadi istriku yang baik dan setia?"Tanya Syadad.

"Tentu saja Tuan,Dia gadis yang lugu dan polos,Aku sudah menyelidikinya,Dia tidak mengenal Laki laki manapun,kecuali Ayahnya.sedari kecil Dia dijaga dan dididik agar seperti itu Tuan,tumbuh dilingkungan sekolah khusus Putri,karena waktu kecil Safron hampir diculik oleh laki laki tidak dikenal,maka dari itu Ayahnya sangat melindungi Dia."

"Benarkah?"Tanya Syadad.

"Itu benar Tuan,Saya sudah menyelidikinya dengan sangat teliti.

"Lalu Ibunya yang kemarin itu bagaimana?"

"Dia hanya seorang Ibu tiri,Tapi Dia cukup baik,ya walaupun hobinya sangat buruk!"

"Pastikan kalau Dia tidak menghambur hamburkan uang yang sudah Aku beri padanya."

.

.

.

*******

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***